SeBeL 461 - Pengertian Oli

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 5

SeBeL 461

Blog Senang Belajar 461 ( SeBel 461 ) berbagi informasi dan pengetahuan

Minggu, 21 Februari 2016

Pengertian Oli

1.   Fungsi Oli Pelumas secara Umum             


4   Sebagai Pelumas                   
4   Sebagai Penyekat                              
4   Sebagai Pendingin     
4   Sebagai Bantalan                   
4   Sebagai Anti Karat
4   Sebagai Pembersih    
4   Sebagai Pemindah Tenaga

2. Jenis Oli                  
4   Hydraulic Oil
4   Engine Oil      
4   Gear Oil
4   Automatic Transmission Fluid Oil
4   Brake Oil

3. Klasifikasi Oil
Engine Oil               CA, CB, CC, CD, CE, CF / 0API SAE 10 ~ 50
Hydraulic Oil             ISO VG  ~ 32 s/d ISO VG ~ 1500.
Gear Oil              AGMA, GL-1 s/d GL-8A (SAE 60 ~ 250).
4.Standard Kekentalan Hydraulic Oil
Yaitu ISO - VG (Internasional Soceity of Organization - Viscosity Grade)

                      

5.Standard Kekentalan Engine Oil yaitu : SAE (Soceity of Automatic Engineering

6. Multi Grade Oil:


Oli yang mempunyai sifat kekentalannya dapat menyesuaikan dengan perubahan temperatur :
Contoh. SAE 20 W ‑ 50.
Artinya : Untuk ambient temperatur 200C, oli tersebut mempunyai kekentalan SAE 20W, tapi pada temp. 100'C, oli
tersebut akan mempunyai kekentalan SAE 50.

7. Pengertian Kontaminasi & Deteriorasi


4   Kontaminasi Peristiwa rusaknya oli karena pengaruh dari luar system.
4   Deteriorasi Peristiwa rusaknya oli karena pengaruh dari dalam,system.

8. Penyebab Kontaminasi
4  Debu
4  Kotoran
4  Air, dan sebagainya

9. Penyebab Deteriorasi
• Karena proses pembakaran
• Beroperasi pada tempat tinggi
• Reaksi kimia cepat.

10. Aplikasi OLI terhadap pengaruh temperatur


Contoh :
Untuk Engine Oil Pan
‑ Ambient Temp. < -10'C s/d 10'C                Gunakan SAE 10 W
‑ Ambient Temp: 0 - > 30 'C                     Gunakan SAE 30
‑ Apabila memakai Multi Grade Oil, daxi kedua Contoh ambient temperatur tersebut, maka harus memakai Oli SAE 10W ‑
30. Untuk lebih detail : baca OMM ( Operation and Maintenance Manual).

11. Pengertian Oxidasi & Demulsibility.


4  Oksidasi adalah suatu peristiwa kimia sebagai berikut :
Oli + 02               C02 + H20

         panas > 500C.


• Demulsibility adalah: Kernampuan oli untuk memisahkan dirinya terhadap air.

12. Arti Viscosity Index :


Adalah Suatu angka yang menunjukkan ketahanan (kestabilan oli terhadap perubahan temperatur. Angka Viscositas
Index ini bervariasi sebagai berikut:
Viscositas Index,    V I = 1 ~ 29                 Rendah
                             V I = 30 ~ 79               Sedang
                             V I = 80 ~ 100             Tinggi
                             V I =100 ~ up              Sangatbaik.
Disarankan :
Untuk Standard Industri angka VI berkisar antara 90 ~ 100

13. Mengapa oli harus diganti ?


Sebab, setelah oli dipakai akan mengalami kerusakan (perubahan kekentalan) akibat adanya:
4   Oxidasi (tidak dapat dihindari)
4   TimbuInya Kontaminasi & Deteriorasi, dan
4   Angka TBN‑nya turun.

14. Cara Penanganan 0Ii


• Cara Penyimpanan Oli harus terlindung / tertutup terhadap sinar matahari dan hujan.
• Cara Pengisian :   -              jangan membiarkan pipa isap pump (oil pump) menyentuh dasar drum pada saat mengisi
dan pipa outlet harus betul ‑ betul bersih.
                           ‑ Pipa & pompa oli harus selalu bersih (kalau bisa jangan di campur dengan pompa solar).

15. Pengertian & fungsi additive (additive asli dari oli)


Pengertian Additive: Adalah zat carmpuran yang ditambahkan pada Base Oil untuk mempertinggi ketahanan &
kemampuan oli
Fungsi Additive ini bermacam‑macam seperti :
4   Tahan terhadap temperatur tinggi
4   Oilness
4   Anti busa, dan sebagainya.
16. Arti & Tujuan TBN
•     Arti TBN (Total Base Number)
Adalah Angka yang menunjukkan banyaknya unsur kandungan BASA di dalarm Oli.
•    Tujuan TBN:
      Adalah untuk menetralkan ASAM yang timbul didalain oli karena pengaruh kadar sulfur pada fuel.
      Reaksinya sebagai berikut:
S + 02         S02
S02 + H20         H2S04
H2S04 adalah merupakan ASAM, dan harus dinetralkan sebab akan menimbulkan proses karat.
Catatan :
Oli yang telah terpakai maka angka TBN‑nya akan turun (untuk Indonesia Angka miniinuin yang diizinkan adalah 12).

17. Pengertian Synthetic Oil


Synthetic oil adalah oli yang menggunakan base oil-nya bukan dari CRUIDE OIL, minyak nabati / hewani, tapi dibuat khusus
secara kimiawi, sehingga mempunyai ketahanan & kemampuan yang lebih baik !!

Contoh: TOP ONE, POWER UP, OMEGA,  DAN LAIN-LAIN.

Tambahkan komentar sebagai sri ainun23

‹ Beranda

Lihat versi web

Diberdayakan oleh Blogger.

Anda mungkin juga menyukai