Proposal KKN Alternatif Kelurahan Ngijo
Proposal KKN Alternatif Kelurahan Ngijo
Proposal KKN Alternatif Kelurahan Ngijo
Oleh :
ii
RINGKASAN
Dalam proposal ini, program KKN dikelompokkan ke dalam empat bidang utama yaitu
Pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Keempat bidang tersebut dibentuk
menjadi empat program utama yaitu Karsa Pendidikan, Karsa Kesehatan, Karsa
Ekonomi, dan Karsa Lingkungan.
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Analisis Situasi
Berdasarkan data Monografi Kelurahan Ngijo pada periode Desember 2017
jumlah total penduduk di Kelurahan Ngijo sebesar 3915 jiwa yang terdiri dari 1175
kepala keluarga dengan 1950 laki-laki dan 1965 perempuan. Sebanyak 3871 orang
beragam islam, 29 orang
Kelurahan Ngijo memiliki potensi yang baik dalam sektor pengembangan usaha
kecil/rumahan dibidang roduksi makanan yang merupakan salah atu sumber ekonomi
masyarakat. Kegiatan KKN ini mengembangkan berbagai aspek dibidang Ekonomi,
kesehatan, pendidikan, infrastruktur dan lingkungan. Sasaran dalam program kerja
KKN ini adalah masyarakat Kelurahan Ngijo terutama kelompok ibu rumah tangga,
tani, pemuda dan anak-anak, penyelenggara pemerintah Kelurahan, organisasi
masyarakat, pelajar-pelajar sekolah, serta warga pendatang yang berkegiatan di
Kelurahan Ngijo pada saat kegiatan tersbut dilaksanakan.
1. Letak Geografis
Kelurahan Ngijo merupakan dalah satu kelurahan yang terdapat di Kecamatan
Guungpati Kota Semarang. Kelurahan ini memiliki luas daerah 252.715 Ha. Jarak dari
Unnes ke lokasi adalah 3,9 km dengan waktu tempuh sekitar 10 menit dengan
menggunakan kendaraan roda dua. Kelurahan ini memiliki akses jalan yang mudah dan
sudah cukup tertata.
1
2
2. Batasan Wilayah dan Cakupan Wilayah
3
Sosial, Bidang Kebersihan dan Keindahan, Bidang Pembangunan, Bidang
Pemuda Olahraga dan Kesenian, serta Bidang Keamanan Ketentraman dan
Ketertiban.
4. Kondisi Pendidikan dan Budaya Masyarakat
Jenis pendidikan di Kelurahan Ngij terbagi menjadi dua, yaitu
pendidikan umum dan khusus. Pendidikan umum meliputi PAUD, TK, SD,
SMP dan SMA. Sedangkan untuk pendidikan khusus meliputi pondok pesantren
dan madrasah. Permasalahan yang timbul dalam bidang pendidikan di
Kelurahan Ngijo ini diantaranya yaitu manajemen pembelajaran konvensional,
masih kuranngya pendidikan IT, dan kurangnya bimbingan belajar.
Masih kurangnya keasadaran belajar dikalangan anak-anak pelajar mulai
dari tingkat SD, SMP sampai SMA. Kegiatan belajar dikalangan anak-ana
belum menjadi suatu kebiasaan yang diterapkan di desa Ngijo. Selain itu,
kesadaran tentang hukum dan pendidikan karakter anak juga masih kurang.
4
makanan atau lainnya. Hasil dari wirausaha masyarakat ini akan dijadikan
tambahan penghasilan dan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Salah satu bentuk usaha yang dilakukan masyarakat desa Ngijo yaitu produksi
Bakpia Puntan yang sudah berlangsung kurang lebih dua tahun. Pembuatan
Bakpia ini sudah cukup berkembang, akan tetapi kurangnya inovasi dalam
pengemasan dan pemasaran membuat Bakpia Puntan ini belum terekspost ke
masyarakat dan dinikmati secara luas.
Selain itu, kurangnya akses penerangan jalan pada malam hari yang
sering digunakan oleh pengguna jalan khususunya warga masyarakat setempat.
B. Tujuan Kegiatan
Tujuan yang ingin dicapai dalam KKN Keilmuan ini adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat di Kelurahan Ngijo dengan
program
“Karsa Pendidikan” yang mengedepankan Pendidikan berkarakter, berbudaya,
agamis dan berwawasan kekeluargaan.
2. Memberdayakan masyarakat di Kelurahan Ngijo dengan penerapan program
“Karsa
Kesehatan” dalam mewujudkan budaya hidup yang sehat, anti narkoba, dan
bermoral di Kelurahan Ngijo.
5
3. Memberdayakan taraf hidup masyarakat di Kelurahan Ngijo dengan program
“Karsa Wirausaha” untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan
menumbuhkan inovasi dan kemandirian dalam berwirausaha.
C. Manfaat Kegiatan
Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dengan adanya KKN Keilmuan di
Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati adalah sebagai berikut :
1. Bagi Pemerintah
Memberikan kontribusi terhadap negara dengan meningkatkan taraf ekonomi
dan membantu pemerintah meningkatkan potensi masyarakat atas sumber daya
alam yang ada di daerah masing-masing tanpa harus bergantung dengan bantuan
dari pihak di luar Kelurahan Ngijo khususnya.
2. Bagi Masyarakat
Prinsip setiap manusia yang selalu bertahan hidup dimaksimalkan dengan
memanfaatkan setiap sumber daya yang ada disekelilingnya. Bahkan hal-hal
yang pada awalnya dianggap tidak berharga bisa menjadi barang yang bernilai
ekonomi. Meningkatkan taraf ekonomi dengan memanfaatkan potensi yang
sudah ada, membantu meningkatkan pola pikir sumber daya manusia, dan
mengenalkan teknologi baru yang akan bermanfaat bagi masa depan.
3. Bagi Akademisi
Membantu memberikan sarana implementasi ilmu, kemampuan, keahlian, dan
sikap dari hasil studi yang telah ditempuh. Selain itu, KKN Keilmuan ini juga
membantu mengembangkan kreatifitas mahasiswa dalam mengatasi
permasalahan yang terjadi di lingkungan masyarakat, serta sebagai upaya
pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dalam wujud Tri Dharma Perguruan
Tinggi.
D. Sasaran Kegiatan
6
Sasaran kegiatan KKN Keilmuan ini adalah seluruh masyarakat di Kelurahan
Ngijo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang. Diharapkan melalui program Karsa
Pendidikan, Karsa Kesehatan, Karsa Wirausaha, dan Karsa Lingkungan dapat
meningkatkan taraf hidup masyarakat dalam segala aspek kehidupan sehingga
masyarakat dapat lebih mandiri dan memiliki nilai-nilai karakter dan budaya
bangsa. Dalam bidang lingkungan diharapkan dapat tercipta lingkungan yang
bersih, sehat, dan terbuka antar sesama warga.Selain itu dalam bidang ekonomi,
bisa mengembangkan diri menjadi desa yang inovatif dan produktif, serta
meningkatkan perekonomian warga.
