6th Lecture - Neraca Massa - Reactive System
6th Lecture - Neraca Massa - Reactive System
6th Lecture - Neraca Massa - Reactive System
A, B : reaktan
D, E : produk
a,b,c,d : koefisien stoikiometris reaksi
Beberapa istilah
Konversi reaksi
Bagian dari pereaktan (limiting reactant) yang telah
bereaksi
Fraksi konversi:
Persen konversi:
Neraca Massa
Neraca yang boleh disusun di sekitar unit yang melibatkan
reaksi kimia:
Neraca massa total
Neraca massa komponen
Neraca mol komponen
Neraca elemen / atom
Neraca massa #2
Neraca massa total:
Konversi
Batch Flow
N A0 N A FA0 FA
xA xA
N A0 FA0
NA0= mol A mula-mula
NA= mol A setelah reaksi
FA0= laju mol A mula-mula
FA= laju mol A setelah reaksi
Neraca massa #4
aA bB cC dD
FA ; FB ; FC ; FD , FI
produk
REACTOR
konversi A:
xA
FA0 FA
FA0
Reaktor #1
Digunakan apabila :
• Kapasitas produksi kecil
• Waktu tinggal lama
Klasifikasi Reaktor
2. Reaktor kontinyu
Terdiri dari :
Contininous Stirred Tank Reactor
(CSTR)/Reaktor Alir Tangki Berpengaduk (RATB)
Plug Flow Reactor (PFR)/Reaktor Alir Pipa
(RAP)
Packed Bed Reactor (PBR)
Gambaran
umum :
Agar padatan dalam cairan
tersebut larut(bereaksi) semuanya
dibutuhkan suatu tempat, yaitu
Reaktor.
Tumpukan katalis
(bed of catalyst)
umpan reactant
Kecepatan Reaksi
Laju/kecepatan suatu zat kimia mengalami reaksi
untuk menghasilkan suatu produk baru.
A B
-rA : Kecepatan lenyapnya/berkurangnya zat A persatuan volum
rB : Kecepatan munculnya/pembentukan zat B persatuan volum
Konsentrasi zat
Konsentrasi zat dalam
dalam reaktor tetap
reaktor berubah
terhadap waktu,
terhadap waktu,
sehingga :
sehingga :
dC A dC A
rA rA
dt dt
Kecepatan Reaksi
Sehingga secara umum apabila kita tinjau zat j, maka :
rj adalah laju pembentukan zat j persatuan volum
rj fungsi konsentrasi, suhu, tekanan, dan jenis katalis
rj tidak tergantung tipe sistem reaksi (batch, plug flow, dsb.)
rj adalah persamaan aljabar, BUKAN persamaan differensial
Contoh:
rA kCA rA kCA 2 rA
k1C A
1 k 2CA
Persamaan yang mana yang benar harus ditentukan
dari data percobaan.
b c d
tabel stoikhiometri A B C D
a a a
Gas SO2 dimasukkan bersama dengan udara pada suhu 227oC dan
tekanan 15 atm dengan komposisi 28% SO2 dan 72% udara (persen
mol). Jika reaktor beroperasi secara isothermal (suhu tetap) dan
tekanan konstan, berapa konsentrasi masing-masing gas keluar
reaktor pada konversi 75%.
Problem 2
Pabrik membuat vinyl chloride melalui pirolysis dichloroethane
kapasitas 40 000 ton per tahun
Reaktor
Selectivity
Conversion
Single-pass conversion
REACTOR
• Over-all conversion
REACTOR
Problem 4
Produk etilen dibuat dengan bahan baku etil alkohol dengan
reaksi sebagai berikut
C2 H 5OH C2 H 4 H 2 O
Didapatkan konversi reaktor sebesar 80%. Produk Etilen
(asumsi murni) yang didapat langsung diambil dengan unit
separator. Sisa etil alkohol akan direcycle dengan terlebih
dahulu dipisahkan dari air menggunakan menara distilasi.
Proses distilasi menghasilkan produk atas etil alkohol 95% dan
hasil bawah berupa air 98%. Tentukan berapakan arus yang
direcyle?
Problem 5
Salah satu metode yang digunakan untuk memproduksi asetaldehid adalah
dehidrogenasi ethanol dengan reaksi sebagai beikut
C2 H5OH CH 2CHO H 2
Terdapat reaksi samping berupa pembentukan etil asetat
B 0 FAo.X FB=0+FAo.X
C 0 FAo.X FC=0+FAo.X
Vinyl chloride yang terbentuk: FAo.X
= 40 000 000 kg/tahun
= 40 000 000/8000 kg/jam
= 5000 kg/jam=5000/62,5 kgmol/jam=80 kmol/jam
FAo X = 80 kmol/jam
FAo (0,55) = 80 kmol/jam
FAo = 80/0,55 kmol/jam = 145.5 kmol/jam
= 145,5 (99) kg/jam
= 14 400 kg/jam