Artikel asli Jurnal Perawatan Kesehatan Mesir, 2021 EJHC Vol. 12 No.

Pengaruh Minyak Zaitun, Minyak Kelapa, ASI pada Puting

Nyeri pada Ibu Menyusui:
Studi banding
Reda M. Hables ( 1) dan Ebtsam S. Mahrous ( 2)
(1) Departemen Keperawatan Kebidanan dan Kandungan, Fakultas Keperawatan, Universitas Alexandria, Mesir dan Sekolah Tinggi
Ilmu Kedokteran Terapan, Universitas Hafr Albatin
(2) Departemen Keperawatan Anak, Fakultas Keperawatan, Universitas Damanhour, Mesir.

Abstrak
Pengantar: Keuntungan menyusui tidak bisa diragukan lagi. Tetapi puting yang nyeri dan nyeri membuat ibu
kesal dan dapat menyebabkan berhenti menyusui sebelum waktu yang ditentukan. Tujuan penelitian:
mengeksplorasi efek minyak zaitun, minyak kelapa, ASI pada nyeri puting pada ibu menyusui.
Metodologi: Studi eksperimental melibatkan 135 wanita postpartum yang mengunjungi rawat jalan sebagai follow up
postpartum untuk persalinan di Rumah Sakit Pusat Itay El-baroud dan Institut Medis Nasional Kota Damanhour, Mesir.
Mereka secara acak dikategorikan menjadi tiga kelompok: Kelompok 1 (Menggunakan Minyak Zaitun), Kelompok 2
(Menggunakan Minyak Kelapa) dan Kelompok 3 (Menggunakan Air Susu Ibu). Skor trauma puting (NTS) digunakan untuk
menilai nyeri pada puting susu pada hari ke-1, ke-7, ke-14 pasca intervensi. Hasil: Ada perbedaan yang sangat nyata antara
skor rata-rata kelompok minyak zaitun dan kelompok minyak kelapa pada urutan ke-1, ke-7, ke-14 dengan nilai p <0,01.
Sedangkan pada kelompok ASI terdapat sedikit perbedaan yang bermakna pada nilai p <0,05. Sedangkan pada hari ke-7
dan ke-14 terdapat perbedaan yang sangat signifikan antara skor rata-rata ketiga kelompok dengan nilai p <0,01. Namun
tidak ada perbedaan yang signifikan antara ketiga kelompok pada hari ke-1 dengan nilai p> 0,05. Kesimpulan: Menurut
temuan ini, penelitian saat ini mendeteksi bahwa minyak zaitun, minyak kelapa, dan ASI memiliki efek positif pada
manajemen nyeri pada puting, sementara ASI memiliki efek paling kecil sedangkan minyak zaitun memiliki efek tertinggi.

Kata kunci: Minyak zaitun, minyak kelapa, ASI, puting nyeri, ibu menyusui
Dengan sedikit dukungan menyusui, hal ini seringkali dapat dengan
Pengantar: mudah diperbaiki. Puting yang sakit sangat umum terjadi pada
wanita menyusui. Pencegahan dimungkinkan dan pengobatan
Menyusui adalah keterampilan yang dapat dipelajari
tergantung pada penyebabnya, yang meliputi; bayi tidak melekat
dan dimodifikasi untuk ibu dan bayi serta membutuhkan
dengan baik, lecet, sariawan, dan beradaptasi dengan keterampilan
waktu dan kesabaran. Pada minggu-minggu awal
baru ini
pascapartum, banyak ibu mengalami nyeri tekan pada awal
( Oliveira, Vieira, Cecilio, Guimarães &
menyusui, nyeri yang berlanjut selama menyusui atau
Campbell, 2020).
melampaui minggu pertama tidak normal. Menyusui adalah
salah satu cara paling efektif untuk memastikan kesehatan dan Minyak kelapa terbuat dari lemak jenuh yang
kelangsungan hidup anak. Namun, hampir 2 dari 3 bayi tidak kaya yang membantu mempertahankan
disusui secara eksklusif selama 6 bulan yang kelembapan kulit. Pelembap yang harum alami dan
direkomendasikan — angka yang tidak membaik dalam 2 harum yang menenangkan dan menutrisi, tanpa
dekade ( Cacho & Lawrence, 2017). ASI adalah makanan yang risiko iritasi pada kulit ( Asadi & Kariman, 2018).
tepat untuk bayi baru lahir. Itu bersih, aman dan mengandung Menerapkan ekstrak kelapa ke kulit manusia dapat
antibodi yang membantu melindungi dari banyak penyakit meningkatkan fungsi pelindung dan memiliki sifat
umum pada anak ( Neter & Bagants, anti-inflamasi dan antibakteri, Memerangi kandida,
minyak kelapa aktif melawan Candida albicans (C.
albicans), menunjukkan bahwa ini bisa menjadi
2020). pengobatan untuk kandida. Ini mungkin karena fungsi
penghalang ekstrak dan sifat antiinflamasi. Zaitun
Puting yang sakit adalah komplikasi
termasuk yang paling tua tahu, minyak zaitun
menyusui yang paling umum dan alasan paling
mengandung tiga zat antioksidan utama yaitu: vitamin E,
umum wanita berhenti menyusui ( Bourdillon,
McCausland & Jones, 2020).

