Algoritma Percabangan (Yusril Ihsan - 1510501056)
Algoritma Percabangan (Yusril Ihsan - 1510501056)
Algoritma Percabangan (Yusril Ihsan - 1510501056)
Diketahui pegawai
dengan masa kerja lebih dari 3 tahun mendapat tunjangan sebesar 20%
gaji pokok sedang yang kurang dari itu mendapat tunjangan 10%. Input
Begi
deklarasi n
tjg, mk, gapok, gatot : real
read(mk,
gapok)
deskripsi
read (mk, gapok)
if mk>3 then mk>3?
tjg 0.2*gapok
y tjg<--0.1*gapok
else
gatot gapok+tjg
write(‘Gaji total ’,gatot)
gatot<--gapok+tjg
write(gatot)
End
Penjelasan:
Mula-mula dimasukkan data (mk) dan (gapok). Misalnya, masing-masing diberi nilai 2 dan 1000. Karena
(mk>3) bernilai salah, maka perintah yang dikerjakan adalah (tjg0.1*gapok). Kemudian gapok dan tjg
dijumlahkan yang hasilnya disimpan sebagai gatot. Dengan demikian output yang keluar adalah 1100.
2. Sebuah univeritas memberlakukan yudisium cumlaude untuk
mahasiswa yang lulus dengan IPK lebih besar sama dengan 3.5 dan
masa kuliah tidak lebih dari 4 tahun. Bagaimana algoritma penentuan
yudisiumnya? (Input : IPK dan masa kuliah)
ALGORITMA: FLOWCHART:
Penjelasan
Mula mula IPK dan MK, misalnya, kita beri nilai 3.6 dan 4. Karena kondisi (IPK>=3.5) and (MK<=4)
bernilai benar maka perintah berikutnya adalah Ket ‘cum laude’. Sehingga ketika perintah Write (Ket)
menghasilkan output ‘cum laude’.
3. Nilai siswa akan gagal bila bernilai ≤ 60
ALGORITMA:
1. Mulai
5. Selesai
FLOWCHART:
PENJELASAN:
Pada format diatas , jika <kondisi> bernilai benar maka <pernyataan> dikerjakan, sedangkan jika
bernilai salah, maka <pernyataan> tidak dikerjakan dan proses langsung keluar dari percabangan.
4. Menentukan nilai baik dan cukup
Algoritma:
1. Mulai
5. Tampilkan hasil
6. Selesai
FLOWCHART:
PENJELASAN:
Pada format di atas, Jika <kondisi> bernilai benar maka pernyataan 1 dikerjakan. Sedangkan jika
tidak (<kondisi>bernilai salah), maka pernyataan yang dikerjakan adalah pernyataan 2. Berbeda
dengan percabangan 1 kondisi, pada percabangan dua kondisi ada dua pernyataan untuk kedua
kondisi,yaitu untuk <kondisi> yang bernilai benar dan <kondisi> yang bernilai salah
bilangan genap atau ganjil. Input algoritma adalah bilangan yang akan
ditentukan jenisnya.
deklarasi
Begin
bil : integer
ket : string
read
(bil)
deskripsi
read (bil)
ket<--'ganjil'
ket’ganjil’
if bil mod 2 = 0 then
ket<--'ganjil'
write(ket)
End
Penjelasan:
Mula-mula inputkan variabel (bil), misalnya 3. Kemudian (ket) diberi nilai ‘ganjil’. Kemudian karena
kondisi (bil mod 2 = 0) bernilai salah, maka (ket) tidak berubah dan tetap bernilai ‘ganjil’, sehingga ketika
perintah write(ket), output yang muncul adalah ‘ganjil’.
Daftar Pustaka:
http://dokumen.tips/documents/percabangan-algo-
tugas2pdf.html
http://saterlat.com/percabangan-dan-algoritma-
pemrograman-dasar.html
https://www.wikipedia.org/
https://www.academia.edu/People/Logika_Dan_Algoritm
a
https://www.academia.edu/9733692/STRUKTUR_PERCA
BANGAN_DAN_PSEUDOCODE