Morfologi Anatomi Batang Botani Farmasi
Morfologi Anatomi Batang Botani Farmasi
Morfologi Anatomi Batang Botani Farmasi
Batang
• BATANG (CAULIS)
• Pengertian Batang
– Batang merupakan bagian tumbuhan yang
ada di atas tanah, dan menghasilkan alat-alat
lateral, seperti daun dan tunas. Struktur
batang berpembuluh sangat bervariasi
(Isserep Sumardi. 80 : 1993).
3
Fungsi Batang
4
Sifat Batang
5
Bagian-bagian Batang
– Epidermis
Merupakan lapisan tunggal yang menyelubungi batang, seringkali ditutupi
oleh kutikula.
– Korteks
Jaringan yang terdapat di sebelah dalam hipodermis, terdiri dari jaringan
dasar.
– Sistem Pembuluh
Sistem pembuluh terletak di sebelah dalam korteks batang, terdiri dari
suatu lingkaran yang tertutup/terputus yang menyelubungi bagian pusat
batang menjadi empulur.
Sistem pembuluh berperan penting dalam memecahkan masalah-
masalah filogenetik. Vantighem dan Dauliot mengajukan suatu teori stele
(silinder pusat) untuk menjelaskan struktur dan poros tumbuhan. Menurut
teori tersebut struktur anatomi akar dan batang adalah sama, yaitu
korteks mengelilingi bagian pusat (stele).
6
Macam Batang Berdasarkan Keadaan Batang
1. Batang Herba
Struktur luar : lunak, hijau, kecil, epidermis tipis dan
berstomata
Struktur dalam : tidak berkayu; tidak bergabus; memiliki
korteks, kolenkim, dan sklerenkim
2. Batang Berkayu
Struktur luar : keras, tebal, mempunyai epidermis dan
lentisel, batang muda dapat berfotosintesis dan
setelah tua tidak dapat.
Struktur dalam : korteks, empulur, berkas pembuluh
7
Perkembangan Batang
9
Pucuk batang muda yang sedang tumbuh
Apeks pucuk
Buku / nodus
Ruas / internodus
10
Pertumbuhan Simpodial, Monopodial dan
Dikotom
12
Perbedaan Batang Berdasarkan Jenisnya
14
Modifikasi batang
15
Beberapa contoh modifikasi batang atau
cabang
16
Contoh batang termodifikasi
Batang Opuntia
18
Batang di dalam tanah
Rizhoma A. galanga
19
Contoh modifikasi batang dg bag. lain
22
A. Sistem jaringan pada
batang
1. Sistem Jaringan Dermal
2. Sistem Jaringan Dasar
3. Sistem Jaringan Pembuluh
(Jaringan Vaskuler)
23
1. Sistem Jaringan
Dermal
• Sistem dermal meliputi:
– Epidermis pelindung primer bagi
bagian luar tubuh
– Periderm menggantikan epidermis
pd tumbuhan yg mengalami
pertumbuhan sekunder
24
2. Sistem Jaringan Dasar
25
3. Sistem Jaringan
Pembuluh
26
• Variasi pokok dr struktur batang tgt pd
susunan dan komposisi relatif dr sistem
vaskuler dg jaringan dasar
• Bila jar vaskuler berupa silinder padat
maka jar dasar akan terletak di antara jar
tsb dan epidermis membentuk jar korteks
27
• Bila jar vaskuler mbtk suatu silinder yg
tengahnya kosong, sistem vaskuler
melingkupi sebagian jar dasar yg dikenal
dg empulur
• Bila sistem vaskuler terbagi2 mjd berkas
pembuluh maka ruangan antara berkas
pembuluh tsb disebut daerah
intervaskuler dan diisi oleh jar dasar yg
disebut jari-jari empulur
28
29
30
Korteks
• Jar parenkim dg ruang interseluler yg
jelas yg mgd kloroplas, amilum, tanin atau
kristal
• Jar kolenkim pd sub epidermis
• Sklereida atau serabut
• Pada Citrus sp tdp rongga lisigen yg berisi
m. atsiri
• Pd Gymnospermae mgd saluran resin
31
Empulur
• Jar parenkim yg mgd leukoplas yg berfungsi
membentuk amilum
• Empulur batang dws tdp ruang interseluler
• Sel-sel empulur mjd tempat penyimpanan tanin
atau kristal
• Dinding selnya bisa menebal/mengalami
diferensiasi mjd sklereida
• Mungkin tdp rongga skresi yg disebut laticifer
32
Runutan daun & rumpang daun
• Runutan daun: berkas pengangkutan yg
menghubungkan sistem vaskuler daun dg
sistem vaskuler batang fungsi:
memenuhi semua kebutuhan transportasi
zat-zat dr daun ke batang & sebaliknya.