987
Artikel asli Jurnal Perawatan Kesehatan Mesir, 2021 EJHC Vol. 12 No.1

polifenol, dan fitosterol. Peras sedikit susu atau mempelajari efek pengobatan yang berbeda pada nyeri puting
kolostrum ke puting susu Anda setelah menyusui. susu.
Dalam banyak budaya, sifat antibakteri ASI digunakan
Pengaturan studi
untuk mengatasi iritasi kulit
( Sivarajah dkk., 2020). Penelitian saat ini dilakukan di klinik
pascakelahiran di Rumah Sakit Pusat Itay El-baroud
Pentingnya belajar:
dan Institut Medis Nasional Kota Damanhour yang
Nyeri pada puting adalah alasan utama wanita berafiliasi dengan Kementerian Kesehatan di
mengabaikan menyusui. Penelitian sebelumnya telah Kegubernuran El-Beheira. Ketika wanita mengikuti
mengungkapkan bahwa trauma puting terjadi pada klinik rawat jalan setelah melahirkan karena
29-76% ibu menyusui dalam minggu pertama ketidakmampuan untuk memulai menyusui dan
pascapartum. Nyeri pada puting susu menyebabkan menderita nyeri dan nyeri pada puting.
nyeri dan ketidaknyamanan, yang membuat ibu sulit
Subjek
untuk terus menyusui. Oleh karena itu, pencegahan
dan pengobatan trauma puting susu selama periode Sampel purposif digunakan untuk mencapai
awal pascapartum sangat penting untuk keberhasilan tujuan penelitian ini. Ini mencakup 135 wanita
menyusui ( Nakamura dkk, 2018) yang menerima perawatan postnatal pada
dan rata-rata 80% hingga 90% wanita menyusui pengaturan yang disebutkan sebelumnya dan
mengalami nyeri dan retakan pada puting susu. Faktor memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi berikut:
penting untuk keberhasilan menyusui adalah untuk Kriteria inklusi wanita berusia antara 18 dan 45
mengatasi masalah ini, untuk meningkatkan durasi tahun, Relawan Sehat, Minggu kehamilan antara
menyusui dan tingkat eksklusivitas dan untuk 37-42 dan Inisiasi menyusui. Pengecualian
kriteria termasuk
mengatasi salah satu kesulitan paling umum yang obat yang dioleskan pada puting dan kondisi
dihadapi oleh wanita menyusui secara sistematis; kesehatan ibu yang dapat mengganggu proses
pemahaman yang baik tentang nyeri puting dan menyusui.
perawatan efektif yang sesuai diperlukan ( Dennis,
Kemudian, Pengalokasian sampel ke tiga kelompok
Jackson & Watson, 2014). Oleh karena itu, penelitian
yang diteliti dilakukan dengan menggunakan metode acak
saat ini dilakukan untuk membandingkan efek minyak
masing-masing kelompok 45 wanita dengan
zaitun, minyak kelapa dan ASI pada pengobatan
masing-masing wanita mengunjungi poliklinik rawat jalan
puting yang sakit pada ibu menyusui.
pada hari Sabtu dan Minggu “kelompok minyak zaitun”,
Tujuan penelitian: pada hari Senin dan Selasa termasuk pada “kelompok
minyak kelapa” dan Rabu. dan Kamis termasuk di
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui "kelompok susu Brest".
pengaruh minyak zaitun, minyak kelapa, ASI terhadap
Ukuran sampel:
nyeri puting pada ibu menyusui.
Besar sampel dihitung berdasarkan studi yang
Hipotesis penelitian:
dilakukan oleh Oğuz, Işık, Güngör, Şeker &
H 1: Minyak zaitun dan minyak kelapa memiliki efek positif Ogretmen, 2014. Dengan kekuatan statistik 85%,
tentang nyeri puting pada ibu menyusui tingkat kepercayaan (1-Alpha Error): 95%, Alpha
0,05, Beta 0,1. Besar sampel ditentukan pada
H 2: Minyak zaitun dan minyak kelapa positif tinggi
setiap kelompok 45 ibu menyusui. Ukuran sampel
efek lebih dari ASI pada puting susu
dihitung menggunakan tes yang membandingkan
nyeri di antara ibu menyusui
dua cara Kane SP. Kalkulator Ukuran Sampel.
Subjek dan Metode: ClinCalc (Rosner, 2011)

