Tugas Kwu
Tugas Kwu
Tugas Kwu
EXECUTIVE SUMMARY
pengelolaan perusahaan keluarga pada PT. Raja Sukma Jaya dengan melakukan
analisis lingkungan internal dan eksternal perusahaan dengan tujuan membuat analisis
SWOT untuk menyusun alternatif strategi bagi PT. Raja Sukma Jaya dalam upaya
menghadapi persaingan pada usaha jasa persewaan alat-alat berat di Kabupaten Brebes.
Permasalahan yang dihadapi oleh PT. Raja Sukma Jaya yaitu ada di bidang struktur
organisasi perusahaan, dimana fungsi-fungsi bisnis yang dijalankan masih tidak
beraturan dan masih tercampur, tidak ditata sesuai dengan kemampuannya masing-
masing, sedangkan persaingan di jaman sekarang ini semakin ketat, perkembangan
perusahaan keluarga pun sudah mampu menyaingi bahkan melebihi perusahaan public
yang ada, PT. Raja Sukma Jaya sebagai perusahaan keluarga dituntut untuk dapat
meningkatkan pengelolaan dan merumuskan strategi perusahaan yang tepat dalam
menghadapi persaingan. Teknik analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah
teknik analisa deskripsi kualitatif, dengan menggunakan teknik pengumpulan data
wawancara kepada Direktur, manager accounting, manager marketing, manajer SDM,
koordinator bagian produksi dan operasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
alternatif strategi yang digunakan oleh PT. Raja Sukma Jaya adalah fokus dengan nilai
terbaik.
1
BAGIAN II
DESKRIPSI ASPEK BISNIS
A. Visi
Menjadi pilihan utama bagi pelanggan dalam jasa rental yang aman, nyaman dan
berkualitas.
B. Misi
Selalu bersinergi dengan principal dalam menberikan Jasa Pelayanan Rental.
Dalam memberikan pelayanan selalu berorientasi kepada kepuasan pelanggan.
Selalu memperhitungkan cost dan benefit dalam setiap aktifitas.
Mampu membaca dan mengeksekusi peluang melalui SDM yang handal dan
profesional.
2
2.2 Keunikan Produk/Jasa
Keunikan dari jasa yang didirikan PT. Raja sukma yaitu PT ini didirikan dengan
anggota keluarga sendiri, tidak rancu dalam pembagian hasil yang di peroleh. Hal
tersebut masih memungkinkan orang lain untuk bekerja sama atau investasi pada PT.
Raja Sukma, dengan berbagai persyaratan yang harus disetujui. Agar dapat
menggambarkan situasi suatu perusahaan dilakukan analisa SWOT sebagai berikut :
Stength (S) Weakness (W)
SDM Berkompeten Promosi terhadap
dimasing-masing bidang. konsumen baru kurang
Memiliki kemampuan aktif.
membina hubungan baik Pemasaran kurang
dengan pihak luar. optimal dikarenakan
Memiliki kemampuan divisi khusus pemasaran
untuk menyediakan terbatas.
kemampuan yang terbaik. Evaluasi kerja karyawan
kurang optimal.
Oportunities (O) Strategi SO Strategi WO
Loyalitas konsumen Memberika pelayanan Menyusun program
terhadap jasa perusahaan terbaik, menyediakan alat evaluasi karyawan untuk
cukup besar. berat yang berkualitas, meningkatkan kinerja
Kontraktor bangunan dengan harga bersaing karyawan supaya
membutuhkan sewa alat- untuk meningkatkan loyalitas konsumen
alat berat. loyalitas konsumen. terjaga.
Pemasok mampu Membina hubungan baik Disusun sistem
memenuhi ketersediaan dengan pemasok untuk operasional jasa untuk
alat berat dan sparepart. keperluan menjaga meningkatkan efisiensi
ketersediaan alat berat dan efektivitas kinerja
dan sparepart. karyawan, karena
dukungan dari pemasok
alat berat dan sparepart
telah memadai.
