PDF Bahan Tayang Tim Efektif PKP Final
PDF Bahan Tayang Tim Efektif PKP Final
PDF Bahan Tayang Tim Efektif PKP Final
Riwayat Pendidikan :
1. ILMU EKONOMI DAN PEMBANGUNAN - UNEJ
2. MAGISTER MANAJEMEN INDUSTRI – ITS
Pengalaman Jabatan :
1. Sekretaris KPU Provinsi Jawa Timur
2. Kepala Bakorwil Pamekasan
3. Kepala Bakorwil Malang
4. Kepala Bakesbangpol Jatim
5. Pj. Bupati Sidoarjo
6. Pj. Bupati Sampang
Membangun
Tim Efektif
Page: 3
Learning Journey
Agenda Kepemimpinan Pelayanan Pelatihan
Peserta mampu mendiagnosa masalah
dan menemukenali gagasan melalui Kepemimpinan
berpikir kreatif dengan memberdayakan
dan membangun tim yang didukung
Pengawas
komunikasi efektif dalam memimpin Agenda Pengendalian Pekerjaan
pengendalian pelayanan publik. Peserta mampu mengendalikan kegiatan
pelayanan publik dengan mengedapankan
Akan membutuhkan
lebih sedikit energi.
Apa yang
terjadi
……………..?
Dia
berpindah ke
ujung
formasi “V”,
sementara
itu Angsa lain
akan
mengambil
tempatnya.
Berbagi
kepemimpinan,
harus didasari oleh:
Pusatkan
kemampuan, dan
bakat team untuk
memecahkan
masalah.
Angsa terbang dalam formasi
“V” sambil ber “ kotek “ hal ini
akan memberi semangat
terbang “Team
leader”……………………..
Keberadaan “semangat“
P-4 akan selalu memotivasi,
menolong dan
menguatkan…Akan
menghasikan kualitas yang
terbaik……………..
Ketika salah satu
angsa sakit atau
kelelahan...!!!!
Dia akan
tertinggal
dan keluar
dari
formasi……..
Apa yang
terjadi….?
Beberapa Angsa
akan keluar juga
dari formasi, dan
membentuk formasi
baru untuk
menolong dan
mengawal dia….
sampai dia sehat
dan kembali masuk
ke formasi
atau terus dengan
formasi tsb
atau jatuh dan
meninggal.
Hiduplah
berdampingan
dengan yang lain
apapun
perbedaan kita.
P-5
Lebih lebih pada
waktu kesulitan
dan tantangan
yang besar...
Jika kita kompak dan saling
mendukung…...
16/02/202
1
Apakah Tim
What is Team
“A team is a small number of people with
1 complementary skills , who are committed to a
common purpose, performance goals, and approach
for which they hold themselves mutually accountable”
Jon R. Katzenbach
& Douglas K. Smith, HarperBusiness, 2006.
http://kecerdasanmotivasi.wordpress.com/about/
Formasi baris berbaris anak jepang
PEMBELAJARAN APA YANG ANDA
PEROLEH DARI FILM YANG TELAH
DITAYANGKAN ..
1.PEKERJAAN 2. MEMBUTUHKAN
3.TUNTUTAN
SEMAKIN KREATIVITAS KOOPERASI
KOMPLEKS. PELAKSANAAN
KERJA
4. Tuntutan Efisiensi
Penggunaan Sumberdaya
7.Tuntutan Proses
5.Ketidak 6.Tuntutan Kerja Yang
jelasan arah Komitmen Interfungsional
masa depan Kerja Tinggi
( Yasin Ilyas,2003,3 )
TUJUAN TIM
Membantu kelompok
fungsional
menjadi lebih efektif.
Mengembangkan
semangat, saling percaya,
kedekatan, komunikasi,
dan produktivitas.
Karakteristik Tim Efektif
CHARACTERISTIC OF EXCELLENT TEAM
A Clear & Elevate Goal
(Tujuan jelas & Menggugah ),
Result-Driven Structure,
(Struktur berorientasi pada hasil),
Competent Team Members,
(Anggota Tim yg kompeten),
Unified Commitment,
(Komitmen bersama),
Collaborative Climate ,Trust and
Communication,
( Iklim Kolaboratif yg dilandasi saling
percaya dan komunikasi),
Standards of Excellence ,
(Standar Keunggulan),
External Support and Recognition,
(Dukungan dan Pengakuan Pihak
Eksternal),
Principled Leadership
(Kepemimpinan yang Berprinsip).