Desain penelitian
Alat pengumpulan data 1 st alat:

Sebuah desain penelitian eksperimen semu digunakan

Kuesioner pradesain:
untuk melakukan penelitian ini. Dimana kelompok tidak 1 st. bagian: Karakteristik demografis: Saya t
ditetapkan secara acak. Semua wanita pada saat pengumpulan termasuk usia, tingkat pendidikan, jenis keluarga,
data tersedia dan mencapai kriteria inklusi yang dimasukkan tempat tinggal, pekerjaan dan pendapatan.
langsung ke kelompok studi. Padahal dulu kelompok yang
2 nd bagian: Riwayat kesehatan: Ini termasuk paritas,
sudah ada dulu

988
Artikel asli Jurnal Perawatan Kesehatan Mesir, 2021 EJHC Vol. 12 No.1

cara persalinan terakhir, didapat kunjungan antenatal dan Pertimbangan etis:

jenis kelamin bayi baru lahir
Izin untuk melakukan penelitian diperoleh
3 rd bagian: Teknik menyusui: Saya t dari komite etik di Fakultas Keperawatan
termasuk inisiasi menyusui, jenis menyusui, Universitas Damanhour dengan kode etik
metode penarikan puting susu, bagian dari N11212019.
payudara yang dimasukkan ke dalam mulut,
Masing-masing diinformasikan tentang tujuan
jenis puting susu, jumlah menyusui dan lama
dan manfaat penelitian di bagian pertama sebelum
menyusui.
memulai kuesioner, di mana setiap orang tidak
2 nd alat: Skor trauma puting (NTS): dapat memulai kuesioner tanpa persetujuan untuk
Diadopsi dari Halaman, Lockwood & Tamu, berpartisipasi dalam pengumpulan data dalam
2003. Termasuk jenis kelamin Tidak ada penelitian ini. Para wanita diyakinkan bahwa
perubahan kulit “skor 0”, eritema atau edema semua data digunakan untuk tujuan penelitian saja
“skor 1”, Kerusakan superfisial dengan atau dan masing-masing diberi tahu tentang hak untuk
tanpa pembentukan keropeng pada <25% menolak partisipasi dalam penelitian atau menarik
puting “2”, Kerusakan superfisial dengan atau diri kapan saja sebelum mengisi kuesioner tanpa
tanpa pembentukan keropeng pada> 25% konsekuensi.
puting “3”, Luka ketebalan parsial dengan atau
Pekerjaan lapangan:
tanpa pembentukan keropeng pada <25% dari
Studi ini dimulai pada Juli 2019 dan berakhir pada
nipple “4”, Luka ketebalan parsial dengan atau
akhir Februari 2020. Tahap asesmen / perencanaan:
tanpa pembentukan keropeng pada> 25% dari
mengklarifikasi tujuan studi kepada masing-masing
nipple “5” dan nilai keandalan pahat dengan uji
ibu, kemudian diperoleh persetujuan tertulis dari
koefisien Alpha Cronbach adalah 8,27 .
mereka dan mereka dijamin kerahasiaannya. Peneliti
Metode memberi tahu ibu tentang kelompok mana dia
dialokasikan. Setiap peserta dulu
1. Izin: surat resmi dari
secara individu diwawancarai di unit tindak
Fakultas Keperawatan diarahkan ke direktur
lanjut untuk mengumpulkan data sosio
otoritas yang bertanggung jawab dari pengaturan
demografi dan klinis, teknik menyusui dan
studi untuk mendapatkan persetujuannya sebelum
menilai skor trauma puting.
mengumpulkan data setelah menjelaskan tujuan
Fase implementasi: Sedang berlangsung
studi.
dari 1 st hari studi di yang; setiap

