BJU - Umum ISIP4210 PENGANTAR ANTROPOLOGI

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 6

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2020/21.1 (2020.2)

Nama Mahasiswa :RIVANKA ADYA AFANDI


Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 042889611
Tanggal Lahir : 29/08/2000
Kode/Nama Mata Kuliah : ISIP4210/PENGANTAR ANTROPOLOGI
Kode/Nama Program Studi : 50/ILMU ADMINISTRASI NEGARA
Kode/Nama UPBJJ : 21/ UNIVERSITAS TERBUKA JAKARTA
Hari/Tanggal UAS THE : KAMIS/17 DESEMBER 2020

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
Surat Pernyataan
Mahasiswa
Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di


bawah ini:

Nama Mahasiswa :RIVANKA ADYA AFANDI

NIM :042889611

Kode/Nama Mata Kuliah : ISIP4210/PENGANTAR ANTROPOLOGI

Fakultas : FAKULTAS HUKUM/ILMU SOSIAL DAN POLITIK

Program Studi : ILMU ADMINITRASI NEGARA

UPBJJ-UT : JAKARTA

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada
laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal
ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan
aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan
tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik
yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka

Jakarta, 17 Desember 2020

Yang Membuat Pernyataan

Rivanka Adya Afandi


1) A. Orang rimba sangat terkenal dengan ketatnya peraturan yang ada di dalam sistem
kepercayaannya. Ada beberapa larangan atau di dalam istilah suku rimba lebih sering disebut
dengan istilah “pantangan” yang berlaku di dalam orang rimba. Pantanganpantangan yang diajarkan
di dalam sistem kepercayaan orang rimba yang berkaitan langsung dengan kelestarian lingkungan di
antaranya seperti larangan buang air besar di sungai, kencing di sungai, membuang sampah baik di
darat maupun di sungai, menebang pohon, menjual kayu dan lading kepada orang luar, menangkap
ikan dengan racun, dan lain-lainnya berdasarkan hasil Wawancara dengan Meranggai (anak dari
wakil Tumenggung Jalau) di Kedundung Muda pada Desember 2013. Disebut “pantangan” karena
memang aturan tersebut sangat dilarang. Jika di langgar maka hukumnya sangat berat. Salah
satunya adalah kepercayaan adanya kutukan dewa buah. Jika dewa buah sudah marah orang rimba
meyakini akan ada bencana berupa rusaknya buah-buahan yang ada di dalam hutan. Baik dalam
bentuk tidak berbuah, buahnya sedikit, atau buahnya rusak karena Hama. Menurut mereka hal
tersebut dikarenakan adanya pelanggaran terhadap pantangan-pantangan tersebut. Orang rimba
menggantungkan kehidupannya terhadap hutan, baik itu dari berburu maupun buah-buahan yang
ada di dalam hutan. Jika terjadi kerusakan terhadap sumber kehidupan nya maka hidup orang rimba
terancam. Hal inilah yang sangat dikuwatirkan oleh orang rimba. Sehingga cara untuk melakukan
sosialisasi dengan suku rimba adalah dengan cara menjaga kebersihan dan menghargai peraturan
yang ada dalam Suku Rimba. Ketika penulis berkunjung di Kedundung muda pada Desember tahun
2013 penulis mendapatkan pengalaman berharga tentang pentingnya membakar sampah plastik
sekecil apa pun bentuk sampah tersebut. Jika pada saat itu penulis tidak mematuhi peraturan, maka
penulis bisa diusir dari Kedundung Muda dan orang rimba tidak berkenan menerima tamu dari luar
yang tidak dapat mentaati peraturan yang diberlakukan di dalam rimba.

SUMBER :https://core.ac.uk/download/pdf/289867484.pdf

B. Suku Baduy terbagi dalam dua golongan yang disebut dengan Baduy Dalam dan Baduy Luar.
Perbedaan yang paling mendasar dari kedua suku ini adalah dalam menjalankan pikukuh atau aturan
adat saat pelaksanaannya. Jika Baduy Dalam masih memegang teguh adat dan menjalankan aturan
adat dengan baik, sebaliknya tidak dengan saudaranya Baduy Luar.
Masyarakat Baduy Luar sudah terkontaminasi dengan budaya luar selain Baduy. Penggunaan barang
elektronik dan sabun diperkenankan ketua adat yang di sebut Jaro untuk menopang aktivitas dalam
menjalankan aktivitas sehari-hari. Selain itu, Baduy Luar juga menerima tamu yang berasal dari luar
Indonesia, mereka diperbolehkan mengunjungi hingga menginap di salah satu rumah warga Baduy
Luar. Baduy Dalam memiliki tiga kampung yang bertugas mengakomodir kebutuhan dasar yang di
perlukan semua masyarakat Suku Baduy. Tugas ini dipimpin oleh Pu'un selaku ketua adat tertinggi
dibantu dengan Jaro sebagai wakilnya. Kampung Cikeusik, Cikertawana, dan Cibeo adalah tiga
kampung tempat Suku Baduy tinggal, sedangkan kelompok masyarakat Baduy Luar tinggal di 50
kampung lainnya yang berada di bukit-bukit Gunung Kendeng.
Sebutan Baduy merupakan pemberian dari peneliti Belanda yang melihat kemiripan masyarakat di
sini dengan masyarakat Badawi atau Bedoin di Arab. Kemiripan ini karena dahulu, masyarakat di sini
sering berpindah-pindah mencari tempat yang sempurna untuk mereka tinggali. Namun ada versi
lain yang menyebutkan, nama Baduy adalah nama Sungai Cibaduy yang terletak di bagian utara Desa
Kanekes.
Mata pencaharian mayarakat Suku Baduy umumnya berladang dan bertani. Alamnya yang subur dan
berlimpah mempermudah suku ini dalam menghasilkan kebutuhan sehari-hari. Hasil berupa kopi,
padi, dan umbi-umbian menjadi komoditas yang paling sering ditanam oleh masyarakat Baduy.