( Larson & LaFasto, 1989 ) dalam Peter
G.Northouse ,Leadership :Theory and
Practise, 2013 ,282)
Tujuan yang Jelas dan Menggugah
Sasaran jelas
Ketrampilan Relevan
Saling Percaya
Komitmen yang disatukan
Komunikasi yang baik
Ketrampilan Negosiasi
Kepemimpinan yang memadai
Dukungan Internal
Dukungan Eksternal
CIRI-CIRI TIM EFEKTIF
-- Bentuk/struktur
Berorientasi pada harus
Structure
berfungsi baik
- Kompetensi
kualitas. teknis
- -Ada Tujuan Jelas:
kejelasan peran dan
(pengetahuan,
- - Kejujuran,
Agree theIntegritas,
scope
tugas terarah
Konkrit
ketrampilan,
-- ofStandar
work dan dan
individu
activities
Keterbukaan,
Sistem/proses
Dapat
komunikasi
diukur
kemampuan)
standar
- Konsisten,
Tim
jelas Work tim.
- Tujuan
- Kompetensi Saling
sosial
- Cooperation
Ada sistem monitoring
Menghormati
-- Quality
Evaluasi
Berbobot:
(komunikasi,
kerja (dari balik
dan Umpan
- kerjasama,
- Inisiatif
pimpinan,
Penting,
Proses dalamdiri sendiri,
inisiatif)
pengambilan
teman
keputusan
- Keinginan sejawat)
berkomunikasi harus jelas
untuk
memotivasi
memberikan
kerja tim
kontribusi
Hal-hal yang harus dihindari dalam Tim
Coalition Building
Menggerakkan aksi kolektif stakeholder
Kemampuan teknis dan seni mengelola
stakeholder
Kewenangan formal dan non formal
“DALAM TIM, ADA BANYAK
KEINGINAN TETAPI SATU
KEHENDAK”.
JOHN C. MAXWELL
ITEDY
5 KUNCI EFEKTIFITAS TIM
Leadership
Relationship
Procedures
Roles
Goals
KUNCI SUKSES
ORANG YANG SUKSES ADALAH
MEREKA YANG PANDAI
BEKERJASAMA DENGAN ORANG
LAIN DAN MENDAPATKAN
DUKUNGAN OLEH SELURUH
PEMANGKU
KEPENTINGAN/STAKEHOLDERS
Bruce Tuckman
16/02/2021 81
Tahapan ini terjadi ketika anggota tim berkumpul untuk membentuk tim.
Biasanya para calon anggota tim tersebut sangat bersemangat untuk saling
mengenal satu sama lain dan mencoba mengetahui apa yang akan dicapai.
Sebagian lainnya bersemangat menghadapi tugas yang harus dilakukan.
Pada tahap ini, pemimpin memainkan peran yang dominan karena peran
anggota tim belum jelas.
Untuk beberapa saat, Anggota tim mulai bekerja bersama-dan berupaya
untuk mengenal rekan kerja .
Tugas utama dari pemimpin tim adalah memfasilitasi para anggota tim
melakukan kontak dan komunikasi antar mereka untuk saling mengenal
dan belajar bagaimana mereka dapat saling bekerja sama (facilitation of
contacts).
16/02/2021 82
• Biasanya terjadi konflik terkait dengan peran dan prosedur kerjasama.
. Sangat mungkin terjadi , para anggota tim akan menjadi bingung dan
kecewa
. Tahapan ini akan semakin menguat seiring dengan ketidakjelasan peran
dan tujuan tim serta adanya persaingan diantara para anggota.
. Membutuhkan kemampuan mengelola konflik terkait dengan pencapaian
tujuan tim dan hubungan antar anggota tim
. Tahapan ini digunakan untuk mengembangkan cara-cara kerjasama
untuk mencapai tujuan tim yang meminimalisasi konflik yang berpotensi
terjadi
Tugas utama dari pemimpin tim adalah mengelola konflik yang mungkin
terjadi
16/02/2021 83
. Tahapan ini fokus tim sudah tertuju pada pencapaian tujuan tim, dan
menjalankan peran dan tugas-tugas masing-masing anggota.
