Sop Quality Control Pengerjaan Bangunan Download
Sop Quality Control Pengerjaan Bangunan Download
Sop Quality Control Pengerjaan Bangunan Download
A. TUJUAN
Prosedur ini bertujuan untuk menjelaskan standar mutu finishing dan prasyarat
kondisi unit bangunan sebelum dalam proses Checklist sehingga pekerjaan yang
dilakukan sesuai dengan perencanaan, spesifikasi/standar serta target yang telah
ditetapkan perusahaan.
B. RUANG LINGKUP
Prosedur ini :
Berlaku untuk semua proyek Mess karyawan, Temporary Office, serta jenis
bangunan lainnya yang termasuk kedalam jenis bangunan tapak (Prefabated Building)
di area kerja PT. Mobilis Hausen Indonesia Tangerang-
1
2.5 Re-Checklist 3, dilakukan oleh tim checklist teknik setelah defect pada saat
tahapan proses checklist dapat berkurang jika kondisi bangunan sudah dalam keadaan
semua defect pada proses checklist sudah diperbaiki dengan baik dan dapat persetujuan
dari tim checklist teknik dan QA/AC Auditor proyek, namun jika pada proses checklist
sudah dalam tahap re-checklist 3 dan kondisi defect unit rumah belum diperbaiki secara
maksimal tim teknik serta QA/QC Auditor proyek berhak memberikan surat teguran
3. Penulisan dicatat dengan jelas dan baik agar mampu dibaca dan
dipahami oleh personil Kontraktor pelaksana yang akan memperbaiki dari
defect yang telah dicatat.
4. Jumlah item defect wajib dijumlahkan dan dicatat pada form checklist dan dibuatkan
persentase jumlah item defect yang sudah diperbaiki sesuai standar mutu finishing
5. Pengecekan dilakukan secara menyeluruh dan detail agar pencatatan defect pada form
checklist tercatat keseluruhan, namun jika dalam proses checklist dalam tahapan
lanjutan menemukan defect baru yang pada tahapan sebelumnya tidak tercatat maka tim
2
VIDA BEKASI
QA/QC AUDITOR PROYEK
Kontraktor pelaksana agar personil Kontraktor pelaksana mengetahui
penambahan item defect tersebut.
1. Form checklist
2. Pulpen
3. Papan jalan
4. Pensil/kapur
5. Spidol (marker)
6. Tongkat pipa untuk cek keramik kopong
7. Meteran ukur
8. Laser pointer (alat bantu penunjuk jarak jauh)
9. Waterpass
3
VIDA BEKASI
QA/QC AUDITOR PROYEK
3.3 Pemasangan pola keramik harus seragam antar rumah yang satu
dengan rumah yang lainnya.
3.4 Warna/corak/shading keramik harus sama.
ditentukan.
7.2 Pemasangan sealent Pintu/Jendela harus rapih
dan tidak tercecer ke
bagian yang lain.
4
VIDA BEKASI
QA/QC AUDITOR PROYEK
7.3 Pintu/Jendela yang terpasang tidak tergores atau penyok.
5
VIDA BEKASI
QA/QC AUDITOR PROYEK
12.3 Permukaan atas canopy yang menempel pada bagian dinding
dibuat screed pinggulan (opsional lapangan).
2. Kondisi Lantai
2.1 Lantai keramik sudah terpasang seluruhnya dan pemasangan pola
sesuai gambar kerja atau arahan Pengawas Teknik.
2.2 Tile grout (nat) sudah terpasang dengan rapih.
2.3 Lantai sudah bersih.
2.4 Tidak ada keramik lantai yang kopong, baret, gompal, atau pecah.
3. Kondisi Dinding
3.1 Dinding sudah dicat dasar dan cat finish 1 lapis.
6
VIDA BEKASI
QA/QC AUDITOR PROYEK
3.2 Cat tidak dalam keadaan kotor.
3.3 Dinding finish keramik sudah terpasang dan sudah di isi tile grout (nat).
5. Kondisi Plafond
5.1 Plafond sudah dicat finish.
5.2 Plafond tidak dalam keadaan kotor.
7. Kondisi Carport
7.1 Pekerjaan carport sudah selesai.
7.2 Dinding atau ban-banan pembatas rumah sudah finish.
7
VIDA BEKASI
QA/QC AUDITOR PROYEK