Sop Kia 2 Antenatal Care

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2

ANTENATAL CARE

( ANC )
No. Dokumen
: 440/ /SOP-III/426.102.19/2017

No. Revisi
:
SOP
Tanggal Terbit
: / /2017
Halaman Puskesmas Jabungsisir
:1/2
Pemerintah Kabupaten
dr. Yuniar Indah Savitri
Probolinggo Tanda Tangan :
NIP. 19840630 201001 2 018
Dinas Kesehatan

1. Definisi Pemeriksaan kesehatan pada ibu hamil untuk mengetahui kondisi ibu
hamil dan bayi dalam rahim
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk :
1. Mengetahui kesehatan ibu dan bayi dalam rahim
2. Menemukan secara dini ibu hamil risti
3. Memberikan tindakan sesuai masalah serta rujukannya
4. Mencegah kejadian AKI dan AKB
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Jabungsisir
Nomor : 440/ 32 /SK/426.102.19/2017
Tentang Kebijakan Pelayaanan klinis
4. Referensi Permenkes nomor 97 tahun 2014
5. Prosedur 1. Memberi salam
2. Menyiapka alat-alat dan bahan
3. Menginstruksikan ibu untuk mengosongkan kandung kencing
4. Petugas / Bidan mencuci tangan
5. Melakukan anamnesa : Anamnesa identitas ( istri dan suami )
Dan Riwayat perkawinan, riwayat kehamilan,persalinan, nifas,
dan KB yang lalu, Riwayat kehamilan sekarang, keluhan utama
pasien dan rencana persalinan
6. Melakukan pemeriksaan berat badan, tinggi badan, dan lingkar
lengan atas
7. Mempersilahkan ibu tidur di tempat tidur periksa, Melakukan
Pemeriksaan tekanan darah, nadi, pernafasan ,jantung, dan paru2,
bila perlu lakukan pemeriksaan suhu
8. Melakukan pemeriksaan inspeksi mulai dari muka, leher, dada,
perut,vulva dan anggota badan
9. Melakukan pemeriksaan palpasi secara Leopold I s/d 4 :
Leopold 1 : atur posisi pemeriksa menghadap ke muka ibu,
tentukan tinggi fundus uteri dengan metelyn, tentukan bagian
yang berada di fundus uteri.
Leopold II : Tentukan punggung janin dan bagian-bagian kecil
janin
Leopold III : Tentukan presentasi janin, apakah sudah masuk pintu
atas panggul. Konfirmasi dengan pemeriksaan pertama, kedua,
dan seterusnya.
Leopold IV : Tentukan seberapa jauh bagian bawah janin masuk
pintu atas panggul ( PAP )
10. Lakukan pemeriksaan auskultasi : Tempelkan ujung funandoskop
pada bagian punggung janin ( cari punctum maksimum ) dengar
dan tentukan frekuensi detak jantung janin
11. Persilahkan pasien duduk untuk mendapat imunisasi TT sesuai
dengan status TT ibu
12. Persilahkan pasien turun dan beritahukan untuk melakukan
pemerikksaan laboratorium, pemeriksaan gigi, konsultasi gizi ibu
hamil dan pemeriksaan dokter umum ( ANC terpadu )
13. Lakukan penilaian Skor Poedji Rochjati dan beritahukan kepada
pasien / keluarga bahw prosedur pemeriksaan telah selesai,
jelaskan hasil pemeriksaan, berikan penyuluhan dan berikan resep
obat. Ingatkan pasien tanggal berapa harus kembali periksa
14. Dari hasil pemeriksaan ANC terpadu, jika terdeteksi bumil resiko
tinggi segera dirujuk ke fasilitas kesehatan yang lebih tinggi
15. Catat hasil pemeriksaan dalam kartu ibu, KSPR, buku KIA,
kohort ibu dan simpustronik.
16. Diagram Alir -
17. Distribusi Pelayanan KIA

18. Rekaman Historis Perubahan


Tanggal Mulai
No. Yang Dirubah Isi Perubahan
Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai