Bagi 'PP Saka Wanaakti No.211 Tahun 2013.pdf'
Bagi 'PP Saka Wanaakti No.211 Tahun 2013.pdf'
Bagi 'PP Saka Wanaakti No.211 Tahun 2013.pdf'
LAMPIRAN I
KEPUTUSAN KWARTIR NASIONALGERAKAN PRAMUKA
NOMOR:211TAHUN 2013
PETUNJUK PENYELENGGARAAN
SATUAN KARYAPRAMUKAWANABAKTI
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum
2. MaksuddanTujuan
a.Maksud
Maksud diterbitkannya Petunjuk Penyelenggaraan Saka Wanabakti ini
adalah sebagai pedoman bagi penyelenggaraan kegiatan, sehingga dapat
membantu kelancarandanketertibansertakeberhasilankegiatan.
b.Tujuan
Tujuan diterbitkannya Petunjuk Penyelenggaraan Saka Wanabakti adalah
untuk memberikan pedoman dalam penyelenggara kegiatan Saka
Wanabakti, agar dapat dilaksanakan dengan baik dan terarah untuk
meningkatkan kualitaspesertadidik.
3. Sistematika
1
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
p.Penutup.
4. Pengertian
b.Wana atau yang lazim disebut hutan adalah tempat tumbuhnya pepohonan
serta tempat hidupnya satwa liar beserta ekosistemnya, merupakan
penyangga kehidupan
2
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
yangmempunyaimanfaatekonomi,ekologidansosial.
3
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
BAB II
TUJUAN DAN SASARAN
1. Tujuan
2. Sasaran
BAB III
SIFAT DAN FUNGSI
4
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
1. Sifat
Saka Wanabaktibersifat terbuka bagipramuka penegak dan pandega,baik
putra maupun putriyang berasaldarigugus
depandiwilayahranting/cabangsetempat.
2. Fungsi SakaWanabaktiberfungsisebagai:
b.Saranauntukmelaksanakankegiatanyangnyatadan
produktif.
c.Saranauntukmelaksanakanbaktikepadamasyarakat,
bangsa,dannegara.
d.Sarana untuk mencapai tujuan pendidikan dan
pengembanganGerakanPramuka.
BAB IV
ORGANISASI
1. KetentuanUmum
a.Saka Wanabakti dibentuk di tingkat ranting yang anggotanya
terdiridaripramuka penegak dan pramuka pandega daribeberapa gugus
depan diwilayah tersebut yang mempunyai minat dan ingin
mengembangkan
pengetahuandanketerampilandibidangkehutanan.Apabila kwartir ranting
belum mampu membentuk Saka Wanabakti, maka pembentukan dapat
dapat dilaksanakan oleh kwartir cabang.
5
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
d.SakaWanabaktimemiliki4(empat)krida,yaitu:
1) KridaTataWana
2) KridaGunaWana
3) KridaBinaWana
4) KridaReksaWana
f.Tiap krida dipimpin oleh seorang pemimpin krida dibantu seorang wakil
pemimpin krida yang dipilih oleh anggota krida.
6
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
2. ProsedurPembentukanSakaWanabakti
a.Pembentukandaribawahyaituadanyasekelompokpramuka
penegakdanpramukapandegadarisatugugusdepanatau lebih yang
berminat pada bidang kehutanan dan secara terus menerus melakukan
kegiatan bersama, kemudian mengusulkan kepada kwartir ranting atau
kwartir cabang untukmembentukSakaWanabakti.
3. KelengkapanOrganisasi
7
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
BAB V
KEANGGOTAAN,HAK,DAN KEWAJIBAN
1. AnggotaSakaWanabakti
Anggota Saka Wanabakti adalah pramuka penegak dan
pandegaputradanputridarianggotagugusdepandiwilayah cabang atau ranting
yang berminat untuk mengembangkan bakat,kemampuan,pengalaman dan
keterampilan,serta ilmu pengetahuandanteknologidibidangkehutanan.
