Teori Cost
Teori Cost
Teori Cost
Teori Cost sejalan dengan teori Produksi, karena setiap ada kegiatan produksi selalu ada costnya.
Tidak ada produksi tanpa ada cost .
Dalam berproduksi dibedakan antara Short Run Production dan Long Run Production, maka
Cost juga dibedakan antara Short Run Cost dan Long Run Cost
TC = FC + VC
TC Total Cost (Biaya Total)
FC Fixed Cost ( Biaya tetap), yaitu biaya yang besarnya selalu tetap berapapun jumlah
produksi, atau tidak dipengaruhi oleh jumlah produksi.
VC Variable Cost (Biaya Berubah), yaitu biaya yang besarnya selalu berubah seiring
perubahan jumlah produksi, atau tergantung pada jumlah produksi.
VC = f (Q)
∂TC = MC Marginal Cost ( Tambahan Biaya Setiap menambah satu unit produksi)
∂Q
Contoh
Q TFC TVC TC AFC AVC ATC MC
0 1.000 0 1.000 ∞ - ∞
5 1.000 275 1.275 200 55 255 55
10 1.000 400 1.400 100 40 140 25
15 1.000 525 1.525 66,67 35 101,67 25
20 1.000 800 1.800 50 40 90 55
25 1.000 1.375 2.375 40 55 95 115
30 1.000 2.400 3.400 33,33 80 113,33 205
Dari tabel diatas dapat dibuat kurvanya baik secara Total maupun yang Rata-Ratanya.
Kurva TFC, berbentuk Horizontal, karena berapapun jumlah produksi besarnya biaya tetap selalu
sama, sehingga kurvanya berbentuk horizontal.
Kurva TVC dimulai dari Nol, karena saat produksi Nol maka TVC = 0. Kemudian ia akan terus
naik seiring kenaikan produksi.
Kurva TC dimulai dari sumbu TFC, karena saat produksi Nol, Maka TFC = TC, kemudian ia
terus naik seiring kenaikan produksi yang sejalan dengan TVC
Kurva AFC, mula-mula sangat besar, kemudian akan terus turun seiring kenaikan jumlah
produksi.
Kurva AVC, mula-mula relatif besar, kemudian menurun seiring kenaikan jumlah produksi
sampai minimum, dan setelah itu kembali naik seiring kenaikan jumlah produksi.
Kurva ATC, mula-mula sangat besar, kemudian menurun seiring kenaikan jumlah produksi
sampai minimum, tetapi setelah itu akan terus naik seiring kenaikan jumlah produksi.
Saat AVC minimum, ia sama dengan MC, maka MC memotong AVC pada titik minimum AVC.
Saat ATC minimum, ia sama dengan MC, maka MC memotong ATC pada titik minimum ATC.
Dari gambar diatas, AVC minimum saat Q = 15 dan ATC minimum saat Q = 20
Contoh
Diketahui TC = 1.000 + 80.Q – 6.Q2 + 0,2.Q3
a. Apakah persamaan Cost diatas dalam Short Run atau Long Run ? Kenapa ?
b. Tentukan persamaan AFC, AVC, ATC dan MC
c. Pada Output berapa AVC minimum dan hitung berapa AVC minimum
d. Saat Q = 15, hitung berapa TFC, TVC, TC, AFC, AVC, ATC dan MC
Jawab
a. Persamaan cost diatas adalah Short Run Cost karena ada TFC = 1.000
b. AFC = 1.000/Q = 1.000Q-1 AVC = TVC/Q = 80 – 6.Q + 0,2 Q2
ATC = AFC + AVC = 1.000Q-1 + 80 – 6Q + 0,2 Q2
MC = ∂TC/∂Q = 80 – 12 Q + 0,6 Q2
Jawab
a. Persamaan diatas adalah Long Run Cost karena tidak ada Fixed Cost
b. AC = TC/Q = 10 – 0,6 Q + 0,02Q2
MC = ∂TC/∂Q = 10 – 1,2Q + 0,06Q2
c. AC minimum jika ∂AC/∂Q = 0 -0,6 + 0,04Q = 0
0,04 Q = 0,6 Q = 15
AC minimum = 10 – 0,6(15) + 0,02(15)2 = 10 – 9 + 4,5 = 5,5
d. MC saat Q = 15 adalah MC = 10 – 1,2(15) + 0,06(15)2 = 10 – 18 + 13,5 = 5,5
Jadi saat AC minimum AC min = MC, atau MC memotong saat AC minimum