Sop Anc

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 4

PEMERIKSAAN ANTENATAL

No.Dokumen : SOP/UKP/ /UPT PKM Lara I

SOP No. Revisi :


Tanggal Terbit :
Halaman : 1/4
MAHA AMIN, SKM
UPT PUSKESMAS
NIP: 19741203
LARA I
199503 1 001
1. Pengertian ANC adalah pelayanana kesehatan yang diberikan pada ibu
hamil selama kehamilannya dimana mempersiapkan ibu
agar memahami pentingnya pemeliharaan kesehatan
selama hamil, bersalin dan nifas. Selain itu mendeteksi dini
factor resiko dan menangani masalah tersebut secara dini.
2. Tujuan Untuk memantau kehamilan terutama kesehatan ibu dan
janin, masyarakat memahami masalah kesehatan yang
dihadapi serta tersusunnya rencana kerja untuk
penanngulangan masalah kesehatan.
3. Kebijakan
SK kepala Puskemas tentang

4. Referensi Sarwono Prawiroharjo. 2002. Buku Kesehatan Maternal dan


Neonatus.
5. Prosedur/ 1. PERSIAPAN.
Langkah- a. Mempersiapkan alat dan bahan medis yang diperlukan.
langkah
b. Mempersiapkan Bumil mengosongkan kandung kemih.
c. Petugas mencuci tangan dengan sabun antiseptik dan
bilas dengan air mengalir dan keringkan.
2. PELAKSANAAN:
a. Anamnesa:
 Riwayat perkawinan.
 Riwayat penyakit ibu dan keluarga.
 Status wayat Haid, HPHT.
 Riwayat imunisasi Ibu saat ini
 Kebiasaan ibu.
 Riwayat persalinan terdahulu
Dari anamnesa haid tersebut, tentukan Usia
kehamilan dan buat taksiran persalinan.
b. Pemeriksaan
 Pemeriksaan Umum.
 Keadaan umum Bumil
 Ukur TB, BB, Lila.
 Tanda vital : tensi, Nadi, RR, HR
 Pemeriksaan fisik menyeluruh ( dari kepala sampai
ekstremitas).
 Mata : conjungtiva, ikterus ; Gigi ,
 Kaki :Oedema kaki , dst.
 Pemeriksaan khusus.
UMUR KEHAMILAN <20 mgg :
a. Inspeksi.
 Tinggi fundus
 Hyperpigmentasi (pada areola mammae, Linea
nigra).
 Striae.
b. Palpasi.
 Tinggi fundus uteri
 Keadaan perut
 Auskultasi.
UMUR KEHAMILAN >20 mgg:
a. Inspeksi.
 Tinggi fundus uteri
 Hypergigmentasi dan striae
 Keadaan dinding perut
b. Palpasi.
Lakukan pemeriksaan Leopold dan intruksi
kerjanya sbb : Pemeriksa berada disisi kanan
bumil, menghadap bagian lateral kanan.
Leopold I
a. Letakkan Telapak tangan kiri pada dinding perut lateral
kanan dan telapak tangan kanan pada dinding perut
lateral kiri ibu sejajar dan raba fundus untuk
mengetahui apa yang terdapat pada fundus ibu, apakah
bokong, kepala atau bagian-bagian terkecil dari janin
b. Ukur TFU dengan menggunakan pita CM dan baca
hasilnya
Leopold 2
2/4 tangan kiri pada dinding perut lateral
a. Letakkan telapak
kanan dan telapak tangan kanan pada dinding perut
lateral kiri ibu sejajar dan pada ketinggian yang sama
b. Mulai dari bagian atas, tekan secara bergantian atau
bersamaan telapak tangan kiri dan kanan kemudian
geser kea rah bawah dan rasakan adanya bagian yang
rata dan memanjang (punggung) atau bagian yang
terkecil (ekstremitas)
Leopold 3
a. Atur posisi pemeriksa pada sisi kanan dan menghadap
ke bagian kaki ibu
Letakkan ujung telapak tangan kiri pada dinding lateral
kiri bawah, telapak tangan kanan pada dinding lateral
kanan bawah perut ibu , tekan secara lembut bersamaan
atau bergantian untuk menentukan bagian bawah bayi
(bagian keras, bulat, dan hamper homogeny adalah
kepala, sedangkan tonjolan yang lunak dan kurang
simestris adalah bokong).
Leopold IV
a. Letakkan ujung telapak tangan kiri dan kanan pada
dinding lateral kiri dan kanan uterus bawah, ujung-
ujung jari tangan kiri dan kanan berada pada tepi atas
simfisis.
b. Temukan kedua jari kiri dan kanan, kemudian rapatkan
semua jari-jari tangan kanan yang meraba dinding
bawah uterus.
c. Perhatikan sudut yang dibentuk oleh jari-jari kiri dan
kanan (konvergen/divergen)
d. Pindahkan ibu jari dan telunjuk tangan kiri pada bagian
terbawah bayi (bila presentasi kepala, upayakan
memegang bagian kepala didekat leher dan bila
presentasi bokong, upayakan untuk memegang pinggang
bayi)
e. Fiksasi bagian tersebut kearah pintu atas panggul,
kemudian letakkan jari0jari tangan kanan diantara
tangan kiri dan simfisis untuk menilai seberapa jauh
bagian terbawah telah memasuki pintu atas panggul.
3.) Auskultasi.
Pemeriksaan bunyi dan frekuensi jantung janin.
4) Pemeriksaan Khusus .
a. Laboratorium rutin : Hb, Albumin
b. USG
c. Akhir pemeriksaan :
 Buat kesimpulan hasil pemeriksaan
 Buat prognosa dan rencana penatalaksanaan.
 3/4 pemeriksaan pada buku KIA dan status
Catat hasil
pasien.
 Jelaskan hasil pemeriksaan kepada bumil yang
meliputi : usia kehamilan, letak janin, posisi janin,
Tafsiran persalinan, Resiko yang ditemukan atau
adanya penyakit lain.
 Jelaskan untuk melakukan kunjungan ulang.
 Jelaskan rencanan asuhan ANC berkaitan dengan
hasil pemeriksaan
 Jelaskan pentingnya imunisasi
 Jelaskan menjadi akseptor KB setelah melahirkan
Beri alasan bila pasien dirujuk ke Rumah Sakit
6. Bagan Alir -
7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait UKP, UKM, Pustu, Poskesdes
9. Dokumen Buku Pemeriksaan Kehamilan
Terkait

10.Rekaman Tanggal mulai


No Yang diubah Isi perubahan
Historis diberlakukan
perubahan

4/4

Anda mungkin juga menyukai