Threats (T) Strategi ST Strategi WT
Masing-masing pesaing Mengoptimalkan Untuk menghadapi
memiliki keunggulan keunggulan SDM pesaing-pesaing yang
dibanding perusahaan. perusahaan yang memiliki keunggulan
Mengandalkan konsumen kompeten untuk bersaing maka perusahaan
lama, belum ada upaya dengan pesaing. secepatnya melakukan
maksimal untukmencari Menjaga hubungan baik pembenahan sistem pada
konsumen baru. dengan konsumen lama bidang-bidang yang
yang sudah loyal. dianggap perlu.
Menyusun rencana Merencanakan program
pemasaran dengan target promosi untuk
konsumen baru dengan mendapatkan konsumen
mengandalkan pelayanan baru yang sesuai target.
yang baik, serta alat berat
yang berkualiatas.
3
2.3 Tujuan Potensi Usaha
Bussines plan PT. Raja Sukma Jaya yang dibuat bertujuan untuk :
1. Mendeskripsikan pengelolaan perusahaan keluarga pada PT. Raja Sukma Jaya.
2. Menganalisa lingkungan eksternal dan internal pada perusahaan keluarga PT. Raja
Sukma Jaya.
3. Merumuskan alternative strategi pengembangan usaha pada PT. Raja Sukma Jaya.
4
BAGIAN III
ASPEK PEMASARAN
Gambaran pasar dalam penyewaan alat berat yang dilakukan PT. Raja Sukma
Jaya yaitu mampu mewujudkan cita-citanya untuk dapat bersaing dengan perusahaan
lain berdasarkan konsep STP (segmentasi, targeting, dan postioning) dan marketing mix
(place, promotion, price ada product).
5
3.5 Peluang Strategis
PT. Raja Sukma Jaya telah melayani beberapa perusahaan BUMN, Swasta,
Kopersi, Perorangan baik Perusahan Domestik maupun Multinasional, selama 8 tahun
lebih, dengan sangat fleksibel dan profesional.
Pesaing dari penyedia jasa penyewaan alat berat terbilang cukup sedikit di
Kabupaten Brebes, mengingat modal yang dikelurkan juga harus banyak dalam merintis
bisnis ini.
6
3.10 Periklanan dan Promosi
McCarthy (1996) dalam Kolter et al.(2009) mengklasifikasikan alat untuk
merencanakan kegiatan dan program pemasaran yang terintegrasi penuh ke dalam 4
kelompok besar yang disebut 4P dalam pemasaran yaitu Product, Price, Place,
Promotion.
a. Product
Jenis produk yang ditawarkan berupa penyewaan jasa dibidang alat berat
konstruksi. Dengan gambar desain yang digunakan :
b. Price
Dalam menetapkan harga PT. Raja Sukma Jaya membagi menjadi 3 bagian
yaitu untuk konsumen yang datang langusung ke kantor cabang PT. Raja Sukma
Jaya dan konsumen yang bertransaksi lewat perantara. Harga akan lebih murah
untuk konsumen yang datang langsung di kantor cabang dari yang bertransaksi
lewat perantara. Hal ini berdampak pada profit atau margin yang di dapatkan
perusahaan.
c. Place
Lokasi produksi atau penyewaan alat berat PT. Raja Sukma Jaya terdapat di
Jalan Pulosaren No 29 Rt 01 Rw 03 Kecamatan Losari Kabupaten Brebes. Lokasi
tersebut dipilih karena ketersediaan lahan yang dimiliki oleh pemilik perusahaan
serta pertimbangan jarak penyimpanan alat dengan kantor utama PT. Raja Sukma
Jaya.
d. Promotion
Dalam melakukan pemasaran PT. Raja Sukma Jaya menggunakan beberapa cara
sebagai sarana promosi antara lain :
Advertising
Internet Marketing
Sales Promotion
7
BAGIAN IV
PENELITIAN, MODEL & PENGEMBANGAN
4.1.1 Perencanaan
Sebelum memulai bisnisnya dalam bidang penyewaan alat berat, Tahap-
tahap perencanaan pada bisnis jasa penyewaan alat berat adalah :
-Modal usaha
Modal usaha pendiri perusahaan sebagian diadapatkan dari peminjaman
bank dengan suku bunga 10%.
