Analisa Data KTD
Analisa Data KTD
Analisa Data KTD
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sesuai dengan visi Rumah Sakit Umum Annisa Queen Garut yaitu ingin menjadi
keselamatan pasien, untuk itu RSAQ Garut melakukan kegiatan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien yang sesuai dengan standar akreditas SNARS versi 1. Kegiatan ini di
lakukan di setiap unit kerja / instalasi terkait untuk mengukur kinerja pelayanan rumah sakit
Program peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien RSAQ Garut pada tahun 2019
Menetapkan indikator mutu tiap unit dari rumah sakit yang sesuai dengan standar Pelayanan
Minimal PMK 129 tahun 2008. Selain pemantauan yang dilakukan oleh instalasi / unit kerja
validasi data merupakan alat penting untuk memahami mutu dari data mutu dan untuk
mencapai tingkat di mana data tersebut cukup meyakinkan bagi para pembuat keputusan.
Hitungan keakuratan dilakukan dengan membandingkan hasil data orang pertama dengan
orang kedua. Hasil data orang kedua harus ≥ 90% dari hasil data orang pertama untuk
Laporan Triwulan I tahun 2019 ini di buat untuk mengevaluasi perkembangan hasil
pemantauan indikator mutu yang diambil oleh instalasi / unit kerja dari bulan Jan sampai
bulan Maret 2019. Dalam laporan ini pembandingan (Benchmark) hasil pemantauan
1
indikator RSAQ Garut, direncanakan dengan standar nasional (yang sebagian besar
Salah satu insiden keselamatan yang ada di RSAQ Garut adalah KTD (Kejadian
Tidak Diharapkan). Kejadian tidak diharapkan adalah suatu kejadian yang mengakibatkan
cedera yang tidak diharapkan pada pasien karena suatu tindakan (commission) atau karena
tidak mengambil tindakan yang seharusnya (ommsion) dan bukan karena proses atau
Penetapan Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) di Rumah Sakit Umum Annisa Queen
sakit
3. Semua kesalahan medis (medical Error) yang signifikan jika terjadi sesuai dengan
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui jenis insiden KTD (Kejadian Tidak Diharapkan) yang ada
di RSAQ Garut.
2
2. Tujuan Khusus
a. Menganalisa data hasil KTD (Kejadian Tidak Diharapkan) yang ada di RSAQ Garut.
b. Membuat rencana tindak lanjut dari hasil KTD (Kejadian Tidak Diharapkan) yang ada
di RSAQ Garut.
BAB II
ANALISA DATA
3
Berdasarkan hasil laporan Insiden Keselamatan Pasien pada bulan Januari Maret 2019,
berikut jenis kejadian KTD (Kejadian Tidak Diharapkan) yang ada di RSAQ Garut :
sakit
3 Semua kesalahan medis 0
rumah sakit
4 Kejadian tidak 0
selama dilakukan
anestesi
5 Kejadian lain, seperti 8 Plebitis: ruang
perinatologi, HCU,
ledakan infeksi Ruang perawatan
lantai 3 dan kelas 3
mendadak (infection
4
Outbreak)
6 Semua kesalahan 0
yang signifikan
dianalisis
7 Semua ketidakcocokan 0
(discrepqncy) antara
operasi
8 KTD atau pola KTD 0
sakit
Berdasarkan data pada tabel diatas dapat dilihat bahwa pada bulan Jan sampai Maret
2019 KTD (Kejadian Tidak Diharapkan) yang terjadi di RSAQ Garut adalah reaksi tranfusi
darah, infeksi saluran kemih, efek sedasi dan flebitis. Phlebitis paling banyak terjadi di ruangan
SEDERHANA
Berdasarkan data pada table diatas dapat dilihat bahwa KTD phlebitis dilakukan
5
a. Phlebitis
Phlebitis yang sering terjadi menunjukan gejala berupa tangan yang tampak
kemerahan, bengkak dan nyeri. Gejala bisa dihilangkan dengan melakukan kompres air
BAB III
PENUTUP
Berdasarkan data kejadian KTD yang sering terjadi di RSAQ Garut adalah phlebitis.
Berdasarkan hasil analisa, phlebitis mendapat grading resiko warna hijau, sehingga tindakan
6
Ketua Komite PMKP