2. SyaratAnggotaSakaWanabakti a.Mendapatizindariorangtuaatauwalinya.
b.Mendapatizindaripembinagugusdepannya. c.Menyatakan keinginan
untukmenjadianggota saka,secara
sukareladantertulis.
d.Bersedia dengan sukarela mendarmabaktikan dirinya kepada masyarakat
dan sanggup mentaati segala ketentuanyangberlaku.
kegiatancabang,daerah,nasionaldanInternasional.
4. KewajibanAnggota
a.Mentaati Undang-Undang RI Nomor 12 Tahun 2010
tentangGerakanPramuka.
b.MentaatiAnggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga GerakanPramuka.
c.MenjaganamabaikGerakanPramukadanSakaWanabakti. d.Mengikutidengan
rajin,tekun dan disiplin segala latihan
dankegiatanSakaWanabakti.
e.Mengembangkan serta menerapkan kecakapan dan keterampilan dalam
kegiatan yang bermanfaat baik bagi dirinya maupun masyarakat serta bagi
kepentingan kemanusiaan.
9
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
BAB VI
DEWAN SAKADAN DEWAN KEHORMATAN SAKA
1. DewanSakaWanabakti
a.Susunandanfungsi
1) Dewan Saka Wanabaktiterdiriatas ketua,sekretaris, bendahara dan
beberapa anggota yang berasal dari anggota Saka Wanabaktidan
dipilih oleh anggota Saka
WanabaktimelaluiMusyawarahSakaWanabakti.
2)Pada hakekatnya fungsiDewan Saka Wanabaktisama dengan Dewan
Ambalan Penegak atau Dewan Racana Pandega.
c.KewajibanDewanSakaWanabakti
1)Menyusunrencanakegiatansakawanabaktiberdasarkan program
tahunan kwartir dengan memperhatikan
rencanapembangunankehutanandaerah.
2)Menjaga,memelihara,dan menumbuhkan citra yang baik
tentangSakaWanabaktidikalanganmasyarakat.
3)Memberikan laporan berkala tentang jumlah anggota dan pelaksanaan
kegiatan Saka Wanabakti kepada
kwartirmelaluiPamongdanPimpinanSakaWanabakti.
4)Melaksanakan kebijakan kwartirranting/kwartircabang dalam
bidangSakaWanabakti.
5)Memeliharadanmeningkatkanhubunganbaikdengan:
a)PamongSakaWanabakti; b)InstrukturSakaWanabakti;
10
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
c)MabiSakaWanabakti;
d)Gudep tempat para anggota Saka Wanabakti bergabung;
e)Pengurus/AndalanKwartir;
f)DewanKerjaRantingdanDewanKerjaCabang.
2. DewanKehormatanSakaWanabakti
a.Dewan Kehormatan Saka Wanabaktiadalah badan yang dibentuk oleh Saka
Wanabaktiuntuk menyelesaikan hal-hal tertentu yang menyangkut nama
baik seorang anggota Saka Wanabaktiatau nama baik Saka
Wanabaktiserta mengusulkan pemberian tanda penghargaan untuk
anggota SakaWanabaktikepadakwartir.
1)Pemberhentiansementara;
2)Pemberhentian darianggota Saka Wanabakti,sekaligus
pengembalianyangbersangkutankegugusdepannya.
d.DewankehormatanSakaWanabaktiterdiriatas:
1) SeorangPamongSakaWanabaktisebagaiketua;
2) Seorang Instruktur Saka Wanabakti sebagai sekretaris;
3) SeorangDewanSakaWanabaktisebagaianggota;
4) SeorangPemimpinKridasebagaianggota.
11
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
12
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
BAB VII
PIMPINAN,PAMONG,INSTRUKTUR,
DAN MAJELIS PEMBIMBING SAKA
1. PimpinanSakaWanabakti
a)Pimpinan Saka (pinsaka) Wanabakti adalah badan kelengkapan kwartir
Gerakan Pramuka yang bertanggung jawab menyelenggarakan kegiatan
organisasi,memberikan bimbingan, memberikan bantuan fasilitas dan
dukungan lainnyabagiterselenggaranyaprogram/kegiatansaka.
b)SusunanPinsakaWanabaktiadalahsebagaiberikut:
1) Pinsaka Wanabakti terdiri atas unsur Kementerian Kehutanan dan
jajarannya, unsur kwartir Gerakan Pramuka (andalan, staf kwartir dan
anggota dewan kerja pramuka penegak dan pandega),unsur instansi
pemerintah daerah, badan swasta dan lembaga masyarakat yang
berkaitan dengan bidang kehutanan,
denganjumlahanggotadisesuaikandengankebutuhan.