Anggota tim sudah kenal satu sama lain dengan lebih baik, dan sudah
memahami tujuan tim.
Anggota tim telah berkomitmen terhadap pembagian tugas dan tujuan yang
akan dicapai.
. Pemimpin tim harus terus menerus membangun dan memelihara “rasa
saling percaya” (trust) diantara anggota tim dan mengembangkan budaya
kerja dalam tim.
Pada tahap ini hal yang terpenting yang harus dilakukan oleh pemimpin
kolaborasi adalah mempertahankan saling kepercayaan antara pihak- pihak
terkait sehingga semua pihak dapat melakukan pekerjaan masing-masing.
16/02/2021 84
. Pada tahap ini, kinerja optimal dari tim akan dicapai.
. Tim sudah dapat bekerja dengan sangat baik karena telah timbul rasa
memiliki (taking ownership) yang kuat terhadap tujuan tim, juga adanya
rasa saling bertanggung jawab (mutual accountability) dari masing-
masing anggota.
Selain itu, sudah terdapat pula rasa bangga menjadi bagian dari tim.
Perbedaan dalam tim telah dipandang sebagai kekuatan tim dan modal
besar untuk mencapai tujuan tim
Anggota tim tidak hanya tahu “apa” yang harus diperbuatnya, namun juga
sudah mengetahui “bagaimana” melakukannya dan mengapa dia
melakukan itu.
Dalam tahapan ini, pemimpin tim lebih banyak memainkan peran
“coaching” dan mendukung pelaksaan tugas dari masing-masing anggota
tim dan memberikan dukungan (facilitation of work) untuk
16/02/2021 85 semua
anggota tim untuk melakukan tugasnya dengan sebaik-baiknya
TAHAPAN ADJOURNING
16/02/2021 86
Tahapan Pembentukan Tim
TAHAPAN MEMBANGUN TIM
88
Forming
Goals –
(Pembentukan)
Tujuan
Storming Roles –
(Pencurahan) Peran
Procedures TIM
STAGE IN TEAM
DEVELOPMENT Norming – Prosedur EFEKTIF
(Norma/Etika)
Relationships
– Hubungan
Performing
(Kinerja) Leaderships
–
Kepemimp
Adjouring
(Menunda) 16/02/2
021
Komposisi Tim yang Efektif
1.Seorang pemimpin (ketua), yaitu seorang pemikir
yang disiplin yang bertugas mengorganisir dan
mengkoordinir tim, memelihara keseimbangan usaha
dan menjadi titik tumpu tim dalam menjaga posisi
mereka.
29
Menentukan Tujuan yang Jelas dan Menggugah
Stakeholders Primer
• Mereka yang langsung dipengaruhi oleh kegiatan yg
dijalankan oleh organisasi Publik tertentu, baik positif
maupun negatif.
Stakeholders Sekunder
• Mereka yang secara tidak langsung dipengaruhi oleh
kegiatan yg dijalankan oleh organisasi publik tertentu, baik
positif maupun negatif
Stakeholders Utama
• Mereka yang bisa memiliki pengaruh positif / negatif
terhadap kegiatan pemerintah dan keberadaan mereka
sangat penting bagi organisasi yang memiliki program
tersebut.
Selain kategori Jenis stakeholder tersebut
dapat juga dibedakan menjadi Stakeholder
Internal maupun Eksternal.
Stakeholder Internal adalah stakeholder
yang berasal dari dalam organisasi.
High High
Influence, Influence,
Low Interest High Interest
(Latents) (Promoters)
Interest
-
+
Low Low
Influence, Influence,
Low Interest High Interest
(Apathetics) (Defenders)
-
Ciri-ciri keempat Kelompok Stakeholders:
1. Terbuka
Kunci pertama untuk menciptakan Komunikasi
yang efektif adalah transparansi, yaitu informatif
dan jujur dalam berkomunikasi.
2. Terstruktur
Komunikasi yang terstruktur dapat
dipresentasikan dalam cara yang menarik agar
mudah dimengerti oleh audiens.