-Waktu dan tempat usaha didirikan
Jasa penyewaan alat berat sudah lama dilakukan pada 10 tahun yang lalu
meruapakan perusahaan keluarga yang turun temurun, namun resmi menjadi
badan perusahaan pada bulan oktober 2017. -Tenaga kerja
4.1.2 Pengorganisasian
Pengorganisasian karyawan dalam sebuah bisnis perlu dilakukan meskipun
bisnis itu adalah bisnis kecil, hal ini dilakukan agar karyawan mengetahui tugas-
tugas yang harus dilakukan dan dapat mengerjakan tugas dengan baik.
Pengorganisasian karyawan yang dilakukan PT. Raja Sukma Jaya adalah
pembagian tenaga. Pembagian Pada PT. Raja Sukmaa Jaya masih sangat
sederhana meliputi :
a. Bagian Operasional
Tenaga operasional nerupakan tenaga ahli yang bertugas sebagai
pengendali perusahaan baik eksternal maupun internal. Pengendali perusahaan
yang dilakukan masih dalam wewnang direktur utama PT. Raja Sumka Jaya
b. Bagian Teknik
bagian teknik mememegang peranan yang sangat penting, dengan tugas
sebagai tenaga operator alat dan teknisi perbaikan alat. Tidak semua orang
mampu untuk mengoperasikan alat berat, naka pemeilikan bagian teknik penting
dilakukan.
8
c. Tenaga Pemasaran
Tenaga pemasaran ini bertugas memasarkan jasa dan mencari konsumen
baru untuk memperluas penjualan PT. Raja Sukma Jaya mengarahkan bagian
pemasaran untuk lebih mnrcari proyek-proyek baru dan menjaga hubungan baik
dengan konsumen lama. Menyusun strategi promosi, memberika penawaran
khusus bagi konsumen lama serta meminta antuan kepada konsumen untuk
mempromikan jasa perusahaannya.
9
BAGIAN V
ASPEK PABRIK
10
BAGIAN VI
ASPEK MANAJEMEN
6.1 Fasilitas
11
6.3 Pengendalian Persediaan
PT. Raja sukma jaya bergerak dibidang jasa penyewaan alat berat, tidak
membutuhkan pasokan distribusi dalam bentuk bahan baku.
Pengembangan dalam dunia bisnis perlu dilakukan agar semua hal yang
dilaksanakan semua anggota perusahaan tidak berhenti pada hal yang monoton. Jasa
penyewaan alat berat yang dilakukan PT. Raja Sukma Jaya akan membuka kantor
cabang baru di daerah indramayu, kota indramayu dipilih karena sesuai dengan tempat
lahir dari direktur PT serta masih memiliki tanah dikota tersebut, memanfaatkan lahan
yang sudah ada. Selain itu direktur perusahaan mengiginkan untuk menjual armada yang
telah berumur dengan yang baru, agar dapat menjaga kualitas perusahaan.
12
6.7 Tim Manajemen
Fungsi pengarahan pada bagian keuangan, manager keuangan harus teliti dalam
melakukan anggaran keuangan dan mampu mengetahui segala aktivitas manajemen
keuangan, khususnya menganalisis sumber dana dan penggunaannya untuk
merealisasikan keuntungan maksimum bagi perusahaan tersebut, seorang manager
keuangan harus memahami arus peredaran uang baik eksternal maupun internal.
Kerugian yang timbul apabila terjadi keslahan pencatatan tentu saja akan muncul
kesuliatan dalam menjalankan suatu perusahaan persebut. Penyebab dari kerugian bisa
disebabkan oleh adanya kelalaian dalam pencatatan anggaran keuangan. Cara manager
menanggulangi dampak yang dapat timbul akibat keslahan pengarahan tersebut yaitu
manager keuangan harus lebih teliti dan lebih memahami masalah keuangan yang
terjadi dalam perusahaan.
