Sudut Dan Pengukurannya

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 11

NAMA : INNAWATI

NIM : 1984202002

PRODI : PENDIDIKAN MATEMATIKA

MATA KULIAH : TRIGONOMETRI

“SUDUT DAN PENGUKURANNYA”

1. Pengertian Sudut
Sudut adalah daerah yang dibentuk oleh pertemuan antara dua buah sinar atau dua buah
garis lurus. Suatu sudut dapat dibentuk dari dua buah sinar yang memiliki titik pangkal
yang sama (titik pangkal saling berimpit).

Sudut ABC pada gambar di samping adalah sudut yang dibentuk oleh garis BC dan garis
BA dengan titik pangkal pada B.

2. Pengukuran Sudut
Pengukuran sudut adalah membandingkan sudut yang akan diukur dengan sudut
pembanding. Sebuah sudut dapat ditempatkan pada sudut yang lain untuk memperoleh
bahwa yang pertama lebih kecil, sama atau lebih besar dari sudut yang kedua.
Besarnya suatu sudut dapat ditentukan atau dapat diukur dengan berbagai cara dengan
menggunakan satuan dan menggunakan sebuah alat pengukuran sudut yaitu busur derajat.
Besar suatu sudut ditetapkan dengan satuan “derajat” yang ditulis tanda nol kecil di
belakang angka satuan derajat (…⁰). Satuan ukuran yang digunakan adalah pengukuran
sudut dalam radian dan derajat. Pengukuran adalah suatu kegiatan yang membandingkan
suatu besaran yang diukur dengan menggunakan alat ukur yang digunakan sebagai
satuan.
1) Mengukur dengan busur derajat
Busur derajat adalah alat ukur yang menggunakan satuan derajat. Besarnya adalah
1800, berikut adalah gambar busur derajat.

Contoh pengukuran sudut dengan busur derajat:


Ukurlah besar sudut CBA di bawah ini!

Letakkan busur derajat di atas sudut CBA dan berimpit garis horizontal pada busur
dengan garis alas sudut yaitu garis BC. Kemudian lihatlah angka pada busur yang
ditunjukkan oleh ruas garis AB.

Angka yang terlihat pada ruas garis AB adalah 500


Jadi, besar sudut CBA adalah 500
2) Mengukur besar sudut yang dibentuk jarum jam
Permukaan jam biasanya berbentuk lingkaran dengan besar sudut 3600. Permukaan
jam terbagi atas 12 bagian, sehingga tiap bagian besarnya: 3600 : 12 = 300.
Contoh:
Berapa sudut yang dibentuk oleh pukul 03.00 ?
Jawab :
Pukul 03.00 berarti jarum panjang menunjuk arah 12 dan jarum pendek menunjuk
arah 3, sehingga besar sudut yang dibentuk adalah: 3 x 300 = 900

Beberapa jenis sudut


a. Sudut 0 derajat,
Sudut 0 derajat, Sudut 0, jika kaki-kakinya berimpit dengan jarak putar 0, karena
kedua garis pada sudut saling berimpit dan tidak membentuk daerah sudut. Dalam
bahasa inggris sudut nol derajat disebut "zero degree". Sudut ini hanya terlihat
sebagai sebuah garis lurus yang merupakan 2 sinar garis yang berimpit.

b. Sudut lancip
Sudut lancip adalah suatu sudut yang dibangun oleh perputaran yang kurang dari
seperempat lingkaran tetapi tidak sama dengan nol, sehingga besar sudut lancip
berkisar 0 dan 90.

c. Sudut siku-siku
Sudut siku-siku adalah suatu sudut yang dibangun oleh perputaran sebesar
seperempat lingkaran, sehingga besar sudut siku-siku adalah 90.
d. Sudut lurus
Sudut lurus adalah suatu sudut yang dibangun oleh perputaran sebesar setengah
lingkaran, sehingga sudut lurus besarnya 180.

e. Sudut tumpul
Sudut tumpul adalah suatu sudut yang dibangun oleh perputaran diantara
seperempat lingkaran dan setengah lingkaran, sehingga sudut tumpul besarnya
berkisar antara 90 dan 180.

f. Sudut refleks
Sudut refleks adalah suatu sudut yang dibangun oleh perputaran di antara setengah
lingkaran dan satu lingkaran, sehingga sudut refleks besarnya berkisar antara 180
dan 360.
g. Sudut Penuh (360º)
Sudut penuh adalah sudut yang mempunyai besar sudut 360º. Sudut membentuk
daerah lingkaran penuh. Sudut penuh dalam bahasa inggris disebut "complete
angle".

Konsep dasar pengukuran sudut adalah membagi satu lingkaran penuh dengan satuan
tertentu. Ada tiga pengukuran yang masih banyak digunakan sampai saat ini yaitu :
derajat, grad, dan radian. Tetapi yang paling umum dipakai adalah derajat dan radian.
1) Ukuran sudut dalam derajat
Ukuran derajat adalah ukuran yang dapat dibentuk pada bidang datar dengan satuan
(°) menggambarkan 1/360 dari putaran penuh.

