Protokol Keto Fastosis
Protokol Keto Fastosis
Protokol Keto Fastosis
Diet keto standar (standard ketogenic diet) yaitu dengan pola makan berupa : 75% konsumsi
lemak, 20% konsumsi protein, dan 5% konsumsi karbohidrat.
Diet keto dianjurkan untuk dilakukan dalam jangka pendek (mulai dari 2-3 minggu, hingga
batas maksimal 6-12 bulan) sebatas untuk mengurangi lemak tubuh dan memperbaiki kesehatan,
untuk selanjutnya diikuti dengan pola hidup sehat. Hal tersebut adalah demi menghindari risiko
gangguan kesehatan yang mungkin terjadi jika diet keto dilakukan dalam jangka panjang.
1
PROTOKOL KETO FASTOSIS
Hanya 3 FASE dan Setiap FASE hanya 7 Poin
2
FASE KONSOLIDASI (Consolidation Phase) - 6 s/d 7 hari
1) Makanan dari sumber Hewani yang berlemak dan sumber Nabati yang berupa sayuran yang
memiliki unsur daun, batang dan bunga saja.
Rasio Hewani : Nabati = 3 : 1 dari total berat makanan.
2) Rasio Makronutrisi yang digunakan adalah 4 : 1
80% Lemak : 20% Protein + Karbohidrat dari total kalori per hari dengan 20% defisit kalori, dan
"Net Karbohidrat" selalu di bawah 15g per hari.
3) Timbang semua makanan diatas piring (< 600g ; dengan komposisi 400g Hewani & 200g Nabati,
perkiraan kasar untuk diet dibawah 1800 kalori) atau 30% defisit kalori dari total kebutuhan kalori
per hari.
Berhenti makan saat sudah terasa kenyang tanpa berusaha mengejar total kalori (makanan yang
ditimbang) yang telah diperhitungkan sebelumnya.
4) Virgin Coconut Oil (VCO) 1 sendok makan x 4 - 6 per hari.
Jika merasa mampu berpuasa tanpa menggunakan tambahan kalori, tidak perlu menggunakan
VCO sebaiknya melakukan olahraga yang dapat memicu penggunaan lemak cadangan ditubuh
lebih maksimal.
5) Puasa hanya minum air dan minuman bebas kalori lainnya, selama 18 jam hingga 20 jam.
Perpanjang jam puasa tersebut jika belum terasa lapar saat jam puasa yang ditetapkan
sebelumnya telah selesai (misalnya menambahkan 1 - 2 jam puasa lagi).
6) Olahraga pagi selama 10 menit (Opsional, jika tidak ada waktu, maka setidaknya lakukan jalan kaki
5 menit perhari, saya rasa total berjalan kaki bisa dilakukan lebih dari 5 menit seperti saat menuju
kantor, saat akan ketempat ibadah, saat akan ke tempat makan, dll)
7) Periksa gula puasa pada hari ke 6 - 7 (2 jam sebelum berbuka), jika gula puasa masih di bawah
80mg/dL, maka lanjutkan ke fase pemeliharaan. Dan jika ternyata naik di atas 80mg/dL namun
masih di bawah 90mg/dL maka lanjutkan kembali fase konsolidasi ini selama 6 - 7 hari lagi sebelum
pengetesan gula puasa berikutnya. Namun jika gula puasa naik di atas 90mg/dL maka gunakan
kembali fase induksi selama 3 - 4 hari untuk mengembalikan gula puasa kebawah 80mg/dL.
3
FASE PEMELIHARAAN (Maintenance Phase)
1) Makanan dari sumber Hewani yang berlemak, sumber Nabati yang berupa sayuran yang memiliki
unsur daun, batang dan bunga, dan ditambah unsur buah ketogenic (buah ketogenic seperti
alpukat dan buah berry di bawah 100g per hari & dimakan dengan 50g sumber lemak, seperti
santan, whip cream, cream cheese dsb).
2) Rasio Makronutrisi yang digunakan adalah 3 : 1
75% Lemak : 25% Protein + Karbohidrat dari total kalori per hari dengan 10% defisit kalori,
dan "Net Karbohidrat" selalu di bawah 20g per hari.
3) Timbang makanan dengan menu induksi dengan jumlah tidak lebih dari 500g dan tambahkan 100g
buah ketogenic dan 50g sumber lemak seperti santan, whip cream, cream cheese sebagai topping
buah ketogenic tersebut.
Berhenti makan saat sudah terasa kenyang tanpa berusaha mengejar total kalori (makanan yang
ditimbang) yang telah diperhitungkan sebelumnya.
4) Virgin Coconut Oil (VCO) 1 sendok makan x 4 - 6 per hari.
Jika merasa mampu berpuasa tanpa menggunakan tambahan kalori, tidak perlu menggunakan
VCO dan sebaiknya melakukan olahraga yang dapat memicu penggunaan lemak cadangan
ditubuh lebih maksimal.
5) Puasa hanya minum air dan minuman bebas kalori lainnya, selama 20 jam hingga 23 jam.
Perpanjang jam puasa tersebut jika belum terasa lapar saat jam puasa yang ditetapkan
sebelumnya telah selesai (misalnya menambahkan 1 - 2 jam puasa lagi).
6) Olahraga pagi selama 10 menit (Opsional, jika tidak ada waktu, maka setidaknya lakukan jalan kaki
5 menit perhari, saya rasa total berjalan kaki bisa dilakukan lebih dari 5 menit seperti saat menuju
kantor, saat akan ketempat ibadah, saat akan ke tempat makan, dll)
7) Periksa gula puasa pada hari ke 6 - 7 (2 jam sebelum berbuka), jika gula puasa masih di bawah
80mg/dL, maka tetap lanjutkan fase pemeliharaan. Dan jika ternyata naik di atas 80mg/dL namun
masih di bawah 90mg/dL maka kembali mengulang ke fase konsolidasi selama 6 - 7 hari lagi
sebelum pengetesan gula puasa berikutnya. Namun jika gula puasa naik di atas 90mg/dL maka
gunakan kembali fase induksi selama 3 - 4 hari untuk mengembalikan gula puasa ke bawah
80mg/dL.