Kel.12 Proposal Usaha Skincare-Lulur Alami
Kel.12 Proposal Usaha Skincare-Lulur Alami
Kel.12 Proposal Usaha Skincare-Lulur Alami
“LULUR ALAMI”
Disusun Oleh :
TINGKAT III/SEMESTER VI
TAHUN AJARAN
2021
DAFTAR IS
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar belakang...............................................................................................1
B. Tujuan...........................................................................................................4
C. Manfaat..........................................................................................................4
A. Produksi........................................................................................................7
B. Target Pasar...................................................................................................8
C. Strategi Penjualan.........................................................................................8
BAB V PENUTUP.................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................12
i
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
adalah aktifitas menghilangkan kotoran, minyak atau kulit mati dengan pijatan
keselutuh badan. Hasilnya dapat langsung terlihat, kulit lebih kencang, halus
dan sehat (Fauzi dkk, 2012).
Penggunaan lulur dapat dibedakan menjadi dua cara yaitu lulur yang
dipoleskan ke seluruh bagian tubuh dengan menggunakan kuas, cara kedua
dapat pula langsung digosok-gosokkan pada kulit tubuh dengan massage pijat
tubuh (Kustanti, 2008: 377). Kesehatan merupakan salah satu kebutuhan dasar
manusia, itulah sebabnya upaya untuk mencapai tingkat kesehatan yang
optimal sangat diperlukan. Berbagai upaya dilakukan masyarakat untuk hidup
dengan sehat bersama keluarga. Sebelum zaman berkembang pada umumnya
masyarakat melakukan pengobatan tradisional yang bahan dasar obatnya
berasal dari tumbuhan- tumbuhan yang mereka kenal dan berfungsi sebagai
obat (Prakash, 2001).
Bahan dasar pembuatan lulur yang biasa digunakan pada kosmetik
tradisional adalah beras. Menurut Christina (2011) tepung beras dapat
meningkatkan produksi kolagen yang berfungsi untuk meningkatkan
elastisitas kulit. Kandungan yang terdapat pada tepung beras adalah gamma
oryzanol. Kandungan senyawa ini mampu memperbaharui pembentukan
pigmen melanin, sebagai anti oksidan dan juga efektif menangkal sinar
ultraviolet. Berdasarkan uji laboratorium BPKI gamma oryzanol yang
terkandung dalam tepung beras sebanyak 0,14%.
Menurut Emma Madjid (2011) Beras (Oriza sativa) memiliki
kandungan yang kaya akan protein, vitamin, mineral, dan air. Pati yang
terkandung dalam beras tersusun dari dua pola karbohidrat yaitu amilosa (pati
dengan struktur belum bercabang) dan amilopektin (pati dengan struktur
bercabang dan cenderung bersifat lengket). Bahan lulur tradisional dapat
diperkaya dengan bahan tambahan yang mengandung senyawa fungsional dan
memiliki manfaat sebagai anti oksidan yang tinggi. Ada banyak bahan yang
2
dapat dijadikan bahan lulur, salah satunya adalah kunyit putih (Curcuma
zedoria rosc.).
Jenis kulit kering sering cendrung lebih bermasalah dibanding jenis
kulit lainnya.Kulit kering disebabkan karena tidak cukupnya minyak yang
dihasilkan oleh kelenjer minyak, sehingga membuat kulit tidak lembab dan
menjadi kering. Hal ini dapat menimbulkan masalah pada kulit seperti: kulit
terlihat kasar, berkeriput dan kusam. Kunyit dengan bahasa saintifiknya
bernama Curcuma domestica Val. Depkes RI, (2002) menyatakan selain
tanaman kunyit sebagai bumbu dapur, kunyit juga digunakan untuk
kecantikan kulit, melindungi kulit tubuh akibat sinar matahari. Kandungan zat
senyawa kunyit antara lain: kurkuminoid yang terdiri dari kurkumin,
desmetoksikumin dan bisdesmetoksi kurkumin serta zat-zat manfaat lainnya,
seperti minyak asiri volatil oil, lemak, karbohidrat, protein, pati, vitamin C,
zat besi, fosfor, dan kalsium. Curcumin adalah zat warna kuning yang
dikandung oleh kunyit, rata-rata 10,29%, memiliki aktifitas biologis
berspektrum luas antara lain antihepototoksik, antibakteri dan antioksidan
sehingga kunyit mampu digunakan untuk obat tradisional baik menjaga
esehatan maupun kecantikan kulit tubuh.
Ampas kopi merupakan bagian dedak atau endapan dari seduhan biji
kopi yang sudah di olah dan hanya sedikit memiliki sari. Ampas kopi dapat
dimanfaatkan untuk perawatan kulit, diantaranya untuk mengangkat sel-sel
kulit mati di permukaan kulit, mengeluarkan toksin dan menghaluskan kulit
(Surtiningsih, 2005). Penelitian terdahulu yang memanfaatkan ampas kopi
sebagai bahan campuran dalam pembuatan lulur. Seperti yang diungkapkan
oleh Tiur (2013), tentang pemanfaatan ampas kedelai putih dan ampas kopi
sebagai lulur tradisional. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh
penambahan ampas kopi terhadap pembuatan lulur, ampas kedelai dan ampas
kopi mengandung antioksidan dan isoflavon yang berguna untuk kerut pada
3
kulit, melembabkan kulit, menghaluskan kulit dan mengangkat sel-sel kulit
mati.