7
BAB II
SOLUSI DAN TARGET LUARAN
A. SOLUSI
Berdasarkan kondisi di wilayah kelurahan Ngijo dan mengacu pada empat pilar
program pemberdayaan masyarakat melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) yakni
Pendidikan, Ekonomi, Kesehatan, dan Infrastruktur maka solusi yang kami tawarkan
antara lain :
1. Bidang Pendidikan
Pendidikan merupakan hal yang terpenting dalam kehidupan kita, ini berarti
bahwa setiap manusia berhak mendapat dan berharap untuk selalu berkembang dalam
pendidikan. Pendidikan secara umum mempunyai arti suatu proses kehidupan dalam
mengembangkan diri tiap individu untuk dapat hidup dan melangsungkan kehidupan.
Sehingga menjadi seorang yang terdidik itu sangat penting. Pendidikan pertama kali
yang kita dapatkan di lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan
masyarakat. Oleh karena itu bidang pendidikan memberikan wadah untuk masyarakat
dalam hal meningkatkan sumber daya manusia masyarakat Kelurahan Ngijo melalui
program Karsa Pendidikan. Adapun program-program yang kami siapkan untuk
warga Kelurahan Ngijo yaitu:
a. CERIA CINTA INDONESIA (Cerdas, kreatif, humanis, Cinta Indonesia)
1) Deskrpisi
Anak-anak sebagai pewaris masa depan, generasi penerus sekaligus
pembaharu bangsa, harus di bekali pengetahuan keilmuan dan kebangsaan
yang seimbang. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu upaya untuk memberikan
bekal tersebut secara semibang kepada anak, khususnya, anak-anak di desa
Ngijo. Anak-anak desa ini adalah sebagian orang yang menaungi
nusantara.Maka sebagai pewaris masa depan bangsa harus memiliki
kemampuan untuk menjaga dan memajukan bangsa ini. Alasan inilah yang
mendasari adanya program kerja.
a) Bimbingan belajar
Bimbingan Belajar dimana anak-anak yang masih bersekolah dapat
belajar dan mengerjakan pekerjaan rumah (PR) dengan bantuan
8
kami yang diharapkan anak-anak tersebut dapat mendalami materi
pelajaran sekolah serta pemberian motivasi belajar dan menanamkan
norma-norma dalam kehidupan sehari-hari serta hak, HAM, dan
kewajiban sebagai warga negara. Disela-sela bimbingan belajar,
kami juga memberikan beberapa aplikasi pembelajaran yang
interaktif agar peserta dapat belajar dengan senang dan dapat dengan
mudah memahami materi. Serta untuk mengurangi kejenuhan saat
kegiatan bimbingan belajar berlangsung, akan disajikan film-film
berkonten wawasan kebangsaan kepada anak-anak. Bimbingan ini
dianggap sangat penting diajarkan untuk anak-anak usia sekolah di
Kelurahan Ngijo, agar anak-anak lebih memahami bagaimana cara
bersikap yang santun, serta memiliki moral yang baik dan cinta
tanah air.
b) Melukis
Program kerja melukis merupakan sarana bagi anak-anak yang
gemar menggambar dan melukis, media yang akan digunakan untuk
menggambar dan melukis ini diambil dari barang-barang bekas yang
sudah tidak terpakai lagi dan celengan tanah, seperti halnya ember
atau kaleng bekas yang dapat digunakan sebagai hiasan atau alat
untuk menyimpan benda-benda tertentu serta untuk menumbuhkan
minat rajin menabung sejak dini maka dapat dimulai dari melukis
celengan yang terbuat dari barang-barang bekas.Dolanan Bocah
Tradisional.
Anak-anak diajak untuk mengenal permainan tradisional yang mulai
ditinggalkan oleh masyarakat karena kemajuan teknologi. Lalu kami
mengajak untuk mempraktikkannya.
d) Dolanan Bocah Tradisional
Anak-anak diajak untuk mengenal permainan tradisional yang mulai
ditinggalkan oleh masyarakat karena kemajuan teknologi. Lalu kami
mengajak untuk mempraktikkannya.
2) Tujuan:
Tujuan dari program ini adalah menumbuhkan rasa semangat belajar,
menanamkan nilai-nilai moral, peduli lingkungan dan cinta tanah air.
3) Sasaran :
9
Sasaran dari kegiatan ini adalah anak-anak di Kelurahan Ngijo
khususnya RW 01.
4) Luaran yang diharapkan :
a) Anak-anak Kelurahan Ngijo dapat mengerjakan soal dan tugas
sekolah.
b) Meningkatnya tingkat kreativitas anak-anak di desa Ngijo
c) Tumbuhnya rasa cinta dan menghargai terhadap kebudayaan
10
2) Tujuan
Tujuannya adalah "Justice for All" yaitu untuk memberikan layanan
berupa pemberian nasihat hukum, konseling bagi mereka yang tidak tahu
mengenai masalah hukum dan untuk menyelesaikan persoalan hukum,
menciptakan masyarakat sadar hukum agar masyarakat yang berpenghasilan
rendah dapat merasakan pula kebijakan-kebijakan hukum nasional. Selain
itu, untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat di dunia perkuliahan.
3) Sasaran :
Sasaran dari program kerja ini adalah masyarakat Kelurahan Ngijo.
4) Luaran yang diharapkan :
a) Terciptanya masyarakat Kelurahan Ngijo yang melek hukum.
b) Terciptanya masyarakat yang adil dan sejahtera.
c) Penerapan ilmu mahasiswa KKN Unnes yang telah dipelajari di kampus
1) Deskripsi :
Pendidikan Al Quran di masyarakat sering dikenal dengan Taman
Pendidikan Al Quran (TPQ). Di lembaga pendidikan tersebut anak-anak
selalu diajarkan hal-hal yang berkaitan dengan kegaamaan, terutama
keterampilan mengaji. Namun, dalam memberikan hal-hal positif yang
berkaitan dengan keagaamaan, mengaji bukanlah satu-satunya pembentuk
karakter keagamaan seorang anak. Banyak hal yang bisa dilakukan dalam
memperkaya kekuatan batin mereka, seperti menanamkan nilai-nilai moral
dalam kehidupan sehari-harinya. Apalagi, di era globalisasi seperti saat ini,
nilai-nilai moral anak-anak bangsa semakin terkikis tergerus kemajuan
teknologi. Oleh karena itu, diperlukan suatu inovasi dalam memberikan
pelajaran keagamaan yang tidak berkutat pada mengaji. Di dalam
pelaksanaannya, program ini akan memberikan berbagai hal menarik di
sela-sela pembelajaran keagamaan di TPQ milik masyarakat Kelurahan
Ngijo. Selain itu, program SIJI ini juga akan berkontribusi dalam kegiatan
pengajian rutin Kelurahan Ngijo yaitu dengan mengundang pembicara/
ustadz untuk memberikan ceramah dalam pengajian rutin tersebut.
2) Tujuan :
11
Tujuan kegiatan ini adalah mengembangkan generasi muda Kelurahan
Ngijo sebagai generasi Qurani yang religius, memiliki komitmen terhadap
Al-Quran sebagai sumber perilaku, pijakan hidup, dan segala rujukannya
yang ditandai dengan kecintaan yang mendalam terhadap Al-Quran, mampu
dan rajin membacanya, terus menerus mempelajari isi kandungannya, dan
memiliki kemauan yang kuat untuk mengamalkannya dalam kehidupan
sehari-hari.
