TOPIK 6 Akuntansi Keuangan Lanjutan
TOPIK 6 Akuntansi Keuangan Lanjutan
TOPIK 6 Akuntansi Keuangan Lanjutan
Oleh:
Universitas Udayana
Tahun Ajaran
2020
PEMBAHASAN
1. Biaya pengiriman
Biaya pengiriman barang kelokasi akhir penjualan merupakan elemen pentingbagi biaya
persediaan barang dan harga pokok penjualan. Ongkos kirim dari kantor pusat ke cabang
harus dimasukkan dalam perhitungan persediaan cabang dan harga pokok penjualan.
Misalkan barang dagangan dikirim dari kantor pusat ke cabang senilai 125% dari harga
pokok Rp. 10.000.000, dan kantor pusat membayar ongkos kirim sebesar Rp. 500.000.
Berikut ini ayat jurnal yang harus dibuat pada buku kantor pusat dan cabang:
Buku cabang
Pengiriman dari kantor pusat Rp. 12.500.000
Biaya pengiriman Rp. 500.000
Kantor pusat Rp. 13.000.000
Untuk mencatat penerimaan barang dari kantor pusat
Jika terjadi pembebanan ongkos kirim tambahan akibat pengiriman dari kantor pusat
ke cabang atau pengiriman antarcabang, maka biaya tersebut tidak boleh dimasukkan dalam
biaya persediaan.
Alokasi beban diantara operasi kantor pusat dan sejumlah kantor cabang biasanya
diperlukan untuk mendapatkan pengukuran yang akurat mengenai laba tiap-tiap unit terpisah
perusahaan bersangkutan. Beban iklan, misalnya, bisa berhubungan dengan kegiatan penjualan
kantor pusat, atau kegiatan penjualan satu atau lebih cabang.
Jika beban iklan seperti itu dibayar oleh kantor pusat, bagian yang terkait dengan penjualan
kantor cabang harus dialokasikan ke kantor cabang. Situasi lain yang membutuhkan alokasi
beban untuk mendapatkan informasi yang lengkap mengenai laba terjadi saat pencatatan aktiva
pabrik dilakukan oleh sistem akuntansi kantor pusat.
Beberapa contoh akuntansi pengalokasian beban tersebut adalah sebagai berikut. Jika kantor
cabang membayar $5.000 untuk beban iklan yang hubungannya seimbang dengan penjualan
kantor pusat dan kantor cabang, $5.000 itu dapat dialokasikan sebagai berikut:
Biaya pensiun $50.000 dan biaya umum kantor pusat $120.000 yang dikeluarkan oleh kantor
pusat dan dialokasikan masing-masing 25% ke kantor cabang Denver dan Cheyenne, dicatat
sebagai berikut:
2. http://www.himakaunitri.com/2016/04/rekonsiliasi-antara-kantor-pusat-dan.html
3. http://lusiputriahmadi.blogspot.com/2015/02/sistem-akuntansi-untuk-kantor-cabang.html