B. Tujuan
Pendirian usaha lulur ricenich ini bertujuan untuk :
1. Memperkenalkan produk lulur ricekita sebagai cara tradisional merawat
kulit menggunakan bahan alami tanpa menggunakan zat kimia yang
membahayakan.
2. Memanfaatkan beras, kopi dan kunyit menjadi olahan yang kreatif dan
bernilai ekonomis.
C. Manfaat
1. Melatih jiwa kewirausahaan dan memberi peluang bagi mahasiswa.
2. Menumbuhkan kreatifitas mahasiswa untuk menciptakan produk kreatif
tardisional.
3. Mengetahui peluang usaha dibidang perawatan kulit khususnya lulur
ricekita
4. Menjadi sumber pendapatan bagi penjual.
5. Meningkatkan inovasi dan mengembangakan produk perawatan kulit
tradisional.
4
BAB II
5
peluang dalam bidang usaha, pembuatan produk ini didasari oleh pengamatan
yang dilihat seperti melalui media sosial dimana banyak sekali orang-orang
menggunakan lulur sebagai kebutuhan perawatan kulit dimana peluang bisnis
ini menjanjikan. Produk lulur ini akan dikemas menggunakan cup plastic
transparan dengan menggunakan stiker produk pada tutup kemasan
bertuliskan label took dan manfaat dari lulur sehingga konsumen dapat
mengetahui fungsi lulur dan menarik perhatiannya.
D. Analisa Ekonomi Usaha
Analisa ekonomi usaha berdasarkan SWOT :
1. Strenght (kekuatan)
a. Bahan baku mudah didapat
b. Proses pengolahan mudah
c. Produk memiliki manfaat yang banyak dicari
d. Memiliki harga yang terjangkau
e. Harga variatif
2. Weakness (kelemahan)
a. Produk tidak dapat bertahan lama jika dalam suhu ruangan
b. Produk tidak dapat terkena matahari secara langsung
3. Opportunities (peluang)
a. Peluang pasar yang belum memiliki competitor
b. Menggunakan media sosial sebagai pemasaran
c. Menggunakan sistem COD (Cash On Delivery) dalam pelayanan
konsumen dan sistem transaksi online
4. Thearts (Ancaman)
a. Daya tawar konsumen.
b. Tingkat kepuasan konsumen yang berbeda-beda.
6
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan usaha ini adalah berdasarkan
input, proses dan output produksi, sebagai berikut :
A. Produksi
1. Alat
a. Blender
b. Spatula
c. Cup Plastik
d. Baskom
e. Air
f. Gelas Takar
2. Bahan
a. Beras
b. Kopi
c. Kunyit Bubuk
3. Cara Membuat
a. Persiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
b. Mencuci beras yang akan digunakan
c. Rendam beras semaleman
d. Buang air beras yang digunakan untuk merendam
e. Masukkan beras yang sudah direndam kedalam blender
f. Blender hingga beras menjadi halus
g. Masukkan beras yang sudah diblender ke dalam baskom
h. Masukkan bubuk kopi secukupnya ke dalam baskom
i. Masukkan kunyit atau bubuk kunyit secukupnya ke dalam baskom
dengan perbandingan kunyit bubuk dan kopi 1 : 1
j. Aduk hingga merata
7
k. Masukkan lulur ke dalam wadah, agar tidak bau masukkan lulur ke dalam
kulkas agar tahan lama
l. Lulur siap untuk dipasarkan
B. TARGET PASAR
8
BAB IV
RENCANA PRODUKSI
9
Total Rp. 1.450.000
Total Anggaran Keseluruhan Rp. 3.045.000
Analisis R/C
= Rp.5.000.000 – Rp.3.045.000
= Rp. 1. 955.000
BAB V
10
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari hasil pembahasan Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan
yang saya buat maka dapat diambil kesimpulan bahwa beras, kopi dan kunyit
yang digunakan sebagai bahan dasar lulur sangat banyak manfaatnya untuk
perawatan kulit, salah satunya dalah mencerahkan, mengangkat sel kulit mati dan
menghaluskan.
B. SARAN
Agar dapat menjadi motivasi bagi orang-orang yang ingin membuka
usaha dan membuka peluang kerja dikalangan masyarakat dan masyarakat dapat
menambah pengetahuan tentang manfaat beras, kopi dan kunyit yang dapat
dijadikan sebagai lulur tradisional tanpa menggunakan bahan kimia.
DAFTAR PUSTAKA
11
Agustiningsih, Sri Dwiyanti, S.Pd, M. 2017. "Pemanfaatan Ampas Kopi dan Biji
Kurma Dalam Pembuatan Lulur Tradisional Perawatan Tubuh Sebagai Alternatif
“Green Cosmetics”. e- Journal. Volume 06 Nomer 01 Tahun 2017, Edisi Yudisium
Periode Februari, hal 41 – 50. https://core.ac.uk/download/pdf/230746364.pdf.
12