3) Sasaran :
Sasaran kegiatan ini adalah siswa TPQ di Kelurahan Ngijo.
4) Luaran yang diharapkan :
a) Anak-anak dapat membaca dan menulis bacaan Al-Qur’an.
b) Anak-anak dapat mengaplikasikan ilmu dan ajaran Islam.
c) Jiwa islami baik secara lahir maupun batin.
1) Deskripsi :
Perkembangan emosi anak-anak tidak terlepas dari pengasuhan dari
orang tua dan orang dewasa di sekitarnya.Anak dilahirkan dengan potensi
mampu berkembang secara baik,tetapi mereka tidak mungkin sepenuhnya
melakukan secara sendiri.Anak-anak dalam pengembangan dirinya,
termasuk pada aspek
sosial emosional membutuhkan bantuan yang sesuai dengan
kebutuhannya.Kemampuan orang dewasa untuk peka dalam menanggapi
emosi anak merupakan faktor keberhasilan dalam pembentukan pribadi dari
sang anak tersebut.
12
satu kasus kekerasan pada anak yang terjadi 2016 lalu adalah kasus
kekerasan pada anak yang berujung kematian.Saat diwawancara sang ayah
sekaligus pelaku penganiayaan mengaku menganiaya anaknya karena
bandel,tidak menurut dengan orang tua.
13
2. Bidang Kesehatan
Kesehatan merupakan salah satu aspek yang penting dalam pembangunan
nasional. Aspek kesehatan ikut berperan dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang baik sudah dibentuk Undang-undang
Nomor 36 Tahun 2009 pasal 4 yang berbunyi “Setiap orang berhak atas kesehatan”.
Perundang-undangan tersebut mengatur secara jelas,cermat,dan lengkap setiap aspek
kesehatan. Mengingat hal tersebut maka membuka peluang untuk mengadakan
pengembangan Karsa Kesehatan. Adapun kegiatan dalam Karsa Kesehatan berupa
upaya penyuluhan tentang pola hidup bersih dan sehat, senam masyarakat sehat,
medical check up, dan donor darah.
a. MARKISA (Mari kita Sehat)
1) Deskripsi :
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat yaitu sekumpulan perilaku yang
dipraktekkan atas dasar kesadaran sebagai upaya agar dirinya sehat dan
aktif berpartisipasi di lingkungannya. Kesadaran masyarakat akan
pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat dirasa masih kurang. Padahal
hidup bersih dan sehat merupakan cerminan dari status kesehatan suatu
masyarakat, dimana dengan hidup bersih dan sehat akan mampu
meningkatkan derajat kesehatan yang lebih baik. Saat ini banyak
munculnya penyakit yang sering menyerang anak usia sekolah umumnya
berkaitan dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Dalam hal ini tentunya
peran orang tua sangatlah penting. Perilaku hidup sehat dapat dimulai dari
kebiasaan orang tua sehari-hari, yang nantinya akan diikuti pula oleh anak-
anak.
Kebiasaan seperti ini dimulai dengan memberikan pengertian tentang
arti pola hidup bersih dan sehat, misal kebiasaan mandi dua kali sehari
beserta kebiasaan bersih diri seperti cuci tangan dan gosok gigi, pentingnya
makan makanan yang sehat dan bergizi, dan istirahat yang cukup.
Hal berkaitan kebiasaan-kebiasaan tersebut yang akan di angkat
dalam program ini dalam bentuk sosialisasi terhadap masyarakat sebagai
orang tau maupun anak-anak didesa Ngijo dengan sasaran adalah siswa SD
14
di Kelurahan Ngijo tentang kebiasaan pola hidup sehat dengan gambaran
kegiatan sebagai berikut :
a) Sosialisasi tentang kebiasaan bersih diri serta penerapannya seperti
gosok gigi dan cuci tangan yang benar.
b) Sosialisasi perihal pentingnya makanan yang sehat dan bergizi
beserta bagaimana cara penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
sebagai asupan gizi harian.
2) Tujuan :
Memberikan pengetahuan kepada anak-anak tentanag pentingnya pola
hidup sehat, menggosok gigi, dan cuci tangan sebelum makan.
3) Sasaran :
Dari sosialisasi ini akan dilaksanakan di lingkungan SD di Kelurahan
Ngijo.
4) Luaran yang diharapkan :
Masyarakat menjadi sehat, dan peduli terhadap kesehatan.
15
Kegiatan ini rencananya akan dilakukan secara rutin setiap
minggunya dan dapat diikuti oleh seluruh warga di kelurahan Ngijo. Setiap
sesi dilakukan berbagai kegiatan seperti pemanasan, senam, lari-lari kecil
dan lain-lain. Selain itu akan ada kegiatan minum jamu bersama untuk
meningkatkan stamina tubuh.
2) Tujuan :
Tujuan kegiatan ini adalah menumbuhkan minat warga untuk
berolahraga dan dapat meningkatkan solidaritas antar warga. Menciptakan
masyarakat yang sportif, sehat jasmani dan rohani.
3) Sasaran :
Masyarakat Kelurahan Ngijo.
4) Luaran yang diharapkan :
1) Terciptanya masyarakat Kelurahan Ngijo yang sehat.
2) Menumbuhkan kebersamaan antara mahasiswa KKN Unnes
dengan masyarakat Kelurahan Ngijo.
16
4) Luaran yang diharapkan :
Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat mengetahui sedini
mungkin kondisi kesehatan secara terperinci, mencegah berkembangnya
suatu kelainan atau penyakit, melakukan pengobatan segera, mencegah atau
menunda terjadinya komplikasi penyakit, menghemat biaya pengobatan,
memperpanjang usia harapan hidup dan meningkatkan kualitas hidup.
3. Bidang Ekonomi
Kondisi perekonomian suatu komunitas merupakan hal yang penting
dalam pembangunan sumber daya manusia di wilayahnya. Perekonomian
yang mapan tentu merupakan harapan setiap orang, namun pada
kenyataannya, tidak semua orang memiliki kemampuan yang sama dalam
bidang ekonomi. Peningkatan perekonomian suatu desa/kelurahan tentu
juga akan berdampak pada perekonomian negara. Bahkan, kemandirian
suatu bangsa juga diukur berdasarkan tingkat perekonomiannya. Oleh
karena itu, bidang ekonomi memberikan wadah untuk masyarakat dalam
upaya peningkatan perekonomian masyarakat Kelurahan Ngijo melalui
program Karsa Ekonomi. Adapun program-program yang kami siapkan
untuk warga Kelurahan Ngijo berlingkup pada pemanfaatan buah maja
sebagai kerajinan dan pestisida, pembuatan snack aneka rasa berbahan dasar
susu, serta pelatihan kewirausahaan untuk masyarakat.
a. BANGPITAN (Pengembangan Bakpia Puntan)
1) Deskripsi
Bakpian Puntan merupakan program pengabdian Drs. Sunyoto, M.
Si., dibidang ekonomi yang bergerak sebagai olahan makanan jenishome
industry.
