Perkades BLT Terbaru

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 11

KEPALA DESA NUNBENA

KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN


PERATURAN KEPALA DESA NUNBENA
NOMOR 2 TAHUN 2020
TENTANG
PENETAPAN KELUARGA PENERIMA MANFAAT BANTUAN LANGSUNG
TUNAI DESA (BLT) DANA DESA
TAHUN ANGGARAN 2020

Menimbang :
a. bahwa berdasar ketentuan Penjelasan Pasal 2 Ayat (1)
huruf i (4) Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
Undang Nomor 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan
Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan
untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019
(Covid-19)dan/atau Dalam Rangka Menghadapi
Ancaman yang Membahayakan Perekonomian Nasional
dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan; Dana Desa dapat
digunakan untuk bantuan langsung tunai kepada
penduduk miskin di desa dankegiatan penanganan
pandemic Corona Virus Disease(COVID-19);
b. bahwa berdasarkan ketentuan pasal 32A ayat (6) dan
Pasal 47A Peraturan Menteri Keuangan Nomor
50/PMK.07/2020 tentang Perubahan kedua atas
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 205/PMK.07/2019
tentang Pengelolaan Dana Desa yaitu penetapan
penerima manfaat Bantuan Langsung Tunai Dana
Desa;
c. bahwa dalam rangka menindaklanjuti Surat Edaran
MenteriDesa Pembangunan Daerah Tertinggal dan
TransmigrasiNomor 8 Tahun 2020 tentang Desa
Tanggap Covid-19danPenegasan Padat Karya Tunai
Desa; Dana Desa diarahkan dan digunakan untuk
pencegahan penanganan dampakvirus Corona dan
kegiatan padat karya tunai desa (PKTD);
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksuddalam huruf a, huruf b dan hurupf c, perlu
menetapkanPeraturan Kepala Desa tentang Daftar
Penerima ManfaatBantuan Langsung Tunai (BLT) Dana
Desa Akibat DampakPandemi Corona Virus Disease
2019 (Covid-19),
Mengingat :
1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang
Pembentukan Daerah-daerah Tingkat II Dalam Wilayah
Daerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan
Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik
Indonesia
Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 1655);
2. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 7,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5495);
3. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor
1Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan
Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi
Corona Virus Disease 2019 (Covid -19) dan/atau Dalam
Rangka Menghadapi Ancaman yang Membahayakan
Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem
Keuangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2020 Nomor 87, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6485);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia
Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah
diubahbeberapa kali terakhir dengan Undang-Undang
Nomor 9Tahun 2015 tentang perubahan Kedua Atas
Undang-UndangNomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintan Daerah(Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor5679);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014
tentangDesa (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara
Republik IndonesiaNomor 5539) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun
2015 tentang Perubahan AtasPeraturan Pemerintah
Nomor 43 Tahun2014 tentangPelaksanaan Undang-
Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentangDesa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun2015Nomor 157,
Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor
5717);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang
DanaDesa yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan
danBelanja Negara (Tambahan Lembaran Negara
RepublikIndonesia Tahun 2014 Nomor 168, Tambahan
LembaranNegara Republik Indonesia 5558) sebagaimana
diubahdengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun
2015 tentangPerubahan Atas Peraturan Pemerintah
Nomor 60 Tahun2014 tentang Dana Desa yang
Bersumber dari AnggaranPendapatan dan Belanja
Negara (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun
2016 tahun 57, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia 5864);
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014
tentang Pedoman Teknis Peraturan di Desa;(Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014
tentang Pedoman Pembangunan Desa;(Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44/ Tahun