2) SusunanPinsakaWanabaktiadalahsebagaiberikut:
a) Penasehat
b) Pengurus,terdiriatas:
1) Seorangketua;
2) Beberapaorangwakilketua;
3) Seorangataubeberapasekretaris;
4) Seorangbendahara
5) Beberapaoranganggota
c)Bila dipandang perlu dapat ditunjuk seorang anggota Pimpinan
Saka Wanabakti sebagai PelaksanaHarian.
kerjanyaterdiridari:
1)Di tingkat Pusat dibentuk Pimpinan Saka Wanabakti TingkatNasional.
2. PamongSakaWanabakti
a.Pamong Saka Wanabakti adalah pembina pramuka, terutama Pembina
Pramuka Penegak dan Pandega,atau anggota dewasa lainnya yang
memilikiminat dalam bidang kegiatanSakaWanabakti.
14
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
f.PamongSakaWanabaktiberhentikarena:
1) Berakhirmasabaktinya;
2) Ataspermintaansendiri;
3) Melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
TanggaGerakanPramuka;
4) Meninggaldunia.
3. Instruktur SakaWanabakti
kwartirnya.
16
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
BAB VIII
TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB
1. PemimpinKrida Pemimpinkridamempunyaitugasdantanggungjawab:
a.Memimpin kridanyadalam semuakegiatan; b.Mewakilikridanyadalam
pertemuandewansakawanabakti; c.Bekerjasama dan membagitugas dengan
wakilpemimpin
SakaWanabakti.
17
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
3. PamongSakaWanabakti
Pamong Saka Wanabakti mempunyai tugas dan tanggungjawab:
a.MembinadanmengembangkanSakaWanabakti.
b.MeningkatkankoordinasidenganMabiSakaWanabakti. c.Mengusahakan
ketersediaan instruktur,perlengkapan,dan
keperluankegiatanSakaWanabakti.
d.Memberikan motivasi, dan pendampingan kepada dewan
sakadananggotaSakaWanabakti.
e.Mengkoordinasikan kegiatan instruktur Saka Wanabakti
denganDewanSakaWanabakti.
f.Mendampingidewansakadalam menyusunrencanakegiatan yang menarik
dan meningkatkan minat masyarakat di bidangkehutanan.
Wanabakti.
b.MenyelenggarakanadministrasipimpinanSakaWanabakti.
c.Bersama andalan nasional terkait, merencanakan,
melaksanakan,menilaikegiatanSakaWanabakti.
d.Melaksanakanprogram SakaWanabakti.
e.Membantu MabiSaka Wanabaktitingkat Nasionaldalam mengusahakan
dana/anggaran dan sarana lainnya guna
mendukungkegiatanSakaWanabakti.
f.Melaksanakan pembinaan dan pengembangan Saka Wanabakti sebagai
bagian integral Kwartir Nasional GerakanPramuka.
i. Melaksanakankoordinasidanbekerjasama denganpimpinan
sakatingkatnasionalyanglain.
j.Mengusahakan agar pinsaka,pamong saka dan instruktur saka mengikuti
pendidikan bagi orang dewasa dalam GerakanPramuka.
6. PimpinanSakaWanabaktiTingkatDaerah
Pimpinan Saka Wanabaktitingkat Daerah mempunyaitugas
dantanggungjawab:
a.Membantu kwartir daerah Gerakan Pramuka dalam
19
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
b.MenyelenggarakanadministrasipimpinanSakaWanabakti. c.Bersama
andalan daerah terkait, merencanakan,
melaksanakan,menilaikegiatanSakaWanabakti.
d.Melaksanakanprogram SakaWanabakti.
e.Membantu Mabi Saka Wanabakti tingkat Daerah dalam
mengusahakan dana/anggaran dan sarana lainnya guna
mendukungkegiatanSakaWanabakti.
f.Melaksanakan pembinaan dan pengembangan Saka
WanabaktisebagaibagianintegralkwartirdaerahGerakan Pramuka.