Bakpia Puntan sudah berdiri sejak kurang lebih 2 tahun yang diproduksi
oleh Ibu Oni salah satu warga RW 06 Kelurahan Ngijo. Setiap harinya
Bakpia Puntan dapat memproduksi sebanyak 100 kg adonan. Bakpia puntan
sudah cukup terkenal di masyarakat, pelanggannya pun sudah berasal dari
berbagai daerah bahkan sudah sampai ke luar negeri. Cita rasa bakpia
puntan tidak kalah nikmat dengan rasa bakpia lainnya yang beredar
dipasaran. Harga dari bakpia puntan sendiri juga cukup terjangkau yaitu R.
10.000,00 / bungkus. Namun pada pelaksanaannya bakpia puntan ini
17
mempunyai beberapa kendala seperti kurangnya inovasi dalam rasa,
packaging, dan pemasarannya serta perlu adanya PRT dan label halal pada
kemasan. Selain itu,sistem pemasaran bakpia puntan hanya dipasarkan ke
orang per orang. Dengan demikian tim KKN Unnes kami akan
berkontribusi dalam pemasaran dengan cara pembuatan account sosial
media seperti facebook, instagram dll, karena dengan lewat media sosial di
era milenial ini suatu produk barang/jasa akan lebih mudah dipasarkan.
Kemudian dalam pengemasan bakpia puntan kami akan membuat desain
packaging yang lebih menarik sehingga minat masyarakat juga meningkat,
dan untuk menambah cita rasa bakpia puntan bisa dibuat varian rasa
cokelat, keju, kacang, bluberry dll.
2) Tujuan :
Tujuan dari program kerja ini yaitu untuk mengembangkan Bakpia
Puntan menajdi prodk rumahan yang diminati masyarakat luas.
3) Sasaran :
Home industry Bakpia Puntan dan masyarakat yang terdapat di RW
06Kelurahan Ngijo.
4) Luaran yang diharapkan :
a) Meningkatnya penghasilan pekerja Bakpia Puntan.
b) Bertambahnya inovasi dan kreasi Bakpia Puntan
c) Bakpia Puntan lebih dikenal di masyarakat luas
Gambar 2. Kemasan Lama Bakpia Puntan dan Rencana Kemasan dan LogoBakpia
Puntan
18
b. LABU KERA SINCAN (Kerajinan Sampah Indah nan Cantik)
1) Deskripsi Program
Di era globalisasi fenomena sampah merupakan konsekuensi dari
adanya aktifitas manusia. Setiap aktifitas manusia pasti menghasilkan
buangan atau sampah. Jumlah atau volume sampah sebanding dengan
tingkat konsumsi terhadap barang/material yang digunakan sehari-hari.
Sampah-sampah yang muncul setiap harinya jika tidak dikelola dengan
benar akan menjadi suatu masalah di lingkungan tempat tinggal, dampak
buruk yang ditimbulkan sangat komplek diantaranya adalah dapat
menimbulkan pencemaran terhadap lingkungan, menurunnya nilai estetika
suatu daerah dan menimbulkan ketidaknyamanan.
Program kerja Kera Sincan ini adalah sebuah program kerja yang
dilakukan dengan cara daur ulang sampah, dari sampah yang tidak
bermanfaat menjadi barang yang bisa dimanfaatkan dan bernilai ekonomis.
Program Kera Sincan berfokus pada sampah plastik yang sudah ada di bank
sampah.
2) Tujuan :
a) Mengurangi jumlah sampah yang berasal dari rumah tangga di
Kelurahan Ngijo dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat
melalui penjualan kerajinan yang dihasilkan tersebut,
b) Terwujudnya pemberdayaan masyarakat dalam penegelolaan sampah
19
Potensi desa merupakan salah satu bentuk hasil dari produksi yang
dihasilkan desa tersebut. Salah satu potensi desa yang ada di Desa Ngijo
Kecamatan Gunug Pati adalah singkong. Akan tetapi dari hasil produksi
masyarakat disini, sebagian besar masyarakatnya kurang memiliki
pengalaman untuk membuat inovasi baru berupa bahan pangan dari
singkong tersebut. Masyarakat mungkin berpikiran bahwa singkong hanya
dapat dibuat makanan keripik, dikukus, dan digoreng.
Permasalahan yang ada diatas, membuat kami untuk mencari ide guna
memberikan inovasi baru kepada masyarakat Ngijo terutama untuk ibu-ibu
dalam membuat makanan yang memiliki cita rasa enak, bergizi, dan tidak
megandung bahan pengawet berbahaya bagi kesehatan yakni “Nugget
Singkong”. Nugget bukanlah makanan yang asing ditelinga masyarakat. Di
dalam supermarket tentunya sudah banyak diperjualbelikan nugget yang
berbahan dasar ayam, udang, atau dari sari laut. Dari bahan pokok ini,
masyarakat dapat menjual nugget dengan bahan dasar yang berbedadari
nugget-nugget yang sudah dijual di banyak toko ataupun supermarket.
2) Tujuan :
Tujuanpenyuluhan dan pelatihan produk olahan singkong menjadi
nugget singkong kepada masyarakat di Desa Ngijo ini bertujuan untuk
memberikan inovasi kepada masyarakat Ngijo dalam mengolah salah satu
potensi di desanya. Selain itu, produk nugget singkong ini diharapkan bisa
menjadi peluang usaha bagi masyarakat Ngijo untuk meningkatkan
perekonomian mereka, Karena meskipun berbahan dasar singkong nugget
singkong memilki nilai jual yang cukup tinggi.
3) Sasaran :
Sasaran yang ingin kita capai dari program ini adalah masyarakat di
Desa Ngijo khusunya ibu-ibu tani.
4) Luaran yang diharapkan :
Dengan adanya program ini diharapkan akan memberikan manfaat
atau dampak positif bagi masyarakat tani di Desa Ngijo dalam menggali
potensi yang ada khususnya potensi dari hasil tani yaitu bisa mengubah pola
pikir masyarakat terkait pemanfaatan singkong menjadi olahan produk yang
20
memiliki banyak pilihan selain keripik, dengan penyuluhan dan pelatihan
ini juga bisa membuat masyarakat untuk membuka usaha kecil-kecilan.
21
Daya dukung alam sangat menentukan bagi kelangsungan hidup manusia, maka
kemampuan daya dukung alam tersebut harus dijaga agar tidak rusak dan berakibat
buruk bagi manusia. Oleh karena itu, melalui Karsa Lingkungan, kami menjalankan
programBank Sampah Ngijo Royo juga“Berbenah Desa” dan untuk meramaikan acara
peringatan kemerdekaan, maka diadakanlah berbagai Lomba Agustusan yang dapat
memberikan peran sertanya dalam bidang lingkungan di Kelurahan Ngijo.
