Tools Dan Alat Fiber Optik Beserta Fungsinya

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 5

9 Tools Fiber Optik beserta Fungsinya

Pernahkah sobat mendengar kata fiber optik ? Singkatnya Fiber Optik adalah saluran transmisi
atau sejenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat halus dan lebih kecil dari sehelai
rambut, dan dapat digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat
lain. Sumber cahaya yang digunakan biasanya adalah dari sinar laser atau LED.
Nah, Pada saat ini teknologi fiber optik sudah marak digunakan dalam berbagai jaringan
contohnya jika sobat pernah mendengar tentang INDIHOME dari telkom, Indihome merupakan
salah satu contoh Provider jaringan internet yang sudah menggunakan teknologi Fiber Optik.
Sebenarnya masih banyak lagi internet provider yang sudah mengimplementasikan fiber optik
pada jaringan mereka, dan juga fiber optik bukan hanya digunakan oleh internet provider besar
seperti telkom atau indihome. namun bisa digunakan pada jaringan manapun yang mau
menggunakan teknologi ini.
Tentunya teknologi fiber optik harus dimaintenance untuk menjaga performa dan kualitasnya,
misalnya jika kabel fiber optik putus maka kita perlu menyambungnya agar bisa digunakan
kembali. untuk menyambung kabel fiber optik tidak sembarangan sobat dibutuhkan alat yang
masih jarang dikenal oleh orang awam, para teknisi biasa dimenyebutnya splicer mau tau lebih
banyak lagi alat – alat yang biasa digunakan dalam maintenance fiber optik dan apa fungsi dari
masing – masing alat tersebut saya akan ulas alat – alat Fiber optik diartikel ini.
Berikut Daftar Tools Fiber Optik berserta Fungsinya

1. Fusion Splicer (Alat Sambung Fiber Optik)


Alat Fiber Optik beserta Fungsinya Yang pertama ada Fusion Splicer, Alat ini sangat penting dalam
dunia fiber optik karena alat inilah yang akan menyambung kabel fiber optik jika kabel fiber optik
putus. Berbeda dengan kabel tembaga yang biasa kita lihat jika putus tinggal disambung dengan
cara dililit berbeda halnya dengan kabel fiber optik yang jika putus diperlukan alat khusus untuk
menyambungkannya kembali.

Contoh Fusion Splicer


Fusion splicer atau sering dikenal sebagai alat untuk menyambungkan serat optik ini merupakan
salah satu alat yang digunakan untuk menyambungkan sebuah core serat optik, dimana serat
tersebut terbuat / berbasis kaca, dan mengimplementasikan suatu daya listrik yang telah dirubah
menjadi sebuah media sinar berbentuk laser.
Sinar laser tersebut berfungsi untuk memanasi kaca yang terputus pada core sehingga bisa
tersambung kembali dengan baik. Perlu kalian ketahui, bahwa fusion splicer ini haruslah memiliki
tingkat keakuratan yang cukup tinggi, hal ini ditujukan untuk menghasilkan hasil penyambungan
yang sempurna, karena pada saat penyambungan tersebut akan terjadi proses pengelasan media
kaca serta peleburan kaca yang akan menghasilkan suatu media, dimana media tersebut akan
tersambung dengan utuh tanpa adanya celah-celah, hal ini dikarenakan media tersebut memiliki
senyawa yang sama.

2.Stripper Atau Miller


Seperti halnya Kabel – kabel lain kabel fiber optik harus dikupas dahulu sebelum disambung atau
dipasangi konektor. Alat yang satu ini biasa disebut Stripper yang berfungsi mengupas kulit atau
jaket pelindung dari fiber optik agar tersisa Core atau inti dari kabel fiber optik.

Fiber stripper
Seperti yang dijelaskan diatas kabel fiber optik sangatlah kecil dan tipis sama seperti sehelai
rambut maka dari itu fiber stripper ini memiliki presisi yang sangat akurat untuk memastikan
hanya cleadingnya / pelindungnya saja yang terkupas tanpa merusak core atau inti dari kabel
fiber optik. Inilah sebabnya sobat tidak bisa menggunakan sembarangan alat pengupas kabel
untuk mengupas kabel fiber optik.

