Proposal Usaha Budidaya Ikan Lele

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

BISNIS PLAN
BUDIDAYA IKAN LELE DI DUSUN (V) RAWAKASO

Disusun Oleh : Anin Wijaya

KAMPUNG RAWAKASO RT 18/09 DESA JATISARI


KECAMATAN CILEUNGSI KABUPATEN BOGOR
A. BISNIS PLAN
1. Judul Rencana Bisnis
“Budidaya Ikan Lele di Kp.Rawakaso”

2. Ringkasan Eksekutif (Executive Summary)


Ikan Lele merupakan ikan jenis air tawar yang mudah di temui dimana saja.Ikan lele
merupakan jenis ikan yang mudah hidup,tahan dari segala cuaca bahkan di air yang kotor dan
berlumpurpun ikan Lele mampu bertahan.Ikan Lele mempunyai nama yang beraneka ragam
sesuai dengan daerah di mana ikan Lele tinggal antara lain: ikan kalang (Sumatra Barat), ikan
maut (Gayo dan Aceh), ikan sibakut (Karo), ikan pintet (Kalimantan Selatan), ikan keling
(Makassar), ikan cepi (Sulawesi Selatan), ikan lele atau lindi (Jawa Tengah) atau ikan keli
(Malaysia) Biskuit lele merupakan biskuit fungsional untuk mengatasi kekurangan gizi,
sangat cocok dikonsumsi anak-anak.
Kandungan yang dimili ikan lele antara lain Lele Kalori 217, Protein 26.7g,
Karbohidrat: 0.0g, Total Fat: 11.5g, Fiber: 0.0g, Excellent sumber Selenium (20.7mcg) dan
Vitamin B12 (4mcg). Sumber yang baik Kalium (459mg), dan Niacin (3.6mg).
Berdasarkan hasil penelitian,lele memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi.dalam
500 gram lele dumbo (kira-kira terdiri dari 4 ekor)mengandung 12 gram protein,energi 149
kalori,lemak 8,4 gram dan karbohidrat 6,4 gram.
Makanan yang merupakan “sumber yang sangat baik” dari nutrisi tertentu
menyediakan 20% atau lebih dari nilai harian yang dianjurkan, berdasarkan Departemen
Pertanian Amerika Serikat (USDA) .
Ketika dimasak (panas kering), lele liar memberikan 0,333 gram omega-3 asam
lemak, berasal dari EPA (0.1g), DHA (0.137g), dan ALA (0.096g), per 100 gram ikan lele
liar. Ketika dimasak (panas kering), lele budidaya memberikan 0,259 gram omega-3 asam
lemak, berasal dari EPA (0.049g), DHA (0,128), dan ALA (0.082g), per 100 gram ikan lele
budidaya.
Berdasarkan kajian ilmiah ikan lele memiliki kandungan protein yang cukup tinggi
didalamnya yaitu sekitar 17%,tak hanya itu ikan ini juga memiliki berbagai macam asam
lemak,esensial yang dapat mencukupi kabutuhan akan asam lemak harian kita sekitar 9%.
Namun batasi konsumsi ikan ini,karena kandungan kolesterolnya juga lumayan tinggi.1 hari
2 ekor sudah cukup memberikan banyak manfaat.
Keunggulan ikan lele dibandingkan dengan produk hewani lainnya adalah kaya akan
Leusin dan Lisin. Leusin (C6H13NO2) merupakan asam amino esensial yang sangat
diperlukan untuk pertumbuhan anak-anak dan menjaga keseimbangan nitrogen. Leusin juga
berguna untuk perombakan dan pembentukan protein otot
Lisin merupakan salah satu dari 9 asam amino esensial yang dibutuhkan untuk
pertumbuhan dan perbaikan jaringnan. Lisin termasuk asam amino yang sangat penting dan
dibutuhkan sekali dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Pasalnya, asam amino ini
sangat berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang pada anak, membantu
penyerapan kalsium dan menjaga keseimbangan nitrogen dalam tubuh, dan memelihara masa
tubuh anak agar tidak terlalu berlemak. Lisin juga dibutuhkan untuk menghasilkan antibody,
hormone, enzim, dan pembentukan kolagen, disamping perbaikan jaringan. Tak kalah
pentingnya, lisin bisa melindungi anak dari cold sore dan virus herpes
Lele merupakan sumber asam lemak omega 3, yaitu asam lemak dengan ikatan
rangkap pada posisi karbon nomor 3 dari gugus metil atau disebut karbon posisi omega.
Asam lemak ini merupakan precursor dari thrombaxiane A3 dan prostaglandin I3, zat yang
sangat efektif untuk ganti agregasi keping-keping darah. Pencegahan agregasi keping-keping
darah dapat mengurangi risiko menderita penyakit jantung.
Dari penelitian yang dilakukan secara berkelanjutan, para peneliti menemukan pula
manfaat lain dari asam lemak omega 3, yaitu menurunkan tekanan darah; membantu merawat
kesehatan kulit, terutama dari ekzema dan dermatitis; serta berperan dalam pembentukan
cerebral cortese otak. Ini sangat berguna sekali bagi anda yang sering beraktivitas olahraga
berat, atau aktivitas-aktivitas yang membutuhkan energi serta reflek yang tinggi.
Kekurangan asam lemak omega 3 pada hewan percobaan menunjukkan rendahnya
penglihatan atau kecerdasan. Meski belum bisa menentukan jumlah omega 3 yang diperlukan
untuk mengatur jantung supaya sehat secara efektif, para ahli menganjurkan 20-25% asam
lemak esensial yang dikonsumsi berupa asam lemak omega 3. Untuk memenuhinya, mereka
mengingatkan untuk tidak menggunakan suplemen minyak ikan secara rutin. Bahayanya
antara lain, overdosis vitamin A dan vitamin D yang dapat menyebabkan keracunan dan juga
perdarahan.
Atas dasar diatas maka perlu adanya budidaya lele untuk mendukung kebutuhan
bahan pangan pokok yang memiliki gizi dan manfaat tinggi bagi konsumen. Selain itu ikan
lele memili harga yang tidak mahal, sehingga seluruh kalangan masyarakat dapat
mengonsumsi ikan lele.
3. Rencana Bisnis
a. Penjelasan Singkat tentang Bisnis
Budidaya Ikan Lele merupakan sebuah usaha makro yang dibentuk untuk
membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat desa Papringan dan sekitarnya,
sehingga dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa Papringan dan
sekitarnya.
Usaha Budidaya Ikan lele ini memfokuskan pada pengelolaan bibit lele hingga
ikan lele siap panen dan dapat didistribusikan. Harapanya dengan dibentuknya usaha ini
dapat memenuhi kebutuhan pasar akan melimpahnya permintaan pasar terhadap ikan
lele.