2. Alat Validitas dan reliabilitas: Alat itu Peserta diminta mencuci puting susu dengan air
dikembangkan oleh peneliti setelah bersih pasca menyusui kemudian menggosok puting
meninjau literatur yang relevan dan terbaru. yang terkena dengan minyak zaitun atau kelapa atau
Validitas konten dijamin oleh dewan juri dari 5 ASI sesuai kelompok yang dialokasikan, kemudian
ahli di bidang keperawatan kebidanan dan dijaga tetap terpapar udara sampai kering dan
anak. lanjutkan intervensi ini sampai 14 th hari.
Tahap evaluasi: Pukul 7 th hari studi dan 14 th Hari
Alat II ( NTS) diadopsi dari AbouDakn et al (2011).
pasca intervensi peserta dinilai skor trauma
Ini valid dan dapat diandalkan seperti yang
puting dalam waktu 5 menit oleh peneliti dan
dilaporkan oleh Abou-Dakn dkk, pengujian NTS
membandingkannya dengan sebelum
mengungkapkan reliabilitas antar pengamat yang
intervensi pada 1 st hari.
tinggi di mana r = 0.88.
Para ibu di tiga kelompok studi menerima
3. Studi percontohan: Sebuah studi percontohan dilakukan pada
tatap muka instruksi di menyusui
15 ibu menyusui dengan trauma puting dibagi
teknik dan kebersihan payudara menggunakan
menjadi tiga kelompok menjadi lima ibu untuk
pamflet ilustrasi sederhana. Pamflet berisi
masing-masing (yang dikeluarkan dari sampel
gambar sederhana tentang anatomi payudara,
penelitian) untuk menguji kejelasan, penerapan
posisi menyusui dan pelekatan bayi.
alat studi, identifikasi tempat yang cocok untuk
mewawancarai perempuan, dan untuk mendeteksi - Satu suplai Olive dan minyak kelapa diberikan
kepada semua peserta Olive atau
apa saja. kemungkinan kendala yang mungkin
dihadapi para peneliti

989
Artikel asli Jurnal Perawatan Kesehatan Mesir, 2021 EJHC Vol. 12 No.1

kelompok minyak kelapa dan mereka diminta deviasi. Uji Friedman merupakan alternatif non
untuk tidak menggunakan obat atau bahan lain. parametrik dari ANOVA satu arah dengan
pengukuran berulang. Ini digunakan untuk
Desain Statistik:
menguji perbedaan antar kelompok
Entri data terkomputerisasi dan analisis
- Sangat signifikan jika nilai p <0,0
statistik dilakukan dengan menggunakan Paket
- Signifikan jika nilai p <0,05
Statistik untuk Ilmu Sosial (SPSS) versi 22.
- Tidak signifikan jika nilai p> 0,05
Statistik deskriptif dan analitik digunakan
seperti angka, persentase, mean dan standar

Hasil :
Tabel 1): Distribusi jumlah dan persen kelompok yang diteliti menurut karakteristik demografinya (N = 135)
Minyak zaitun Minyak kelapa ASI
Item (N = 45) (N = 45) (N = 45) Tes ANOVA
N % N % N %
Usia:
20 - <30 15 33.3 14 31.1 16 35.6 0,965
30- <40 20 44.4 19 42.2 18 40 . 062
40 - 50 10 22.3 12 26.7 11 24.4
Berarti SD 33.9 ± 6.7 34.8 ± 8.2 34.4 ± 7.6
Tingkat pendidikan:
Persiapan 11 24.4 6 13.3 8 17.8 3.468
Sekunder 22 48.9 18 40 16 35.6 . 024 *
Universitas 10 22.3 16 35.6 20 44.4
Pendidikan yang lebih tinggi 2 4.4 5 11.1 1 2.2
Tempat tinggal:
Perkotaan 19 42.2 27 60 28 62.2 3.069
Pedesaan 26 57.8 18 40 17 37.8 . 021 *
Pekerjaan:
Karyawan 30 66.7 28 62.2 31 68.9 1.202
Penganggur 15 33.3 17 37.8 14 31.1 . 054
Pendapatan:
Cukup 19 42.2 20 44.4 18 40 1.147
Tidak cukup 26 57.8 25 55.6 27 60 . 056
Jenis keluarga:
Nuklir 17 37.8 18 40 19 42.2 1.035
Diperpanjang 28 62.2 27 60 26 57.8 . 061

Tabel (1) menjelaskan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara tiga kelompok yang diteliti
terkait usia, pekerjaan, pendapatan dan jenis keluarga pada nilai p> 0,05. Sementara itu, ada sedikit
perbedaan yang signifikan antara tingkat pendidikan, tempat tinggal pada p value <0,05.
Meja 2): Distribusi jumlah dan persen kelompok yang diteliti menurut riwayat kebidanan mereka
(N = 135)
Item Minyak zaitun Minyak kelapa ASI ANOVA
(N = 45) (N = 45) (N = 45) uji
N % N % N %
Keseimbangan:
Primipara 14 31.1 16 35.6 15 33.3 0,989
Multipara 31 68.9 29 64.4 30 66.7 . 072
Mode pengiriman terakhir:
Vagina 33 73.3 30 66.7 31 68.9 1.136
C. S 12 26.7 15 33.3 14 31.1 . 051
Diperoleh kunjungan antenatal:
Iya 32 71.1 33 73.3 31 68.9 0.884
Tidak 13 28.9 12 26.7 14 31.1 . 083
Jenis kelamin bayi baru lahir:
Pria 19 42.2 27 60 23 51.1 4.051
Perempuan 26 57.8 18 40 22 48.9 . 011 *

