FORMAT - TUGAS 1 - MERANCANG PTKQ
FORMAT - TUGAS 1 - MERANCANG PTKQ
FORMAT - TUGAS 1 - MERANCANG PTKQ
NIM : 85588363
UPBBJ : SURABAYA
POKJAR : BASRA AL-FATIMAH
MATA KULIAH : PENELITIAN TINDAKAN KELAS
8. Menurut Hopkins, hal-hal apa sajakah yang harus dipertimbangkan guru dalam
melaksanakan PTK?
Jawaban :
1.Autentik
Masalah yang ditangani adalah masalah pembelajaran yang nyata dan merisaukan
tanggung jawab profesional dan komitmen terhadap pemerolehan mutu
pembelajaran. Prinsip ini menekankan bahwa diagnosis masalah bersandar pada
kejadian nyata yang berlangsung dalam konteks pembelajaran yang sesungguhnya.
Apabila pendiagnosisan masalah berdasarkan pada kajian akademik atau kajian
literatur semata, maka penelitian tersebut dipandang sudah melanggar prinsip
keautentikan masalah, Jadi, masalah harus didiagnosis dari kancah pembelajaran
yang sesungguhnya, bukan sesuatu yang dibayangkan akan terjadi secara akademik.
2.Integral
Kegiatan PTK adalah pengembangan pembelajaran yang merupakan bagian integral dari
pembelajaran harus diselenggarakan dengan tetap bersandar pada alur pikir dan kaidah
ilmiah. Alur pikir yang digunakan dimulai dari pendiagnosisan masalah dan faktor
penyebab timbulnya masalah, pemilihan tindakan yang sesuai dengan permasalahan dan
penyebabnya, dan apabila perlu dirumuskan hipotesis tindakan yang tepat,
Selanjutnya, dilakukan penetapan skenario tindakan, prosedur pengumpulan data,
dan analisis data. Objektivitas, reliabilitas, dan validitas proses, data, dan hasil tetap
dipertahankan selama penelitian berlangsung. Prinsip kedua ini mempersyaratkan
bahwa dalam menyelenggarakan kegiatan pengembangan pembelajaran tetap
digunakan kaidah-kaidah ilmiah.
3.Sitematis
Pelaksanaan PTK merupakan bagian integral dari pembelajaran yang tidak
menuntut kekhususan waktu maupun metode pengumpulan data. Tahap-tahap
pengembangan pembelajaran selaras dengan pelaksanaan pembelajaran, yaitu
persiapan, pelaksanaan pembelajaran, observasi kegiatan pembelajaran, evaluasi proses
dan hasil pembelajaran, dan refleksi dari proses dan hasil pembelajaran. Prinsip ketiga ini
mengisyaratkan agar proses dan hasil pembelajaran direkam dan dilaporkan secara
sistematis dan terkendali menurut kaidah ilmiah.
4.Siklis
Tugas guru yang utama adalah menyelenggarakan pembelajaran yang baik dan
berkualitas. Untuk itu, guru memiliki komitmen dalam mengupayakan perbaikan dan
peningkatan kualitas pembelajaran secara terus-menerus. Dalam menerapkan suatu
tindakan untuk memperbaiki kualitas pembelajaran ada kemungkinan tindakan yang
dipilih guru kurang berhasil, maka harus tetap berusaha mencari alternatif lain, tanpa
menggeser tema sentral. Guru harus menggunakan pertimbangan dan tanggung
jawab profesionalnya dalam pengupayakan jalan keluar dari permasalahan yang dihadapi
dalam pembelajaran. Prinsip pertama ini berimplikasi pada sifat pengembangan
pembelajaran sebagai suatu upaya yang berkelanjutan secara siklis sampai terjadinya
peningkatan, perbaikan, atau kesembuhan sistem, proses, hasil, dan sebagainya.
5.Konsisten
Refleksi
Refleksi dalam PTK adalah upaya untuk mengkaji apa yang telah terjadi dan/atau tidak
terjadi, apa yang telah dihasilkan atau yang belum berhasil dituntaskan dengan tindakan
perbaikan yang telah dilakukan. Hasil refleksi itu digunakan untuk menetapkan langkah
lebih lanjut, upaya mencapai tujuan PTK.
Dengan kata lain, refleksi merupakan pengkajian terhadap keberhasilan atau kegagalan
dalam pencapaian tujuan sementara, dan untuk menentukan tindak lanjut dalam rangka
pencapaian berbagai tujuan sementara lainnya.