7. PimpinanSakaWanabaktiTingkatCabang
Pimpinan Saka Wanabaktitingkat Cabang mempunyaitugas
dantanggungjawab:
a.Membantu kwartir cabang Gerakan Pramuka dalam menentukan kebijakan
Gerakan Pramuka khususnya Saka Wanabakti.
20
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
b.MenyelenggarakanadministrasipimpinanSakaWanabakti. c.Bersama
andalan cabang terkait, merencanakan,
melaksanakan,menilaikegiatanSakaWanabakti.
d.Melaksanakanprogram SakaWanabakti.
e.Membantu Mabi Saka Wanabakti tingkat Cabang dalam
mengusahakan dana/anggaran dan sarana lainnya guna
mendukungkegiatanSakaWanabakti.
f.Melaksanakan pembinaan dan pengembangan Saka
WanabaktisebagaibagianintegralkwartircabangGerakan Pramuka.
BAB IX
PENGESAHAN DAN PELANTIKAN
1. Pengesahan
a.Saka Wanabaktidisahkan dengan surat keputusan kwartir
21
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
cabangGerakanPramuka.
b.Pimpinan Saka Wanabaktiyang terdiridariketua,wakil ketua, sekretaris,
bendahara dan anggota ditetapkan dengan Surat Keputusan Ketua Majelis
Pembimbing Saka Wanabaktiyang bersangkutan dan disahkan dengan
surat keputusanketuakwartiryangbersangkutan.
f.MajelisPembimbingSakaWanabaktidisahkandengansurat
keputusanketuakwartiryangbersangkutan.
2. Pelantikan
a.Pelantikan dilakukan dengan mengucapkan Trisatya PramukadanIkrar.
22
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
BAB X
LAMBANG,BENDERA,TANDAJABATAN,
PAPAN NAMA,DAN STEMPEL
1. Lambang
a.Bentuk
LambangSakaWanabaktiberbentuksegilimaberaturan
denganpanjangmasing-masingsisi5cm.
b.IsilambangSakaWanabaktitersiriatas:
1).GambarLambangKementerianKehutanan
2).GambarLambangGerakanPramuka
3).Tulisandenganhurufbesarberbunyi SAKAWANABAKTI
c.Warna
1).Warnadasarcoklat
2).WarnagambarlambangKementerianKehutananhijau, biru,hitam
3).WarnagambarlambangGerakanPramukakuning
4).Warnatulisankuning
d.ArtiKiasanLambangSakaWanabakti
1).Pohon hijau melambangkan hutan yang subur yang
mempunyaiberbagai fungsidalam upaya konservasi sumberdayaalam
danlingkunganhidup.
2).Pohon hitam melambangkan hutan yang produktif yang
berfungsisebagai
saranapendukungpembangunannasional.
3).Garis-garis lengkung biru melambangkan fungsi hutan
sebagaipengaturtataair.
4).Warna dasar coklat melambangkan tanah yang subur
berkatadanyausaha
konservasitanah.
5).Tunas kelapa kuning melambangkan kegemilangan kaum muda yang
tergabung dalam Saka Wanabaktiyang
giatmendukungpembangunanhutandankehutananserta
pelestariansumberdayaalam danlingkunganhidup.
6).Segilima melambangkan falsafahbangsa yaituPancasila
yangmerupakan azastunggalbagiSakaWanabakti.
7).Keseluruhan lambang Saka Wanabaktiinimencerminkan
anggota Satuan Karya Pramuka Wanabaktiyang
23
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
aktifmembantuusahapembangunanhutandankehutanan serta
pelestarian sumberdaya alam dan lingkungan hidup guna mencapai
masyarakat Indonesia yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila
dan Undang-Undang Dasar1945.
e. Pemakaian
1) Lambang Saka Wanabaktidikenakan atau dipakaipada
waktumengikutikegiatankepramukaan,danselama yang bersangkutan
masih aktif sebagai anggota Saka
Wanabakti.