Tabel (2) menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara tiga kelompok yang diteliti terkait paritas,
cara persalinan terakhir dan kunjungan antenatal pada nilai p> 0,05. Namun, ada sedikit perbedaan yang signifikan antara
tiga kelompok studi terkait jenis kelamin bayi baru lahir pada nilai p <0,05.

990
Artikel asli Jurnal Perawatan Kesehatan Mesir, 2021 EJHC Vol. 12 No.1

Tabel (3): Distribusi jumlah dan persen kelompok yang diteliti menurut teknik payudara
makan (N = 135)
Minyak zaitun Minyak kelapa ASI
ANOVA
Item (N = 45) (N = 45) (N = 45)
uji
N % N % N %
Inisiasi menyusui:
- dalam waktu 1 jam 10 22.2 14 31.1 9 20 2.696
- 1 - 5 jam 13 28.9 19 42.2 17 37.8 . 042 *
- Selama 1 st hari 22 48.9 12 26.7 19 42.2
Jenis pemberian makan:
-permintaan
Sesuai 26 57.8 20 44.4 16 35.6 1.989
- Penjadwalan 19 42.2 25 55.6 29 64.4 . 048 *
Bagian payudara dimasukkan ke dalam
mulut
- Puting saja 19 42.2 17 37.8 18 40 0.863
- Puting dan sebagian areola 11 24.5 13 28.9 14 31.1 . 072
- Puting dan semua areola 15 33.3 15 33.3 13 28.9
Metode penarikan puting:
- Menarik dari mulut bayi 22 48.9 24 53.3 23 51.1 1.005
-Bayi meninggalkannya secara spontan 23 51.1 21 46.7 22 48.9 . 060
Jenis Puting:
- Protrusif 19 42.2 20 44.4 18 40 1.117
- Semi Protrusif 26 57.8 25 55.6 27 60 . 057
Jumlah menyusui:
1- <4 7 15.6 9 20 8 17.8 1.304
4- <8 19 42.2 16 35.6 18 40 . 050
8- <12 19 42.2 20 44.4 19 42.2
Lama menyusui: 1 - <5
menit 4 8.9 3 6.7 4 8.9 2.841
5 - <10 menit 15 33.3 10 22.2 11 24.4 . 043 *
10- <15 menit 26 57.8 32 71.1 30 66.7

Tabel (3) menunjukkan bahwa ada sedikit perbedaan yang signifikan antara tiga kelompok yang
diteliti terkait inisiasi menyusui, jenis menyusui dan lama menyusui pada nilai p <0,05. Sedangkan
tidak ada perbedaan terkait bagian payudara yang dimasukkan ke dalam mulut, puting putus, jenis
puting dan jumlah ASI pada nilai p> 0,05.

Tabel (4): Distribusi jumlah dan persen subjek yang diteliti menurut trauma putingnya
skor pasca intervensi pada hari keempat belas (N = 135)
Item Minyak zaitun Minyak kelapa ASI ANOV
(N = 45) (N = 45) (N = 45) Sebuah tes
N % N % N %
Tidak ada perubahan kulit 29 64.4 26 57.8 14 31.1
Eritema atau edema 12 26.7 13 28.9 18 40
Kerusakan superfisial dengan atau tanpa
3 6.7 4 8.9 7 15.6
pembentukan keropeng pada <25% puting
susu Kerusakan superfisial dengan atau
1 2.2 2 4.4 6 13.3
tanpa pembentukan keropeng pada> 25%
6.082
puting Luka ketebalan parsial dengan atau
. 006 **
tanpa pembentukan keropeng pada <25% 0 0 0 0 0 0
puting
Luka ketebalan parsial dengan atau tanpa
pembentukan keropeng pada> 25% 0 0 0 0 0 0
puting

Tabel (4) menyajikan bahwa ada perbedaan yang sangat signifikan antara skor rata-rata dari tiga skor
trauma puting terkait kelompok yang diteliti pada 14 th hari setelah intervensi dengan nilai p <0,01.

