Kak Kebut
Kak Kebut
Kak Kebut
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS GOMO
Desa Orahili Gomo Kecamatan Gomo, Kode Pos 22873 E-mail : [email protected]
I. Pendahuluan
Puskesmas Gomo sebagai ujung tombak kesehatan masyarakat yang memiliki tugas
memberikan pelayanan kesehatan secara merata kepada masyarakat. Dan kebijakan
kesehatan yang memperkuat upaya kesehatan dan pencegahan penyakit degeneratif,
penanggulangan masalah gizi dengan pemberdayaan masyarakat. Sehingga dapat dipenuhi
pelayanan kesehatan masyarakat dengan cara pelayanan kesehatan tradisional yang berorientasi
pada upaya menyehatkan yang sakit dan mempertahankan yang sehat sekaligus meningkatkan
kualitas hidup seseorang.
Kerangka acuan ini, akan mengatur tekhnis pelaksanaan, sasaran, jadwal, peran lintas
sektor dan lintas program serta cara monitoring evaluasi kegiatan. Dalam
pelaksanaannya, kegiatan yang akan di lakukan.
Puskesmas gomo banyak terdapat kasus penyakit degeneratif yang memerlukan pengobatan
dalam jangka panjang,dan ada berbagai jenis malah gizi yang mempengaruhi tumbuh kembang
anak seperti gizi buruk, gizi kurang dan stunting. Yang di sebabkan karen kesadaran
masyarakat terhadap pola hidup sehat dan pengobatan sesuai resep tergolong rendah. Hal ini
dapat diketahui dari berbagai hal yaitu banyaknya penggunaan obat bebas , penyakit degeratif
dan metabolik yang sangat tinggi di masyarakat, terjadinya gizi buruk, gizi kurang dan stuting
pada balita di wilayah kerja puskesmas Gomo.
Dengan hal ini puskesmas Gomo memanfaatkan keterlibatan masyarakat untuk memelihara
kesehatan secara mandiri, yaitu mendorong masyarakat agar mampu memelihara kesehatannya,
serta mengatasi gangguan kesehatan ringan secara mandiri melalui kemampuan asuhan
mandiri.
Asuhan mandiri kesehatan tradisional adalah upaya untuk memelihara dan meningkatkan.
kesehatan serta mencegah dan mengatasi gangguan kesehatan ringan dan memelihara
kesehatan secara mandiri oleh individu, dalam keluarga, kelompok atau masyarakat dengan
memanfaatkan TOGA (Taman Obat Keluarga) dan pengolahan obat tradisoanal.
Maka Puskesmas gomo membuat suatu program dengan memanfaatkan tanaman obat
tradisional (kelor) dalam hal ini pembagian bibit kelor pada masyarakat yang memiliki riwayat
penyakit degeneratif dan masalah gizi pada balita serta mengajarkan masyarakt cara pengolahan
teh kelor untuk di jadikan minuman yang sehat dan serbuk kelor untuk pemenuhan gizi pada balita.
Gerakan asuhan mandiri kesehatan tradisional merupakan suatu upaya untuk mengerakan
masyakat dan semua stakeholder untuk memanfaatkan TOGA dan pengolahan tanaman obat
melalui: 1). Pembentukan dan pengembangan kelompok asuhan mandiri. 2). Kegiatan kelompok
asuhan mandiri secara benar dan berkesinambungan, 3). Pelaksanaan pembinaan asuhan mandiri
secara berjenjang.
Dengan melakukan asuhan mandiri berarti kita telah berupaya mengubah paradigma
pengobatan kuratif menjadi promotif dan preventif serta bermanfaat untuk efisiensi dan efektivitas
bagi keluarga dalam meningkatkan kesehatan diri sendiri dan keluarga
III. Tujuan
A. Tujuan Umum
1. Memberdayakan masyarakat dalam pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga
2. Mengembangakan program UKM
B. Tujuan khusus
1. Agar masyarakat dapat mengetahui cara pembibitan kelor dan penanaman kelor
2. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang manfaat kelor untuk kesehatan
3. Masyarakat dapat mengetahui cara pengolahan teh kelor sebagai minuman sehat
dan serbuk kelor untuk peneuhan gizi balita.
Bagian
Tanaman Khasiat Penyembuhan Referensi
B. Waktu Pelaksanaan
1. Tahun 2019
Kegiatan
J F M A M J J A S O N D
1 Pembibitan kelor - - - - √ - - - - - - -
Pertemuan linpro - - - - - - √ - - - - -
Pertemuan linsek - - - - - - √ - - - - -
2 Sosialisasi kebut - - - - - - √ - - - - -
Pembagian bibit kelor - - - - - - √ - - - - -
3 Demo pengolahan kelor - - - - - - √ - - - - -
VIII. Lokasi
11 desa yang ada di wilayah kerja Puskesmas Gomo
Demikian, Kerangka Acuan Kegiatan ini dibuat, atas perhatian dan kerjasamanya
disampaikan terima kasih
Mengetahui : Gomo, 1 April 2019
Kepala UPTD Puskesmas Gomo, Pj. Kesrat