3. Bersemangat
Komunikasi harus dikemas dengan nuansa yang
bersemangat untuk memastikan audiens segera
bertindak setelah menerima pesan.
LANJUTAN…………….
4. Seimbang
Untuk menciptakan komunikasi yang efektif, Anda perlu
mengatur frekuensi pesan. Komunikasi yang terlalu sedikit dapat
menyebabkan kebingungan dan frustrasi. Di sisi lain, komunikasi
yang terlalu sering akan menyebabkan sikap apatis.
5. Profesional
Komunikasi harus dikemas secara profesional. Pesan yang
dibuat dengan baik dan tanpa kepentingan pribadi akan lebih
efektif dalam lingkungan kerja.
6. Wording
Pemilihan kata yang tepat akan menjadikan komunikasi lebih
efektif
ANALOGI MEMBANGUN
TIM EFEKTIF
(Bangun Persepsi Yang Sama Melalui Strategi Komunikasi)
BAGAIMANA BERKOMUNIKASI DENGAN
STAKEHOLDER ANDA?
(Latent) (Promotors)
(Defendents)
(Apethetics)
Pemetaan semua stakeholders pada grid ini, pada dasarnya anda sedang
melihat kepentingan stakeholders pada sesuatu yang anda kerjakan, (contoh:
proyek, program atau kegiatan perubahan) dan kekuatan mereka untuk
mempengaruhi apa yang anda lakukan. Menurut posisi mereka anda bisa
mulai untuk memilih tindakan yang tepat.
Komunikasi dengan
(Promotors)
Stakeholders Key Player
Komunikasi yang konsisten dan tetap
berkomitmen walaupun situasi berubah
Targetkan
Memberikan komunikasi
informasi untuk untuk
membantu menyelaraskan
mereka dg tujuan
menjadi proyek
pendukung.
Stakeholder dalam kategori ini bisa jadi pengaruh yang kuat, tetapi karena mereka
berpotensi memiliki kepentingan rendah, anda perlu menemukan saluran digital yang sesuai
untuk menargetkan pesan mereka. Dengan cara ini mereka dapat memberikan konteks dan
mengatasi isu-isu spesifik yang menarik minat stakeholders, sehingga membangun dukungan
politik untuk proyek tersebut.
Mengelola hubungan pasif Gunakan metode
tidak perlu mencari m ereka. push communication –
Tetap sopan dan bersikap tidak ada interaksi
sewajarnya ketika bertemu kecuali diminta.
Berhati-hatilah tentang
peristiwa yang tiba-tiba
bisa memindahkan
mereka ke Key Players.
Widyaiswara Pengampu :
Percetakan
ANALISIS KEDUDUKAN STAKEHOLDER
INFLUENCE
PROMOTERS PROMOTERS
LATENTS •Ka BAPENDA memiliki kepentingan dan pengaruh besar untuk
•KABID PERBANG membantu/membuat berhasil (atau menggelincirkannya).
•KASUBID PTIP
•SEKRETARIS
•PERCETAKAN
•KABID PAJAK DEFENDERS
I •KABID PLL memiliki kepentingan pribadi dan dapat menyuarakan
N •KABID DALBIN dukungannya dalam komunitas, tetapi kekuatannya kecil untuk
T mempengaruhi kegiatan.
E APATHETIC
DEFENDER
R S LATENTS
E •KASUBID
•Ka UPT PPD
PERBENDAHARAAN tidak memiliki kepentingan khusus maupun terlibat dalam kegiatan,
T •STAF BID.
BPKAD tetapi memiliki kekuatan besar untuk mempengaruhi kegiatan jika
PERBANG mereka menjadi tertarik.
APATHETICS
kurang memiliki kepentingan maupun kekuatan, bahkan mungkin
tidak mengetahui adanya kegiatan.
(+) Memantapkan
Didekati, diberi pemahaman
Informasi & dilibatkan
dan diyakinkan
(+) Memberi
argumen
meyakinkan
(+) / (-)Memberi
Lebih diperhatikan arahan, motivasi
dan diberikan
dan aktif
informasi agar
termotivasi. memberi
Informasi
SESUDAH
PKP
SEBELUM
PKP