22
Peran serta masyarakat Ngijo sangat dibutuhkan guna menyukseskan
sistem bank sampah sehingga sampah tak hanya dikumpulkan namun juga
dimanfaatkan. PKK di Kelurahan Ngijo dianggap mampu berkontribusi
dalam kesuksesan bank sampah tersebut. Oleh karena itu, dalam program
ini kami akan memberikan penyuluhan dan pelatihan mengenai pengelola
sampah anorganik khususnya limbah plastik sehingga mampu bernilai
ekonomis. Dengan gambaran umum kegiatan sebagai berikut:
a) Pelatihan pengolah sampah plastik
b) Sosialisasi kepada warga untuk memisahkan sampah plastik
c) Memonitoring pengolahan sampah plastik
d) Pembentukan pengurus bank sampah Ngijo Royo-royo
e) Pelatihan pemasaran produk meliputi media promosi dan
pengemasan produk.
Diharapkan dengan adanya program Bank Sampah Ngijo royo-royo
mampu meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pengolahan sampah
sehingga limbah plastik dapat dimanfaatkan menjadi barang yang bernilai
ekonomis.
2) Tujuan :
Membuat sistem pengelolaan sampah yang baik sehingga
terciptanya lingkungan yang bersih dan sampah juga dapat kembali
dimanfaatkan.
3) Sasaran :
Masyarakat Kelurahan Ngijo.
4) Luaran yang diharapkan :
a) Terciptanya lingkungan yangbersih
b) Pemanfaatan kembali sampah sampah organik/anorganik
23
perbaikan fasilitas umum/papanisasi, penanaman pohon dan toga,
pengadaan tong sampah, dan kerja Karsa. Berikut paparan disetiap program
kerja yang akan tim KKN Keilmuan lakukan;
a) Rapih Ngijoku
Kondisi lingkungan di Kelurahan Ngijo sudah cukup tertata rapi
dan asri. Di beberapa lokasi juga sudah ditemukan plang-plang
petunjuk jalan, akan tetapi ada beberapa kondisi plang yang sudah
tidak layak dan ada beberapa lokasi yang masih belum memiliki plang
penunjuk jalan. Bagi sebagian orang masih belum memahami
penataan lingkungan Ngijo pastinya akan mengalami kesulitan dalam
menemukan lokasi tujuannya.
Berdasarkan kondisi tersebut, plangisasi di Kelurahan Ngijo
sangat perlu dilakukan pembaharuan serta perbaikan agar dapat
memudahkan seseorang dalam menemukan lokasi di kelurahan
tersebut. Selain plangisasi terkait penunjuk arah atau jalan, juga perlu
diadakan plangisasi yang memuat himbauan-himbauan untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat dalam ikut serta menjaga
lingkungan.
Oleh karena itu, program ini dimaksudkan untuk melakukan
pengadaan plang-plang, baik melakukan pembaharuan ataupun hanya
sekedar perbaikan di Kelurahan Ngijo. Adapun gambaran umum dari
program tertata Ngijoku adalah sebagai berikut : Sosialisasi kepada
masyarakat sekitar mengenai plangisasi, Pengadaan plang di
Kelurahan Ngijo, Memberikan wawasan mengenai penjagaan
lingkungan serta tanaman.
c) Terciptanya lingkungan yangbersih
d) Pemanfaatan kembali sampah sampah organik/anorganik
24
perbaikan fasilitas umum/papanisasi, penanaman pohon dan toga,
pengadaan tong sampah, dan kerja Karsa. Berikut paparan disetiap program
kerja yang akan tim KKN Keilmuan lakukan;
a) Rapih Ngijoku
Kondisi lingkungan di Kelurahan Ngijo sudah cukup tertata rapi
dan asri. Di beberapa lokasi juga sudah ditemukan plang-plang
petunjuk jalan, akan tetapi ada beberapa kondisi plang yang sudah
tidak layak dan ada beberapa lokasi yang masih belum memiliki plang
penunjuk jalan. Bagi sebagian orang masih belum memahami
penataan lingkungan Ngijo pastinya akan mengalami kesulitan dalam
menemukan lokasi tujuannya.
Berdasarkan kondisi tersebut, plangisasi di Kelurahan Ngijo
sangat perlu dilakukan pembaharuan serta perbaikan agar dapat
memudahkan seseorang dalam menemukan lokasi di kelurahan
tersebut. Selain plangisasi terkait penunjuk arah atau jalan, juga perlu
diadakan plangisasi yang memuat himbauan-himbauan untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat dalam ikut serta menjaga
lingkungan.
Oleh karena itu, program ini dimaksudkan untuk melakukan
pengadaan plang-plang, baik melakukan pembaharuan ataupun hanya
sekedar perbaikan di Kelurahan Ngijo. Adapun gambaran umum dari
program tertata Ngijoku adalah sebagai berikut : Sosialisasi kepada
masyarakat sekitar mengenai plangisasi, Pengadaan plang di
Kelurahan Ngijo, Memberikan wawasan mengenai penjagaan
lingkungan serta tanaman.
Pengadaan/pengecatan zebra cross penyebrangan (zona selamat
sekolah),
d) Hijau Ngijoku
Universits Negeri Semarang merupakan salah satu
kampus yang menerapkan konsep konservasi, salah satu pilar
konservasi yaitu konservasi lingkungan yang diterapkan baik di area
kampus ataupun di wilayah luar kampus. Kelurahan Ngijo merupakan
kelurahan yang jaraknya 3,9 km dari Unnes, jarak ini cukup dekat.
Dengan demikian kami sebagai insan cendekia Universitas Negeri
25
Semarang ingin turut serta mengembangkan prinsip konservasi
lingkungan di Kelurahan Ngijo.
2) Tujuan :
Menjadikan Kelurahan Ngijo menjadi Kelurahan yang tertata.
3) Sasaran :
Masyarakat Kelurahan Ngijo.
4) Luaran yang diharapkan :
Kelurahan Ngijo menjadi kelurahan yang bersih, rapih, dan hijau.
26
dengan sendok, mengambil koin di tumpukkan tepung, dan
lomba memasukkan paku kedalam botol.
(2) Lomba balap karung yang diperuntukan seluruh masyarakat
untuk mengetahui kekompakan setiap timnya.
(3) Lomba tilawah, lomba menghafal Al Qur’an, dan lomba Da’I
cilik.
27
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk ikut serta menyemarakkan acara
perayaan kemerdekaan 17 Agustus dan memberikan hiburan kepada warga
khususnya anak-anak serta menumbuhkan rasa nasionalisme dan
patriotisme kepada bumi pertiwi. Sasaran yang ingin dicapai adalah
terjalinnya silaturahmi antara seluruh warga Kelurahan Ngijo dengan
mahasiswa KKN.
3) Sasaran :
Warga masyarakat Kelurahan Ngijo.
4) Luaran yang diharapkan :
a) Terlakasananya kegiatan 17 Agustus yang meriah dan menyenangkan
b) Terciptanya rasa Nasionalisme di hati masyarakat Kelurahan Ngijo.
B. TARGET LUARAN
Target luaran dari program-program yang di rencanakan adalah :
1. Terciptanya anak-anak yang cerdas, terampil, kreatif, humanis dan cinta
Indonesia.
2. Terbentuknya pelayanan bantuan hukum untuk meningkatkan pengetahuan
masyarakat mengenai prosedur hukum.
3. Terbentuknya budaya membaca dan literasi pada masyarakat khususnya
anak-anak.
4. Terbentuknya karakter anak dan ibu berkualitas.
5. Terbentuknya pelayanan kesehatan sebagai fasilitas kesehatan primer yang
murah dan terjangkau.
