Kecamatan Kusan Hilir Reviu
Kecamatan Kusan Hilir Reviu
Kecamatan Kusan Hilir Reviu
CAMAT
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, atas Rahmat dan karunia-Nya
Tahun 2016 – 2021 merupakan penjabaran dari Rancana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016 – 2021 yang memuat Visi dan Misi
Rencana Strategis disusun untuk dijadikan acuan dan pedoman dalam rangka
kegiatan dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran program yang dapat berjalan sesuai
dengan Visi dan Misi Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu.
Atas kerjasama semua pihak, akhirnya Rencana Strategis ini dapat disusun, dan
merupakan pedoman serta acuan bagi pelaksanaan pembangunan serta program –program
san kegiatan Kecamatan KusanHilir Kabupaten di Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2016 –
2021.
1
BAB I
PENDAHULUAN
Mengacu Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan,
pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah, perencanaan pembangunan
daerah merupakan satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan nasional yang
dilakukan pemerintah daerah bersama para pemangku kepentingan berdasarkan peran dan
kewenangannya, berdasarkan kondisi dan potensi yang dimiliki masing-masing daerah sesuai
dinamika pembangunan.
Perencanaan pembangunan daerah merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sistem
perencanaan pembangunan nasional yang diatur dalam Undang-undang Nomor 25 tahun 2005
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-undang Nomor 32 tahun 2004
tentang Pemerintahan Daerah mengamanatkan kepada Satuan Kerja Pemerintahan Daerah
(SKPD) untuk menyusun Rencana Strategis (Renstra).
Dokumen Rancangan Rencana Strategis (Renstra) berpedoman kepada Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD), mengacu kepada Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah (RPJPD) serta dengan memperhatikan RPJM Nasional.
Berdasarkan hal tersebut maka Kecamatan Kusan Hilir bersama-sama dengan para pejabat
struktural dan staf Kecamatan Kusan Hilir menyusun Rencana Strategis Tahun 2016-2021 yang
merupakan dokumen perencanaan 5 (lima) tahunan Kecamatan Kusan Hilir; yang memuat visi,
misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan di Kecamatan
Kusan Hilir berdasarkan kondisi dan potensi daerah di Kabupaten Tanah Bumbu.
Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman dan Penerapan Standar
Pelayanan Minimal;
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Pedoman Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008
Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4815);
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah Sebagaimana telah diatur beberapa kali, diubah terakhir dengan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian,
Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
1.3 Maksud dan Tujuan
Penyusunan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangat Daerah Kecamatan Kusan Hilir Tahun
2016 – 2021 dimaksudkan memberikan arah yang lebih kongkrit bagi penyelenggaraan
penyusunan perencanaan pembangunan di Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu
serta memberikan arah kebijakan strategis, sasaran dan program strategis yang ingin dicapai
selama 5 (lima) tahun mendatang dengan mendukung pencapaian Visi dan Misi jangka
menengah daerah Kabupaten Tanah Bumbu. Dalam hal ini juga memberikan arah dan pedoman
bagi semua personil dalam melaksanakan tugasnya untuk menentukan prioritas - prioritas di
bidang perencanaan pembangunan, sehingga tujuan program dan sasaran kegiatan yang telah
ditetapkan dalam kurun waktu 2016 -2021 dapat tercapai dan mempermudah pengendalian
kegiatan serta pelaksanaan koordinasi dengan instansi terkait, monitoring, analisis, evaluasi
kegiatan baik secara internal maupun eksternal.
Secara garis besar maksud dan tujuan Renstra Kecamatan Kusan Hilir minimal mencakup:
Acuan dalam melaksanakan monitoring dan evaluasi kinerja Kecamatan Kusan Hilir
Sistematika penulisan Renstra Kecamatan Kusan Hilir 2016-2021 ini terdiri dari 7 (tujuh) bagian
sesuai dengan Permendagri No 54 tahun 2010, yaitu:
BAB I Pendahuluan mencakup: Latar Belakang, Landasan Hukum, Maksud dan Tujuan,
Sistematika Penulisan.
Bab II Gambaran Pelayanan Kecamatan Kusan Hilir mencakup: Tugas, Fungsi, dan Struktur
Organisasi Kecamatan Kusan Hilir, Sumber Daya Kecamatan Kusan Hilir, Kinerja
Pelayanan Kecamatan Kusan Hilir, Tantangan Kecamatan Kusan Hilir, dan Peluang
Pengembangan Pelayanan Kecamatan Kusan Hilir.
Bab III Isu-isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi mencakup: Telaahan Visi, Misi, dan
Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih,Telaahan Renstra K/L,
Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah, Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas
dan Fungsi Pelayanan SKPD dan Penentuan Isu-isu Strategis.
Bab IV Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan mencakup: Visi dan Misi Kecamatan
Kusan Hilir, Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Kusan Hilir Strategi dan
Kebijakan Kecamatan Kusan Hilir.
Bab V Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan
Indikatif.
Bab VI Indikator Kinerja Kecamatan Kusan Hilir Yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran
RPJMD.
JABATAN FUGSIONAL
NGSIONAL
STAF
URAIAN TUGAS
1. CAMAT
g. Penetapan;
h. Penyelenggaraan;
i. Kewenangan lain yang dilimpahkan.
Pelimpahan kewenangan pemerintahan sebagaimana dimaksud tersebut ditetapkan dengan
peraturan Bupati.
2. Sekretariat Kecamatan
(1) Seksi Kesejahteraan Sosial mempunyai tugas melaksanakan sebagian kewenangan yang
dilimpahkan pemerintah Kabupaten dibidang kesejateraan sosial.
