3.7 Sistem Rem LKPD
3.7 Sistem Rem LKPD
3.7 Sistem Rem LKPD
A. Tujuan
Setelah praktikum peserta didik,mampu: :
1) Peserta didik mampu menjelaskan komponen-komponen sistem rem konvensional
2) Peserta didik mampu menjelaskan prinsip kerja sistem rem.
3) Melalui praktek, peserta didik dapat melakukan pemeriksaan komponen-
komponen sistem rem konvensional sesuai SOP
4) Melalui praktek, peserta didik peserta didik dapat melakukan perawatan sistem
rem konvensional sesuai SOP
B. Petunjuk Umum
Dalam pelaksanaan praktek ikutilah prosedur yang benar ( Lihat dalam Modul
PERAKITAN DAN PEMASANGAN SISTEM REM. Jika menemui kesulitan, minta
bantuan kepada instruktur.
E. Langkah Kerja
1. Persiapkan alat dan bahan praktikum secara cermat, efektif dan efisien.
2. Lakukan pelepasan, pemeriksaan ,pengujian dan penggantian komponen system
rem
Membongkar,merakit dan menguji sistem rem serta dapat memperbaiki
pipa rem.
Membongkar,merakit dan menguji sistem rem tromol.
Membongkar,merakit dan menguji sistem rem cakram.
Membongkar,merakit dan menguji rem parkir/rem tangan.
Membliding udara dari sistem rem.
3. Buatlah catatan-catatan penting kegiatan praktikum secara ringkas.
4. Perhatikan instruksi praktikum yang disampaikan oleh guru/ instruktur.
5. Setelah selesai, bereskan kembali peralatan dan bahan yang telah digunakan
seperti keadaan semula.
Lepaskan ring penjamin ( snap ring ) dengan menekan torak dan melepas snap
ring
Keluarkan torak 1 dan 2 (ketok pada dua balok kayu beri alas kain, bila sudah
menonjol dapat ditarik keluar)
2. Pemeriksaan
Bersihkan semua komponen dalam air
Periksa silinder master
Jika korosi ringan dapat dihoning
Jika korosi berat harus diganti
Hasil pemeriksaan :
…………………………………………………………….
Kesimpulan :
…………………………………………………………….
……………………………………………...………………
3. Perbaikan
Memperbaiki silinder master korosi
Dihoning dengan alat honing ( menggunakan
bor tangan )
Saat menghoning silinder dilumasi dengan air
Setelah halus, bersihkan dengan udara kompresor
Catatan Toleransi diameter silinder master 1
mmPutaran honing 1000 rpm
4. Pemasangan
Lumasi sil – sil dengan vet silikon atau Glikol (
pada tanda panah )
Awas ! jangan dengan vet biasa ( Sil – sil
mengembang )
Memasang torak harus tegak lurus
Agar sil tidak rusak, bantulah dengan kawat pengepas atau bos pengepas
Setelah pemasangan, kontrol / stel celah utama antara batang penekan silinder
master dan pedal rem ( 0,1 - 0,5 mm )
Pekerjaan lanjutan adalah membuang udara ( agar lebih cepat ruang kerja master
sudah terisi cairan rem )
Mengukur diameter
dalam tromol.
Jika diameter dalam tromol lebih besar dari
ketentuan
Pabrik, atau permukaan dalamnya tergores
harus diganti.
Hasil Pemeriksaan : …………………………
Kesimpulan : ………………..………………
………………………………………………
Melepas pegas
pengembali rem.
Melepas pegas pengembali dengan SSt
sesuai jenis kendaraannya. Melakukan
pemeriksaan secara visual pada silinder
roda kemungkinan terjadi kebocoran
minyak pelumas. Bila ada kebocoran,
silinder roda dioverhaul atau diganti.
Hasil Pemeriksaan : …....……………………
Kesimpulan : …………………………………
……………..…………………………………
Membersihkan plat
penahan dan komponen disekitarnya.
Bersihkan plat penahan dan komponen rem
dengan kain lap, serta debu disekitar
dengan tiupan kompresor udara.
Catatan : Jangan menggunakan bahan-
bahan pembersih yang dapat melarutkan
karet seperti , bensin, thinner dan yang
lainnya.
Prosedur perakitan.
Catatan : Komponen-komponen rem pada roda kiri dengan roda kanan tidak
boleh saling tertukar. Dan buku manual pabrik sesuai jenis kendaraannya
adalah petunjuk yang paling tepat.
Membuka kaliper.
Tarik kaliper dan balikkan ke atas, kemudian
masukkan baut yang telah dilepas ke dalam
plat penahan agar kaliper tidak terjatuh.
Catatan : Slang rem tidak boleh dilepas,kaliper
tidak boleh dilepas dari plat penahan dan
jangan mengerem saat kaliper tidak
terpasang.
Memeriksa kaliper.
Hasil Pemeriksaan : …………………………………………
…………………………………………………
……………….
Kesimpulan :
…………………………………………………
…………………………………………………
………………
…………………………………………………
………..
Prosedur pemasangan.
Memasang kaliper.
Bila pad rem baru, maka minyak rem
pada reservoir harus dikurangi, karena
dapat meluap saat piston didorong.
Dengan menggunakan palu doronglah
piston. Masukkan kaliper pelan-pelan
supaya boots piston tidak terjepit.
Memastikan pemasangan Pad benar dengan menekan pedal sekali dan dilepas.
Roda harus berputar.
Pasang roda dan turunkan kendaraan.
Membliding udara.
a) Angkat kendaraan.
b) Tambahkan minyak pada reservoir sampai di bawah garis MAX,
c) Bukaa tutup sumbat pembuang udara yang paling jauh dari master silinder..
d) Masukkan selang plastik pada ujung sumbat, dan ujung yang lain masukkan pada
penampung oli.
e) Pembuangan udara dari sumbat terjauh, sampai terakhir yang terdekat dengan master
silinder.
f) Pedal ditekan beberapa kali, sambil memberi aba pada teknisi saat pedal ditekan.
(.........................................) ……………………..