b. Visi dan Misi


Visi:
Membudidayakan ikan lele dengan kualitas baik sehingga dapat memenuhi
permintaan pasar dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, baik melalui konsumsii
ikan lele yang bergizi maupun dengan penyediaan lapangan kerja.

Misi:
Misi Jangka Pendek
1) Memenuhi permintaan pasar terhadap permintaan ikan lele yang tinggi
2) Menyediakan ikan lele yang memiliki kualitas baik
3) Menyediakan ikan lele dengan harga terjangkau bagi masyarakat
4) Membuka sekolah edukasi budidaya ikan lele untuk meningkatkan keterampilan
warga maupun pengunjung tempat usaha kami agar memiliki pengetahuan yang
baik dalam pembudidayaan ikan lele.
Misi Jangka Panjang
1) Membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat umum yang ingin bekerjasama
dengan kami.
2) Menjadi sebuah usaha yang mampu meningkatkan kesejahteraan pegawai dan
karyawannya
3) Memberikan produk ikan lele yang berkualitas tinggi pada pelanggannya dan
menjawab kebutuhan pasar
c. Analisis SWOT
Kekuatan Kelemahan
 Bahan Baku berupa bibit lele yang mudah  Belum memproduksi olahan ikan lele
di dapat dan mudah dalam hal  Penentuan harga dasar yang bisa mencakup
pembudidayaanya seluruh lapisan masyarakat
 Kualitas hasil panen baik  Kerugian jika musim hujan tiba, air
 Permintaan pasar yang tinggi dan kolam akan naik dan lele akan keluar
kurangnya pembudidayaan ikan lele di dari kolam, sehingga dibutuhkan
desa papringan dan sekitarnya sirkulasi kolam yang baik.
 Harga yang ditawarkan kompetiti dan
terjangkau