991
Artikel asli Jurnal Perawatan Kesehatan Mesir, 2021 EJHC Vol. 12 No.1

Tabel (5): Membandingkan berarti antara kelompok yang diteliti menurut skor trauma puting (N = 135)
Item
ASI

Observat
Minyak zaitun Minyak kelapa

Nilai P.
hari ion

Anova
(N = 45) (N = 45) (N = 45)

uji
Berarti sd Berarti sd Berarti sd

Trauma puting 1 st 1,23 ± 0,36 1,34 ± 0,28 1,29 ± 0,41 1.108 0,062
skor 7 th 0,97 ± 0,26 1,01 ± 0,30 1,24 ± 0,34 4.261 0,009 **
14 th 0,47 ± 0,15 0,6 ± 0,17 1,13 ± 0,29 6.082 0,006 **

ANOVA 5.930 4.377 1.745

Nilai P. . 008 ** . 009 ** . 048 *

Tabel (5) menunjukkan bahwa ada perbedaan yang sangat signifikan antara skor rata-rata kelompok minyak
zaitun dan kelompok minyak kelapa pada 1 st, 7 th, 14 th dengan nilai p <0,01. Sedangkan pada kelompok ASI terdapat sedikit
perbedaan yang bermakna pada nilai p <0,05. Sedangkan, ada perbedaan yang sangat signifikan antara skor rata-rata dari
tiga kelompok pada 7 th dan 14 th hari dengan nilai p <0,01. Namun, tidak ada perbedaan yang signifikan antara ketiga
kelompok pada 1 kelompok st hari dengan nilai p> 0,05.

Diskusi: p <0,001. Juga, Indrasari & Nurlaila, 2018

yang mendeteksi bahwa minyak zaitun dan minyak kelapa
Puting pecah-pecah merupakan keluhan yang memiliki efek menguntungkan pada perawatan payudara.
dapat terjadi pada ibu menyusui karena berbagai Dan, rutin dengan studi yang dilakukan oleh Gharakhani
penyebab potensial. Puting pecah-pecah dapat dkk., 2018 yang menyatakan bahwa ASI lebih efektif
menyebabkan nyeri, iritasi, atau kekeringan pada dibandingkan krim mint dan teh mint dalam pengobatan
salah satu atau kedua puting ( Firouzabadi, puting pecah-pecah.
Pourramezani & Balvardi, 2020). Ibu dengan puting
Pada penelitian ini terungkap bahwa perbedaan
pecah-pecah dapat mengalami nyeri puting yang
yang sangat signifikan antara skor rata-rata kelompok
parah saat bayinya menyusu. Rasa sakit yang parah ini minyak zaitun dan kelompok minyak kelapa pada 1 st, 7 th
merupakan halangan
untuk kontinu menyusui
, 14 th dengan nilai p <0,01. Sedangkan pada
( Schulman & Rosner, 2020).
kelompok ASI terdapat sedikit perbedaan yang
Pada penelitian ini, setelah menganalisis data bermakna pada nilai p <0,05. Hasil tersebut
yang terkumpul diterima hipotesis penelitian. Studi didukung dengan penelitian yang dilakukan oleh Alamolhoda,
saat ini mendeteksi bahwa minyak zaitun, minyak Mirabi, & Mojab, 2020 yang menunjukkan bahwa
kelapa, dan ASI dalam urutannya memiliki efek positif keluarnya puting susu antara dua kelompok
pada manajemen nyeri pada puting susu, ASI memiliki sebelum pengobatan dan 10 hari setelah
melahirkan dan sebelum pengobatan dan 14 hari
efek paling kecil sedangkan minyak zaitun memiliki
setelah melahirkan, menunjukkan perbedaan yang
efek tertinggi. Hasil tersebut tidak sesuai dengan
signifikan (P <0,001). Juga, sejalan dengan
penelitian yang dilakukan oleh Eshgizade dkk., 2016
penelitian oleh Ismail, Hafez & Ghaly, 2019 yang
yang melaporkan bahwa tidak ada perbedaan yang
menyatakan bahwa rata-rata skor nyeri puting,
signifikan antara kelompok ASI dan minyak zaitun. nyeri pada puting dan trauma puting menurun
Juga, dalam kelompok dengan Pezeshki dkk., 2020 yang secara signifikan pada kelompok ASI, air
menyatakan bahwa tidak ada perbedaan signifikan peppermint, dan cangkang payudara pada hari
yang diamati antara kelompok ASI ibu dan minyak ketujuh dan keempat belas intervensi.
zaitun dan Penggunaan metode terapeutik ini Sana dulu Sebuahsecara statistik
disarankan untuk memperbaiki puting yang sakit perbedaan yang signifikan antara ketiga kelompok.
karena biayanya yang rendah dan efek samping yang
Cordero dkk., 2015 mengungkapkan pada
terbatas.
penelitian mereka bahwa minyak zaitun membantu
Sementara konsisten dengan penelitian oleh mencegah puting pecah-pecah pada wanita menyusui. Ini
Chaudhary, Banu, & Farswal, 2019 yang menemukan telah terbukti memiliki efek perlindungan ketika menyusui
bahwa skor rata-rata post-test dari "minyak zaitun" menghadirkan kesulitan teknis, jadi kumpulkan dengan
eksperimental dan kelompok kontrol untuk kedua temuan saya pada penelitian saat ini. Dan, D'souza,
payudara mendeteksi penurunan 79% dalam skor Kamath & Devi, 2019 setuju dengan temuan kami, yang
pembengkakan, ini secara statistik signifikan terbukti dari mendeteksi bahwa minyak kelapa dan zaitun