(2). Untuk menjabarkan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi kesejateraan
sosial mempunyai
a. Pemberdayaan Masyarakat mempunyai uraian tugas srbagai berikut;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi kegiatan di bidang
kesejateraan sosial sesuai pelimpahan wewenang pemerintah Kabupaten yang
meliputi:
c. Pembinaan kesehatan masyarakat, posyandu dan prasarana / sarana kesehatan lainnya;
d. Pembinaan penyandang masalah kesejateraan sosial (PMKS), keluarga kurang
mampu,dll;
e. Pembinaan keluarga sejahtera;
f. Pelayanan umum dan perizinan di bidang tugasnya;
- Menyiapkan bahan pengkoordinasian pemeliharaan prasarana dan fasilitas
pelayanan umum dibidang kesejateraan sosial;
- menyiapkan bahan pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi runag lingkup
tugasnya dan / atau yang belum dapat dilaksanakan oleh pemerintahan
desa/kelurahan;
- menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait di bidang
tugasnya;
- mengevaluasi pelaksanaan tugas; dan
- melaksanakan tugas lain yang diberikan olen atasan sesuai bidang tugasnya.
Tabel 1.1
JUMLAH PEGAWAI NEGERI SIPIL
Tabel 1.2
Tabel 1.4
3. Berdasarkan Tingkat Pendidikan
JUMLAH 41 Orang
Tabel 1.5
4. Berdasarkan Diklat Penjenjang
Perlengkapan kantor merupakan sarana penunjang kinerja pegawai yang cukup penting untuk dipenuhi
karena terkait dengan aktivitas dan mobilitas Kecamatan. Hal ini merupakan salah satu kendala yang
harus mendapat perhatian serius. Berikut perlengkapan yang mendukung kinerja Pegawai :
Tabel 1.6
Tabel 1.7
GEDUNG DAN BANGUNAN (DATA DIPERBAHARUI KEMBALI)
Luas lantai
NO Nama Barang Volume Keterangan
(M2)
1 Gedung Pertemuan DRT 1 250 Tidak Memiliki Bukti
14 Musholla 1 48
Jumlah 18
Berdasarkan sasaran atau target RENSTRA sebelumnya dapat diberikan gambaran tingkat capaian
kinerja pelayanan Kecamatan Kusan Hilir dapat dilihat dari Indikator Kinerja yaitu :
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
1 Program Pelayanan Administrasi - 100 - 100% 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Perkantoran
2 Program Peningkatan Sarana dan - 100 - 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Aparatur
3 Program Peningkatan Disiplin - 100 - 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Aparatur
II Urusan Pemberdayaan Kecamatan
Kusan Hilir
1 Program Peningkatan Keberdayaan - 100 - 100 100 100 100 100 90 90 90 90 90 90 90 90 90 90
Masyarakat Perdesaan
2 Program Peningkatan Partisipasi - 100 - 100 100 100 100 100 90 90 90 90 90 90 90 90 90 90
Masyarakat Dalam Membangun Desa
21
3.2 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Kecamatan Kusan Hilir
untuk mengidentifikasi potensi dan permasalahan khusus pada aspek pendanaan pelayanan
Kecamatan Kusan Hilir pada level program, selanjutnya, kinerja Kecamatan Kusan Hilir akan
di analisis pengelolaan pendanaan pelayanan Kecamatan Kusan Hilir melalui pelaksanaan
Renstra periode perencanaan sebelumnya yang dituangkan dalam tabel 2.2.
22
Tabel 2.2
Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Kecamatan Kusan Hilir
Uraian
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
Belanja 3.480.280.822 2.092.845.884 2.354.860.200 2.372.288.500 2.822.151.900 3.210.172.227 1.600.217.508 1.961.363.987 1.632.364.255 2.710.051.984 92 % 76 % 83 % 69 % 96 % 13.122.427.306 11.114.169.961
Langsung
Belanja 2.660.590.750 3.214.153.859 3.335.762.862 2.978.462.985 3.112.259.163 2.519.835.909 2.978.531.824 3.183.399.324 2.037.186.333 3.008.448.764 95 % 93 % 95 % 68 % 97 % 15.301.229.619 13.727.402.154
Tidak
Langsung
Total 6.140.871572 5.306.999.743 6.690.623.062 5.350.751.485 5.394.411.063 5.370.008.136 4.578.749.332 5.144.763.311 3.669.550.588 5.718.500.748 2% 2% 2% 1% 2% 28.423.656.925 24.841.572.115
23
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan Kusan Hilir
Berdasarkan evaluasi kinerja pelayanan Kecamatan Kusan Hilir selama 5 (lima) tahun yang
lalu, beberapa tantangan yang dihadapi dalam pengembangan pelayanan Kecamatan Kusan
Hilir 5 (lima) tahun kedepan diantaranya :
2.4.1 Tantangan
1. Objek Wisata yang ada belum dikelola secara maksimal dan hasil dari Home Industri
sebagian pemasarannya masih bersifat lokal.
2. Sarana dan Prasarana Gedung Kantor yang kurang memadai sehingga suasana kerja
kurang kondisif.
3. Belum tersedianya data Pembangunan yang tersusun secara sistematis dan akurat
sehingga menimbulkan kendala dalam perencanaan pembangunan yang berkelanjutan.
4. Beragamnya tuntutan dan aspirasi masyarakat sehingga menimbulkan pertentangan.
Untuk segala aspirasi tersebut ditampung dan diperhatikan.
5. Semakin kritis dan proaktifnya masyarakat terhadap program pembangunan daerah yang
ada di Desa secara berkesinambungan.
6. Semakin transparannya informasi melalui media elektronik sehingga peran Kecamatan
harus lebih responsif.
7. Pemberian pelayanan kepada masyarakat secara optimal atau memuaskan tanpa komplain
sebagai instansi Pembina penyelenggara Pemerintah Desa dan Kelurahan.\
8. Masih lemahnya pola pembinaan pengelolaan keuangan desa oleh pihak kecamatan
9. Meningkatkan kapasitas aparatur kecamatan dalam upaya/atau meningkatkan
pembimbingan/pengawasan/........ berkenaan dengan adanya kebijakan daerah tentang
dana 1 milyar
2.4.2 Peluang
1. ditetapkan Kecamatan ksan hilir sebagai salah satu pusat pariwisata bahari di kabupaten
dengan salah satu event andalannya adalah Mappanretasi yang menjadi agenda tahunan
daerah.