2)LambangSaka Wanabaktiditempatkanpada lenganbaju sebelahkiri,kira-
kira3cm dibawahjahitanpundakbahu, sedangkan pada lengan
bajusebelahkanan ditempatkan tanda lokasikira-kira 4 cm dibawah
jahitan pundah bahu.
f.TandaKridaSakaWanabakti
1) Tanda Krida adalah tanda pengenal satuan terkecil dalam Saka
Wanabakti yang mendalami keterampilan tertentu.
g.TandaKecakapanKhusus
1)PimpinanSaka Wanabaktidapatmengusulkanpengadaan
24
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
syarat dan tanda kecakapan khusus (SKK dan TKK) kepada Kwartir
Nasional Gerakan Pramuka dengan
memperhatikanprosedurdanketentuanyangberlaku.
2)PemberiandanrekomendasiTKK:
a.Pamong Saka Wanabakti dapat memberikan TKK kepada anggota
Saka Wanabakti setelah yang bersangkutan dapat menyelesaikan
SKK yang diberikanolehInstrukturyangbersangkutan.
2. Bendera
a.BenderaSakaWanabaktiberbentuksegiempatpersegi
panjangberukuranduaberbandingtiga.
c.Warna
1) Warna dasarcokelat,melambangkan tanahyang berkat usaha-usaha
penghijauan,reboisasidankonservasitanah
danusahalainnyayangdilakukanterusmenerus.
25
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
d.Ukuran
1) TingkatNasional, 200cm x300cm
2)TingkatDaerah, 150cm x225cm
3)TingkatCabang, 90cm x135cm
4)Tingkatranting, 60cm x90cm
TandajabatanSakaWanabaktiadalahtandapengenalyang
menujukkanjabatandantanggungjawabseseorangdalam
lingkunganSakaWanabakti.
a.Bentuk,WarnadanIsi
1) Tanda Jabatan Dewan Saka Wanabaktiberbentuk roga gigidengan 10
buahroda gigidengan warna dasarbiru dan dikelilingiwarna kuning
emas,ditengahnya terdapat lambang Kementerian kehutanan didalam
lingkaran awal berwarnabiru.
26
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
b.Pemakaian
1) Tanda jabatan dipakaitepatditengahsakukanan baju seragam pramuka
putra, sedangkan untuk seragam
pramukaputridiletakkandibagiandadasebelahkanan.
2)Tanda jabatan dipakai selama yang bersangkutan
melakukantugassesuaidengantandajabatantersebut.
3)Bila yang bersangkutan berhenti dari jabatan yang diberikan kepadanya,
maka tanda jabatan tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi, dan tidak
dibenarkan dipakaipadapakaianselainseragam pramuka.
27
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
4. PapanNama
a.Bentuk PapanNamaSakaWanabaktiberbentukpesegipanjang
b.Ukuran
1)Sanggar : 1,50 x0,60 m
2)PimpinanSaka : a)TingkatNasional: 3,00 x 1,20
m b)TingkatDaerah: 2,50 x 1,00 m
c)TingkatCabang: 2,00 x 0,80 m
c.ContohTulisan:
1)Sanggar Satuan Karya Pramuka Wanabakti, Jakarta Timur.
2)Bidanghuruf
a)Dasar :coklatmuda
b)Huruf :bentukhurufkapitalcetakbiasa,tanpa kaki danbayangan
sertatebaltipis,warnahitam.
f.Pemasangan:
1) Papan nama dipasang,didirikan atau digantung dimuka
gedungtempatsekretariatbekerja.Agardusahakandan
dipilih tempat yang mudah terlihat bahkan menarik
perhatianorangyangmelewatigedungtersebut.
2)Ketinggian pemasangan daribatas bawah papan nama sampaike
permukaan tanah 1,50 m atau disesuaikan dengantempatmasing-
masing.