2016 tentang Kewenangan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1037);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 110 Tahun 2016
tentang Badan Permusyawaratan Desa;(Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 89);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018
tentang Pengelolaan Keuangan Desa Keuangan Desa
(BeritaNegara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor
611);
12. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.70/2020
tentang Perubahan kedua atas Peraturan Menteri
Keuangan Nomor 205/PMK.07/2019 tentang
Pengelolaan Dana Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2020 Nomor 384);
13. Peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah
Tertinggal danTransmigrasi Nomor 11 Tahun 2019
tentang Prioritas
Penggunaan Dana Desa Tahun 2020 (Berita Negara
RepublikIndonesia Tahun 2019 Nomor 1012)
sebagaimana telahdiubah dengan Peraturan Menteri
Desa PembangunanDaerah Tertinggal dan Transmigrasi
Nomor 6 Tahun2020tentang Perubahan Atas Peraturan
Menteri DesaPembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Nomor11 Tahun 2019 tentang Prioritas
Penggunaan Dana DesaTahun 2020 (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2020Nomor 367);
14. Peraturan Daerah Kabupaten Timor Tengah Selatan
Nomor 6tahun 2019 tentang Anggaran Pendapatan dan
BelanjaDaerah Tahun Anggaran 2020 ( Lembaran
Daerah
Kabupaten Timor Tengah Selatan Tahun 2019 Nomor 7);
15. Peraturan Bupati Timor Tengah Selatan Nomor 22
Tahun 2014 tentang Pelimpahan sebagian tugas dan
kewenangan Bupati Ke Camat ( Berita Daerah
Kabupaten Timor Tengah Selatan Tahun 2014 Nomor
22);
16. Peraturan Bupati Timor Tengah Selatan Nomor 58
Tahun
2014 tentang Tata Cara Pengadaan Barang dan Jasa di
Desa(Berita Daerah Kabupaten Timor Tengah Selatan
Tahun2014 Nomor 58) sebagaimana telah diubah
denganPeraturan Bupati Timor Tengah Selatan Nomor
24 Tahun2017 tentang Perubahan atas Peraturan
Bupati TimorTengah Selatan Nomor 58 Tahun 2014
tentang TataCaraPengadaan Barang dan Jasa di Desa
(Berita DaerahKabupaten Timor Tengah Selatan Tahun
2017 Nomor 24);
17. Peraturan Bupati Timor Tengah Selatan Nomor 23
Tahun
2019 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa
(Berita Daerah Kabupaten Timor Tengah Selatan Tahun
2019 Nomor 23);
18. Peraturan Bupati Timor Tengah Selatan Nomor 27
Tahun
2019tentang Perubahan ketiga atas Peraturan Bupati
Timor Tengah Selatan Nomor 63 tahun 2019 tentang
Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Tahun Anggaran 2020 (Berita Daerah Kabupaten Timor
Tengah Selatan Tahun 2019 Nomor 27);
19. Peraturan Bupati Timor Tengah Selatan Nomor 34
Tahun
2020 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Bupati
Timor Tengah Selatan Nomor 5 Tahun 2020 tentang Tata
Cara Pengalokasian dan Penetapan Rincian Dana Desa
setiap Desa di Kabupaten Timor Tengah Selatan Tahun
Anggaran 2020 (Berita Daerah Kabupaten Timor Tengah
Selatan Tahun 2020 Nomor 34);
20. Peraturan Bupati Timor Tengah Selatan Nomor 7
Tahun2020 tentang Tata Cara Pengalokasian dan
Penetapan
Rincian Bagi Hasil Pajak Daerah dan Retribusi Daerah
setiapDesa di Kabupaten Timor Tengah Selatan Tahun
Anggaran2020 (Berita Daerah Kabupaten Timor Tengah
SelatanTahun 2020 Nomor 7);
21. Peraturan Bupati Timor Tengah Selatan Nomor 14
Tahun
2020 tentang Tata Cara Pembagian dan Penetapan
Rincian Alokasi Dana Desa setiap Desa di Kabupaten
Timor Tengah Selatan Tahun Anggaran 2020 (Berita
Daerah Kabupaten Timor Tengah Selatan Tahun 2020
Nomor 14 );
22. Peraturan Bupati Timor Tengah Selatan Nomor 30
Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati
Timor Tengah Selatan Nomor 22 tahun 2020 tentang
Petunjuk Teknis Penggunaan Keuangan Desa Tahun
Anggaran 2020;( Berita Daerah Kabupaten Timor Tengah
Selatan Tahun 2020 Nomor 30);
23. Peraturan Bupati Timor Tengah Selatan NomoR 34
Tahun 2020 tentang Perubahan kedua atas Peraturan
Bupati Timor Tengah Selatan Nomor 5 tahun 2020
tentang Pembagian dan Penetapan Rincian Dana Desa
setiap Desa Di Kabupaten Timor Tengah Selatan.
24. Surat Edaran Bupati Timor Tengah Selatan Nomor
DPMD.14.03.01/114/2020 tentang Desa Tanggap Covid-
19 dan Penegasan Padat Karya Tunai Desa;
25. Peraturan Desa Nunbena Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa
Tahun Anggaran 2020 (Lembaran Desa Nunbena Tahun
2020 Nomor 3);
Memperhatikan :