24
Tersedianya objek wisata dan Kerajinan Khas dari Desa Kecamatan Kusan Hilir sehingga
mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.
2. Terbukanya kesempatan untuk meningkatkan kualitas SDM melalui peningkatan pendidikan
formal dan pendidikan latihan bagi pegawai. Adanya bantuan Pemerintah Pusat dan Daerah
berupa Program dana 1 Milyar 1 Desa sehingga memberikan peluang kepada Desa untuk
membangun wilayahnya sesuai dengan potensi desa.
4. Kecamatan Kusan Hilir adalah kecamatan yang memiliki karakteristik pesisir dengan
potensi hasil laut yang melimpah, yang memungkinkan untuk mengembangkan sektor
industri kemaritiman.
5. secara geografis Kecamatan Kusan hilir didukung oleh areal pertanian yang cukup luas
sehingga dengan mudah dimanfaatkan untuk pertanian dan perkebunan.
Untuk membangun wilayahnya sesuai dengan potensi desa Kecamatan Kusan Hilir
sangat berpeluang berkembang pesat, ini dimungkinkan karena masyarakat yang Hiterogen
dengan berbagai keahlian dan mata pencaharian yang Variatif tersebar di 34 desa dan 1
kelurahan guna mempermudah Pengembangan pembangunan Kecamatan Kusan Hilir,
disusun dalam 4 (Empat) kelompok Zona Sentra Pengembangan Peningkatan Ekonomi
Masyarakat Kecamatan Kusan Hilir, antara lain :
Kelompok Zona I
Tabel 2.8
1. Kota Pendidikan
Kawasan Kecamatan Kusan Hilir khusus Desa Pulau Salak dan Desa Betung merupakan
Daerah yang cocok dikembangkan dibidang pendidikan karena kedua Desa tersebut
masih sangat luas lahan yang tersedia.
Desa Pulau Salak dan Desa Betung selain dapat dikembangkan Kota Pendidikan juga
berpotensi pengembangan wisata yang dilengkapi sarana dan prasarana, walaupun
fasilitasnya masih sangat terbatas namun animo publik untuk datang ke Pantai Rindu
Alam Betung dan Pantai Cemara Pulau Salak sangat tinggi, kemudian juga didukung
dengan desa lain seperti Desa Sungai lembu yang sekarang ini banyaknya wisatawan
lokal maupun dari luar daerah untuk bersantai disiring dapat melihat langsung
keindahan Pantai Pagatan.
Desa Wirittasi, Juku Eja, dan Pejala merupakan tempat pembuatan kerupuk ikan dan
pembuat ikan kering, usaha ini cukup dikenal di luar pulau Kalimantan namun yang
menjadi kendala masih terbatasnya alat pengering ikan yang seharusnya memakai alat
yang modern dan mendapatkan bantuan modal dari pihak ketiga untuk mengembangkan
usahanya.
4. Ikan Kering
Desa Betung, Pulau Salak, Sungai Lembu, Gusunge, Wirittasi, Juku Eja dan Pejala
adalah desa yang masyarakatnya 90% mata pencahariannya sehari – hari sebagai
nelayan. Desa-desa tersebut merupakan penghasil Ikan Kering di Kecamatan Kusan
Hilir.
Desa Betung, Desa Pakkatellu, Desa Pulau Salak dan Desa Tanete juga mempunyai
usaha sebagai peternak hewan yaitu sapi, kerbau, kambing dan ayam sedangkan Desa
Pakkatellu pemasok telur bebek sampai keluar Tanah Bumbu
KELOMPOK ZONA II
Tabel 2.9
1. Lahan Persawahan
Desa Salimuran, Desa Satiung, dan Karya Bakti berpotensi pengembangan perkebunan
sawit dan perkebunan karet karena daerah tersebut mempunyai rawa dan sangat cocok
untuk perkebunan, bahkan sekarang ini Desa Salimuran sudah menjadi petani sawit
plasma dalam hal ini untuk beberapa tahun kedepan desa tersebut dapat meningkatkan
hasil pendapatan masyarakatnya.
3. Lahan Batubara
Desa Sepunggur, Desa Saring Sungai Bubu dan Desa Saring Sungai Binjai mempunyai
Sumber Daya Alam batubara yang digarap oleh Pengusaha walaupun luas wilayah
daerah tambang tersebut tidak begitu luas seperti desa lain di luar Kecamatan Kusan
Hilir.
Desa Serdangan, Desa Satiung, Desa Salimuran, dan Pulau Tanjung merupakan
lumbung ikan tawar, di mana dalam waktu dekat khususnya Desa Salimuran dan Satiung
akan dijadikan percontohan pengembangan budi daya udang lobster
5. Telur Asin
Ada beberapa desa mempunyai usaha Telur Asin Yaitu : Desa Salimuran, Desa Pakatelu,
Mudalang, Manurung, Rantau Panjang Hulu, Batarang, Mekar Jaya, Pulau Tanjung,
usaha tersebut dilakukan oleh para ibu-ibu rumah tangga sebagai usaha sampingan untuk
menunjang/menambah pendapatan ekonomi keluarga.
Desa Mudalang, Desa Manurung, Desa Sepunggur dan Desa Batarang mempunyai usaha
kerajinan pembuatan sarung tenun bugis dan bahan kain tenun untuk dijadikan Baju,
selain itu banyak lagi yang dapat dibuat produk yang bahannya dari kain tenun yang
dibuat oleh ibu-ibu rumah tanggga dan perempuan lainnya,membuat tenun bisa
dikatakan keahlian turun temurun bagi masyarakat setempat, bahkan pernah
mendapatkan bantuan alat tenun di mana potensi ini merupakan Budaya yang harus
dikembangkan dan merupakan ciri krakteristik Kecamatan Kusan Hilir
Tabel 2.10
Desa Penyolongan, Desa Muara Pagatan, Desa Muara Pagatan Tengah, Desa Tanete,
Desa Pulau Satu dan Kampung Baru hampir 60 % masyarakatnya berpenghasilan
sebagai petani kebun kelapa dan pembuat minyak Kelapa ( Minyak Lalaan ) walaupun
selama ini sangat menurun hasil buah kelapa yang juga berimbas pada pembuatan
minyak kelapa, minyak yang diproduksi tidak dapat bersaing dengan minyak goreng
yang ada di pasaran.