6. Terciptanya masyarakat yang produktif, sehat dan semangat kebersamaan.
7. Terciptanya masyarakat yang sehat tanpa narkoba dan minuman keras.
8. Menghasilkan produk bakpia puntan yang lebih berkualitas dan dipercaya
masyarakat.
9. Menghasilakan produk modifikasi potensi pangan lokal berupa nugget
singkong.
10. Menghasilkan produk rumahan / handmade dari pengolahan kulit singkong.
11. Terbentuknya Bank Sampah sebagai pengolahan sampah utama unggulan di
kelurahan Ngijo.
12. Terbentuknya desa yang rapi, indah, bersih dan hijau.
28
13. Terbentuknya masyarakat yang cinta gotong royong dan semangat
nasionalisme.
29
BAB III
METODE PELAKSANAAN
A. METODE
Pelaksanaan kegiatan KKN Keilmuan dilaksanakan pada bulan Agustus sampai
dengan September 2017. Sebelum pelaksanaan program kerja, disusun terlebih dahulu
rencana kegiatan selama kurun waktu tersebut untuk mempermudah koordinasi dan
memperlancar jalannya program KKN Keilmuan ini. Dengan harapan terwujudnya
kegiatan yang terprogram dan berkesinambungan. Adapun langkah-langkah tersebut
adalah sebagai berikut :
1. Persiapan
Tahap ini meliputi hal-hal sebagai berikut:
a. Pembentukan kelompok KKN Keilmuan dan struktur kepengurusan
b. Penentuan tempat pelaksanaan program
c. Survey logasi KKN Keilmuan
d. Analisis situasi dan kondisi dalam serta masyarakat di Kelurahan Ngijo
e. Penyusunan proposal dan program kerja
f. Koordinasi dengan pihak-pihak yang terkait dengan pelaksanaan KKN
g. Mempersiapkan sarana dan media serta sarana prasarana yang
dibutuhkan.
3. Tahap Sosialisasi
Mahasiswa KKN Keilmuan memperkenalkan diri, penyampaian tujuan
dan manfaat diadakannya KKN Keilmuan, serta melakukan penyuluhan tentang
30
program KKN Keilmuan dan permohonan kerjasama dengan masyarakat sehingga
program dapat terlaksana dengan maksimal.
4. Pelaksanaan Program
Tabel 1. Tahap pelaksanaan KKN Keilmuan Kelurahan Ngijo
BIDANG
KATEGORI
PENDIDIKAN EKONOMI KESEHATAN LINGKUNGAN
1. Cerdas, 1.Pengemba 1. Free 1. Berbenah
Kreatif, ngan Bakpia Medical Check Ngijo Royo-roro
Humanis, Puntan Up (FMCU) (BEJO ROYO)
PROGRAM Cinta (BANGPIT
UNGGULAN Indonesia AN)
(CERIA
CINTA
INDONESIA)
1. Law 1. Pelatihan 1. Senam Sehat 1. Bank Sampah
Helping Center Prakarya Menumbuhkan Ngijo Royo-
(LITE) dari Bank Semangat royo
2. Pelatihan
Emosi Anak untuk 2. Perlombaan 17
Generasi (TIMBUN Agustus-an
Anak dan Ibu SINGKON (PETASAN)
Berkualitas G)
(PENA GAIB) 3. Bazar
Ngijo
Meriah
(BANGJORI)
31
Adapun penjelasan secara rinci mengenai tahap pelaksanaan tiap program
untuk masing-masing Karsa Pendidikan, Karsa Kesehatan, Karsa Wirausaha
dan Karsa Lingkungan dijelaskan dibawah ini.
a. Bidang Pendidikan
Program-program Karsa Pendidikan akan dilaksanakan sesuai dengan
metode pelaksanaan dibawah ini.
1) CERIA CINTA INDONESIA (Cerdas , Kreatif, Humanis,
Cinta
Indonesia)
a) Bimbingan Belajar
(1) Persiapan bahan ajar seperti buku, latihan soal, dan LKS
(2) Sosialisasi keapda warga masyarakat mengenai bimbingan belajar
bagi anak-anak SD/SMP RW 06 Kelurahan Ngijo
(3) Tim KKN Unnes mengadakan bimbingan belajar
kepadaanakSD/SMP
(4) Bimbingan belajar dilaksanakan seminggu dua kali
b) Melukis dengan barang bekas sebagai media
(1) Persiapan alat dan bahan seperti cat warna, kuas, dan media lukis
dari barang-barang bekas
(2) Tim KKN Unnes bekerja sama dengan Sekolah Dasar setempat
dan mementukan hari pelaksanaan
(3) Tim KKN Unnes memberikan pengenalan tentang cara melukis
yang baik dengan menggunakan barang-barang bekas sebagai
media lukis.
(4) Pelaksanaan melukis dengan barang bekas sebagai media
dilakukan pada minggu ke-2
32
Dengan bermain dalam suasana desa yang ceria maka
permainan ini akan terasa sangat menyenangkan dengan rasa
ingin mencoba yang sangat tinggi dari anak-anak akan semakin
membuat anak-anak akan tertarik. Tentunya dalam bermain
harus diberikan bimbingan dan alat pengaman yang menjamin
keamanan dalam bermain. Dalam permainan ini anak-anak akan
didampingi oleh mahasiswa KKN dan pemuda sekitar.
(a) Persiapan alat dan bahan (pembuatan egrang)
(b) Pengenalan permainan egrang kepada anak-anak siswa
SD
(c) Pengnalan permainan egrang kepada anak-anak
(d) Pelaksanaan permainan yang didampingi tim KKN
Unnes dan pemuda sekitar
(e) Program akan dilaksanakan pada minggu ke-2
(2) Lompat tali
Permainan tradisional dengan menggunakan tali sebagai
alat untuk meloncat ini sering dilakukan oleh anak-anak.
Permainan ini untuk melatih kelincahan, kekompakan, dan
kerjasama. Berikut tahap persiapan permainan lompat tali :
(a) Persiapan alat dan bahan seperti tali dari karet
(b) Pengenalan permainan lompat tali
(c) Permainan ini dilakukan oleh anak-anak kelurahan Ngijo,
didampingi tim KKN Unnes dan pemuda setempat
(d) Permainan ini dilakukan pada minggu ke-3
33
3) SIJI (Semangat Ngijo Mengaji)
a) Koordinasi dengan pihak TPQ dan pengajian rutin setempat
b) Mementukan waktu dan tanggal pelaksanaan
c) Menyiapkan bahan ajar untuk TPQ
d) Tim KKN Unnes berkontribusi dalam melakukan pendidikan di
TPQ setempat
e) Mengundang ustadz untuk mengisi ceramah di pengajian rutin
4) PENA GAIB (Peduli Emosi Anak untuk Generasi Anak dan Ibu
Berkualitas)
a) Koordinasi dengan masyarakat Kelurahan Ngijo terutama ibu-ibu
b) Menentukan waktu dan tempat pelaksanaan program
c) Sosialisasi dan kegiatan inti
d) Follow Up
b. Bidang Kesehatan
1) MARKISA (Mari Kita Sehat)
a) Koordinasi dengan pihak SD di Nongkosawit
b) Menentukan waktu pelaksanaan kegiatan.
c) Mempersiapkan saran dan prasarana kegiatan.
d) Pelaksanaan kegiatan Mari Kita Sehat.
