Laporan SOP
Laporan SOP
Laporan SOP
BULAN MARET
DIREKTORAT JENDERAL
A. PENDAHULUAN
1. Umum
1) Pengertian
Standar Operasional Prosedur (SOP) merupakan bagian dari peraturan
tertulis yang membantu mengontrol perilaku anggota organisasi. Beberapa
ahli mengartikan Standar Operasional Prosedur (SOP) sebagai panduan
pelaksanaan administrasi perkantoran dalam rangka peningkatan pelayanan.
Standar Operasional Prosedur (SOP) dapat juga diartikan sebagai petunjuk
pelaksanaan suatu pekerjaan. Adapun tujuan Standar Operasional Prosedur
(SOP) adalah :
a. Menyederhanakan, memudahkan, dan mempercepat penyampaian
petunjuk
b. Memudahkan pekerjaan
c. Memperlancar dan menyeragamkan pelaksanaan kegiatan
d. Meningkatkan kerja sama antara pemimpin, staf dan unsur pelaksana.
2) Prinsip Penyusunan dan Pelaksanaan
a) Prinsip-prinsip Penyusunan SOP
Dalam penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) semua prosedur
yang dijadikan standar harus memenuhi Prinsip-prinsip sebagai berikut :
a. Kemudahan dan Kejelasan
b. Efisiensi dan efektivitas
c. Keselarasan dengan prosedur standar lain yang terkait
d. Keterukuran
e. Dinamis
f. Berorientasi pada pihak yang dilayani
g. Kepatuhan hokum
h. Kepastian hokum
i. Transparansi dan keterbukaan
b) Prinsip Pelaksanaan SOP
Pelaksanaan SOP harus memenuhi prinsip-prinsip sebagai berikut :
a. Konsisten
b. Komitmen
c. Perbaikan berkelanjutan
d. Mengikat
e. Seluruh unsur memiliki peran penting
f. Didokumentasikan dengan baik
3) Siklus Penyusunan SOP
a) Persiapan
- Membentuk tim dan kelengkapannya
- Melakukan pelatihan-pelatihan bagi anggota bagi anggota tim
- Memberitahukan kepada seluruh unit tentang kegiatan penyusunan
SOP
b) Penilaian Kebutuhan
- Menyusun rencana tindak penilaian kebutuhan
- Melakukan penilaian kebutuhan
- Membuat sebuah daftar SOP yang akan dikembangkan
- Membuat dokumen penilaian kebutuhan SOP
c) Pengembangan
- Pengumpulan informasi dan identifikasi alternatif
- Analisis dan pemilihan alternatif penulisan SOP
- Pengujian dan Reviu
- Pengesahan SOP
d) Integrasi dalam Manajemen
- perencanaan penerapan
- pemberitahuan
- distribusi dan aksibilitas
- pelatihan pemahaman
e) Monitoring dan Evaluasi
- Monitoring
- Evaluasi
3. Ruang Lingkup
Adapun ruang lingkup dari laporan ini adalah Standar Operasional Prosedur
(SOP) di Balai Latihan Kerja Belitung
4. Dasar
Dasar hukum penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) adalah
Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor PER.01/MEN/I/2011
tanggal 14 Januari 2011 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional
Prosedur (SOP) Administrasi Pemerintahan di Lingkungan Kementrian Tenaga
Kerja dan Transmigrasi.
D. KESIMPULAN
Berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditentukan di Balai
Latihan Kerja Belitung terdapat kegiatan-kegiatan yang belum sesuai dengan standar
operasional prosedur yang telah dibuat. Hal tersebut dikarenakan dalam
pelaksanaanya minim pegawai yang ada di Balai Latihan Kerja Belitung.
Dikeluarkan di Belitung
Pada tanggal 21 April 2021
Kepala,
Rahmad Faisal
NIP. 19810330 200901 1 005
LAMPIRAN