Potensi yang ada pada Desa Muara Pagatan, Desa Muara Pagatan Tengah, Desa Tanete
dan Desa Sepunggur, masyarakat desa tersebut mempunyai usaha dibidang pertambakan
ikan, Kepiting Soka dan udang, walaupun beberapa tahun yang lalu penghasilan yang
didapat sangat merosot karena nilai jual menurun disebabkan adanya krisis ekonomi
yang melanda namun sekarang sudah mulai meningkat kembali.
Wilayah Desa Kampung Baru, Desa Muara Pagatan, Desa Muara Pagatan Tengah dan
Desa Tanete sebagai besar masyarakatnya mempunyai mata pencarian sebagai peternak,
dimana sangat cocok untuk usaha peternakan.
Desa Kampung Baru merupakan desa yang mempunyai nilai historis, di mana pada
zaman dulu raja-raja bermukim di Desa Kampung Baru sebelumnya desa ini bernama
Tana Tanre, disisi lain juga Desa Kampung Baru mempunyai tempat makam raja-raja
dan makam pahlawan (Makam Mattone) yang telah berjuang membela Tanah Air
khususnya Daerah Pagatan seperti dalam sejarah pahlawan 7 Februari, sehingga
Kampung Baru dikenal sebagai Kota Pahlawan dan Budaya.
\
Kelompok Zona IV
Tabel 2.11
1. Pusat Pemerintahan
Desa Pagarruyung merupakan sentra usaha home industri yang sangat terkenal karena
usaha ini memang usaha turun temurun yang selalu dipertahankan oleh masyarakat
sehingga sampai saat ini menjadi unggulan warga Pagarruyung.
3. Pembuatan Kapal
Desa Pagarruyung salah satu desa yang mempunyai usaha membuat kapal tradisional
oleh warga di pinggir sungai Kusan, usaha ini cukup lama bertahan sampai saat ini
menjadi asset ketrampilan warga Desa Pagarruyung di sisi lain sebagai usaha pokok
yang dikelola oleh warga Pagarruyung.
4. Pusat Bisnis
Desa Batuah dan Desa Pasar Baru adalah Desa yang sangat padat penduduknya, kedua
desa ini merupakan tempat terjadinya transaksi tukar menukar barang untuk kebutuhan
sehari-hari dimana Pusat perbelanjaan berada di Desa Pasar Baru dan masyarakatnyapun
mempunyai pencaharian sebagai pedagang/bisnis dan letaknyapun sangat strategis
sekali, dua desa tersebut merupakan lintas transportasi darat dari arah Kotabaru menuju
Banjarmasin.
BAB III
Pada Bab ini, akan dijelaskan isu-isu strategis berdasarkan permasalahan yang ada pada
SKPD.
3.1 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih
Berdasarkan RPJMD Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2016 – 2021, maka visi dan misi dalam
RPJMD adalah:
Visi:
Misi:
Berdasarkan pada visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati dalam RPJMD Kabupaten
Tanah Bumbu 2016-2021, maka Kecamatan Kusan Hilir akan mendukung pelaksanaan misi
kelima (Menyelenggarakan Tata Kelola Pemerintahan dan Birokrasi yang Baik, Efektif dan
Bersih) sebagai bentuk tanggungjawab mendukung pencapaian Visi dan pelaksanaan misi
Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tanah Bumbu.
Selanjutnya dari misi yang telah dipilih tersebut, maka Kecamatan Kusan Hilir menyajikan
faktor-faktor penghambat dan pendorong pelayanan Kecamatan Kusan Hilir yang dapat
mempengaruhi pencapaian visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati tersebut dalam tabel 3.1
Tabel 3.1
Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Kecamatan Kusan Hilir
Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah
VISI : Terwujudnya Kabupaten Tanah Bumbu sebagai poros maritim utama serta pusat
perdagangan, industri, dan pariwisata di kalimantan berbasis pada keunggulan lokal dan
potensi strategis daerah menuju Tanah Bumbu yang maju, sejahtera dan berintelektual tinggi
(MARDANI).
1. Misi 2 Menyelenggarakan
penataan dan pengelolaan
pelabuhan sebagai
terminal point guna
mendorong pemanfaatan
keunggulan maritim serta
menyelenggarakan
pengelolaan wilayah
pesisir yang mampu
mendorong optimalisasi
perekonomian masyarakat
dan pariwisata.
2. Meningkatkan Kegiatan
Industri dan Perdagangan
2 Berbasis Ekonomi
Kerakyatan Melalui
Perluasan Kesempatan
dan Perlindungan Bagi
Pelaku Industri Guna
Menopang Daya Saing
Masyarakat Lokal di
Tengah Arus Regional dan
Nasional.
3. Pengelolaan dan
Pemanfaatan Sumber
Daya Alam dan Sumber
Daya Ekonomi yang
berkelanjutan,
berwawasan Lingkungan
serta memperhatikan
Kearifan Lokal Untuk
Menghadirkan
Kesejahteraan.
4. Menyelenggarakan
Program Penguatan
Kualitas Sumber Daya
Manusia yang memiliki
daya saing di tengah arus
persaingan masyarakat
ekonomi ASEAN (MEA)
dengan berbasis pada
masyarakat yang
berakhlak dan memiliki
akar lokal.
5. Menyelenggarakan Tata
Kelola Pemerintahan dan
Birokrasi yang Baik,
Efektif dan Bersih.