34
e) Pelaksanaan FMC kepada seluruh masyarakat
35
c. Bidang Ekonomi
1) BANGPITAN (Pengembangan Bakpia Puntan)
a) Melakukan koordinasi dengan Ibu Oni terkait kebutuhan pengembangan
Bakpia Puntan
b) Pembuatan account sosial media seperti Facebook, Instagram dan
Broadcash lewat sosial media sepereti Whatsapps, BBM dll dalam
rangka menunjang pemasaran
c) menjalin kerjasama dengan toko-toko olahan makanan khas Semarang
Pembuatan design kemasan Bakpia Puntan yang lebih menarik
e) Tim KKN Unnes membantu dalam proses produksi Bakpia Puntan dalam
kurun waktu seminggu minimal 2 kali
36
- Singkong
- Tepung terigu
- Tepung panir
- Telur
- Bawang bombai
- Bawang putih
- Penyedap rasa
- Garam
- Gula
- Ayam
- Merica bubuk Peralatan Penunjang :
- Pisau
- Baskom
- Cobekan
- Kukusan
- Sendok
- Telenan atau alat tumpu untuk pengirisan
- Wajan
- Kompor
c) Sosialisasi tentang cara pembuatan nugget singkong ke ibu-ibu PKK
Kelurahan Ngijo
d) Prosedur pembuatan :
- Siapkan terlebih dahulu alat danbahan yang diperlukan.
- Cucilah ayam sampai bersih, kemudian pisahkan daging, kulit dan
tulang. Haluskan daging ayam dengan menggunakan pisau atau
blender.
- Singkong dikupas kulitnya, kemudian di kukus selama kurang lebih
20 menit lalu haluskan dengan menggunakan cobek.
- Haluskan bawang bombai, bawang putih, sekaligus tambahkan gula,
garam, merica, penyedap sesuai dengan takaran.
- Kemudian campurkan bumbu yang sudah dihaluskan dengan ayam
yang sudah dihaluskan dan singkong yang sudah dihaluskan juga.
- Setelah tercampur dengan rata, masukkan adonan kedalam plastik.
- Kukus hingga matang kurang lebih 20 menit.
37
- Setelah matang, angkat dan diamkan hingga dingin.
- Nugget yang sudah dingin iris sesuai dengan keinginan.
- Celupkan nugget ke air yang dicampur tepung terigu atau dengan
menggunakan putih telur, kemudian guling-guling ke tepung panir.
- Lalu goreng nugget yang sudah di lapisi tepung panir hingga matang.
- Kalau nugget sudah berwarna kekuningan, angkat dan tiriskan.
38
(3) Menentukan waktu dan tanggal pelaksanaan
(4) Pelaksanaan penanaman pohon
B. KEBERLANJUTAN PROGRAM
39
40
BAB IV
PEMBIAYAAN DAN RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM
A. Pembiayaan Kegiatan
1. Pemasukan
No Sumber Estimasi
1. Iuran mahasiswa 15 orang @ Rp Rp. 545.233 ,00
2. Jumlah Pemasukan Rp. 8.178.500,00
2. Pengeluaran
1. Karsa Pendidikan Rp 1.115.000,00
2. Karsa Ekonomi Rp 4.905.000,00
3. Karsa Kesehatan Rp 459.000,00
4. Karsa Lingkungan Rp 1.699.500,00
Total Rp. 8.178.500,00
41
SIJI (Semangat Afiati Estrina
3 Ngijo Mengaji) √ √ √ √ √ √ Akhir dan Pendidikan
Heriansyah
PENA GAIB
(Peduli Emosi
Anak untuk Anak Desy Permata
4 √ √ √ √ √ √ Pendidikan
dan Ibu Sari N dan
Berkualitas)
42
Pembautan
Kerajian dari
10 Smpah nan Cantik)
TIMBUN
SINGKONG
Tifa Eka
(Pelatihan dan Safitri dan
11 √ Ekonomi
Pembuatan Nugget Febri
Yustiansyah
Singkong)
43
44
DAFTAR PUSTAKA
45
LAMPIRAN
1) Ketua Pelaksana
Nama Lengkap : Afiati Estrina Akhir
NIM : 5213415013
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat, tanggallahir : Cilacap, 19 November 1997
Fakultas : Fakultas Teknik
Prodi / Semester : Teknik Kimia / 6
Alamat : Surusunda RT 04/01, Kec. Karangpucung, Kab. Cilacap
No Hp : 085726417730
46
4) Sekretaris 2
Nama Lengkap : Desy Permata Sari Nugroho
NIM : 1511415111
JenisKelamin : Perempuan
Tempat, tanggal lahir : Salatiga, 4 Desember 1996
Fakultas : Fakultas Ilmu Pendidikan
Prodi / Semester : Psikologi / 6
Alamat : Jalan Kresno No.33 RT.4 RW.2 Ngemplak Kec.Sidomukti,
Salatiga
No Hp : 081932437212
5) Bendahara 1
Nama Lengkap : Pipit Risky Nurjanah
NIM : 5213415010
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat, tanggal lahir : Tangerang, 23 Maret 1997
Fakultas : Fakultas Teknik
Prodi / Semester : Teknik Kimia / 6
Alamat : Perum Graha Prima Blok T20 No. 15 Rt. 03/20, Tambun
Selatan, Bekasi
No Hp : 081287941230
6) Bendahara 2
NamaLengkap : Dikha Karuma Asiari
NIM : 7311415203
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat, tanggal lahir : Batang, 28 Juli 1997
Fakultas : Fakultas Ekonomi
Prodi / Semester : Manajemen / 6
Alamat : Jalan Tentara Pelajar RT.02 RW.02 Kalisalak, Batang
No Hp : 085842665928
7) Anggota
Nama Lengkap : Candra Kusumawati
NIM : 1511415093
JenisKelamin : Perempuan
47
48
Tempat, tanggallahir : Kudus, 22 September 1997
Fakultas : Fakultas Ilmu Pendidikan
Prodi / Semester : Psikologi / 6
Alamat : Tambirejo RT.04 RW.02, Gajah, Demak
No Hp : 085712896282
8) Anggota
Nama Lengkap : Waliyuddin Sammadikun
NIM: 5213415035
JenisKelamin : Laki-laki
Tempat, tanggallahir : Serang, 1 September 1996
Fakultas : Fakultas Teknik
Prodi / Semester : Teknik Kimia / 6
Alamat : Jalan Al-Ishah No.12 Link Barokah Jombang Wetan,
Cilegon,Banten
No Hp : 085217147753
9) Anggota
Nama Lengkap : Febri Yustiansyah
NIM : 5212415002