• Rumpang daun/lakunae: bag yg bersifat
parenkimatis dr sistem vaskuler batang yg
terletak pd bag adaksial dr runutan daun
33
Tipe nodus pd batang dikotil
a. Tipe unilakunar: sebuah runutan dan
sebuah rumpang yg menuju ke sehelai
daun
b. Tipe trilakunar: tiga runutan dan tiga
rumpang yg menuju sehelai daun yi satu
ke media, satu ke lateral
c. Tipe multilakunar: banyak runutan dan
rumpang yg menuju ke sehelai daun
34
• Pada Gymnospermae tdp nodus
unilakunar
• Pd monokotil banyak runutan daun yg
terpisah-pisah dr seputar batang.
35
36
B. Berkas Pembuluh
37
38
Tipe-tipe berkas pembuluh
39
Berkas pembuluh kolateral
40
41
Berkas pembuluh bikolateral
• Floem terdapat di kedua sisi dr xilem atau dg
kata lain xilem diapit oleh dua buah floem.
• Kedua floem tsb dibedakan mjd floem luar
(eksternal) yg terletak lbh ke tepi batang dan
floem dalam (internal) yg terletak lbh ke pusat
batang.
• Terdapat pd suku tumbuhan spt Apocynaceae,
Cucurbitaceae, Myrtaceae dan Solanaceae.
42
Berkas pembuluh konsentris
43
Tipe-tipe berkas pembuluh
44
Berkas pembuluh terbuka
45
Berkas pembuluh tertutup
46
C. Stele
• Definisi. Stele atau silinder pusat ialah
bag dr batang atau akar yg mgd jar
vaskuler, dimana tdp perisikel
(perikambium) dan empulur.
• Jadi dipandang sbg kerangka vaskuler
dr batang atau akar
47
Tipe-tipe stele
Ditentukan oleh posisi dr bbg jaringan
tu posisi xilem dan floem:
1.Protostele
2.Sifonostele
3.Diktiostele
4.Ataktostele
5.Eustele
48
Protostele
• Xilem dikelilingi oleh floem dan tidak ada
empulur. Merupakan tipe yg plg primitif.
Dibagi jd 3 subtipe yaitu:
– Haplostele : stele yg plg sederhana
– Aktinostele (radiale stele) : xilem terletak di
bag sentral dan tersusun scr radial. Xilem
terbagi mjd protoxilem dan metaxilem.Tdp pd
batang Lycopodiales dan akar Dikotil
– Plektostele : Xilem tltk di bag sentral, terbagi
mjd fragmen-fragmen
49
Sifonostele
• Xilem dan floem mrp silinder yg
konsentris. Batang mpy empulur atau
empulur reduksi (empulur hilang/kosong)
a. Sifonostele ektofloik : xilem silindris
dikelilingi o/ floem diluarnya.Tdp pd batang
Magnolia sp.dan batang tumbuhan
Gymnospermae
b. Sifonostele amfifloik : bag luar dan dalam dr
xilem dikelilingi o/ floem, tdp pd batang
Adiantum sp dan Marsilia sp.
50
Diktiostele
• Dipandang berasal dr sifonostele yg
berkembang krn adanya runutan daun dan
rumpang daun.
• Tdp pd batang Dikotil
51
Ataktostele dan Eustele
• Ataktostele : variasi dr diktiostele.Tdp pd
batang Monokotil
• Eustele: tdr dr ik. pembuluh dan daerah
interfasial
52
Teori evolusi stele
• Teori perkembangan stele :
Protostele berkembang mjd sifonostele
diktiostele ataktostele
53
D. Pertumbuhan batang
54
55
• Urutan pertumbuhan dimulai dr ujung
batang adalah : meristem apikal
(promeristem) mbt protoderm, meristem
dasar dan prokambium.
56
1. Protoderm pd tahap pertumbuhan
selanjutnya membentuk epidermis
2. Meristem dasar pd pertumbuhan
selanjutnya mbtk korteks, endodermis,
dan empulur. Sebagian korteks
berkembang jd felogen (kambium gabus
lalu mbtk felem (gabus) & feloderm.