Kecamatan Kusan Hilir dikenal dengan potensi pertanian tanaman pangan dan
pariwisata. Setiap tahun diselenggarakan event Pesta adad Mappanretasi dipantai
Pagatan sebagai bentu sukur masyarakat Tanah Bumbu atas Karunia Allah SWT.
Potensi lumbung pangan Kabupaten saat mendapatkan tantangan yang cukup berat,
antara lain makin lajunya perubahan peruntukan lahan pertanian menjadi non
pertanian.
Isu isu strategis pembangunan dikecamatan Kusan Hilir antara lain sebagai berukut :
Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah Kajian lingkungan hidup strategis (KUAS)
Konsep pengembangan tata ruang Kecamatan Kusan Hilir secara makro pada
dasarnya mengacu pada hal-hal sebagai berikut, yakni arahan Kebijakan tata ruang Kabupaten
Tanah Bumbu, kedudukan dan peran wilayah Kecamatan Kusan Hilir dalam lingkup wilayah
lebih luas, serta potensi wilayah yang dapat mendukung pengembangannya. Secara lebih
rinci, dasar pertimbangan perumusan konsep pengembangan tata ruang makro wilayah
Kecamatan Kusan Hilir, yakni :
1. Upaya penataan distribusi pusat pelayanan publik di Kecamatan Kusan Hilir yang
Kecamatan terdiri dari 34 Desa dan 1 Kelurahan melalui usulan pemekaran Kusan Hilir
menjadi 2(dua) Kecamatan. Beberapa parameter dimunculkan berdasarkan hasil kajian
geografis, yang memiliki potensi yang cukup untuk dimekarkan. Alasan geografis, jumlah
penduduk dan perpendekan proses pelayanan menjadi alasan pendukung untuk dilakukan
pemekaran Kecamatan Kusan Hilir terangkum dalam rapat Musyawarah Rencana Usulan
Pemekaran Kecamatan di wilayah Kecamatan Kusan Hilir pada tanggal 19 April 2010.
2. Upaya peningkatan tingkat pelayanan infrastruktur agar perekonomian dapat berfungsi
dengan baik antara lain dapat berupa, jasa transportasi, pasar, air bersih, pengelolahan
limbah, perlistrikan dan telekomunikasi. Secara fungsional, infrastruktur selain fasilitasi
akan tetapi dapat pula mendukung kelancaran aktivitas ekonomi masyarakat, distribusi
aliran produksi barang dan jasa sebagai contoh bahwa jalan dapat melancarkan transportasi
pengiriman bahan untuk distribusi ke pasar hingga sampai kepada masyarakat pedesaan.
Demikian pula termasuk infrastruktur sosial kebutuhan dasar untuk pendidikan dan
kesehatan seperti sekolah-sekolah dan rumah sakit.
Permasalahan Pelayanan Kecamatan Kusan Hilir berdasarkan Sasaran Renstra Kecamatan Kusan Hilir beserta Faktor Penghambat dan
Pendorong Keberhasilan Penanganannya
1. Terwujudnya sistem tatakelola pemerintahan Masih rendahnya kesadaran masyarakat Kurangnya minat dalam membaca Adanya dukungan dan komitmen pimpinan dan
yang terbuka dan dapat terhadap pemahaman peraturan dan memperoleh informasi bawahan
dipertanggungjawabkan ” adalah:
a. Meningkatnya system tatakelola
informasi yang aktual dan dapat
dipertanggungjawabkan
b. Meningkatnya Administrasi pemerintahan
sehingga masyarakat dapat mengetahui
berbagai informasi
c.
2. 1. Terwujudnya kualitas hidup masyarakat Masih rendahnya tingkat pendidikan Kurangnya minat masyarakat Tersedianya program pendidikan, kesehatan,
yang sehat, cerdas dan berakhlak serta masyarakat untuk melanjutkan pendidikan dan ekonomi
membangun kepedulian dan kemandirian yang lebih tinggi
Meningkatnya kelembagaan organisasi
masyarakat
3. Tingkat perekonomian masyarakat masih Kurangnya keterampilan dan Adanya dukungan dana untuk pelaku
rendah dan masih tingginya angka modal usaha bagi masyarakat ekonomi
3. Terwujudnya keadaan masyarakat yang
kemiskinan
sejahtera melalui peningkatan kualitas
ekonomi terutama pada sektor kerajinan
dan home industry adalah:
a. Meningkatnya kualitas UKM (Usaha
Kecil Menengah)
b. Meningkatnya kualitas pelaku usaha
42
No Permasalahan Sebagai Faktor
Sasaran Jangka Menengah Renstra Pelayanan Kecamatan Kusan Hilir
Kecamatan Kusan Hilir Penghambat Pendorong
4. 4. Terwujudnya partisipasi aktif masyarakat Kurangnya kepedulian masyarakat dalam Kurangnya kesadaran masyarakat Memberikan motivasi dan dorongan
dalam musyawarah pembangunan partisipasi pembangunan untuk ikut berpartispasi dalam masyarakat agar berpartisipasi dalam
adalah: pembangunan pembangunan
Selanjutnya dibawah ini akan diuraikan faktor-faktor penghambat dan pendorong dari
pelayanan Kecamatan Kusan Hilir yang mempengaruhi permasalahan pelayanan Kecamatan
Kusan hIlir ditinjau dari implikasi RTRW dan disajikan dalam tabel 3.3.
Tabel 3.3.