992
Artikel asli Jurnal Perawatan Kesehatan Mesir, 2021 EJHC Vol. 12 No.1

minyak, meningkatkan penyembuhan nyeri puting. Selain itu, Chaudhary, P., Banu, T., & Farswal, A.
hasil saat ini serupa dengan penelitian yang dilakukan oleh Oğuz, (2019). Studi untuk Menilai Efektivitas Pijat
Işık, Güngör, Şeker & Ogretmen, 2014 yang menyatakan Minyak Zaitun dalam Mengurangi
bahwa minyak zaitun adalah pilihan yang aman, mudah Pembengkakan Payudara dan Nyeri pada
didapat, dan bermanfaat untuk mencegah luka pada puting. Ibu Postnatal dengan LSCS yang Dirawat di
Rumah Sakit Terpilih di Meerut. Jurnal
Internasional Keperawatan & Penelitian
Kesimpulan: Kebidanan (E-ISSN: 2455-
9318), 6 ( 4), 13-21.
Untuk menyimpulkan, Menurut temuan ini,
penelitian saat ini mendeteksi bahwa minyak Cordero, MJA, Villar, NM, Barrilao, R.
zaitun, minyak kelapa, dan ASI memiliki efek positif G., Cortés, MEC, & López, AMS (2015). Aplikasi
pada manajemen nyeri puting, ASI memiliki efek minyak zaitun extra virgin untuk mencegah
paling kecil sedangkan minyak zaitun memiliki efek puting pecah-pecah pada wanita menyusui. Pandangan
tertinggi. Dunia tentang Bukti - Keperawatan Berbasis, 12 ( 6),
364-369.
Rekomendasi:
D'souza, JP, Kamath, S., & Devi, ES
- Lebih jauh mengeksplorasi kemungkinan efek positif (2019). Pengalaman Sakit Puting dan
minyak zaitun dan kelapa pada pencegahan puting
yang sakit Pengobatannya Bekas antara Setelah kelahiran

Ibu ibu. Jurnal Penelitian & Pengembangan

Kesehatan Masyarakat India, 10 ( 9), 457-
- Meningkatkan kesadaran ibu menyusui tentang
efek menguntungkan minyak zaitun dan minyak 461.
kelapa pada trauma puting
Dennis CL, Jackson K, Watson J. (2014).
Intervensi untuk mengobati puting nyeri
Referensi: pada wanita menyusui. Cochrane,
Abou-Dakn M, Fluhr JW, Gensch M, dkk. Database Tinjauan Sistematis, Masalah
(2011). Efek positif dari HPA Lanolin versus 12. Seni. Nomor: CD007366. DOI: 10. 1002 /
ASI pada puting yang nyeri dan rusak 14651858. CD007366.pub2.
selama menyusui. Farmakol Physiol Kulit. Eshgizade, M., Basiri Moghaddam, M.,
24 (1): 27-35.) Mohammadzadeh Moghaddam, H.,
Alamolhoda, SH, Mirabi, P., & Mojab, F. Mahmoudian, A., & Mina, M. (2016).
(2020). Efek gel Aloe Vera dan ASI pada Perbandingan efek minyak zaitun, ekstrak
perbaikan nyeri puting lidah buaya dan ASI pada penyembuhan
di menyusui wanita — A fisura payudara pada ibu menyusui: Uji
uji coba terkontrol secara acak. Jurnal klinis acak. Jurnal Ilmu Kedokteran
Pengobatan Herbal, 21, 100327. Universitas Qom, 10 ( 3), 19-
27.
Asadi, N., & Kariman, N. (2018). Herbal
pencegahan dan pengobatan trauma Firouzabadi, M., Pourramezani, N., &
puting dan / atau nyeri dalam studi Iran: Balvardi, M. (2020). Membandingkan efek
tinjauan sistematis. Jurnal Farmakologi yarrow, madu, dan ASI untuk
Herbal, 7 ( 3). penyembuhan puting pecah-pecah. Jurnal
Iran Perawatan dan Kebidanan
Bourdillon, K., McCausland, T., & Jones, S. Penelitian, 25 ( 4), 282.
(2020). Nyeri puting terkait kait pada
wanita menyusui: dampak pada hasil Gharakhani Bahar, T., Oshvandi, K., Zahra
menyusui. Jurnal Kebidanan Inggris, 28 ( 7), Masoumi, S., Mohammadi, Y.,
406-414. Moradkhani, S., & Firozian, F. (2018).
Sebuah studi perbandingan efek kantong
Cacho, NT, & Lawrence, RM (2017). teh mint, krim mint, dan ASI pada
Bawaan kekebalan dan payudara pengobatan puting pecah-pecah pada
susu. Frontiers in immunology, 8, 584. periode laktasi: klinis acak