Sudut dalam derajat

Pada pengukuran sudut dengan derajat (o), satu lingkaran penuh adalah 360o.
Seperempat lingkaran atau sudut siku-siku besarnya 90o, sedangkan sudut lurus adalah
180o. Ada juga suku yang lebih kecil dari pada derajat, yaitu menit (') , detik (") .
Hubungan dari kedua ukuran tersebut adalah
1
1 °= putaran
360
°
1
1 °=60 '
'
1=
60( )
1' =60 1 = {left ({1} over {60} right )} ^ {'
Ukuran sudut sangat banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, antara lain:
sudut pada jarum jam, sudut pada atap rumah, sudut pada tangga atau escalator, sudut
elevasi pada parabola, dan lain-lain.

Contoh soal:
1. Perhatikan gambar posisi parabola berikut. Berapa derajat perbedaan antara sudut
arah sinar datang dengan sudut elevasi parabola? (dihitung dari 0o)

Jawab:
Besar sudut sinar datang dihitung dari 0o adalah 50o, sedangkan sudut elevasi parabola
menunjukkan angka 27o. Berarti perbedaan antara sudut sinar datang dengan sudut
elevasi adalah 23o.

2. Nyatakan sudut berikut dalam derajat decimal


α =30 ° 24 ' 20
Jawab:
α =30 ° 24 ' 20
α =30 ° +24' +20
'
1
( )
α =30 ° +24' + 20 ×
60
'
1
α =30 ° +24 + ( )
'
3
'
73
α =30 ° +( ) 3
°
73 1
α =30 ° +( × )
3 60
°
73
α =30 ° +(
180 )
α =30 ° +0,41 °
α =30,41 °
3. Ubahlah sudut 47 ° 15 ' 45 ke dalam bentuk decimal
Jawab:
α =47 ° 15 ' 45
α =47 °+15 ' + 45
'
1
'
( )
α =47 °+15 + 45 ×
60
'
3
α =47 °+15 + ( )
'
4
'
63
α =47 °+ ( )
4
°
63 1
α =47 °+ ( × )
4 60
°
63
α =47 °+ (
240 )
α =47 °+ 0,27 °
α =47,27°

2) Ukuran sudut dalam radian


Ukuran radian adalah satuan sudut dalam suatu bidang dengan lambang "rad". Satu
radian atau 1 rad adalah besarnya sudut yang dibentuk oleh dua buah jari-jari
lingkaran berjari-jari 1 satu satuan dan membentuk busur sepanjang juga 1 satu
satuan. Atau dalam gambar di bawah ini r = b = 1 satuan.
Satu putaran penuh besarnya sudut sama dengan keliling lingkaran yang berjari-jari
satu satuan yaitu 2p radian.
Hubungan ukuran derajat dengan ukuran radian:
1 putaran=2 π radian
2 π rad =360°
π=360 ° :2
π rad=180 °

Mengubah radian ke derajat


180°
1 rad=
π
Mengubah derajat ke radian
π
1 °= rad
180 °

Contoh soal:

1. Ubahlah sudut-sudut berikut ke dalam bentuk π rad

α =120 °

Jawab:

α =120 °

π
120 ° × rad
180 °
2
π rad
3

2. Ubahlah sudut-sudut berikut ke dalam bentuk derajat



α=
6
Jawab:

α=
6
5 π 180 °
×
6 π
150 °
3. Ubahlah sudut berikut ke dalam derajat
π
a. rad …..?
3
b. 4 π rad….?

Jawab:

π
a. rad
3
π 180°
×
3 π
60 °

b. 4 π rad
180 °
4π×
π
720 °
4. Ubahlah sudut berikut dalam radian
a. 30 °=… rad
b. 270 °=… rad

Jawab:

a. 30 °
π
30 ° ×
180 °
π
rad
6
b. 270 °
π
270 ° ×
180 °

rad
2

REFERENSI

Advernesia. 2017. 7 Jenis Sudut Tumpul, Lancip, Siku, Refleks, Lurus, 0º, dan Penuh.
https://www.advernesia.com/blog/matematika/sudut-tumpul-lancip-siku-siku/. (21 September
2020).

Kemendikbud. 2016. Pengukuran Sudut.


https://sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id/sumberbelajar/tampil/Pengukuran-Sudut-2016-
2016/menu3.html. (21 September 2020).
Monalisa, Lusiana. 2019. Pengukuran Sudut Trigonometri Pengukuran sudut dengan busur
derajat. https://nusacaraka.com/2019/06/24/pengukuran-sudut-trigonometri/. (21 September
2020).
Mufy. 2019. Pengertian Sudut Dan Macam-Macamnya.
https://rumuspraktis.com/2019/10/26/pengertian-sudut/. (21 September 2020).

Anda mungkin juga menyukai