NIHIL
3.4 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Kecamatan Kusan
Hilir
Berdasarkan gambaran pelayanan SKPD pada Bab II, Kajian terhadap Visi Misi Bupati
terpilih, Kajian terhadap Renstra SKPD Kabupaten Tanah Bumbu, Kajian terhadap RTRW,
maka berikut adalah permasalahan-permasalahan pelayanan SKPD beserta faktor-faktor yang
mempengaruhinya. Identifikasi permasalahan didasarkan pada hasil analisa kondisi internal
maupun eksternal dan disajikan pada tabel 3.4
44
Tabel 3.4
Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi SKPD
Masih perlu
NIHIL
Berdasarkan pada gambaran pelayanan SKPD; visi, misi, dan program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah Terpilih, sasaran jangka menengah pada Renstra SKPD Provinsi,
implikasi RTRW bagi pelayanan SKPD; dan identifikasi masalah tersebut diatas, selanjutnya
diidentifikasi isu strategis sebagai berikut:
Isu strategis yang berpengaruh terhadap perencanaan strategis Kecamatan Kusan Hilir timbal
balik dari sudut kelebihan maupun kekurangan yang disebabkan oleh faktor internal dan
exsternal :
Sebagai salah satu komponen dari Perencanaan Strategis, Visi yang dirumuskan
merupakan gambaran tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh
Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021
Adapun Visi Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021,
adalah:
VISI Kecamatan
“MEWUJUDKAN PELAYANAN PUBLIK YANG BERMUTU DAN INOVATIF
PEMBANGUNAN”
disusunlah misi yang menjadi tanggung jawab Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten
Tanah Bumbu. Dengan misi ini diharapkan seluruh pihak yang berkentingan dapat
MISI :
1. Meningkatkan kapasitas Kecamatan Kusan Hilir untuk tatakelola pemerintahan
yang akuntabel dan transparan
2. Meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang sehat, cerdas dan berakhlak serta
membangun kepedulian dan kemandirian
3. Mendorong kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan kualitas ekonomi
terutama pada sektor kerajinan dan home industri
4. Meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam musyawarah pembangunan
5. Meningkatkan kualitas pelayanan PATEN
6. Mewujudkan kualitas administrasi pemerintahan desa
7. Meningkatkan pengawasan / monitoring pembangunan pedesaan
4.2 Tujuan dan Sasaran jangka menengah SKPD
4.2.1 Tujuan
Tujuan merupakan penjabaran dan p irnplementasi dan tujuan sebagai hasil akhir
yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima tahun), Tujuan ditetapkan
dengan mengacu kepada pernyataan visi misi sehingga rumusannya harus dapat
menunjukan suatu kondisi yang ingin dicapai dimasa yang akan datang. Kecamatan
Simpang Empat sebagai penjabaran visi dan misi yang ingin dicapai dapat dilihat pada tabel
dibawah ini.
KONDISI TARGET
TUJUAN INDIKATOR TUJUAN AWAL KINERJA
2015 2021
Meningkatkan pembinaan
Dokumen perencanaan dan penganggaran desa 100% 100%
penyelenggaraan pemerintahan desa
Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan pertama yaitu meningkatkan kualitas pelayanan
masyarakat, kondisi awal tahun 2015 mencapai 100 % dan diharapkan di akhir tahun renstra yaitu
tahun 2021 mencapai 100% .
Sedangkan tujuan kedua yaitu meningkatkan ketentraman dan ketertiban umum kondisi di awal
tahun tidak ada konflik dan diharapkan juga Kecamatan Kusan Hilir tidak ada konflik hingga akhit
tahun 2021
4.2.2. Sasaran
Sasaran adalah penjabaran tujuan secara terukur, yaitu sesuatu yang akan dicapai/dihasilkan
secara nyata oleh Kecamatan Kusan Hilir dalam jangka waktu lima tahun mendatang. Sesuai
dengan tujuan yang telah diuraikan di atas, maka sasaran yang ingin dicapai dan dituangkan dalam
rencana strategis Kecamatan Kusan Hilir dapat dilihat pada tabel berikut ini..
Tabel 4.2.2
Tujuan,sasaran jangka menengah SKPD
RKP Desa yang ditetapkan 34Desa 34Desa 34Desa 34Desa 34Desa 34Desa 34Desa
APBDesa yang ditetapkan 34Desa 34Desa 34Desa 34Desa 34Desa 34Desa 34Desa
Terwujudnya peningkatan
ketentraman dan ketertiban Konflik antar suku, ras, agama dan golongan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
umum
48
Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa sasaran pertama yaitu terwujudnya peningkatan
kualitas pelayanan masyarakat, kondisi awal tahun 2015diharapkan mencapai 100% dan
diharapkan di akhir tahun renstra yaitu tahun 2021 mencapai 100% .
Sedangkan tujuan kedua yaitu terwujudnya peningkatan ketentraman dan ketertiban kondisi di
awal tahun tidak ada konflik dan diharapkan tidak ada konflik pada wilayah Kecamatan Kusan
Hilir hingga tahun 2021.