Fungsi pengarahan dilakukan perusahaan dengan menerapkan sistem reward dan
punishment untuk memotivasi karyawan. Selain tiu terdapat pula fasilitas khusus bagi
direktur dan koordinator bagian, seta fasilitas umum untuk semua karyawan. Perusahaan
mempunyai cara dalam menetapkan standar karyawan dengan melihat pendidikan, usia,
kesehatan dan kemampuasn khusus dibidangnya. PT. Raja Sukma Jaya memiliki cara
dalam memantau aktivitas karyawan yang ada di lapangan maupun dikantor dengan
memantau secara langsung dan ditegur langsung apabila terdapat kesalhan. Perusahaa
tidak meerapkan sistem pengawasan dan ketat terhadap setiap kegiatan karyawan karena
perusahaan tidak memforsir karyawan untuk terus bekerja seperti robot. Evaluasi
terhadap kerja karyawan dilakukan satu bulan, satu kali atau biasa saja tidak menentu
karena evaluasi kinerja dilakukan hanya melalui kasat mata, apabila ada kinerja
karyawan yang harus diperbaiki maka akn diberi teguran dan akan dberikan pengaraan
terhadap karyawan tersebut.
PT. Raja sukma jaya telah memiliki surat keterangan pendirian badan usaha oleh
mentri hukum dan hak asasi manusia republik indonesia dnegan surat keputusan nomor
AHU-0045353.AH.01.01.tahun 2017. Serta memiliki akta pendirian perseroan terbatas
dengan notaris Kabupaten Brebes WidhyasihPremonowati, SH., MKn. Dengan surat
keterangan domosili usaha dari Desa Loasri lor sebelum dididrikan badan usaha tetap
atau perseroan terbatas. Hal ini membuktikan bahwa PT. Raja Sukma Jaya telah berdiri
dengan keterangan yang legal dan dapat dipertanggungjawabkan.
13
6.9 Susunan Direktur, Penasehat
Dalam melakukan bisnis yang dijalankan PT. Raja Sukma melakukan pembagian
tugas agar bisnis yang dijalankan dapat berjalan sesuai harapan pemilik, agar bisnis
yang dijalankan dapat berjalan sesuai dengan tujuan perusahaan dalam jangka panjang.
Berikum merupakan susunan organisasi pada PT. Raja Sukma Jaya :
Direktur Utama
RUSBA
SUPORTING
GA/FA Waidin
WAIDI
14
BAGIAN VII
ANALISA PERSAINGAN
7.1 Pesaing
Persaingan antar perusahaan biasanya adalah faktor yang paling kuat diantara
liama kekuatan kompetitif. Strategi yang dijalankan sebuah perusahaan dapat berjalan
dnegan sukses apabila perusahaan memiliki keuanggulan bersainga dibandingkan degan
perusahaan kompetitor. Persaingan antar sesama industri biasanya adalah faktor yang
paling kuat dari lima kekuatan kompetitif. Strategi yang dijalankan dalam sebuah
perusahaan dapat berjalan dnegan sukses hanya jiak perusahaan tersebut memiliki
keunggulan bersaing dibandingkan perusahaan kompetitor.
Sebagai perseroan terbatas yang baru didirikan pada bulan oktober 2017 PT.
Raja Sukma Jaya memiliki peran sebagai pesaing dengan perseroan terbatas lain yang
memiliki bidang sama dalam jasanya. Meskipun besitu PT. Raja sukma optimis dapat
lebih baik, dan lebing mengedepankan kepuasan konsumen dibanding perseroan
terbatas lain.
15
7.4 Kelebihan Dibanding Pesaing
PT. Raja Sukma Jaya memiliki cukup banyak kelebihan dibanding pesaing-
pesaing sesamanya dalam penyewaan jasa alat berat kelebihan dibanding pesaing antara
lain :
PT. Raja Sukma Jaya memiliki lebih banyak pengalaman
Sebelum mendirikan PT. Raja Sukma Jaya pendiri usaha terlebih dahulu
merintis usahanya selama 8 tahun lebih, dengan banyak pengelaman yang telah
didapatkan, dari proyek besar maupun proyek kecil.
