Sop Penanggulangan Kebakaran

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2

PENANGGULANGAN KEBAKARAN

DI KLINIK
No. Dokumen : 0.00.DM2.VII.19
No. Revisi : 0
Tanggal : xxxx 2019
SOP Efektif
Halaman : 1/1

KLINIK dr. Febrianto


DYAH MEDIKA Fendy P.
2 Pimpinan Klinik
1. Pengertian Pencegahan dan penanggulangan serta penyelamatan diri dari
bencana kebakaran adanya ketersediaan APAR, pelatihan
penggunaan APAR. Pelatihan jika terjadi kebakaran adalah
suatu aktifitas yang di lakukan untuk memastikan adanya
proteksi kebakaran sejak dini agar dapat di cegah atau di
tangani dengan cepat, dengan pengetahuan dan ikut aktif
terhadap mitigasi kebakaran untuk kenyamanan dan
keamanan melakukan aktifitas pelayanan
2. Tujuan untuk menghadapi kemungkinan bencana kebakaran agar
terjaga system proteksi kebakaran pada bangunan dan
lingkungan Klinik sehingga proses pelayanan berlangsung
dengan aman dan nyaman.
3. Kebijakan SK Pimpinan Klinik nomor : SK.0/DM2/VII/19 tentang xxxxx

4. Referensi Permenkes RI no 9/ tahun 2014 tentang klinik


5. Alat dan
APAR (Alat Pemadam Api Ringan), Air, selang air, handuk/ kain.
Bahan
6. Prosedur A. Hal yang harus dilakukan jika terjadi kebakaran:
1. Bila terjadi kebakaran karyawan dan pasien/ keluarga
menyelamatkan diri ditempat aman dan jangan panik.
2. Bila kebakaran cukup besar segera hubungi dinas pemadam
kebakaran dan PLN;
3. Identifikasi titik api dan memberi informasi sumber kebakaran
kepada petugas / yang diberi tanggungjawab.
4. Bila sumber kebakaran dan penyebab kebakaran diketahui
maka petugas mematikan sakelar pemutus arus listrik.
5. Bila memungkinkan padamkan kebakaran tersebut dengan
APAR atau alat pemadam lainya.
6. Jika tidak berhasil lakukan evakuasi, menyelamatkan barang
atau dokumen berharga jika masih memungkinkan
7. Setelah sampai titik kumpul memastikan semua karyawan
dan pasien/keluarga sudah di evakuasi semua.
B. Cara menggunakan APAR
1. Peganglah APAR dan katup pemancar dengan satu tangan
tekuat sedangkan satu tangan yang lain memegang selang
pemancar.
2. Kemudian di panggul setelah itu alat di angkat.
3. Membuka pematik untuk mengeluarkan APAR.
4. Arahkan sesuai arah angina (sejajar dengan sumber api).
5. Semprotkan pada jarak 3-4 meter dari sumber api pada jarak
yang aman. Semprotkan selang kearah titik pusat api,
padamkan dari api yang lebih kecil dahulu.
6. Semprotkan secara merata sampai api padam.
C. Perlu di perhatiakan :
1. Penempatan APAR pada ketinggian kurang lebih 1,5 meter di
dinding dan peletakanya di tempat yang mudah telihat.
2. Isi APAR setahun sekali atau jika sudah habis dan jatuh
tempo.
7. Unit terkait Seluruh unit pelayanan

8. Dokumen
terkait

Anda mungkin juga menyukai