Adapun Indikator kinerja utama dari Kecamatan Kusan Hilir sesuai dengan tujuan dan sasaran
yang telah ditetapkan sebelum dapat dilihat dari tabel beriku ini :
49
Tabel, 4.3
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
KECAMATAN KUSAN HILIR
50
4.4. Strategi dan Kebijakan Kecamatan
4.4.1. Strategi
4.4.2. Kebijakan
Kebijakan merupakan Arah yang diambil oleh Kecamatan dalam menentukan bentuk
konfigurasi program dan kegiatan untuk mencapai tujuan. Menurut targetnya,
kebijakan terdiri atas :
51
5. Peningkatan kualitas aparatur pelayanan kepada masyarakat ;
Untuk mencapai Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Priode 2016 – 2021 Kecamatan
Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu Menetapkan sejumlah Program yang merupakan instrumen
kebijakan yang mencakup satu atau lebih kegiatan. Program-program tersebut adalah :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program peningkatan sarana dan prasana Aparatur
3. Program peningkatan disiplin aparatur
4. Program peningkatan keberdayaan masyarakat perdesaan
5. Program Partisifasi masyarakat dalam pembangunan desa
6. Program Hubungan Pemerintah dengan Masyarakat
Untuk mencapai tujuan setiap program, maka pada setiap program dirumuskan
sejumlah kegiatan sebagai pengerahan sejumlah sumber daya sebagai masukan
(infut) untuk menghasilkan suatu keluaran (output) yang selaras dengan tujuan
program. Kegiatan – kegiatan pada setiap program pada Kantor Kecamatan Kusan
Hilir adalah sebagai berikut :
I. Peningkatan Pelayanan Administrasi Perkantoran, sebagai berikut :
Dalam rangka mencapai program prioritas dalam pencapaian visi dan misi dibutuhkan
alokasi dana pada program dan kegiatan tersebut membutuhkan dana untuk mencapai program
prioritas tersebut selama 5 (lima) tahun pagu indikatif adalah :
Rp. 28.879.930.308,-
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok sasaran dan Pendanaan Indikatif
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21)
Belanja Terbayarnaya 60 bln 12 bln 3.271.438.060 12 bln 3.307.950.677 12 bln 3.307.950.677 12 bln 3.307.950.677 12 bln 3.307.950.677 60 bln 16.503.240.768 Kec. Kusan
Tidak Gaji dan Kusan Hilir Hilir
Langsung Tunjangan
PNS
1.20.1. Kegiatan : Terlaksananya 60 bln 12 bln 45.540.000 12 bln 53.400.000 12 bln 50.472.000 12 bln 50.472.000 12 bln 58.727.400 60 bln 258.611.400 Kec. Kusan
20.10. Penyediaan Penyediaan Kusan Hilir Hilir
01.01. Jasa Jasa
02 Komunikasi, Komunikasi
Sumber sumber daya
Daya Air dan air dan listrik
Listrik
1.20.1. Kegiatan : Tersedianya 5 Thn 1 Thn 56.000.000 1 Thn 53.000.000 1 Thn 53.000.000 1 Thn 53.000.000 1 Thn 53.000.000 5 Thn 268.000.000 Kec. Kusan
20.10. Penyediaan jasa Kusan Hilir Hilir
01.01. Jasa pemeliharaan
06 Pemeliharaa dan perizinan
n dan kantor
Perizinan
Kendaraan
Dinas/Opera
sional
1.20.1. Kegiatan : Terbayarnya 60 bln 12 bln 151.420.000 12 bln 160.000.000 12 bln 172.528.000 12 bln 172.528.000 12 bln 172.528.000 60 bln 829.004.000 Kec. Kusan
20.10. Penyediaan jasa pengelola Kusan Hilir Hilir
01.01. Jasa keuangan
07 Administrasi
keuangan
1.20.1. Kegiatan : tersedianya 60 bln 12 bln 5.196.800 12 bln 7.096.000 12 bln 6.369.200 12 bln 6.369.200 12 bln 6.369.200 60 bln 31.400.400 Kec. Kusan
20.10. Penyediaan peralatan dan Kusan Hilir Hilir
01.01. Jasa bahan
08 Kebersihan kebersihan
Kantor Kantor
1.20.1. Kegiatan : Tersedianya 60 bln 12 bln 57.210.600 12 bln 57.232.600 12 bln 62.363.600 12 bln 62.363.600 12 bln 62.363.600 60 bln 301.534.000 Kec. Kusan
20.10. Penyediaan ATK Kusan Hilir Hilir
01.01. Alat Tulis
10 Kantor
55
1.20.1. Kegiatan : Tersedianya 60 bln 12 bln 15.000.000 12 bln 15.000.000 12 bln 16.250.000 12 bln 16.250.000 12 bln 18.000.000 60 bln 80.500.000 Kec. Kusan
20.10. Penyediaan barang Kusan Hilir Hilir
01.01. Barang cetakan dan
11 Cetakan dan penggandaan
Penggandaa
n
1.20.1. Kegiatan : Tersedianya 5 Thn 1 Thn 3.995.000 1 Thn 4.245.000 1 Thn 5.460.000 1 Thn 5.460.000 1 Thn 5.460.000 5 Thn 24.620.000 Kec. Kusan
20.10. Penyediaan komponen Kusan Hilir. Hilir
01.01. Komponen listrik
12 Listrik/Pener
angan
Bangunan
Kantor
1.20.1. Kegiatan : Tersedianya 5 Thn 1 Thn 20.300.000 1 Thn 69.300.000 1 Thn 69.300.000 1 Thn 69.300.000 1 Thn 124.050.000 5 Thn 352.250.000 Kec. Kusan
20.10. Penyediaan peralatan dan Kusan Hilir Hilir
01.01. Peralatan perlengkapan
13 dan Kantor
Perlengkapa
n Kantor
Tersedianya 1.140.000 1.140.000 1.140.000 1.140.000 4.560.000 Kec. Kusan
bahan bacaan Kusan Hilir. Hilir
dan peraturan
perundang -
undangan
Tersedianya 126.615.000 126.615.000 126.615.000 126.615.000 506.460.000 Kec. Kusan
makanan dan Kusan Hilir. Hilir
minuman
1.20.1. Kegiatan : Terselenggara 5 Thn 1 Thn 209.468.000 1 Thn 430.925.000 1 Thn 430.925.000 1 Thn 430.925.000 1 Thn 430.925.000 5 Thn 1.933.168.000 Kec. Kusan
20.10. Rapat-Rapat nya koordinasi Kusan Hilir Hilir
01.01. Koordinasi dan konsultasi
18 dan keluar daerah
Konsultasi
Ke Luar
Daerah
1.20.1. Kegiatan : Jumlah Jasa 60 bln 12 bln 464.425.000 12 bln 532.725.000 12 bln 532.725.000 12 bln 532.725.000 12 bln 532.725.000 60 Bln 2.595.325.000 Kec. Kusan