PT. Raja Sukma Jaya memiliki sertifikat-sertifikat
Banyak sertifikat yang telah diraihnya setelah melakukan pekerjaan
konstruksinya, rata-rata pelanggan puas dengan pekerjaan yang dilakukannya
PT. Raja Sukma sering terlibat dalam proyek besar
Sebelum dibuat sebuah perseroan terbatas bukan hal yang asing bagi PT Raja
Sukma Jaya dalam menangani proyek besar. PT. Raja Sukma Jaya telah bekerja sama
dengan jasa-jasa konstruksi yang benefit.
Selain itu juga starategi fokus dengan nilai terbaik yang dapat diwujudkan oleh
PT. Raja Sukma Jaya yaitu sebgai perusahaan persewaan alat-alat berat dengan fokus
area pemasaran diwilayah samarinda dengan pnambahan target konsumen yang semula
hanya melayani kebutuhan kontraktor bangunan, serta berkomitmen memberikan
kepuasan bagi konsumen-konsumen lama yang telah lama menjadi pelanggan
perusahaan. Untuk nilai terbaik yang dapat di tawarkan oleh PT. Raja Sukma Jaya
kepada konsumen adalah penyediaan lat-alat berat yang berkualitas., pelayanan yang
baik, harga bersaing, dan ketersediaan alat dan sparepart yang terus terjaga menjadi
keunggulan bersaing bagi perusahaan. Strategi lain yang akan digunakan oleh PT. Raja
Sukma Jaya adalah srategi pengembangan usaha fokus terhadap nilai jasa, melipuyi :
ketanggapan pelayanan, kecepatan transaksi, keberdayaan pelayanan, profesionalisme.
16
BAGIAN VIII
ANALISA RENCANA KEUANGAN (FINANSIAL)
Modal Awal
No Jenis Pengeluaran Jumlah
1. Biaya pembuatan kantor Rp. 58.000.000
2. Biaya Peralatan Rp. 1.300.000.000
3. Biaya Pemasaran Rp. 8.500.000
4. Ijin Usaha Rp. 60.000.000
Total Modal Rp. 1.426.500.000
Pengeluaran Kantor
No Jenis Pengeluaran Jumlah
2
1. Biaya Sewa Tanah 5000 m Rp. 3.000.000
2. Gaji Pegawai Rp. 10.000.000
3. Listrik dan Air Rp. 400.000
4. Administrasi Kantor Rp. 500.000
5. Pajak Rp. 2.500.000
Total Pengeluaran per Bulan Rp. 14.500.000
Total Pengeluaran per Tahun Rp. 174.000.000
18
BAGIAN IX
ASPEK RESIKO
Saat konsumen terkonsentrasi dalam jumlah banyak atau membeli dalam jumlah
besar, kekuatan tawar menawar mereka dapat memepengaruhi intensitas kompetisi
dalam sebuah industri. Faktor-faktor yang memepngaruhi kekuatan tawar menawar
konsumen adalah loyalitas konsumen, kedudukan konsumen, nilai produk dimata
konsumen, dan switching cost.
Intensitas dalam persaingan perusahaan sesama industri meningkat seiring
dengan jumlah kompetitor yang meningkat pula dan saat para kompetitor menjadi
seimbang dalam kapasitas dan kemampuasn, permintaan terhadap produk industri akan
mengalami penurunan yang kemudian menjadikan penurunan harga sering diterapkan.
Persaingan antar perusahaan sejenis dipersewaan alat-alat berat cukup ketat, dengan
adanya 3 pesaing bagi perusahaan dengan kelebihan dan kelemahan masing-masing
yang dimiliki menuntut PT. Raja Sukma Jaya untuk memiliki strategi bersaing yang
tepat baik dari sisi harga maupun produk yang berkualitas.
19
9.3 Tindakan Alternatif
Untuk mencapai nilai tebaik dalam suatu perusahaan yang sedang dirintis
maupun dijalani akan terdapat banyak resiko atau hambatan hal tersebut biasanya
disebabkan karena kurangnya komunikasi antar sesama karyawan, yang berakibat pada
berubahnya tujuan awal suatu perusahaan. Apabila memiliki resiko atau hambatan
dalam perusahaan, usahakan bermusyawarah secara baik-baik sedang anggota
perusahaan lain, lebih berkomunikasi lebih intens dan segera selesaikan apabila terdapat
masalah.
