Fenomena Soto Lamongan
Fenomena Soto Lamongan
Fenomena Soto Lamongan
TERHADAP
PELAKU USAHA SOTO LAMONGAN DALAM
MEMPERKENALKAN ICON KULINER KHAS LAMONGAN DI
INDONESIA
Peneliti
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Lamongan merupakan salah satu kabupaten di provinsi Jawa Timur
yang memiliki banyak wisata kuliner, salah satunya adalah Soto
Lamongan. Soto Lamongan ini merupakan makanan tradisonal khas
Lamongan yang memiliki keunikan dibandingkan dengan soto lainnya
yaitu terletak pada serbuk krupuk udang yang sering disebut poya. Dengan
campuran poya tersebut, semakin menambah kenikmatan rasa yang
mengunggah selera para pecinta kuliner. Sehingga Soto Lamongan ini
sangat terkenal dan menjadi icon kota Lamongan. Soto Lamongan ini
sudah menyebar di berbagai tempat di Indonesia khususnya di seluruh
wilayah Jawa Timur.
B. Rumusan Masalah
1. Mengapa banyak pedagang Soto Lamongan yang berdagang di luar
wilayah Lamongan?
2. Bagaimana tanggapan masyarakat apabila Soto Lamongan
menjadi kuliner andalan Indonesia?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mendeskripsikan alasan banyak pedagang Soto Lamongan
yang berdagang di luar wilayah Lamongan.
2. Untuk mendeskripsikan tanggapan masyarakat apabila Soto
Lamongan menjadi kuliner andalan Indonesia.
D. Manfaat Penelitian
Secara teoritis manfaat penelitian ini adalah untuk mengetahui
proses penyebaran Soto Lamongan di luar wilayah Lamongan.
Secara praktis, hasil penelitian ini akan menjadikan pengaruh positif
dalam perkembangan ekonomi masyarakat Lamongan dan
pengembangan Soto Lamongan di seluruh daerah di Indonesia.
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Soto Lamongan
Soto Lamongan adalah makanan khas
dari kota Lamongan, Jawa Timur. Soto
Lamongan sangat istimewah dibanding
dengan soto daerah lain, dikenal
dengan kuah kuning yang gurih. Cita
rasa tersebut diperoleh dari bubuk poya
yang terbuat dari kerupuk udang dan bawang putih goreng yang ditumbuk
halus hingga menjadi bubuk. Bisa juga dengan menambahkan taburan
selendri cincang. Ciri utama dari Soto Lamongan juga tidak jauh berbeda
dengan soto dari daerah lain yaitu menggunakan kunyit sehingga soto
disebut dengan makanan kuah kuning namun Soto Lamongan memiliki
kuah dengan menambahkan kaldu gurih dari daging ayam, baik ayam
negeri maupun ayam kampung. Selain daging ayam yang disuir-suir, isi
dalam mangkuk Soto Lamongan meliputi irisan kol, irisan tomat, irisan
telor rebus, dan suun yang sudah direbus. Suun lebih dikenal dengan soun
ataupun bihun. Soto Lamongan juga tidak hanya menggunakan bagian
daging saja, namun juga bagian kulit, cakar ayam, dan sayap ayam. Selain
itu juga bisa memesan bagian punggung dan rongkong.
METODE PENELITIAN
ANGKET PENELITIAN
ANGKET PENIKMAT SOTO LAMONGAN
DI WILAYAH JAWA TIMUR
Nama Responder :
Alamat Responder :
Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
Status responder : Pelajar Mahasiswa Umum
PERTANYAAN:
1. Apakah anda menyukai Soto Lamongan?
Ya Tidak
2. Apa yang membuat anda menyukai atau tidak menyukai soto lamongan?
Harga Rasa Kualitas Lainnya
3. Pernahkah kamu menyicipi Soto Lamongan di wilayah Lamongan?
4. Pernahkah kamu menyicipi Soto Lamongan di luar wilayah Lamongan?
5. Menurutmu, manakah yang paling enak?
Di luar wilayah Lamongan Di dalam wilayah Lamongan
6. Setujukah anda jika Soto Lamongan menjadi kuliner andalan Indonesia?
Ya Tidak
Alasan:..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
ANGKET PENELITIAN
ANGKET PELAKU USAHA SOTO LAMONGAN
DI WILAYAH JAWA TIMUR
Nama Responder :
Alamat Responder :
Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
Usia Responder : 20-29 tahun 30-40 tahun Lebih dari 40 tahun
PERTANYAAN:
1. Tahun berapa anda mulai bekerja sebagai pedagang Soto Lamongan?
.............................................................................................................................
2. Sudah berapa lama anda menjadi pedagang Soto Lamongan?
lebih dari lima tahun kurang dari 5 tahun
3. Mengapa anda memilih berjualan Soto Lamongan daripada menjual kuliner
Lamongan lainnya, seperti nasi boran?
Cepat Laku Modal terjangkau Mudah dibuat Lainnya (.................)
4. Mengapa anda memilih untuk berjualan Soto Lamongan di daerah ini?
Cepat laku Dekat dari rumah Lainnya (......................)
5. Bagaimana Pendapatan anda selama berjualan Soto Lamongan?
Lebih dari 3 juta/bulan Kurang dari 3 juta/bulan
6. Setujukah jika Soto Lamongan menjadi kuliner andalan Indonesia?
Ya Tidak
Alasan : ......................................................................................................
......................................................................................................
......................................................................................................
https://phinemo.com/sejarah-soto-di-indonesia/ (diakses pada tanggal 15 April
2019, pukul 22:00)
http://lamongan-kota.blogspot.com/2009/04/asal-usul-soto-dan-
penyebarannya-memang.html (diakses pada tanggal 15 April 2019, pukul
22:05)
https://travel.kompas.com/read/2014/02/17/1608582/lamongan.menyerbu.ind
onesia (diakses pada tanggal 15 April 2019, pukul 22:37)
http://www.tokomesin.com/peluang-usaha-soto-ayam-lamongan-dan-analisa-
usahanya.html (diakses pada tanggal 18 April 2019, pukul 22:09)