Bab 15 - Merancang Pementasan
Bab 15 - Merancang Pementasan
Bab 15 - Merancang Pementasan
15 Merancang Pementasan
Rancangan Pementasan
Fragmen
Membuat
Membentuk Melakukan
Rancangan
Panitia Latihan
Pentas
Pementasan Fragmen
1. Tata Panggung
2. Tata Suara
3. Tata Lampu
Aktivitas Berdiskusi
Setelah mengamati pertunjukan teater dan tata teknik pentas dari sumber
lain seperti internet, menonton pertunjukan melalui VCD, dan sumber
belajar lainnya, kamu dapat melakukan diskusi dengan teman.
1. Bentuklah kelompok diskusi 2 sampai 4 orang.
2. Pilihlah seorang moderator dan seorang sekretaris untuk mencatat
hasil diskusi.
3. Untuk memudahkan mencatat hasil diskusi gunakanlah tabel yang
tersedia, kamu dapat menambahkan kolom sesuai dengan kebutuhan.
1 Pimpinan Produksi
2 Pimpinan Artistik
3 Manager Panggung
4 Asisten Manager Panggung
5 Penata lampu
6 Penata musik
7 Penata Gerak
Stage
Stage
Penonton
Penonton
Penonton
Penonton
Penonton Penonton
Penonton Penonton
Penonton
Penonton
Penonton
Penonton
Stage Stage
Penonton Penonton
3. Melakukan Latihan
Proses latihan sangat diperlukan dalam merancang
pementasan teater. Tidak ada keberhasilan tanpa usaha dan
kerja keras. Latihan teater biasanya dipimpin oleh pelatih
teater atau koordinator latihan. Latihan yang mengarah pada
pementasan biasanya dilakukan langsung oleh sutradara yang
ditunjuk untuk menangani pementasan.
Latihan Pantomim
Lakukanlah gerakan keseharian orang-orang sesuai tema tanpa meng
gunakan suara alias berpantomim.
1. Orang-orang yang bergegas mengejar angkutan bis.
2. Aktivitas penjual dan pembeli di pasar.
3. Suasana para binatang di hutan.
4. Menjelajah ruang angkasa dengan pesawat.
Kamu dapat mencari aktivitas yang lain.
Berikut ini contoh naskah teater pendek bertema alam dapat digunakan untuk latihan
peran, olah vokal, olah tubuh, maupun olah rasa.
Narasi Nori adalah seekor anak ikan yatim piatu. Ayah dan ibu nori sudah
meninggal. Nori hanya hidup dengan kakaknya. Mereka sangat akrab karena
tidak mempunyai saudara lagi. Kakak Nori yang bernama Piko sangat rakus
dan serakah. Setiap Nori mendapat cacing pasti direbut Piko. Nori tidak
pernah marah karena Piko adalah kakak satu-satunya. Sekarang ia malah selalu
mencarikan cacing untuk Piko. Nori hanya makan binatang kecil-kecil dan
lumut saja.
Nori : Kak lihat! Ada cacing bersembunyi di sini, cepat Kak, ia ingin
melarikan diri.
Qori : Ayo Piko…tangkap cacing itu.
Piko : Hmmmm….enak sekali, terima kasih Nori….
Kau memang adik yang baik, tapi maaf ya…aku memang suka
sekali makan cacing.
Nori : Tidak apa-apa Kak, aku senang Kakak bertambah gemuk.
Piko : Iya… aku tambah gemuk ya…pasti karena banyak cacing aku
makan.
B. Uji Kompetensi
3. Tata Panggung
4. Kerjasama
1. Uji Penampilan
Berikan penilaian secara bergantian dengan menggunakan tabel
berikut ini! (Penilaian bermain secara kelompok)
Keterangan
A. Jika tata panggung, tata lampu, dan tata pentas mendukung
cerita teater > 5 unsur.
B. Jika tata panggung, tata lampu, dan tata pentas mendukung
cerita teater 3–4 unsur.
C. Jika tata panggung, tata lampu, dan tata pentas mendukung
cerita teater 2 unsur.
D. Jika tata panggung, tata lampu, dan tata pentas mendukung
cerita teater 1 unsur.
2. Uji Sikap
Uraikan pendapatmu secara singkat dan jelas pada setiap pertanyaan berikut ini.
a. Mengapa tokoh teater tradisional kurang dikenal oleh
masyarakat ?
b. Bagaimana caranya agar tokoh teater tradisional dikenal oleh masyarakat dan
dapat menginspirasi kita?
3. Uji Pengetahuan
Jawablah dengan singkat soal berikut ini!
a. Jelaskan dua fungsi tata lampu pada pertunjukan teater!
b. Jelaskan dua fungsi tata suara pada pertunjukan teater!
C. Rangkuman
D. Refleksi
Jumlah
Aktivitas Mengomunikasikan
1. Buat tulisan tentang pertunjukan teater yang dibawakan oleh kelompok lain.
2. Tulisan maksimum 50 kata dan berdasarkan hasil pengamatan yang
dilakukan oleh salah satu kelompok.
3. Tulisan memberikan kritik yang membangun sehingga kamu dan teman-
temanmu mengetahui kelemahan dan kekurangan mempertunjukan teater.
Untuk selanjutnya, kamu dan teman-temanmu dapat melakukan pertunjukan
teater lebih baik lagi.