Tugas Rutin 1 Nabilla Kanasya Saragih - PPKN

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nabilla kanasya Saragih

Nim : 4203311029

Tugas rutin 1

1. Jelaskan mengapa perlunya mempelajari Pendidikan Kewarganegaraan 


khususnya anda sebagai mahasiswa, kaitkan dengan bidang/jurusan anda !
2. Kompetensi Pendidikan Kewarganegaraan meliputi civic knowledge, civic
skill  dan civic disposition.  Apa maksud dari konsep tersebut dan berikan
contohnya serta keterkaitannya !

Jawab :

1. Pendidikan kewarganegaraan adalah sebuah bentuk pendidikan


untuk generasi penerus yang bertujuan agar mereka menjadi warga
negara yang berpikir tajam dan sadar mengenai hak dan
kewajibannya dalam hidup bermasyarakat dan bernegara.
Penting nya mempelajari pendidikan ke warga negaraan ini yaitu
1.Mahasiswa Menjadi Pribadi yang Mengetahui Hak dan Kewajibannya
sebagai Warga Negara Indonesia
2. Mahasiswa Menjadi Pribadi yang Berpikir Kritis
3.Mahasiswa Menjadi Pribadi yang Bertoleransi Tinggi

2. -Pengetahuan Kewarganegaraan (Civic Knowledge)


Civic knowledge atau pengetahuan kewarganegaraan berkaitan
dengan kandungan atau isi apa saja yang seharusnya diketahui oleh
warga negara. Civic knowledge berkenaan dengan apa -apa yang
perlu diketahui dan dipahami secara layak oleh warga negara

- Keterampilan Kewarganegaraan (civic skills)


Kompetensi esensial kedua dari civic education (Pendidikan
Kewarganegaraan) dalam masyarakat demokratis adalah
keterampilan atau kecakapan-kecakapan kewarganegaraan (civic
skills). Branson (1998:17) dalam Winarno (2012:145) menyatakan
sebagai berikut.
Jika warga negara mempratikkan hak-haknya dan menunaikan
kewajiban- kewajibannya sebagai anggota masyarakat yang
berdaulat, mereka tidak hanya perlu menguasai pengetahuan dasar
sebagaimana diwujudkan dalam lima pertanyaan sebagaimana
diuraikan di muka, namun mereka perlu memiliki kecakapan-
kecakapan intelektual dan parsipatoris yang relevan. Kecakapan-
kecakapan intelektual kewarganegaraan sekalipun dapat dibedakan
namun satu sama lain tidak dapat dipisahkan dari kontennya.
Kecakapan berpikir kritis tentang isu politik tertentu.
Kecakapan-kecakapan intelektual yang penting untuk seorang warga
negara yang berpengetahuan, efektif, dan bertanggung jawab,
disebut sebagai kemampuan berpikir kritis. Kecakapan intelektual itu
meliputi kemampuan mengidentifikasi, menggambarkan,
menjelaskan, menganalisis, menilai.

- Watak Kewarganegaraan (Civic Disposition)


Komponen mendasar ketiga dari civic education adalah watak
kewarganegaraan (civic dispotision) yang mengisyaratkan pada
karakter publik maupun privat yang penting bagi pemeliharaan dan
pengembangan demokrasi konstitusional. Watak kewarganegaraan
sebagaimana kecakapan kewarganegaraan, berkembang secara
perlahan sebagai akibat dari pada yang dipelajari dan dialami oleh
seseorang di rumah, sekolah, komunitas, dan organisasi-organisasi
civil society. Watak kewarganegaraan (civic disposition) menunjuk
pada karakter publik maupun privat yang penting bagi pemeliharaan
dan pengembangan demokrasi konstitusional .

Maksud dari konsep tersebut yaitu


Civic skills merupakan keterampilan apa yang seharusnya dimiliki
oleh warga negara yang mencakup; keterampilan intelektual dan
keterampilan partisipasi. Sedangkan
 civic disposition berkaitan dengan karakter privat dan publik dari
warga negara yang perlu dipelihara dan tingkatan dalam demokrasi
konstitusional.
Civic knowledge atau pengetahuan kewarganegaraan berkaitan
dengan kandungan atau isi apa saja yang seharusnya diketahui oleh
warga negara. Civic knowledgeberkenaan dengan apa -apa yang
perlu diketahui dan dipahami secara layak oleh warga negara.

Anda mungkin juga menyukai