28
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
5. Stempel
Pimpinan Saka Wanabaktidapat membuat stempel,sebagai berikut:
a.Bentuk:Empatpersegipanjangtidakbersudut.
b.Isi:Gambarlambangberupasilhuet(bayangan)Tunas
KelapadantulisanPimpinanSakaWanabakti.
c.Ukuran: 1)Tinggi :44mm
2)Lebardalam : 29mm
3)Lebarluar : 32mm
29
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
BAB XI
KEGIATAN,SARANADAN PRASARANA
1. Kegiatan a.KegiatanSakaWanabaktimerupakankegiatankepramukaan
KepramukaandanMetodeKepramukaan.
2. BentukdanMacam Kegiatan
a.Latihandankegiatandilaksanakansecaraberkaladiluar
kegiatangugusdepan.
b.Latihandilaksanakanditingkatrantingdancabang, c.Kegiatannya
dilaksanakan ditingkat ranting,cabang,dan
dapatpuladilaksanakandidaerahdannasional. d.Perkemahan Bakti Saka
Wanabakti disingkat Pertiwana
dalam rangkamembaktikandirikepadamasyarakat. e.Perkemahan Antar
Satuan Karya Pramuka yang disingkat
PeranSaka,dikutiolehberbagaibidangsakadalam rangka
bertukarpengetahuandanpengalaman.
f.Kegiatankhususuntukkepentingantertentu,antaralain
persiapanlomba,ulangtahun,HariMenanam Pohon
Indonesia(HMPI),HariPramuka.
3. TingkatKegiatan
a.Latihan Saka Wanabaktidan kegiatan khusus dilaksanakan tingkat
ranting/cabang dipimpin oleh Dewan Saka dengan
didampingiolehPamongdanInstrukturSakaWanabakti.
b.PerkemahanBaktiSakaWanabaktidiselenggarakan
ditingkatranting,cabang,daerahdannasionalsekurang-
kurangnyasekalidalam satumasabaktikwartiryang berangkutan.
30
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
BAB XII
MUSYAWARAH DAN RAPAT
31
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
1. Musyawarah
a.Musyawarah.
1) Musyawarah Saka Wanabakti merupakan suatu forum atau tempat
pertemuan para anggota Saka Wanabakti, guna membahas segala
sesuatu yang berkaitan dengan
SakaWanabakti.
2)Hasil Musyawarah Saka Wanabakti menjadi bahan rujukan bagi
pimpinan Saka Wanabakti dan kwartir cabang dalam merencanakan
penyelenggaraan kegiatan SakaWanabakti.
b.PesertaMusyawarahSakaWanabakti
1)DewanSakaWanabakti
2)PemimpindanWakilPemimpinKridaSakaWanabakti
3)AnggotaSakaWanabakti
c.PenasehatMusyawarahSakaWanabakti
1) MabiSakaWanabakti
2)PamongSakaWanabakti
3)InstrukturSakaWanabakti
d.AcaraMusyawarahSakaWanabakti
1) LaporanpertanggungjawabanpelaksanaantugasDewan
SakaWanabaktiyanglama.
2)Laporanpertanggungjawabankeuangan.
3)UsulanRencanaKerjamasabaktiberikutnya.
4)PemilihanDewanSakaWanabakti.
e.Pimpinan Musyawarah
Musyawarah Saka Wanabaktidipimpin oleh Ketua Dewan
SakaWanabaktiatauanggotaDewanSakaWanabaktiyang
telahmendapatmandatdariKetuaDewanSakaWanabakti.
f.WaktuMusyawarah
Musyawarah Saka Wanabaktidilaksanakan 1 (satu) bulan sebelum
berakhirnyamasabaktiDewanSakaWanabakti.
32
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
2. RapatKerja
a.Rapat kerja Saka Wanabaktidihadirioleh Dewan Saka, Pemimpin dan Wakil
Pemimpin Krida, Pamong Saka, Instruktur Saka,MabiSaka dan dapat pula
mengundang PimpinanSakaWanabaktitingkatCabang.
c.RapatkerjaSakaWanabaktimembahas:
1) Laporanpelaksanaanprogram kerjatahunyanglalu;
2)Laporanpertanggungjawabankeuangan;
3)Evaluasiprogram kerjatahunyanglalu
4)Program kerjatahunmendatang;
d.Hasil rapat kerja dilaporkan kepada Pimpinan Saka Wanabakti, selanjutnya
oleh Pimpinan Saka Wanabakti diajukan kepada kwartirnya,sebagaiusulan
kegiatan Saka Wanabakti untuk mendapatkan pengesahan sebagai
program kwartiryangbersangkutan.