mm:
1. Surat Edaran Menteri Desa Pembangunan
DaerahTertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia
Nomor8 Tahun 2020 tanggal 24 Maret 2020 tentang
DesaTanggap Covid-19 dan Penegasan Padat KaryaTunai
Desa,
2. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Republik
IndonesiaNomor 440/2703/SJ tanggal 2 April 2020
perihalPenaggulangan dampak Covid-19 di Desa,
3. Surat Bupati Timor Tengah Selatan Nomor DPMP
14.03.01/114/2020 Tanggal 30 Maret Tahun 2020 tentang
Pencegahan Covid 19 Di Desa;
4. Berita Acara Hasil Musyawarah Desa tentang
PenetapanKeluaraga Penerima Manfaat Bantuan
LangsungTunaiDesa (BLT) Dana Desa Tahun Anggaran
2020
5. Surat Keputusan Camat Nunbena Nomor
53.02/04/132/2020 tentang Persetujuan dan Pengesahan
Data Kepala Keuarga Penerima Bantuan Langsung Tunai
Dana Desa Tahun Anggaran 2020

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :PERATURANKEPALA DESA NUNBENA TENTANG PENETAPAN


DAFTAR KELUARGA PENERIMA MANFAAT BANTUAN
LANGSUNG TUNAI DESA TAHUN ANGGARAN 2020

Pasal 1
Dalam Peraturan Kepala Desa ini yang dimaksud dengan :

1. Daerah adalah Kabupaten Timor Tengah Selatan.


2. Kecamatan adalah Kecamatan Nunbena
3. Desa adalah Desa Nunbena
4. Pemerintah Pusat selanjutnya disebut Pemerintah adalah
Presiden RepublikIndonesia yang memegang kekuasaan
Pemerintahan negara RepublikIndonesia sebagaimana
dimaksud dalam Undang-Undang Dasar NegaraRepublik
Indonesia Tahun 1945.
5. Pemerintahan Daerah adalah Pemerintah Daerah dan Dewan
PerwakilanRakyat Daerah yang menyelenggarakan urusan
Pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan
dengan prinsip otonomi seluas-luasnyadalam sistem dan
prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia
sebagaimanadimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara
Republik IndonesiaTahun1945.
6. Desa adalah Desa dan Desa adat atau yang disebut dengan
nama lain yangselanjutnya disebut Desa adalah kesatuan
masyarakat hokum yang memiliki batas wilayah yang
berwenang untuk mengatur dan mengurus
urusanpemerintahan, kepentingan masyarakat setempat
berdasarkan prakarsamasyarakat, hak asal usul, dan/atau
hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem
pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
7. Kewenangan Desa adalah kewenangan yang dimiliki Desa
meliputikewenangan di bidang penyelenggaraan Pemerintahan
Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa, Pembinaan
Kemasyarakatan Desa, dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul dan
adatistiadat Desa.
8. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan
Pemerintahan dankepentingan masyarakat setempat dalam
sistem Pemerintahan NegaraKesatuan Republik Indonesia.
9. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa atau yang disebut
dengan namalaindibantu Perangkat Desa sebagai unsur
penyelenggara Pemerintahan Desa.
10. Badan Permusyawaratan Desa atau yang disebut dengan
nama lainadalahlembaga yang melaksanakan fungsi
Pemerintahan yang anggotanyamerupakan wakil dari
penduduk Desa berdasarkan keterwakilan wilayah dan
ditetapkan secara demokratis.
11. Musyawarah Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah
musyawarahantara Badan Permusyawaratan Desa,
Pemerintah Desa,danunsurmasyarakat yang diselenggarakan
oleh Badan Permusyawaratan Desa untukmenyepakati hal
yang bersifat strategis.
12. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa, selanjutnya
disingkat RPJMDesa, adalah Rencana Kegiatan Pembangunan
Desa untuk jangka waktu 6(enam) tahun.
13. Rencana Kerja Pemerintah Desa, selanjutnya disingkat RKP
Desa,adalahpenjabaran dari RPJM Desa untuk jangka waktu 1
(satu) tahun.
14. Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban Desa yang
dapat dinilaidengan uang serta segala sesuatu berupa uang
dan barang yangberhubungan dengan pelaksanaan hak dan
kewajiban Desa.
15. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, selanjutnya disebut
APBDesa,adalah rencana keuangan tahunan Pemerintahan
Desa.
16. Prioritas Penggunaan Dana Desa adalah pilihan kegiatan yang
didahulukandan diutamakan daripada pilihan kegiatan
lainnya untuk dibiayai denganDana Desa.
17. Dana Desa adalah dana yang bersumber dari anggaran
pendapatan danbelanja negara yang diperuntukkan bagi Desa
yang ditransfer melaluianggaran pendapatan dan belanja
Daerah Kabupaten dan digunakan untukmembiayai
penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan
pembangunanDesa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan
pemberdayaan masyaraka Desa.
18. Bencana nonalam adalah bencana yang diakibatkan oleh
peristiwa ataurangkaian peristiwa nonalam yang antara lain
berupa gagal teknologi,gagalmodernisasi, epidemi, dan wabah
penyakit.
19. Pandemi Corona Virus Disease (COVID-19) adalah skala
penyebaran penyakitCorona Virus Disease (COVID-19) yang
terjadi secara global di seluruh dunia.
20. Bantuan langsung Tunai Desa yang selanjutnya disingkat BLT
Desa adalahpemberian uang tunai kepada keluarga
miskinatau tidak mampu di Desayang bersumber dari Dana
desa untuk mengurangi dampak ekonomi akibatadanya
pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)

21. Bantuan social dari APBD yang selanjutnya disebut Bansos


APBD adalah Bantuan untuk penduduk miskin yang
bersumber Dari APBD.
22. Rekening Kas Desa yang selanjutnya disingkat RKD adalh
Rekening tempat penyimpanan uang Pemerintahan Desa yang
menampung seluruh Penerimaan Desa dan membayar seluruh
pengeluaran Desa pada Bank yang ditetapkan.

Pasal2

Penggunaan Dana Desa diprioritaskan untuk membiayai


pembangunan danpemberdayaan masyarakat ditujukan untuk
meningkatkan kesejahteraanmasayarakat desa, peningkatan
kualitas hidup manusia serta penanggulangan
kemiskinan dan dituangkan dalam rencana kerja Pemerintah
Desa.

Pasal3
(1) Prioritas penggunaan Dana Desa sebagaimana yang dimaksud
pada ayat (2)termasuk kegiatan dalam rangka penanggulangan
dampak ekonomi ataspandemic Corona Virus Disease 2019
(COVID-19)antara lain berupa:
a.Kegiatan penanggulangan pandemic Corona Virus Disease
2019 (Covid-19)dan/atau
b. Jaring pengaman sosial di Desa.
(2) Kegiatan Pencegahan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat
berupa :
a. Pengadaan Media/Edukasi;
b. Pengadaan Desinfektan;
c. Pengadaan Alat Penyemprotan;
d. Pengadaan alat hand sanitizer;
e. Pembelian masker;
f. Pengadaan tempat cuci tangan; dan
g. Operasional relawan Desa lawan COVID 19.
(3) Kegiatan Penanggulangan dampak pandemi corona virus disease
2019 COVID 19 sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berupa BLT
dan Desa kepada kelaurga miskin di desa sesuai dengan
ketentuan perundang undangan.
(4) Keluarga miskin sebagaimana dimaksud pada ayat (2) yang
menerima BLTDana Desa merupakan keluarga yang kehilangan
mata pencaharian ataupekerjaan, belum terdata menerima
Program Keluarga Harapan(PKH),Bantuan Pangan Non Tunai
(BPNT), dan kartu pra kerja, serta yang
mempunyai anggota keluarga yang rentan sakit menahun/kronis.

(5) Pendataan calon penerima BLT dilakukan oleh relawan desa


denganmempertimbangkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial
(DTKS) dariKementrian Sosial ;
(6) Daftar nama-nama penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT)
Dana DesaTerlampir yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dalam peraturan Kepala Desa ini ;

Pasal 4

(1) Penyaluran BLT Dana Desa dilaksanakan oleh pemerintah


desa denganmetodetunai non tunai (cash less) dan/atau tunai
setiap bulan.
(2) Besaran BLT Dana Desa ditetapkan sebesar Rp.600.000,-
(enam ratus riburupiah) dibayarkan setiap bulan selama 3
(tiga) bulan;
(3) Besaran tambahan BLT Dana Desa sebesar Rp.300.000,-(Tiga
Ratus Ribu Rupiah) dibayarkan 3 (tiga) bulan berikutnya.
(4) Pembayaran BLT Desa sebagimana dimaksud pada ayat (2)
dan Ayat (3) dilaksanakan selama 6 (Enam) Bulan Paling Cepat
bulan April Tahun Anggaran 2020;

Pasal 5
Pembayaran Penerima BLT Dana Desa terdapat Calon
Penerima atau telah mendapat bantuan serupa dari sumber
dana lain maka yang bersangkutan tidak diperkenankan
untuk menerima Bantuan Langsung Tunai Desa dan/atau
memilih salah satu bantuan yang dituangkan dalam Surat
Pernyataan mengetahui BPD dan Kepala Desa.

Pasal 6

Peraturan Kepala Desa ini mulai berlaku pada tanggal


diundangkan.

Agar setiap orang mengetahui, memerintahkan pengundangan


Peraturan KepalaDesa ini dengan penempatannya dalam Berita
Desa Nunbena

Ditetapkan di Nunbena
pada tanggal 20 Mei 2020

KEPALA DESA NUNBENA ,

HERMES TANU

Diundangkan di Nunbena
pada tanggal, 20 Mei 2020

PLT.SEKRETARIS DESA NUNBENA

SEFRIANUS B.H. SIPA


LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA DESA ………..NOMOR : ..... TAHUN 2020
TANGGAL : ..... 2020
TENTANG
PENETAPAN DAFTAR KELUARGA PENERIMA MANFAAT BANTUAN
LANGSUNG TUNAI DESA TAHUN ANGGARAN 2020

DAFTAR NAMA-NAMA PENERIMA BANTUAN LANGSUNG TUNAI (BLT)


DANA DESA AKIBAT DAMPAK PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019
(COVID-19)
DESA …………………
KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN
TAHUN ANGGARAN 2020
NAMA
NIK Alama Nomor GADIS
No Nama L/P KET
t Rekening IBU
KANDUNG
1 2 3 4 5 6 7 8
Memenuhi
1
Syarat
2
3
Dst
.

KEPALA DESA ………………,

…………………………………..

Anda mungkin juga menyukai