Komunikasi Politik
Komunikasi Politik
Komunikasi Politik
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Salah satu yang menjadikan manusia sebagai makhluk sosial adalah manusia
mampu menerapkan komunikasi secara baik antar sesamanya. Tujuan dari berkomunikasi
politik. Salah satunya memahami konteks berpolitik itu sendiri, dimana akan ada sesuatu
yang perlu dijelaskan kepada konstituen dan itu memerlukan strategi komunikasi politik
yang baik.
Izinkan saya memaparkan dalam makalah komunikasi yang singkat ini, tentang
apa itu komunikasi politik, fungsi serta proses - proses yang menyertainya.
B. TUJUAN
politik dimengerti dan dipahami dari berbagai sudut pandang. Tujuan yang lebih umum
Dalam penyajian suatu materi terdapat beberapa definisi - definisi atau teori -
teori yang kemudian dijadikan sebagai teori dasar dalam pembahasan suatu materi.
1
Salah satu teori adalah komunikasi politik menurut Gabriel Almond (1960) yaitu
salah satu fungsi yang selalu ada dalam setiap sistem politik. Masih banyak lagi definisi
Oleh sebab itu, dalam kesempatan pembuatan makalah ini, saya mencoba
memaparkan lebih luas lagi tentang komunikasi politik beserta aspek lain yang turut serta
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. LANDASAN TEORI
disiplin ilmu yang berbeda, namun terkait sangat erat, yakni Ilmu Komunikasi dan Ilmu
Politik. Oleh karena itu, sebelum memasuki pembahasan tentang pengertian dan proses
komunikasi politik, dibahas lebih dulu tentang pengertian komunikasi dan politik.
Komunikasi adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain
untuk memberitahu atau mengubah sikap, pendapat, perilaku baik langsung maupun tidak
langsung. Berbagai definisi tentang komunikasi antara lain : "Who says what in which
channel to whom and with what effects" artinya "siapa mengatakan apa melalui saluran
mana kepada siapa dan dengan pengaruh apa" (Harold Lasswell) dan "saling berbagi
informasi, gagasan, atau sikap" (Wilbur Schramm). Dibahas pula tentang fungsi, jenis,
(proses penyusunan ide menjadi simbol atau pesan), Message (pesan), Media (saluran),
Politik adalah kajian tentang kekuasaan atau seni memerintah. Definisi dari
politik, antara lain : "Ho gets what, when, and how" (Harold Laswell), "Authoritative
( David Easton), " Kekuasaan dan pemegang kekuasaan" (G.E.G Catlin), "Pengambilan
(Joyce Mitchell)
3
Pengertian komunikasi politik secara sederhana adalah komunikasi yang melibatkan
pesan - pesan politik dari komunikator kepada komunikan melalui media massa untuk
dilakukan oleh mahasiswa, dosen, tukang ojek, penjaga warung dan seterusnya. Tak
heran jika ada yang menjuluki komunikasi politik sebagai neologisme, yakni ilmu yang
hari. Sebab dalam aktifitas sehari - hari tidak satupun manusia tidak berkomunikasi dan
kadang - kadang sudah terjebak dalam analisis dan kajian komunikasi politik. Berbagai
penilaian dan analisis orang awam berkomentar soal kenaikan bbm, ini merupakan contoh
kekentalan komunikasi politik. Sebab sikap pemerintah menaikkan bbm sudah melalui
proses komunikasi politik dengan mendapat persetujuan DPR. Gabriel Almond (1960) :
"komunikasi politik adalah salah satu fungsi yang selalu ada dalam setiap sistem politik.
"All of the functions performed in the political system, political socialisation and
recruitment, interest articulation, interest aggregation, rule making, rule application, and
pada saat keenam fungsi lainnya itu dijalankan. Hal ini berarti bahwa fungsi komunikasi
politik terdapat secara inherent didalam setiap fungsi sistem politik. Political
and confer meaning upon messages that telate to the conduct of public policy (Perloff).
4
sedemikian rupa. Jack Plano dkk, kamus analisa politik : komunikasi politik adalah
penyebaran aksi, makna, atau pesan yang bersangkutan dengan fungsi suatu sistem
politik, melibatkan unsur - unsur komunikasi seperti komunikator, pesan dan lainnya.
lembaga khusus, seperti media massa, badan informasi pemerintah atau parpol. Namun
demikian komunikasi politik dapat ditemukan dalam setiap lingkungan sosial, mulai dari
interdepedensi dalam ruang lingkup negara. Komunikasi ini bersifat timbal balik atau
dalam pengertian lain saling merespon, sehingga mencapai saling pengertian dan
Pola - pola komunikasi politik : Ada beberapa pola komunikasi politik yang
diakui di dunia, yakni pola komunikasi politik vertikal. Pola komunikasi ini dibangun
antara pemerintah sebagai pemimpin dan rakyat sebagai unsur yang dipimpin. Ada juga
pola horizontal, yaitu pola komunikasi yang dibangun antar individu dengan individu atau
kelompok dengan kelompok. Pola komunikasi formal yang dibangun melalui jalur - jalur
organisasi formal seperti parpol. Pola komunikasi informal, yaitu komunikasi yang
dibangun melalui pertemuan atau tatap muka, dan bukan merupakan pola komunikasi
Faktor - faktor yang mempengaruhi pola - pola komunikasi politik, seperti faktor
fisik alam, letak geografis, termasuk cuaca dan kondisi wilayah. Faktor teknologi
menggunakan alat - alat komunikasi canggih, seperti handphone, komputer, internet dan
lain - lain. Faktor sosiokultural, meliputi budaya dan pendidikan. Faktor politis
5
diantaranya pengaruh kebijakan partai dan lain - lain dan faktor ekonomis atau faktor
efisiensi penghematan.
dilakukan oleh satu kepada banyak orang, contohnya komunikasi melalui media massa.
Komunikasi tatap muka, yaitu komunikasi yang menggunakan sarana tatap muka
dilakukan oleh orang perorang, seperti menemui publik atau konstituen atau komunikasi
personal, kelompok, lembaga atau negara. Perangkat komunikan politik, yaitu masyarakat
dalam ruang lingkup yang kecil atau masyarakat umum. Perangkat pesan politik, yaitu
propaganda, demonstrasi dan kampanye. Perangkat media politik, yaitu media cetak dan
6
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Komunikasi politik berasal dari dua kata dasar, komunikasi dan politik.
Komunikasi adalah proses penyampaian informasi dari seseorang kepada orang lain, baik
dengan cara penggunaan media sebagai kemasan informasi atau melalui transmisi secara
simbolik. Sehingga informasi mudah dimengerti dan pada akhirnya dimiliki kesamaan
melibatkan didalamnya pesan - pesan politik dan aktor - aktor politik atau komunikasi
kebijakan pemerintahan oleh faktor - faktor politik kepada komunikan melalui media atau
saluran - saluran komunikasi politik, sehingga dihasilkan tanggapan atau balasan dari
komunikan. Dalam bagan bangun komunikasi politik terdiri dari fungsi komunikasi
politik, proses komunikasi politik, pola - pola komunikasi politik, dan faktor yang
mempengaruhinya.
7
DAFTAR PUSTAKA
Mochtar Pabottinggi : "Komunikasi Politik dan Transformasi Ilmu Politik " dalam
Indonesia dan Komunikasi Politik, Maswadi Rauf dan Mappa Nasrun (eds), Jakarta,
Gramedia, 1993.