20
BAGIAN X
RENCANA DESAIN DAN PENGEMBANGAN
Usaha yang di rintis PT Raja Sukma Jaya akan dikembangkan demi mewujudkan
impian keluarga, yaitu menjadi seorang pengusaha yang sukses, strategi pasar dan
pemasaran menjadi kunci awal untuk keberlanjutan usaha kedepannya. Pelanggan ialah
raja, maka dari itu kepuasan pelanggan menjadi yang utama dari segalanya, karena
tanpa pelanggan belum tentu usaha ini akan bertahan lama. Selain itu PT Raja sukma
juga melakukan promosi usaha kami, baik dari mulut ke mulut, iklan radio, media
online, dan media yang lainnya. Setelah berhasil mendapatkan pelanggan, PT. Raja
Sukma Jaya akan lebih meningkatkan mutu dan kualitas dari usaha kami ini, tidak lupa
pula kami membangun jaringan dengan membangun cabang kator di kota-kota lain
untuk emperluas relasi PT. Raja Sukma Jaya dalam mencari konsumen. Memperbanyak
armada alat berat agar usaha yang kami jalankan dapat berkembang lebih besar dalam
bidang konstruksi di Indonesia.
10.2 Strategi
Dalam mengatasi persaingan dalam dunia bisnis PT. Raja Sukma lebih
mengedepankan prinsp-prinsip :
1. Superior Service For Everyone
Senantiasa berupaya untuk memberikan yang terbaik bagi pelanggan.
Berbekal pengalaman, keahlian dan kerja keras, kami berhasil menjadi salah satu
perusahaan rental alat berat yang sudah dikenal dengan baik dikalangan para
pengusaha dan dapat menjadi pilihan yang tepat untuk menjadi partner bisnis
anda.
2. Facilities & Maintenance
memiliki 3 pool tersebar di beberapa kota di Indonesia yang ditopang oleh
keberadaan teknologi bengkel yang modern, mekanik yang handal dibidangnya,
komunikasi yang baik dan manajemen yang professional.
3. Competitive & Flexible
memberikan pelayanan dengan sepenuh hati, harga yang kompetitif,
Flexibilitas yang terjadi pada setiap kegiatan anda, tidak akan menjadikan
hambatan untuk kami dalam memberikan pelayanan yang terbaik.
21
10.3 Sasaran-Sasaran dan Jadwal Pencapaian
Sasaran yang PT. Raja Sukma Jaya dalam melakukan pemasaran yang lebih luas
yakni kepada kepada kontraktor-kontraktor baru serta mempertahankan konsumen-
konsumen lama. Memberikan beberapa promosi khusus kepada konsumen baru
sehingga dapat tertarik menggunakan jasa PT. Raja Sukma Jaya. Selain itu jadwal
pencapaian PT. Raja Sukma Jaya mengacu pada tujuan jangka pendek yang selalu
berubah pada tiap 3 bulan sekali sebagai evaluasi karyawan. PT. Raja Sukma Jaya lebih
memfokuskan pada nilai terbaik dari segi pemasaran, SDM. Operasional maupun
keuangan yang dikelola.
Evaluasi resiko penting dilakukan pada setiap anggota perusahaan agar dapat
lebih berhati-hati dalam setiap pekerjaan yang dilakukan, evaluasi resiko dilakukan
setiap hari saat breafing pagi, hal tersebut penting dilakukan dikarenakan setiap terjadi
kesalahan dalam satu anggota akan menyangkut nama baik suatu perusahaan. Semua
usaha yang dikembangkan akan berdampak resiko dari resiko kecil hingga terjadi
kebangkrutan sekali pun, untuk itu kepercayaan dari konsumen menjadi kunci
terpenting dalam sebuah perusahaan yang sedang berkembang
22
BAGIAN XI
ASPEK JADWAL
Batasan dalam melakukan pemasaran PT. Raja sukma Jaya hanya melakukan
penyewaan alat berat konstrusi tidak melaksanakan jual beli alat berat dalam bentuk
apapun.
23
BAGIAN XII
APENDIK DAN BIBLIOGRAFI
24
25
26
27
28
29
30