Perancangan Hotel
Perancangan Hotel
Perancangan Hotel
BERBINTANG 5
DISUSUN OLEH :
MUH. ARMAN (F221 16 092)
MOH. NOOR AYIZIFFY (F221 16 087)
NASKUR (F221 16 098)
REZA MAHENDRA (F221 16 104)
RISALDI (F221 16 108)
SONIA OKTAVIANI (F221 16 138)
1.2.1 Tujuan
1.2.2 Sasaran
BAB I PENDAHULUAN
Berisi pembahasan tentang latar belakang, tujuan dan sasaran, manfaat,
lingkup pembahasan, sistematika pembahasan dan alur pikir pembahasan.
b. Fasilitas
1. Fasilitas kegiatan privat
Fasilitas yang digunkaan mewadahi kegiatan utama dalam beristirahat.
Fasilitas yang dimaksud yaitu kamar tidur dan perlengkapannya
2. Fasilitas kegiatan publik
Ruang publik setiap jenis hotel akan berbeda-beda sesuai dengan jenis
hotelnya. Ruang publik adalah ruang yang disediakan bersama-sama.
Kegiatan yang tercakup di dalamnya yaitu:
1) Kegiatan pertemuan
Fasilitas yang dibutuhkan dalam kegaiatan ini adalah function room
(ruang serba guna) yang dilengkapi lobby, lavatory, dan meeting
room.
2) Kegiatan Makan dan minum
Fasilitas yang diperlukan dibedakan untuk kegiatan formal dan
informal.
o Kegiatan formal: banquet room (ruang perjamuan)
o Kegiatan informal: coffe shop, bar, dan coctail lounge
o Kreasi dan olahraga
Fasilitas yang diperlukan pada kegiatan ini adalah:
Kegiatan Indoor: fitness center, sauna, billiard, game room,
dan massage
Kegiatan outdor: lapangan tenis, kolam renang
Kegiatan Check in & Check Out
Ruang yang diperlukan dalam kegaiatn ini adlah ruang
lobby, front office, dan lounge
Kegiatan Pelayanan Khusus
Kegiatan ini mencakup pelayanan kesehatan, informasi bida
jasa wisata, keuangan, shooping, dan lavatory. Adapun ruang
yang diperlukan adalah klinik untuk tamu, wartel ataupun
internet, bank, money charger, travel agent, butik, salon, dan
souvenir shop.
Kegiatan Parkir kendaraan
Fasilitas yang dibutuhkan adalah ruang parkir dalam bangunan
maupun di luar bangunan yang memenuhi standar baik dalam
ukuran maupun daya tampung. Untuk ruang parkir harus ada
pemisah antara ruang parkir tamu dan pengelola hotel.
3. Fasilitas kegiatan servis
Fasilitas yang digunakan untuk menunjang berlangsungnya kinerja hotel
dan melayani tamu secara tidak langsung. Kegiatan ini terbagi dalam:
Kegiatan pelayanan restoran, yang dibutuhkan adalah dapur yang
dapat mewadahi kegiatan memasak sesuai kebutuhan ruang
standar
Kegiatan pengelola hotel, yang dibutuhkan adlaah ruang
kerja bagi pengelola dengan ruang rapat.
Kegaitan houskeeping, yang dibutuhkan adalah ruang
seragam, ruang laundry, dan ruang room boy.
Kegiatan operasional hotel, yang dibutuhkan adalah rung untuk
menyimpan barang dan bahan. Termasuk dalam kegiatan ini
adalah gudang makanan dan minuman, gudang peralatan dan
perlengkapan, gudang mekanikal elektrikal, gudang barang-
barang bekas, ruang loker karyawan, ruang ibadah, serta pusat
tenaga (power supply).
Kegiatan keamanan hotel, yang dibutuhkan adalah ruang unruk
kegiatan keamanan minimal pada setiap pintu masuk dan pintu
keluar hotel.
2.1.5 Aktifitas dan Fasilitas Hotel
2.1.6 Organisasi Ruang Hotel
Susunan organisasi ruang pada dasarnya, memiliki kesamaan, karena
setiap hotel mempunyai pelayanan yang sama yaitu pelayanan penginapan,
makan dan minum. Menurut Walter Rutes and Richard Penner dalam buku
Hotel Planning and Design, 1985, hal 257, membedakan organisasi ruang
hotel menurut fungsinya, terdiri dari :
a. Pembagian organisasi ruang menurut fungsinya.
Pembagian organisasi hotel menurut fungsinya dapat dirinci sebagai
berikut:
1) Public Space, merupakan kelompok ruang umum termasuk lobby
utama, front office dan function room.
2) Consession and rentable space, merupakan kelompok ruang
yang disewakan untuk melayani keperluan tamu hotel dan juga usaha
bisnis lainnya yang terpisah dari kegiatan hotel.
3) Food and Beverage Store Space, kelompok ruang yang melayani
bagian makan dan minum bagi tamu yang menginap maupun yang tidak
menginap. Termasuk kelompok ini adalah restaurant, coffee shop, bar,
kitchen dan Gudang.
4) General service space, kelompok ruang pelayanan secara umum
meliputi bagian penerimaan (receiving) storage empoyee’s room,
employee dining room, laundry, linen room, house keeping dan
maintenance.
5) Guest Room Service, kelompok yang terdiri dari atas ruang tidur
bagi tamu yang menginap, dilengkapi fasilitas untuk ruang tidur,
toilet, koridor, lift dan perlengkapan lainnya.
6) Recreation and Sport Space, kelompok fasilitas rekreasi olahraga
yang biasanya diproritaskan untuk para tamu hotel yang memerlukannya
dan ruang ini ternuka untuk masyarakat luar.
Pembagian organisasi ruang hotel menurut fungsinya, dapat dilihat pada
gambar dibawah ini :
Service Space
b. Pembagian organisasi ruang menurut sifat
Pembagian organisasi ruang menurut sifat dari ruangannya adalah sebagai
berikut:
1) Public Room, kelompok ruang yang dipakai untuk keperluan
umum seperti lobby utama, front office, restaurant, recreation, and sport
centre, function room, dan rentable room.
2) Bed Room, kelompok ruang tidur para tamu dengan fasilitas dan
perlengkapannya.
3) Service room, kelompok ruang yang sifatnya melakukan pelayanan,
yaitu : kitchen, laundry, linen, general store, house keeping dan
maintenance.