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tempat, tanggallahir : Taman Asri, 7 Februari 1997
Fakultas : Fakultas Teknik
Prodi / Semester : Teknik Mesin / 6
Alamat : Jl. Sriwijaya Nomor 16, Kec. Baradatu, Kab. Waykanan,
Lampung
No Hp : 087797806959
10) Anggota
Nama Lengkap : Tifa Eka Safitri
NIM : 7311415207
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat, tanggal lahir : Jepara, 23 Juni 1997
Fakultas : Fakultas Ekonomi
Prodi / Semester : Manajemen / 6
49
11) Anggota
Nama Lengkap : Andro Dewantara Noegroho
NIM : 7311415193
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tempat, tanggal lahir : Medan, 14 Febuari 1998
Fakultas : FakultasEkonomi
Prodi / Semester : Manajemen / 6
Alamat : JalanNakula Utara No. 28 Kelurahan Kejambon
Kecamatan
Tegal Timur, Tegal
No Hp : 085952611144
12) Anggota
Nama Lengkap : Yoga Putra Kurniawan
NIM : 6211415108
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tempat, tanggal lahir : Semarang, 24 Maret 1995
Fakultas : Fakultas Ilmu Keolahragaan
Prodi / Semester : Ilmu Keolahragaan / 6
Alamat : Jl. Genuk Sari Atas RT 5/ RW 9, Semarang
No Hp : 082241945349
13) Anggota
Nama Lengkap : Luthfy Nurdiansyah
NIM : 6211415108
JenisKelamin : Laki-laki
Tempat, tanggallahir : Semarang, 26 Oktober 1995
Fakultas : Fakultas IlmuKeolahragaan
Prodi / Semester : Ilmu Keolahragaan / 6
Alamat : Jl. Menoreh Utara IX RT 9 / RW 1, Semarang
No Hp : 085779559146
14) Anggota
Nama Lengkap : Heriansyah
NIM : 8111415159
JenisKelamin : Laki-laki
Tempat, tanggallahir : Purbalingga, 5 Mei 1996
50
51
Fakultas : Fakultas Hukum
Prodi/ Semester : Ilmu Hukum /6
Alamat : Tanalum RT 5 / RW 1, KecamatanRembang, Kabupaten
Purbalingga
No. HP : 85779559146
15) Anggota
Nama Lenkap : Bangun Pangestu
NIM : 811141523
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tempat, Tanggal Lahir : Pati, 28 November 1996
Fakultas : Fakultas Hukum
Prodi/ Semester : Ilmu Hukum / 6
Alamat : Ds. Kajar RT 1 / RW 3, Kec. Trangkil, Kab. Pati
No. HP : 087848915599
52
Lampiran 2.
Peta Lokasi
53
Lampiran 3. Surat Perjanjian Kerjasama/Ijin Usulan Lokasi KKN Keilmuan
54
Lampiran 4. Laporan koordinasi / survey lokasi
55
A. Informasi Umum
Selama kegiatan KKN Keilmuan berlangsung, Tim Pelaksana akan bertempat tinggal
di rumah dinas kelurahan Ngijo yang berlokasi di sebelah Kantor Kelurahan Ngijo
selama 45 hari.
ii
o) BEJO ROYO (Berbenah Ngijo Royo-royo)
menciptakan lingkungan yang asri,sehat, bersih, dan
tertatanya infrastruktur desa melalui kegiatan
penanaman pohon dan toga, pengadaan tong sampah,
dan kerja Karsa.
p)
iii
Lampiran 5. Form tematik desa
iv
Lampiran 6
Rencana Anggaran Biaya
PENDIDIKAN
No Uraian
Satuan Jumlah Harga Satuan Total
CERIA CINTA
1
INDONESIA
1.1 Bimbingan
belajar
a. Papan tulis Buah 1 Rp 20.000 Rp 20.000
b. Spidol Buah 5 Rp 6.000 Rp 30.000
c. Penghapus papan
Buah 1 Rp 7.000 Rp 7.000
tulis
1.2 Melukis
a. Peralatan melukis Paket 6 Rp 25.000 Rp 150.000
Dolanan Bocah
Tradisional
a. Kapur Kotak 1 Rp 15.000 Rp 15.000
2 b. Karet Paket 3 Rp 6.000 Rp 18.000
c. Tempurung kelapa Buah 8 Rp 10.000 Rp 80.000
d. Tali tambang Gulung 1 Rp 20.000 Rp 20.000
LITE (Law Helping
Centre)
3 a. Konsumsi Kotak 50 Rp 4.000 Rp 200.000
b. Print surat Lembar 50 Rp 500 Rp 25.000
c. Sewa LCD Hari 1 Rp 50.000 Rp 50.000
SIJI (Semangat
4 Ngijo Mengaji)
a. Fee pendakwah 1 Rp 300.000 Rp 300.000
PENA GAIB
a. Print leaflet Lembar 50 Rp 500 Rp 25.000
5 b. Doorprize Rp 50.000
c. Konsumsi Buah 50 Rp 2.500 Rp 125.000
TOTAL Rp 1.115.000
v
KESEHATAN
N
Uraian Satuan Jumlah Harga Satuan Total
o
MARKISA (Mari
Kita Sehat)
1 a. Stiker Lembar 6 Rp 9.000 Rp 54.000
b. Sabun cuci tangan Buah 3 Rp 10.000 Rp 30.000
SEMAR MESEM
2
a. Konsumsi Buah 100 Rp 2.000 Rp 200.000
FREE MEDICAL
CHECK UP
3 a. Konsumsi peserta Buah 50 Rp 2.000 Rp 100.000
b. Konsumsi PMI Kotak 5 Rp 15.000 Rp 75.000
TOTAL Rp 459.000
EKONOMI
N
Uraian Satuan Jumlah Harga Satuan Total
o
PENGEMBANGAN
BAKPIA PUNTAN
a. Packaging Rp 1.000.000
1 c. Label halal dan
Rp 3.000.000
PIRT
d. Penambah varian
Rp 500.000
rasa
LABU KERA
SINCAN
a. Kertas duplex Lembar 10 Rp 10.000 Rp 100.000
b. Lem kayu Buah 3 Rp 10.000 Rp 30.000
2 c. Gunting Buah 3 Rp 5.000 Rp 15.000
d. Streples Buah 3 Rp 10.000 Rp 30.000
e. Cutter Buah 3 Rp 5.000 Rp 15.000
f. Lem tembak Buah 3 Rp 5.000 Rp 15.000
TIMBUN
SINGKONG
a. Tepung Terigu Kilogram 1 Rp 10.000 Rp 10.000
b. Tepung Panir Kilogram 1 Rp 17.000 Rp 17.000
c. Telur Kilogram 1 Rp 25.000 Rp 25.000
3 d. Bawang Putih Ons 1 Rp 10.000 Rp 10.000
e. Bawang Bombay Buah 5 Rp 2.000 Rp 10.000
f. Garam Buah 1 Rp 3.000 Rp 3.000
g. Gula Kilogram 1 Rp 15.000 Rp 15.000
h. Penyedap Rasa Bungkus 5 Rp 1.000 Rp 5.000
i. Merica Bubuk Bungkus 5 Rp 1.000 Rp 5.000
BANGJORI (Bazar
4 Ngijo Meriah)
vi
a. MMT Meter 2,5x2 Rp 20.000 Rp 100.000
TOTAL Rp 4.905.000
INFRASTRUKTUR
vii
Lampiran 7
dokumentasi
viii
ix