Bakal Buah
Bakal Buah
Bakal Buah
Bakal buah adalah bagian putik yang membesar dan biasanya terdapat di tengah – tengah
dasar bunga .dalam bakal buah terdapat calon biji atau bakal biji ( ovulum) . bagian yang
merupakan pendukung bakal biji, disebut tembuni ( placen-ta ).
Telah dikemukakan . bahwa pada satu bunga mungkin terdapat lebih dari pada satu putik.
Yang masing – masing terdiri atas satu daun buah . jadi pada bunga itu terdapat daun-daun buah
yang tidak berlekatan satu sama lain . dikatakan bahwa bakal buah atau putiknya bersifat :
apokarp ( pistillum apocarpum ). Jika bakal buah terdiri atas beberapa daun buah yang
berlekatan satu sama lain, maka bakal buah ( putiknya ) dinamakan senokarp ( pistillum
coenocarpum ). Jika perlekatan daun- daun buah itu hanya merupakan satu putik dengan satu
ruang saja, disebut : parakarp ( pistillum paracarpum ), tetapi jika dari perlekatan daun- daun
buah itu terbentuk putik dengan jumlah ruang yang sesuia dengan jumlah daun buahnya, maka
bakal buah atau putik yang demikian itu dinamakan : sinkarp ( pistillum syncarpum ).
Berdasar jumlah ruang yang terdapat dalam suatu bakal buah, bakal buah dapat di bedakan
dalam:
1.bakal buah beruang satu ( unilocularis ) ; dapat tersusun atas satu daun buah saja, misalnya
pada bunga tumbuhan yang berbuah polong (Leguminosae ), dapat pula tersusun atas lebih
daripada satu daun buah, misalnya pada bunga papaya ( carica papaya L.)
2. bakal buah beruang dua ( trilocularis). Bakal buah ini biasanya tersusun atas dua buah, seperti
lazim terdapat pada warga suku Brassicaceae ( kubis dan sejenisnya) .
3. bakal buah beruang tiga ( trilocularis ). Bakal buah ini terjadi dari tiga daun buah yang
tepinya melipat ke dalam dan berlekatan, seperti terdapat dapat pada warga suku getah-getahan (
Euphorbiaceae)
4. bakal buah beruang banyak ( multilocularis), yaitu bakal buah yang tersusun atas banyak daun
buah yang berlekatan dan membentuk banyak sekat – sekat , seperti terdapat pada durian (
Durio zibethinus Murr).
Sekat –sekat yang membagi bakal buah menjadi beberapa ruang dapat di bedakan dalam :
a. Sekat yang sempurna ( septum completus ), dibagi menjadi dua macam yaitu :
1.sekat asli ( septum ), yaitu jika sekat ini berasal dari sebagian daun buah yang mepat ke
dalam yang lalu berubah menjadi sekat, misalnya pada durian ( Durio zibethinus Murr) .
2. sekat semu ( septum spurius ) , yaitu jika sekat tadi bukan merupakan sebagian daun
buah , tetapi misalnya terdiri atas suatu jaringan yang terbentuk oleh dinding bakal buah ,
misalnya bunga kecubung ( Datura mete L. ).
b. sekat yang tidak sempurna ( septum incompletus ), yaitu sekat – sekat yang membagi bakal
buah menjadi beberapa ruang , tetapi ruang – ruang itu masih ada hubungannya satu sama lain
.sekat yang tidak sempurna ini dapat pula berasal dari satu bagian daun buah, dapat pula
mempunyai asal yang lain.