E Learning
E Learning
E Learning
MODUL 1
MANAJEMEN ASN
1. Alasan Utama bahwa semua Calon ASN harus mempunyai ijazah minimal S1
adalah…..
a. Agar standar tingkat Pendidikan ASN Indonesia menjadi lebih baik
b. Agar Pangkat/Golongan dan penghasilan ASN Indonesia berstandar dunia
c. Agar ASN Indonesia dapat sejajar dan bersaing dengan ASN di negara lain
d. Agar tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan dapat
diselesaikan dengan benar, tepat, tuntas dan akurat
2. Kemampuan yang harus ditunjukan oleh seseorang yang memiliki ijazah tertentu
Ketika menjadi ASN disebut dengan …..
a. Kinerja
b. Kualifikasi
c. Kompetensi
d. Kompetisi
4. Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintah dengan perjanjian Kerja yang di angkat
oleh pejabat pembina kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatan
pemerintahan atau diserahi tugas negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan
perundang-undangan, merupakan pengertian dari…
a. Pegawai Negeri Sipil
b. Manajemen Aparatur Sipil Negara
c. Pegawai Aparatur Sipil Negara
d. Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja
5. Pengertian ASN menurut Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 yang paling tepat
adalah…..
a. Profesi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja
yang bekerja pada instansi pemerintah daerah
b. Profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan
perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah
c. Profesi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja
yang bekerja pada instansi pemerintah pusat dan daerah serta BUMN/BUMD
d. Profesi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja
yang bekerja pada instansi pemerintah pusat
6. Performa atau kinerja seorang ASN dalam menjalankan tupoksinya dapat di ukur
dari…..
a. Jenjang Pendidikan minimal yang dimiliki
b. Sertifikat Kinerja yang dikeluarkan oleh pimpinan Lembaga/unit kerja
c. Beban kerja, target kerja dan resiko kerja
d. Produktifitas kerja, kedisiplinan mematuhi aturan, ketuntasan,
keakuratan serta kualitas pelayanan publik
8. Tingkat Pendidikan ASN dapat di ukur dari ijazah yang dimiliki, sedangkan
kemampuan dari seorang ASN dapat di ukur dengan…..
a. Sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh Lembaga yang
berwenang
b. Kedisiplinan dalam menjalankan kewajiban pegawai
c. Bertanggung jawab dan loyal terhadap perintah pimpinan
d. Ketuntasan dalam mengerjakan seluruh tugas-tugas pokok pimpinan dengan
penuh tanggumg jawab
9. Untuk menjadi seorang calon guru SMA, maka syarat minimal harus memiliki
ijazah…..
a. Sarjana Pendidikan guru SMA
b. Sarjana Pendidikan
c. Sarjana Pendidikan Guru SMA
d. Sarjana Pendidikan mata pelajaran tertentu
10. Warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, yang di angkat
berdasarkan perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu, dalam rangka
melaksanakan tugas pemerintahan, merupakan pengertian dari…..
a. Manajemen PPPK
b. Pegawai Negeri Sipil Khusus
c. Pegawai pemerintah dengan Perjanjian Kerja
d. Pegawai Aparatur Sipil Negara
MODUL 2
MODUL 3
System MERIT
1. Acuan dalam pengelolaan ASN berdasarkan system merit didasarkan pada…..
a. Kualifikasi, kemampuan, kesempurnaan fisik, dan keterampilan pegawai
b. Kualifikasi, kemampuan, pengalama dan keterampilan pegawai
c. Profesionalisme, kemampuan, pengetahuan dan juga keterampilan pegawai
d. Kualifikasi, kemampuan, pengetahuan dan keterampilan pegawai
2. Dalam system merit tidak membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit,
umur dan kondisi kecacatan, tercantum dalam UU no.5 Tahun 2014…..