Peluang Ancaman
 Tidak ada UKM pembudidaya ikan lele di  Munculnya pesaing yang menggunakan
sekitar desa papringan bahan baku yang sama
 Permintaan pasar yang tinggi dari berbagai  Persaingan harga pasar setelah muncul
daerah pesaing baru
 Krisis ekonomi global yang dapat
memperburuk pendapatan
3. Struktur Organisasi

Semua bagian dari rangkaian bisnis dijalankan oleh lima orang. Pemilik perusahaan
sebagai manajer produksi, manager pemasaran, dan sekaligus sebagai akuntan dalam
proses produksi. Sehingga dalam proses produksi, dibutuhkan energi yang sangat besar
karena mayoritas kegiatan produksi dijalankan hanya oleh beberapa orang

Ketua
Anin Wijaya

Mg Pemasaran Mg Packaging Mg Keuangan Mg Adm & SDM


Yanto Ibu Juminah Adun Asep

Promosi Bahan Baku Kasir Rekruitmen


Penjualan Peralatan Pembukuan Pegawai/Karyawan
Distribusi Perlengkapan Akuntansi
Produksi

Karyawan
5. Strategi Bisnis
 Direct Selling
Promosi secara langsung dari mulut ke mulut pada tahap awal pengenalan tempat
budidaya.
 Brosur
Bentuk promosi akan dilakukan dengan menyebarkan dan menempelkan brosur atau
flyer di lingkungan perumahan, lingkungan, pasar tempat-tempat umum (terminal, stasiun,
halte dll)

 Online Marketing
Membuat website yang berisi tentang Usaha yang dijalanan, badan hukum,
pengetahuan tentang kandungan ikan lele, tata cara budidaya lele yang kami lakukan, dan
proses jual beli online sehingga pembeli dapat memantau secara langsung lele yang siap
panen dalam keadaan kualitas baik dan yang belum, karena proses budidaya dilaporakan
secara langsung melalui website.
.
 Kartu Stamp
Memberikan kartu stamp kepada konsumen sehingga konsumen dapat mengumpulkan
stamp dari setiap pemesanan hasil panen lele.
 Stiker
Memberikan stiker kepada pembeli sebagai salah satu bentuk promosi yang kami
lakukan.

6. Analisis Masa Depan Industri


a. Perspektif Masa Depan
Ikan lele merupakan salah satu sumber makanan bergizi tinggi, sehingga dalam
pengolahannya akan selalu dibutuhkan dan permintaan pasar akan ikan lele akan selalu
tinggi sehingga peluang keberjalanan usaha ini terlihat baik.
b. Analisis Persaingan
Persaingan dalam dunia bisnis tidak dapat dielakkan. Seorang wirausahawan akan
maju apabila ia mau berusaha untuk bersaing. Bekerja keras agar usaha yang ditekuni
menjadi terbaik diantara sekian banyak para wirausahawan.
Begitu juga kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk dapat bersaing dengan
pesaing-pesaing kami yaitu:
1) Perusahaan dengan jenis usaha yang sama
2) Perusahaan dalam satu areal wilayah kerja
Guna menunjang hasil persaingan yang baik, kami akan lebih selektif dalam bekerja
yang meliputi proses pembudidayaan dan pemasaran yang akan kami buat profesional.
Kami yakin perusahaan lain akan menganggap perusahaan kami sebagai saingan terberat.

c. Segementasi Pasar yang Dimasuki


Segmentasi pasar sangat berpengaruh terhadap kemajuan ekonomi industri maka dari
itu harus dinpertimbangkan dan dipikirkan dengan cermat dan waspada karena pasar
merupakan salah satu tujuan dari pendistrbusian usaha kami, dengan sedikit saja kelalaian
dan kecerobohan dapat mengurangi penghasilan perusahaan dan mengakibatkan banyak
dampak negative bagi perkembangan perusahaan tersebut.
Maka dari itu kami berusaha semaksimal mungkin mengiklankan usaha kami
sehingga diharapkan akan banyak yang menjadi pembeli tetap, sehingga kami tidak perlu
untuk menghawatirkan segmentasi pasar kembali.
Menurut pendapat kami hasil panen ikan lele yang akan kami hasilkan pastinya akan
bisa menembus pasar karena memiliki kualitas yang baik dan terjamin sehingga tidak
mengecewakan pembeli, mengandung protein karbohidrat dan aman untuk dikonsumsi.
Selain itu harga yang ditawarkan pastinya bersing dengan produk keripik lainnya.

