Askep Gagal Nafas
Askep Gagal Nafas
KASUS
An.Z usia 9 tahun, dibawa ke IGD RSU Medika dengan sesak nafas pasca
kecelakaan lalu lintas. Terdapat jejas pada regio dada kanan lateral bawah dan
daerah kepala bagian belakang, Pasien mengalami penurunan kesadaran, nafas
berat, cyanosis, hasil pulse oksimetri menurun 89%, tekanan darah 110/80 mmhg,
dengan frekuensi RR 30x/ menit, pendek dan dangkal, nadi 110 x/menit dan
lemah. Pasien direncanakan dilakukan pemasangan ventilator.
B. PENGKAJIAN
Tanggal masuk : 11 Maret 2016 Jam : 07.00 WIB
Tanggal pengkajian : 11 Maret 2016 Jam : 07.20 WIB
Pengkaji : Fauzi
DATA SUBJEKTIF
1. Identitas
a. Identitas Pasien
Nama : An. z
Jenis kelamin : Perempuan
Usia : 9 tahun
Alamat : Gombong
Agama : Islam
Diagnosa Medis :Henti nafas/ Gagal Nafas
3. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pasien mengalami penurunan kesadaran, nafas berat, sianosis, hasil pulse
oksimetri menurun 89%, TD 110/80 mmHg, dengan frekuensi RR 30x/menit,
pendek dan dangkal, nadi 95x/menit dan lemah.
b. Riwayat Kesehatan Dahulu
keluarga mengatakan pasien tidak pernah mengalami saki.
c. Riwayat Kesehatan Keluarga
Pasien mengatakan keluarga tidak mempunyai riwayat penyakit.
DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital
Kesadaran : Apatis.
Keadaan Umum : Lemah.
Tekanan Darah : 110/80 mmHg
Nadi : 96x/menit
Pernafasan : 30x/menit
Suhu : 37oC
2. Pemeriksaan Fisik
Kepala : Bentuk simetris, kulit kepala dan rambut bersih, tidak
ada benjolan.
Mata : Letak simetris, refleks pupil dan fungsi pengelihatan baik.
Hidung : Tidak ada polip, tidak ada kotoran.
Telinga : Letak simetris, sedikit serumen, fungsi pendengaran baik.
Mulut : Mukosa bibir kering, tidak sianosis.
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid.
Toraks : Inspeksi : Terdapat jejas pada regio dada kanan
lateral bawah.
Perkusi : Tidak terdapat nyeri tekan.
Palpasi : Sonor.
Auskultasi : Ronkhi basah.
Abdomen : Inspeksi : Bentuk abdomen simetris.
Auskultasi : Bising usus 5x/menit.
Perkusi : Bunyi timpani.
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan.
Kulit : Kering dan pucat.
Genitalia : Vulva bersih, tidak terpasang down catheter.
Ekstremitas : Atas : Tangan kiri terpasang infus dan fungsi
pergerakan normal, tidak ada lesi.
Bawah : Fungsi pergerakan normal, tidak ada lesi.
3. Pemeriksaan Penunjang
Lab Analisa Gas Darah (AGD)
pH normal : 7,35
PCO2 : 48,0
PO2 : 75
HCO3 : 25
C. ANALISA DATA
Diagnosa
No. Data Fokus Problem Etiologi
Keperawatan
1. DS : Pasien mengeluh Gangguan Kurangnya Gangguan
sesak nafas. perfusi suplai O2 perfusi
DO : jaringan dalam jaringan jaringan
Jejas pada kepala cerebral. otak. cerebral b.d
bagian belakang. kurangnya
Sianosis. suplai O2
Nafas berat. dalam jaringan
RR 30x/ menit. otak.
Pulse oksimetri
menurun 89%.
Penurunan kesadaran.
Sianosis
1 2 3 4 5
F. EVALUASI
Moorhead, Sue et. al. 2008. Nursing Outcomes Classification Fifth Edition. St.
Louis : Mosby Inc.