a. Pasal 1
b. Pasal 2
c. Pasal 3
d. Pasal 5
6. Pada system merit menerapkan objektifitas dalam proses pengelolaan ASN pada
tahapan…
a. Rekruitmen, pengangkatan, penggolongan dan promosi
b. Rekruitmen, pengangkatan, pennempatan dan mutasi
c. Recruitment. Pendataan, penempatan dan promosi
d. Rekruitmen, pengangkatan, penempatan dan promosi
10. Tugas Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dalam pelaksanaan system merit adalah
a. Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan dan
manajemen ASN
b. Memberi penilaian kinerja ASN
c. Membuat kebijakan dan manajemen ASN
d. Menyelesaikan perkara-perkara yang terjadi pada ASN
MODUL 4
PBJ -KETENTUAN UMUM
MODUL 5
3. Etika pengadaan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2018 terdapat dalam
pasal…
a. Pasal 6
b. Pasal 8
c. Pasal 5
d. Pasal 7
MODUL 6
PBJ-PELAKU PENGADAAN
MODUL 7
PENGADAAN SWAKELOLA - 1
6. Swakelola adalah…
a. Cara penunjukan langsung
b. Cara pengadaan barang/jasa
c. Cara pengadaan langsung
d. Cara pembelian sendiri
MODUL 8
PENGADAAN SWAKELOLA - 2
2. BPSDM Provinsi DKI Jakarta melaksanakan pelatihan dasar CPNS adalah contoh
pelaksanaan swakelola type…
a. Ketujuh
b. Ketiga
c. Kelima
d. Pertama
4. BPSDM Provinsi DKI Jakarta mengadakan pelatihan dasar CPNS yang dilaksanakan
BPSDM Provinsi Jawa Barat adalah contoh pelaksanaan swakelola tyoe…
a. Ketiga
b. Pertama
c. Kelima
d. Kedua
5. Dinas Kesehatan memiliki kegiatan memantau tumbuh kembang balita yang
pelaksanaannya dikerjakan kelompok Posyandu adalah contoh pelaksanaan
swakelola type…..
a. Ketiga
b. Kelima
c. Keempat
d. Keenam
MODUL 9
SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
3. Hasil evaluasi dari kemendagri akan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah pada
bulan..
a. September
b. November
c. Agustus
d. Desember
4. Kebijakan umum APBD dan prioritas plafon anggaran sementara disusun oleh….
a. DPRD
b. Kepala SKPD
c. Gubernur
d. Tim anggaran Pemerintah Daerah
6. RAPBD dibahas oleh siding – siding Komisi DPRD untuk disetujui sebagai
Rancangan Peraturan Daerah APBD pada bulan…
a. September
b. Oktober
c. Maret
d. November
7. Rencama Kerja Satuan Keraj Daerah (Renja SKPD) adalah dokumen perencanaan
SKPD untuk periode
a. 2 tahun
b. 5 tshun
c. 3 tahun
d. 1 tahun
8. Rencana keuangan tahunan Pemerintah Daerah yang dibahas dan disetujui
Bersama oleh Pemerintah Daerah dan DPRD, dan ditetapkan dengan perda disebut
dengan…..
a. APBN
b. APBB
c. APBD
d. APBP
9. Setiap rancanga perda mengenai APBD harus di evaluasi terl;ebih dahulu kemudian
dibuatkan perda oleh Gubernur & DPRD, maka evaluasi tersebut dilakukan oleh…
a. Sekda
b. DPRD
c. DPR
d. Kemendagri
MODUL 10
PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS
MODUL 11
PENTINGNYA KONSEP PENGENDALIAN DAN IDENTIFIKASI RESIKO
4. Berikut ini merupakan salah satu bentuk risiko dalam pelaksanaan kontrak
pengadaan barang/jasa Pemerintah sebagimana diatur dalam Peraturan Presiden
Nomor 16 Tahun 2018, kecuali….
a. Keterlambatan penyelesaian proyek pedestrian dan jaringan utilitas pengadaan
APBD
b. Kegagalan proyek pengadaan rumah sakit type D dengan menggunakan APBD
c. Kegagalan pembangunan jembatan yang berasal dari pinjaman luar negeri dan
Sebagian APBN
d. Kegagalan Proyek Meikarta
7. Pernyataan berikut benar terkait dengan fungsi dan tujuan aktivitas pengendalian
dalam pelaksanaan kontrak pengadaan barang jasa yaitu…..