3. Cleaver (pemotong core Fiber optik)


Alat Fiber Optik beserta Fungsinya Cleaver Tools ini mempunyai fungsi untuk memotong core
yang kulit kabel optic-nya sudah dikupas, perlu kalian ketahui juga bahwa pemotongan core ini
wajib menggunakan alat khusus ini, karena pada serat kacanya akan terpotong dengan rapih.
sama halnya dengan Alat Pengupas Kabel fiber optik tadi atau yang disebut stripper yang memiliki
presisi sangat akurat.

fiber cleaver
Alat Fiber cleaver ini juga memiliki presisi yang sangat akurat. Jika proses ini berhasil dilakukan
dengan baik maka tahapan selanjutnya, kalian bisa teruskan ke tahap Jointing
4. Optical Power Meter (OPM)
OPM (Optical Power Meter)
Adalah alat yang baru dirancang untuk mengetest serat optik,
yang bertujuan untuk instalasi, penerimaan gambaran dan
pemeliharaan jaringan serat .
Fungsi OPM(Optical Power Meter)
Dipakai untuk mengukur total loss dalam sebuah link optik baik
saat instalasi (uji akhir) atau pemeliharaa Diukur dalam satuan
Decibel (dB) .
Loss atau redaman dinyatakan : L (dB) = Pin (dBm) – Pout (dBm)
L (dB) = 10 Log (Pin / Pout)

5. Optical Time Domain Reflectometer (OTDR)


Pengertian Optical Time Domain Reflectometer

Optical Time Domain Reflectometer (OTDR)


merupakan alat yang dapat digunakan untuk
mengevaluasi suatu serat optik pada domain
waktu.
1. OTDR merupakan salah satu peralatan utama
baik untuk instalasi maupun pemeliharaan link
serat optik
2. OTDR memungkinkan sebuah link diukur dari
satu ujung.
3. OTDR dipakai untuk mendapatkan gambaran
visual dari redaman serat optik sepanjang sebuah link yang diplot pada sebuah layar dengan
jarak digambarkan pada sumbu X dan redaman pada sumbu Y.
4. Informasi mengenai redaman serat, loss sambungan, loss konektor dan lokasi gangguan serta
loss antara dua titik dapat ditentukan dari display ini

1. Fungsi Optical Time Domain Reflectometer OTDR


2. Mengukur jarak pada suatu titik dalam serat
3. Mengukur besar Loss rata-rata (dB/km) antara dua titik yang dipilih dalam sebuah serat optik
4. Mengetahui jenis Event dalam serat optik (apakah konektor, tekukan, konektor, atau patahan)
5. Mengetahui lokasi titik penyambungan dan berapa besar lossnya
6. Mengidentifikasi Lokasi dan Jenis gangguan pada fiber optik
7. Mengetahui besar porsi daya yang dipantulkan pada suatu event pantulan (Optical Return Loss)
8. Mensupport Reporting Data

6. Optical Light Source (OLS)


Optical Light Source, yaitu suatu suatu alat yang berfungsi sebagai pemancar sinyal optik.Alat ini
adalah memancarkan sinar LASER, dengan Class yang sudah ditetapkan oleh pabrik.
Optical Laser Source (OLS) adalah sebuah alat yang dapat
mengeluarkan sinar cahaya / infra merah. Alat ini biasanya
digunakan untuk mengukur redaman kabel serat optik yang
penggunaannya harus dibarengi dengan alat Optical Power
Meter (OPM). Optical Laser Source (OLS) memiliki panjang
gelombang (λ) yang dapat diubah-ubah yaitu 1310 dan 1550 nm.
Optical Laser Source (OLS) yang baik harus memiliki keluaran
cahaya yang stabil dimana cahaya tersebut dapat bersumber dari
laser atau LED. Pada tugas akhir ini, Optical Laser Source (OLS)
yang digunakan adalah merek Wandel & Goltermann (WG) tipe
OLS-15 dengan daya pancar sebesar -7 dBm atau 0,19952623
mW

7. Optical Fiber identifier


Alat yang satu ini memiliki fungsi untuk mengetahui arah signal dengan penunjuk arah dan besar
daya yang di laluinya.

8. Visual Fault Locator (Senter Optik)


Alat ini sering disebut juga Laser fiber optic atau senter fiber optic. Fungsinya untuk melakukan
pengetesan pada core fiber optic. Laser akan mengikuti serat Optik pada Kabel Fiber Optik dari
POP Sampai Ke User (end to end) , bila core tidak bermasalah laser akan sampai pada titik tujuan.
contoh alat tools fiber optik Visual fault locator

9. Bit Error Rate Test


Alat Fiber Optik beserta Fungsinya Alat ini berfungsi sebagai pengecek koneksi jaringan TDM
(Time Divisio Multipleksi) yang mana jaringan TDM aplikasinya yaitu layanan Clear Channel yang
sedang coba di uraikan penulis. Secara spesifiknya untuk mengecek dan mengetahui TX atau RX
yang error, melalui pengiriman paket dan loop
Demikian Artikel tentang 9 Tools dan Alat Fiber Optik beserta Fungsinya semoga bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai