1. Rhodamine B adalah bahan berwarna hijau yang mudah menyala dan berbahaya bagi kehidupan perairan.
2. Bahan ini dapat menyebabkan kerusakan mata serius dan efek sistemik seperti methaemoglobinaemia.
3. Dalam keadaan kebakaran, bahan ini dapat menghasilkan gas beracun seperti nitrogen oksida dan hidrogen klorida.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
324 tayangan4 halaman
1. Rhodamine B adalah bahan berwarna hijau yang mudah menyala dan berbahaya bagi kehidupan perairan.
2. Bahan ini dapat menyebabkan kerusakan mata serius dan efek sistemik seperti methaemoglobinaemia.
3. Dalam keadaan kebakaran, bahan ini dapat menghasilkan gas beracun seperti nitrogen oksida dan hidrogen klorida.
1. Rhodamine B adalah bahan berwarna hijau yang mudah menyala dan berbahaya bagi kehidupan perairan.
2. Bahan ini dapat menyebabkan kerusakan mata serius dan efek sistemik seperti methaemoglobinaemia.
3. Dalam keadaan kebakaran, bahan ini dapat menghasilkan gas beracun seperti nitrogen oksida dan hidrogen klorida.
1. Rhodamine B adalah bahan berwarna hijau yang mudah menyala dan berbahaya bagi kehidupan perairan.
2. Bahan ini dapat menyebabkan kerusakan mata serius dan efek sistemik seperti methaemoglobinaemia.
3. Dalam keadaan kebakaran, bahan ini dapat menghasilkan gas beracun seperti nitrogen oksida dan hidrogen klorida.
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 4
Material Safety Data Sheet (MSDS)- Rhodamine B- C28H31CIN2O3
1. Identifikasi Bahaya lain
No katalog 107599 Bahaya lain yang tidak dihasilkan Nama produk Rhodamine B dalam klasifikasi GHS: Tidak ada yang diketahui No-CAS 81- 88-9 8. Tata Cara Pertolongan Pertama Nomor Registrasi REACH Penjelasan mengenai tindakan pertolongan Nomor registrasi tidak tersedia untuk bahan ini pertama karena bahan atau penggu naannya dibebaskan Setelah menghirup: hirup udara segar. dari pendaftaran sesuai dengan Pasal 2 Bila terjadi kontak kulit: Tanggalkan segera semua peraturan REAC H (EC) No 1907/2006, tonase pakaian yang terkontaminasi. Bilaslah kulit dengan tahunan tidak memerlukan pendaftaran atau pe air/ pancuran air. ndaftaran diantisipasi untuk batas waktu Setelah kontak pada mata : bilaslah dengan air pendaftaran akan datang. yang banyak. Segera hubungi dokter mata. Setelah tertelan: segera beri korban minum air 2. Komposisi putih (dua gelas paling banyak). Periksakan ke Rumus Kimia : C28H31CIN2O3 dokter. Massa molar : 479,02 g/mol No. CAS : 81- 88-9 Kumpulan gejala/efek terpenting, baik akut No. EC : 201-383-9 maupun tertunda Gejala yang berhubungan dengan penggunaan 3. Pengenalan Bahaya Hal berikut ini berlaku untuk amina aromatik Klasifikasi bahan secara umum : efek sistemik : Kerusakan mata serius, Kategori 1, H318 methaemoglobinamea dengan sakit kepala, detak Toksisitas akuatik kronis, Kategori 3, H412 jantung tak beraturan, penurunan tekanan darah, dyspnoea, dan sesak, gejala prinsip : keracunan sianida ( perubahan warna darah menjadi biru). Elemen label Pernyataan Bahaya 9. Tata Cara Penanggulangan Kebakaran H318 Menyebabkan kerusakan mata yang serius. Media pemadaman api H412 Berbahaya pada kehidupan perairan dengan Media pemadaman yang sesuai efek jangka panjang. Air, Busa, Karbon dioksida (CO2), Serbuk kering
Pernyataan Kehati-hatian Media pemadaman yang tidak sesuai
Pencegahan Untuk bahan/campuran ini, tidak ada batasan agen P260 Jangan menghirup debu. pemadaman yang diberikan. P273 Hindarkan pelepasan ke lingkungan. P280 Pakai pelindung mata. Bahaya khusus yang muncul dari bahan atau campuran Respon Mudah menyala. P305 + P351 + P338 JIKA TERKENA MATA : Bilas Rrisiko ledakan debu. dengan seksama dengan air untuk beberapa menit. Kebakaran dapat menyebabkan berevolusi: Lepaskan lensa kontak jika memakainya dan nitrogen oxides, Gas hidrogen klorida mudah melakukannya.Lanjutkan membilas. Perkembangan gas atau uap menyala yang berbahaya mungkin terjadi dalam kejadian kebakaran. Saran bagi petugas pemadam kebakaran Pengendalian Pemaparan Pengendalian teknik/tindakan rekayasa yang sesuai untuk Alat pelindung khusus bagi petugas pemadam mengurangi paparan kebakaranJangan berada di zona berbahaya Langkah-langkah teknis dan operasi kerja yang tanpa peralatan pelindung pernapasan. Untuk sesuai harus diberikan prioritas dalam penggunaan menghindari kontak dengan kulit, jaga jarak alat pelindung diri. Lihat bagian 7 aman dan gunakan pakaian pelindung yang Tindakan perlindungan individual sesuai. Pakaian pelindung harus dipilih secara spesifik untuk tempat bekerja, tergantung konsentrasi dan 6. Tata Cara Penanggulangan Tumpahan jumlah bahan berbahaya yang ditangani. Daya tahan pakaian pelindung kimia harus dipastikan Langkah-langkah pencegahan diri,alat dari masing-masing suplier. pelindung dan prosedur tanggap darurat Perlindungan mata/wajah Nasihat untuk personel nondarurat Hindari diperlukan penghisapan debu. Hindari kontak dengan Perlindungan kulit / Tangan bahan. Pastikan ventilasi memadai. Evakuasi diperlukan dari daerah bahaya, amati prosedur darurat, perlindungan pernapasan hubungi ahli diperlukan, Filter P-2 Kontrol eksposur lingkungan 7. Penanganan dan Penyimpanan Jangan biarkan produk masuk ke saluran Kehati-hatian dalam menangani secara pembuangan aman 9. Data Fisik dan Kimiawi Langkah-langkah pencegahan untuk Bentuk padat penanganan yang aman, Taati label tindakan Warna Hijau pencegahan. Bau Tak berbau Ambang Bau Tidak berlaku Tindakan higienis, Segera ganti pakaian yang pH pada 20 °C sekitar 3-4 terkontaminasi. Titik lebur 199-201°C Titik didih Tidak tersedia informasi Kondisi penyimpanan yang aman, termasuk Kerapatan Tidak tersedia informasi. adanya inkompatibilitas Densitas 1,6 g/cm3 pada 20 °C Kelarutan dalam air 15 g/l pada 20 °C Kondisi penyimpanan, Tertutup sangat rapat. Kering. 11. Stabilitas dan Reaktivitas Penggunaan akhir khusus Reaktifitas Resiko ledakan debu Selain penggunaan yang disebutkan dalam Stabilitas Kimia bagian 1, tidak ada penggunaan spesifik lain Stabil diabawah suhu kamar yang diantisipasi Reaksi berbahaya yang mungkin di bawah kondisi spesifik/khusus 8. Pengontrolan dan Perlindungan Diri Reaksi yang hebat dapat terjadi dengan : Parameter Pengendalian Oksidator Kondisi yang harus dihindari Tidak mengandung bahan-bahan yang Tidak ada informasi mempunyai nilai batas eksposur pekerjaan Bahan yang harus dihindari Tidak ada informasi Produk berbahaya hasil penguraian
Pada saat kebakaran. Lihat bagian 5.
10. Penanganan Limbah
Metode penanganan limbah
Limbah harus dibuang sesuai dengan petunjuk
serta peraturan nasional dan lokal lainnya. Tinggalkan bahan kimia dalam wadah aslinya. Jangan dicam purkan dengan limbah lain. Tangani wadah kotor seperti produknya sendiri .
Sumber : Lembar Data Keselamatan Bahan
Menurut Peraturan ( UE ) No.1907/2006 Merck Group Sumber : Lembar Data Keselamatan Bahan Menurut Peraturan ( UE ) No.1907/2006 Pt.Smart-Lab Indonesia