20.10. Penyediaan Non PNS Kusan Hilir Hilir
01.01. Jasa Tenaga
19 Non PNS
1.20.1. Kegiatan : Terselenggara 5 Thn 1 Thn 201.650.000 1 Thn 206.350.000 1 Thn 192.825.000 1 Thn 192.825.000 1 Thn 192.825.000 5 Thn 986.475.000 Kec. Kusan
20.10. Rapat-Rapat nya koordinasi Kusan Hilir. Hilir
01.01. Koordinasi dan konsultasi
22 dan dalam daerah
Konsultasi
Ke Dalam
Daerah
(7) (8) (9) (8) (11) (8) (13) (8) (15) (8) (17) (7) Kusan Hilir (21)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Meningk Terwuju Terlaksanan 1.20.1. Program - - -
atnya dnya ya 20.10. Peningkatan
pemeliha Peningk peningkatan 02. Sarana dan
raan atkan pemeliharaa Prasarana
rutin pemelih n kualitas Aparatur
pada araan dan
sarana Kualitas kuantitas
dan dan sarana dan
prasaran Kuantit prasarana
a as
Sarana
Prasara
na
1.20.1. Kegiatan : Terlaksananya 5 Thn 1 Thn 10.000.000 1 Thn 10.000.000 1 Thn 10.000.000 1 Thn - 1 Thn 10.000.000 5 Thn 40.000.000 Kec. Kusan
20.10. Pemeliharaa pemeliharaan Kusan Hilir Hilir
02.02. n rutin berkala
21 Rutin/Berkal Rumah Dinas
a Rumah
Dinas
1.20.1. Kegiatan : Terlaksananya 5 Thn 1 Thn 10.000.000 1 Thn 40.000.000 1 Thn 10.000.000 1 Thn - 1 Thn 10.000.000 5 Thn 70.000.000 Kec. Kusan
20.10. Pemeliharaa pemeliharaan Kusan Hilir. Hilir
02.22 n rutin berkala
Rutin/Berkal gedung kantor
a Gedung
Kantor
1.20.1. Kegiatan : Terlaksananya 5 Thn 1 Thn 20.500.000 1 Thn 23.500.000 1 Thn 24.500.000 1 Thn 24.500.000 1 Thn 24.500.000 5 Thn 117.500.000 Kec. Kusan
20.10. Pemeliharaa pemeliharaan Kusan Hilir Hilir
02.02. n Rutin/Berkala
28 Rutin/Berkal Peralatan
a Peralatan Gedung
Gedung kantor
Kantor
(7) (8) (9) (8) (11) (8) (13) (8) (15) (8) (17) (7) Kec. (21)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1.20.1. Kegiatan : Pengadaan 250 50 20.000.000 50 20.000.000 50 Stell 20.000.000 50 Stell 20.000.000 50 Stell 20.000.000 250 100.000.000 Kec. Kusan
20.10. Pengadaan Pakaian Baju Stell Stell Stell Stell Kusan Hilir. Hilir
03.05 Pakaian Batik (Tenun)
Khusus Hari-
Hari
; tertentu
(7) (8) (9) (8) (11) (8) (13) (8) (15) (8) (17) (7) Kusan Hilir (21)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1.22.1. Kegiatan : Terselenggara 5 Dok. 1 Dok. 131.850.000 1 Dok. 163.550.000 1 Dok. 163.550.000 1 Dok. 163.550.000 1 Dok. 163.550.000 1 Dok. 786.050.000 Kec. Kusan
20.10. Pelaksanaan nya kesepa Kesepa Kesepa Kesepaka Kesepak Kesepa Kesepa Kusan Hilir Hilir
17.02 Musyawarah Musrenbangd katan katan katan tan atan katan katan
Pembangun es,Musrenban
an Desa gkec dan rapat
Koordianasi
Program
Pemerintah
dengan
masyarakat
Indikator kinerja adalah alat ukur spesifik secara kuantitatif dan/atau kualitatif untuk masukan,
proses, keluaran, hasil, dan/atau dampak yang menggambarkan tingkat capaian kinerja suatu
sasaran, program atau kegiatan. Pada bagian ini akan dikemukakan indikator kinerja Kecamatan
Kusan hilir yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai Kecamatan Kusan Hilir
dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran
RPJMD, yang ditampilkan dalam tabel 6.1 berikut ini.
Terwujudnya peningkatan
Indeks Kepuasan
kualitas pelayanan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Masyarakat
masyarakat
Terwujudnya peningkatan
RPJM Desa yang
penyelenggaraan 34Desa 5 Desa 18 Desa - 11 Desa - -
ditetapkan
pemerintahan desa
APBDesa yang
34Desa 34Desa 34Desa 34Desa 34Desa 34Desa 34Desa
ditetapkan
Terwujudnya peningkatan
Konflik antar suku,
ketentraman dan Tidak
ras, agama dan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
ketertiban ada
golongan
umum
BAB VII
PENUTUP
Rencana strategis (RENSTRA) Kecamatan Kusan Hilir tahun 2016 – 2021 merupakan
pedoman dalam penyusunan Rencana Kecamatan Kusan Hilir yang berpedoman pada Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tanah Bumbu
Sebagai suatu bagian dari dokumen perencanaan yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah,
Rencana Strategis (Renstra) Satuan Kerja Perangkat Daerah Kecamatan Kusan Hilir ini merupakan
dokumen yang dijadikan acuan dasar bagi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan Kusan
Hilir selama periode 2016-2021, mengikuti periode berlakunya RPJMD Kabupaten Tanah Bumbu
2016-2021.
Renstra Kecamatan Kusan Hilir ini, memiliki kedudukan yang sangat vital dan urgen dalam
pengembangan Perencanaan Kecamatan Kusan Hilir dan Pengendalian Pembangunan selama 5
(lima) tahun ke depan, memberikan arah, tujuan sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan
penyelenggaraan pemerintahan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Kecamatan Kusan Hilir.
Renstra Kecamatan Kusan Hilir merupakan penjabaran dokumen RPJMD, selanjutnya
Renstra Kecamatan Kusan Hilir dijabarkan ke dalam Rencana Kerja (Renja) Kecamatan Kusan
Hilir yang merupakan rencana tahunan Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu selama
periode 5 (lima) tahun, 2016- 2021 dan akan dilaksanakan secara sungguh-sungguh dan
bertanggungjawab.
Camat,