Ndksajklawdaw
Ndksajklawdaw
Ndksajklawdaw
Pendahuluan
A. Tujuan
Penulisan laporan ini bertujuan untuk :
Meningkatkan rasa kewirausausahaan
Mengetahui karakteristik dari tumbuhan Euphorbia
Mengetahui berbagai manfaat dari tumbuhan
Euphorbia
Meningkatkan budidaya tanaman Euphorbia
B. Dasar Teori
1. Pengertian Tumbuhan Euphorbia
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Bangsa : Euphorbiales
Suku : Euphorbiaceae
Marga : Euphorbia
b. Batang
c. Daun
d. Bunga
e. Buah
f. Biji
Biji euphorbia terdapat di dalam buah. Biji yang berwarna
coklat tua ini berbentuk bulat, dengan diameter antara 0,3-0,5
cm. Biji akan terbentuk setelah 3-6 hari sejak penyerbukan dan
dapat segera disemaikan setelah dipetik. Bunga radial simetris
yang berkelamin tunggal, dengan jantan dan bunga betina
biasanya terjadi pada tanaman yang sama. Seperti yang bisa
diharapkan dari seperti keluarga besar, ada berbagai macam
dalam struktur bunga-bunga. Mereka dapat berumah satu atau
dioecious. Benang sari (organ laki-laki) dapat nomor dari 1
sampai 10 (atau bahkan lebih). Bunga-bunga wanita
hypogynous, yaitu, dengan ovarium superior.
4. Teknik Budidaya
a. Pemilihan Pot
d. Tahan lama.
e. Mudah diperoleh.
c. Perbanyakan Tanaman
d. Pemeliharaan
a. Penyiraman
Air adalah komponen terpenting untuk makhkluk hidup. Tanpa
air, semua makhluk hidup di bumi tidak akan bertahan hidup.
Demikian pula untuk tanaman. Air akan diserap bersama unsur
pupuk, untuk keperluan hidupnya. Tanaman euphorbia yang
kekurangan air, daunnya akan layu, kemudian menguning dan
rontok. Selanjutnya batang akan mengering dan mati. Namun
demikian, air juga tidak boleh diberikan dalam jumlah berlebih.
Karena air dalam jumlah banyak dan terlalu lama berada di
daerah perakaran akan menyebabkan akar tidak bisa bernafas,
sehingga akar akan mati. Air yang berlebihan juga akan
menyebabkan kelembaban tinggi, sehingga mempermudah
tumbuhnya penyakit yang menyerang tanaman. Oleh karena itu,
air harus disediakan dalam jumlah yang seimbang.
1) Umur Tanaman
2) Media
3) Cuaca
b. Pemupukan
e. Syarat Tumbuh
C. Metodologi
a. Alat dan Bahan
1. Cetok
2. Pot
3. Tanah
4. Humus
5. Bibit Euphorbia
6. Air
b. Cara Kerja
1. Siapkan sebuah pot yang cukup untuk satu bibit
Euphorbia dan memiliki lubang didasar untuk
membuang kelebihan air.
2. Masukkan media tanah dan humus dengan
perbandingan 2:1, sampai setengah tinggi pot.
3. Ambil bibit Euphorbia dan masukkan ke media tanam
dengan posisi tegak.
4. Tambahkan media tanam hingga tersisa 3-5 cm dari
permukaan bibir pot
5. Siram media tanam sampai terlihat basah
6. Letakkan bibit Euphorbia di tempat yang seduh dan
cukup cahaya matahari.
D. Hasil Pengamatan
Pembahasan
BAB II
Penutup
A. Kesimpulan
Dari hasil dan pembahasan kegiatan di atas, dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut : Dalam pembudidayaan Euphorbia,
hal-hal yang perlu diperhatikan adalah penempatan tumbuhan
yang tepat, seperti ditempatkan ditempat yang teduh dengan
penyinaran cahaya matahari yang baik. Dengan ini, Euphorbia
akan tumbuh dengan baik karena penyinaran yang cukup.
Penyiraman Euphorbia juga harus diperhatikan. Euphorbia hanya
membutuhkan air yang sedikit untuk pertimbuhannya. Dengan
media tanam yang benar, Euphorbia akan tumbuh dengan
sangat baik.
B. Saran
Dalam pembudidayaan Euphorbia, lebih baik tumbuhan
ditempatkan di tempat yang penyinaran cahaya mataharinya
cukup serta pemberian media tanam yang benar dan tepat.
Pemberian air juga jangan banyak sehingga Euphorbia dapat
tumbuh dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
http://simplyeko.com/category/euphorbia
http://inggritmemo,blogspot.com/2013/02/euphprbiace
ae
LAPORAN HASIL PENGAMATAN
EUPHORBIA
(Dibuat untuk memenuhi tugas mata pelajaran
Prakarya dan Kewirausahaan)
Disusun Oleh :