993
Artikel asli Jurnal Perawatan Kesehatan Mesir, 2021 EJHC Vol. 12 No.1

belajar. Iran
percobaan Jurnal dari Pezeshki, B., Pouredalati, M., Zolala, S.,
Neonatologi IJN, 9 ( 4), 72-79. Moeindarbary, S., Kazemi, K.,
Rakhsha, M., ... & Razmjouei, P. (2020). Perbandingan
Indrasari, N & Nurlaila (2018). Mentega, Zaitun
Pengaruh Ekstrak Lidah Buaya, ASI,
Minyak, Minyak Kelapa, dan Minyak Bayi
Calendit-E, Curcumin, Lanolin, Minyak
untuk Mencegah Pembendungan Air Susu
Zaitun, dan Krokot terhadap
Ibu, JMSCR, Volume 06 Edisi 11 November
Penyembuhan Celah Payudara pada
2018
Menyusui Ibu: SEBUAH Sistematis

Ismail, NIAA, Hafez, SK, & Ghaly, A. Reviwe. internasional jurnal dari
S. (2019). Pengaruh ASI, Air Peppermint pediatrcs, 8 ( 2), 10853-10863.
dan Cangkang Payudara pada Perawatan
Rosner B. (2011). Dasar-dasar dari
Puting Traumatis di Puerperal
Biostatistik. Edisi ke-7. Boston, MA: Brooks
Menyusui Ibu ibu.
/ Cole; Kane SP. Kalkulator Ukuran Sampel.
Jurnal Internasional Penelitian Novel dalam Perawatan
ClinCalc: https: // clincalc. com / stats /
Kesehatan dan Keperawatan, Vol. 6, Masalah
SampleSize.aspx. Diperbarui Juli
3, hlm: (692-709).
24, 2019. Diakses 18 September 2020.
Neter, E., & Bagant, L. (2020).
Schulman, SK, & Rosner, A. (2020). SEBUAH
Sebagai pengganti Kesehatan Keyakinan di
Dokter Pendekatan untuk Memulai
Menyusui Bervariasi berdasarkan Status
Menyusui. Di Nutrisi Anak
Menyusui; SEBUAH Skala Pengembangan.
(hlm. 21-31). CRC Press.
Jurnal Internasional Penelitian Lingkungan
dan Kesehatan Masyarakat, 17 ( 16), Sivarajah, R., Welkie, J., Mack, J., Casas, R.
5759. S., Paulishak, M., & Chetlen, AL (2020). Tinjauan
tentang Nyeri Payudara: Penyebab, Pencitraan
Oğuz, S., Işık, S., Güngör, AN Ç., Şeker,
Rekomendasi, dan
M., & Ogretmen, Z. (2014). Khasiat pelindung
Pengobatan. Jurnal Pencitraan Payudara, 2 ( 2),
minyak zaitun untuk puting yang sakit selama
101-111.
menyusui. Keluarga Med. Kesehatan
Masyarakat, 1, 1021. Nakamura M, Asaka Y, Ogawara T, Yorozu
Y. (2018): Trauma Kulit Puting pada Wanita
Oliveira, FS, Vieira, F., Cecilio, JO,
Menyusui Selama Minggu Pertama Pasca
Guimarães, JV, & Campbell, SH (2020). Efektivitas
Persalinan. Obat menyusui; 13 (7): 479-8
pendidikan kesehatan untuk mencegah
mengobati puting yang menyakitkan amo,
trauma puting akibat menyusui: tinjauan
sistematis.
Revista Brasileira de Saúde Materno
Infantil, 20 ( 2), 333-345.

Halaman, T., Lockwood, C., & Guest, K. (2003).

Penatalaksanaan nyeri puting dan / atau trauma
terkait dengan payudara - makanan. Jbi
Laporan, 1 ( 4), 127-147.

994