3. RapatKoordinasi
Pimpinan Saka WanabaktiTingkat Daerah dan atau Pimpinan Saka Wanabakti
Tingkat Nasional secara regular menyelenggarakan rapat koordinasiuntuk
membahas kinerja, kegiatandanpengembanganSakaWanabakti.
BAB XIII
ADMINISTRASISAKA
33
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
d.Sumbangandarimasyarakatyangtidakmengikat
e.Sumber lain yang tidak mengikat dan tidak bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan yang berlakuserta AD danART GerakanPramuka.
f.Usahadana,BadanUsahayangdimilikiSakaWanabakti 2.
LaporanPertanggungjawaban
b.MajelisPembimbingSakaWanabaktiyangbersangkutan
c.Kwartiryangbersangkutan d.Penyandangdana.
BAB XV
SANGGAR BAKTI
BAB XVI
PENUTUP
34
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
Jakarta, 22 November2013
KwartirNasionalGerakan
Pramuka
Ketua,
Prof.DR.Dr.H.AzrulAzwar,MPH
35
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
LAMPIRAN II
KEPUTUSAN KWARTIR NASIONALGERAKAN PRAMUKA
NOMOR:211TAHUN 2013
STRUKTUR ORGANISASI
KWARTIR
NASIONAL
DK PIMPINAN MABISAKA
SAKA TK.NASIONAL
KWARTIR
DAERAH
PIMPINAN MABISAKA
DK SAKA TK.DAERAH
KWARTIR
CABANG MABISAKA
PIMPINAN
DK TK.CABANG
SAKA TK.
KWARTIR
RANTING MABISAKA
DK
PAMONG SAKA
INSTRUKTUR
DEWAN SAKA
GUGUSDEPA SAKA
K R I D A
T D
Garispengendaliandanpembinaan
Garisbimbinganteknis
36
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
Pramuka,
Ketua,
Prof.DR.Dr.H.Azrul
Azwar,MPH
37
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
LAMPIRAN III
GAMBAR LAMBANG
SATUAN KARYAPRAMUKAWANABAKTI
Jakarta,22November2013
KwartirNasionalGerakan
Pramuka
Ketua,
38
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
39
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
LAMPIRAN IV
KEPUTUSAN KWARTIR NASIONALGERAKAN PRAMUKA
NOMOR: 211TAHUN 2013
GAMBAR BENDERA
SATUAN KARYAPRAMUKAWANABAKTI
SAKAWANABAKTI
Jakarta,22November
2013
KwartirNasionalGerakan
Pramuka
Ketua,
40
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
LAMPIRAN V
KEPUTUSAN KWARTIR NASIONALGERAKAN PRAMUKA
NOMOR: 211TAHUN 2013
GAMBAR TANDAJABATAN
SATUAN KARYAPRAMUKAWANABAKTI
(TAMBAHKAN 4GAMBAR:MabiSakaWanabaktitingkatNasional,
Daerah,Cabang& Ranting)
41
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
Jakarta,22November
2013
KwartirNasionalGerakan
Pramuka
Ketua,
LAMPIRAN VI
KEPUTUSAN KWARTIR NASIONALGERAKAN PRAMUKA
NOMOR:211TAHUN 2013
42
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
Jakarta,22November
2013
KwartirNasionalGerakan
Pramuka
Ketua,
LAMPIRAN VII
KEPUTUSAN KWARTIR NASIONALGERAKAN PRAMUKA
43
KONSEP PP SAKAWANABAKTITERBARUKAN
NOMOR:211TAHUN 2013
GAMBAR STEMPELPIMPINAN
SATUAN KARYAPRAMUKAWANABAKTI
Jakarta,22November2013
KwartirNasionalGerakan
Pramuka
Ketua,
44