a. Agar tidak menjadi temuan inspektorat dan BPK-RI walaupun terjadi
keterlambatan prestasi kerja
b. Agar tidak membayar sanksi denda dan bunga kepada Penyedia Barang/Jasa
walaupun pembayaran prestasi kerja terlambat
c. Agar tidak terjadi penyimpangan dan kerugian yang timbul
akibat kegagalan atau ketidaksesuaian prestasi kerja
sebagaimana ditetapkan dalam kontrak
d. Agar tidak terjadi tuntutan pengembalian surat jaminan penawaran pada
kontrak jasa konsultasi
10. Salah satu contoh risiko dalam pelaksanaan kontrak pengadaan barang/jasa
Pemerintah sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun2018,
adalah…..
a. Kegagalan pengadaan jasa operator seluler PT. Indosatria Wahana
b. Kegagalan penyediaan rangkaian gerbong kereta api oleh PT Jakarta Putar
Commuter
c. Ketidaksesuaian kualitas/mutu pembangunan Gedung sekolah
SDN 01 Sunter Jaya sesuai Kontrak yang dibiayai dari DPA Dinas
Pendidikan
d. Keterlambatan penyediaan pesawat terbang hasil kontrak PT> Gagak Airlines
dengan Boeing
MODUL 12
KONSEP PENGERTIAN PENATAUSAHAAN BMD
3. Dibawah ini yang termasuk perolehan BMD dan perolehan lainnya yg sah,
kecuali…..
a. Sebagai pelaksana dan perjanjian/kontrak
b. Bagi hasil dengan penyedia
c. Berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap
d. Hibah/sumbangan atau yang sejenis
MODUL 13
PSHYCOLOGICAL FIRST AIDS
1. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memberikan Psychological First Aid
berikut ini, kecuali...
a. Memperhatikan kebutuhan dan apa yang sedang dipikirkan korban.
b. Memberikan janji kepada para penyintas agar bisa mendapatkan
bantuan
c. Menenangkan, menghibur serta membuat korban merasa aman dan nyaman.
d. Membantu korban untuk terhubung dengan informasi, layanan dan dukungan
sosial di luar)
4. Dalam kaitannya dengan kejadian bencana, PFA atau Psychological First Aid
dilaksanakan pada...
a. Pra Bencana
b. Saat terjadinya Bencana
c. Pasca Bencana
d. Semuanya benar
5. Kita sebagai relawan yang memberikan PFA harus tahu tentang apa yang
dibutuhkan (diselamatkan, diamankan, kebutuhan dasar makanan, air, tidur,
informasi), karena ini termasuk langkah PFA, yakni...
a. Melihat
b. Mendengarkan
c. Melindungi
d. Koneksi
7. Konsep PFA atau Psychological First Aid, bisa dianalogikan dengan konsep P3K,
yakni pertolongan pertama pada kecelakaan, yang membedakannya adalah....
a. PFA adalah penanganan psikologi singkat sedang P3K menangani gejala
psikisnya
b. Konsep P3K diperlukan untuk membantu meredakan gejala psikososial sama
seperti konsep PFA
c. PFA dan P3K secara tidak langsung merupakan bantuan awal untuk membantu
mengurangi beban psikis akibat peristiwa bencana
d. Jika P3K diperlukan untuk mengurangi ketidak nyamanan tubuh
karena luka fisik, PFA diperlukan untuk mengurangi
ketidaknyamanan yang disebabkan karena reaksi emosi dan
pikiran
9. Pernyataan berikut merupakan penjelasan singkat apa itu PFA, kecuali ...
a. PFA tidak harus dilakukan oleh orang-orang yang belajar psikologi saja, namun
semua kalangan masyarakat dapat menjadi relawan PFA
b. Psychological first aid (PFA) hadir untuk mendampingi korban
yang terluka secara fisik, yang justru terasa lebih sulit untuk
menyembuhkannya
c. Dengan hadirnya program PFA untuk penanggulangan gangguan psikis korban
bencana/penyintas, diharapkan dapat meminimalisasi timbulnya gangguan
yang lebih berat dan menjadi langkah preventif timbulnya PTSD (Post Traumatic
Stress Disorder)
10. Yang bukan adanya kegiatan PFA, para penyintas akan merasa lebih baik secara
psikis, karena:
a. Menumbuhkan keyakinan bahwa mereka dapat beradaptasi dengan masalah
b. Merasa terlindungi, terhubung dengan orang lain, tenang, dan memiliki harapan
c. Semua orang yang mengalami peristiwa kritis membutuhkan
psychological first aid
d. Memiliki akses informasi, akses sosial, dan akses emosional