2) A. Wallace memfokuskan pada proses seleksi alam dalam pembentukan atau penentuan
bentuk-bentuk fisik yang baru didalam proses evolusi yang terjadi.Menurut Wallace,semakin kejam
dan keras seleksi alam yang terjadi maka semakin tinggi pula kualitas jenis mahluk hidup yang
mampu survive tersebut karena hanya makhluk hidup tertentu yang memenhu syarat (seleksi alam)
yang bisa tetap hidup.
Sedangkan pemikiran evolusionis Lamarck memfokuskan pada ide pengaruh lingkungan yang
mempengaruhi kehidupan organisme,yang kemudian mampu mewariskan perubahan sampai pada
keturunan/generasi berikut (warisan karakteristik-karakteristik yang diperoleh). Namun Darwin
membantah hal ini, Ia beragumen bahwa evolusi dimulai karena adanya mekanisme seleksi alam,
yang menyebabkan mutasi-mutasi acak tertentu untuk bisa bertahan hidup, karena lebih sesuai
dengan atau dalam lingkungannya.

SUMBER : ISIP4210 -MODUL 2

B. Permaianan tradisional itu sendiri muncul turun-temurun dari generasi ke generasi yang
sarat akan filofosi dan banyak sekali mengandung nilai-nilai luhur yang terkandung dalam permainan
tradisional itu sendiri. Tidak hanya itu saja, permainan tradisisonal juga mengajarkan kita bagaimana
kita bersoialisasi dengan baik ke sesama secara langsung tanpa alat perantara sedikitpun, itulah yang
membuat tali persaudaraan antar teman bermain atau sebaya sangat erat.Hingga dampaknya
terhadap anak sangatlah besar bagi kehidupannya dimasa yang akan datang, Sebab akibat lebih
sering menggunakan gadget sangatlah berdampak bagi anak untuk masa yang akan datang. Anak
akan menjadi kurang aktif dalam edukasi dan lain hal.

3) A. KEHIDUPAN KELOMPOK :
1. Terdiri atas individu-individu (dua atau lebih) saling berinteraksi secara
kontinyu, idealnya dibatasi sekitar 20-25 orang.
2. Saling ketergantungan antar individu.
3. Partisipasi yang terus menerus dari individu.
4. Mandiri, yaitu mengarahkan diri sendiri.
5. Selektif dalam menentukan anggota, tujuan, kegiatannya, dan lain-lain.
6. Memiliki keragaman yang terbatas.
7. Adanya norma yang mengatur perilaku anggotanya.
8. Adanya pembagian tugas (status dan peran).
9. Berlangsung dalam waktu yang relatif lama.
KEHIDUPAN KOMUNITAS :

1.Adanya kesamaan
2. Saling peduli antara yang satu dengan yang lain
3. Adanya relasi pribadi yang erat
4. Terdiri dari 1 orang atau lebih
5. Adanya kesamaan insterest atau values
6. Manusia yang dikomunitas dapat memiliki maksud, kepercayaan, kebutuhan,
resiko, kegemaran yang sama.

SUMBER : 1. http://repository.ut.ac.id/4463/1/LUHT4329-M1.pdf
2. http://sosiologiada.blogspot.com/2015/11/pengertian-ciri-dan-jenis-
komunitas-sosial.html - :~:text=Ciri%2DCiri%20Komunitas%20Sosial&text=Sebagai
%20suatu%20kelompok%20sosial%2C%20komunitas,to%20face)%2C%20saling
%20menolong.&text=Contohnya%2C%20kelompok%20sosial%20yang
%20bertempat,lingkungan%20RT%2C%20RW%2C%20desa.

B. Ya,menurut saya bisa disebut masyarakat,namun dalam hal ini ada beberapa
masyarakat/manusia yang memiliki sifat individualis.sehingga hidup dan kehidupannya tidak
saling mengenal lingkungan sekitar.sementara seorang/orang tersebut hidup dalam
keadaan bermasyarakat atau berkelompok.

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

4) A. Dalam rangka menjelaskan asal mula terjadinya aneka ragam masyarakat dan kebudayaan
manusia diseluruh belahan dunia,Selain dikenal adanya teori evolusi juga dikenal dengan adanya
difusi.Menurut pemikiran Difusionisme,kebudayaan manusia itu pangkalnya adalah satu di suatu
tempat tertentu,yaitu pada waktu manusia baru saja muncul didunia. Kemudian kebudayaan induk
tersebut berkembang dan menyebar kedalam banyak kebudayaan baru dikarenakan pengaruh
lingkungan hidup,alam dan waktu.

SUMBER : BUKU ISIP4210-MODUL 2

B. Masyarakat akan terbiasa hidup bersih serta menjadi kesehatan dan daya tahan tubuh.serta
masyarakat lebih sering mencuci tangan dengan sabun dan menggunakan masker.hal ini berdampak
positif bagi masyarakat itu sendiri karena pandemi Covid ini membuat masyarakat menyadari
pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan.

Anda mungkin juga menyukai