7. Proyeksi Keuangan
Proyeksi Keuangan
Modal usaha didapat dari:
a. Modal pribadi
b. Pinjaman dari teman-teman, keluarga dan investor

Analisis Usaha
Untuk menganalisa suatu usaha perlu menentukan biaya produksi yaitu biaya tetap
(investasi) dan biaya variabel (operasional). Biaya produksi merupakan modal yang harus
dikeluarkan untuk melakukan usaha. Biaya tetap merupakan biaya yang penggunaanya tidak
habis dalam satu musim produksi, sedangkan biaya variabel merupakan biaya yang habis
dalam satu musim produksi atau biaya yang dapat berubah tergantung kuantitas produksi.
Analisis finansial sangat dibutuhkan dalam usaha apapun untuk mengetahui tingkat efisiensi,
serta tingkat keberhasilan usaha dan layak tidaknya usaha tersebut untuk dijalankan.

Tabel 1. Biaya Tetap dalam Produk Simiko

Biaya Tetap

No Nama Kuantitas Satuan Harga Satuan Jumlah (Rp)


Barang/Kebutuhan (Rp)

1 Sewa Tanah 3 Tahun Rp 1.000.000.- Rp  3.000.000,-

2 Pembuatan kolam :
Batu bata 5.000 Buah Rp           500,- Rp  2.500.000,-
Semen 5 Karung Rp      68.000,- Rp     340.000,-
Pasir 5 Bak Rp    160.000,- Rp     800.000,-
Kapur 5 Karung Rp        8.000,- Rp       40.000,-
Terpal 10(3x4m) Buah Rp      75.000,- Rp     750.000,-
Tukang 1 Orang Rp    120.000,- Rp     120.000,-
3 Pralon 10 Buah Rp      23.000,- Rp     230.000,-

4 Jaring 4 Buah Rp      45.000,- Rp     180.000,-

5 Ember 5 Buah Rp      18.000,- Rp       90.000,-

6 Timbangan 1 Buah Rp    400.000,- Rp     400.000,-

7 Bambu 30 Buah Rp      12.000,- Rp     360.000,-

8 Drigen 10 Buah Rp      30.000,- Rp     300.000,-

12 Paku 5 Kg Rp        5.000,- Rp       25.000,-

Jumlah Rp   9.135.000,-
Biaya Variabel

No Nama Kuantitas Satuan Harga Satuan Jumlah (Rp)


Barang/Kebutuhan (Rp)

1 Pembelian Bibit 50.000 Ekor Rp 150,- Rp   7.500.000,-

2 Pakan 10 Karung Rp 250.000,- Rp   2.500.000,-

3 Obat-obatan/vaksin 5 Botol Rp 20.000,- Rp      100.000,-

4 Biaya Panen Rp 500.000,- Rp      500.000,-

  Jumlah Rp 10.600.000,-

Biaya Gaji

No Nama Kuantitas Satuan Harga Satuan (Rp) Jumlah (Rp)


Barang/Kebutuhan

1 Pemberian Gaji 3 Bulan Rp 1000.000,- Rp    3.000.000,-


Karyawan

Jumlah Rp    3.000.000,-

Biaya Transportasi

No Nama Kuantitas Satuan Harga Satuan (Rp) Jumlah (Rp)


Barang/Kebutuhan

1 Biaya Transportasi 3 Bulan Rp 1.000.000,- Rp    3.000.000,-

2 Biaya Lain-lain 3 Bulan Rp   500.000,- Rp    1.500.000,-

Jumlah Rp    4.500.000,-


PENUTUP
Demikian proposal yang kami buat, semoga langkah ini dapat turut andil dalam
memberika sumber makanan bergizi dan memberikan lapangan pekerjaan serta
memajukan ekonomi Indonesia.

Kesimpulan
Setelah kami membuat proposal diatas, diharapkan usaha yang kami buat dapat
berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan apapun. Semoga usaha ikan Lele yang kami
buat dapat bermanfaat dan dapat memenuhi kebutuhan sehari – hari masyarakat sekitar.
Untuk itu, kami sangat berharap anda mau mengunjungi tempat usaha ikan Lele kami.

Demikian mohon maaf segala kekurangan dan kelebihan,besar harapan semoga


Bapak/Ibu dapat membantu kami,sekian dan terima kasih.

Jatisari,23 April 2020

Hormat Saya

Anin Wijaya

Anda mungkin juga menyukai