Kesemuanya mbtk jar yg disebut
periderm.
57
3. Prokambium berkembang mjd stele
yg tdr dr:
a. Perisikel (perikambium)
b. Floem primer
c. Xilem primer
d. Kambium vaskuler mbtk floem
skunder dan xilem skunder
58
Kambium
• Jenis-jenis kambium.
Kambium bbtk silinder tdr dr:
a. Kambium fasikuler yg berasal langsung dr
prokambium. Aktivitas dr kambium ini adl:
Ke arah luar floem skunder
Ke arah dlm xilem dlm pola lingkaran2
konsentris yg disebut lingkaran tahun
b. Kambium interfasikuler. ke arah radial akan
berkembang jari-jari xilem yg tersusun dr sel-
sel parenkim yg mrp tempat penyimpanan
cadangan makanan. Perkembangan ke arah
floem akan mbtk jari-jari floem
59
Empulur & Jari-jari Empulur
• Berasal dr meristem dasar dan terletak pd
bagian sentral dr batang.
• Tdr dr sel-sel parenkim, berfungsi sbg
tempat penyimpanan cadangan makanan.
• Mengadakan penjuluran ke arah perisikel
(di antara berkas-berkas pembuluh),
bagian ini dikenal dg nama jari-jari
empulur.
60
Kayu (wood)
• Kayu : bagian yg meliputi jaringan di
sebelah dalam dr kambium fasikuler.
• Tampak jelas pd bag yg telah tua
dimana semua jaringan primer telah
lenyap di ganti oleh jar sekunder kecuali
empulur, sedikit sisa xilem primer & lap
tipis dr kambium fasikuler.
61
Kulit Kayu (Bark)
• Semua jar yg terletak di luar kambium fasikuler
• Meliputi: floem skunder, floem primer, korteks,
dan periderm
• Susunan jar pd batang yg sdh tua dr luar ke dlm:
periderm, floem sekunder, kambium fasikuler,
xilem sekunder, empulur.
62
Anatomi Batang Dikotil
1. Jaringan Primer
2. Jaringan Sekunder
3. Jaringan Xilem
4. Jaringan Floem
5. Tipe Berkas Pembuluh
63
64
65
• Jaringan primer: epidermis, korteks,
endodermis, perisikel, xilem primer, floem
primer, kambium, empulur & jari-jari
empulur, berasal dr meristem apikal.
• Jaringan sekunder: periderm, xilem
sekunder & floem sekunder, berasal dr
aktivitas kambium & felogen
66
• Jaringan xilem: trakea, trakeide, serat
kayu, parenkim xilem & jari-jari xilem
• Jaringan floem: pembuluh tapis, sel-sel
pengiring, parenkim floem & serabut floem
• Tipe berkas pembuluh: kolateral &
bikolateral
• Kulit batang: floem, korteks, epidermis
• Kayu yg dibentuk o/ xilem tersusun dlm
lingkaran tahun
67
68
Anatomi Batang Monokotil
1. Jaringan primer: permanen, asal dr meristem
apikal & meristem interkalar
2. Jaringan skunder: tdk ada krn tdk berkambium
kecuali pd spesies ttt (Aloe sp.). Lingkaran th
jg tdk ada
3. Tatanan berkas pembuluh: tersebar scr acak,
tipe berkas pembuluh: amfivasal/kolateral
tertutup dibungkus o/ selaput sklerenkim.
4. Xilem & floem sama dg dikotil
69
70
71
72
Anatomi Batang
Gymnospermae
• Perkembangan jar primer dan sekunder
pd batang sama dg dikotil
• Jar xilem tdr dr sel-sel trakeide & jari-jari
xilem, tanpa sel trakea. Pd sel trakeide
tdp noktah ladam
• Jar floem tdr dr sel-sel buluh tapis &
parenkim floem tanpa sel pengiring
• Tipe berkas pengangkutan: kolateral
terbuka & ada lingkaran tahun
73
• Bag batang yg plg banyak utk bahan OT
adl korteks/kulit kayu.
• Serbuk yg diperoleh mgd fragmen yg
berasal dr epidermis, jar gabus, parenkim
korteks, sklerenkim, sel batu, jar floem,&
zat-zat inklusi spt kristal Ca oksalat, butir
amilum, tetes minyak, dll.
• Btk fragmen spesifik,utk identifikasi
kebenaran simplisia.
74
Pustaka
75
76