Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • 827 tayangan

    Patofisiologi Diare

    Diunggah oleh

    mira
    Dokumen tersebut membahas tentang patofisiologi diare. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan diare antara lain infeksi mikroorganisme seperti rotavirus, bakteri ETEC, dan shigella yang dapat melekat pada sel usus dan menyebabkan inflamasi, hipermotilitas usus, serta gangguan transport Na dan air di usus yang mengakibatkan malabsorbsi karbohidrat dan cairan berlebih dikeluarkan melalui BAB.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Patofisiologi Diare

    Diunggah oleh

    mira
    827 tayangan2 halaman
    Dokumen tersebut membahas tentang patofisiologi diare. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan diare antara lain infeksi mikroorganisme seperti rotavirus, bakteri ETEC, dan shigella yang dapat melekat pada sel usus dan menyebabkan inflamasi, hipermotilitas usus, serta gangguan transport Na dan air di usus yang mengakibatkan malabsorbsi karbohidrat dan cairan berlebih dikeluarkan melalui BAB.

    Deskripsi Asli:

    Patofisiologi diare

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Dokumen tersebut membahas tentang patofisiologi diare. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan diare antara lain infeksi mikroorganisme seperti rotavirus, bakteri ETEC, dan shigella yang dapat melekat pada sel usus dan menyebabkan inflamasi, hipermotilitas usus, serta gangguan transport Na dan air di usus yang mengakibatkan malabsorbsi karbohidrat dan cairan berlebih dikeluarkan melalui BAB.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
    827 tayangan2 halaman

    Patofisiologi Diare

    Diunggah oleh

    mira
    Dokumen tersebut membahas tentang patofisiologi diare. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan diare antara lain infeksi mikroorganisme seperti rotavirus, bakteri ETEC, dan shigella yang dapat melekat pada sel usus dan menyebabkan inflamasi, hipermotilitas usus, serta gangguan transport Na dan air di usus yang mengakibatkan malabsorbsi karbohidrat dan cairan berlebih dikeluarkan melalui BAB.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
    dari 2

    Patofisiologi

    Faktor
    Faktor status gizi
    lingkungan

    Infeksi Terbatasnya Faktor


    mikroorganisme* kemampuan sistem usia muda
    imunologik instestinal (<2 bulan)
    Faktor makanan
    Hipomotilitas
    dan statis usus Mikroorganisme melekat
    Alergen/antigen
    pada permukaan sel
    mukosa usus
    Mikroba usus Inflamasi pada
    berkembang usus (toksin) Lisis pada enterosit
    secara berlebihan
    Kematian dan
    lepasnya sel enterosit
    Pembengkakan Dehidroksilasi asam
    dan kerusakan dioksikolik di
    mukosa usus empedu Enterosit yg dilepas
    digantikan dengan sel
    imatur
    Hipermotilitas Peningkatan sekresi air
    usus Pengurangan aktifitas
    dan elektrolit di usus
    Na-K-ATPase
    Psychological (cemas, stress),
    situational ( radiasi, Obat ), Gangguan transport Penurunan
    Physiological ( malabsorbtion) Na+ dan air enzim laktase

    Meningkatkan pergerakan usus Hambatan absorbsi Malabsorbsi


    Na+ dan air di usus karbohidrat
    Meningkatkan bising usus
    Penurunan
    Diare
    diare non infeksi absrobsi laktosa

    Pembebanan usus
    yang melebihi
    kapasitas

    Peningkatan
    tekanan osmotik
    intralumen
    *Rotavirus, bakteri ETEC, shigella, campylobacter
    Diare Dx. Diare
    Dx. NyeriAkut

    BAB menjadi cair dan Terjadi inflamasi dan


    Ketidak nyamanan
    frekuensi meningkat atau iritasi
    daerah abdomen

    Banyak cairan yang Dehidrasi


    dikeluarkan tubuh Meningkatnya suhu Dx. Hypertermia
    tubuh)

    Dx. Defist Menurunnya tugor


    volume cairan kulit dan kulit Kulit mudah mengalami
    menjadi kering kerusakan

    Dx. Resiko ketidak


    seimbangan Dx. kerusakan kulit
    elektrolit

    ketidak seimbangan
    elektrolit dalam tubuh

    ketidak seimbangan Na, K, PO2,


    PCO3, PH dalam tubuh

    hiper aktivasi saraf

    Kejang

    resiko jatuh

    Anda mungkin juga menyukai