Tugas Individu Ke 3 Agenda 3 Novia Sarinah Hasibuan

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 6

TUGAS INDIVIDU AGENDA 3

PELATIHAN DASAR CPNS TAHUN 2021


ANGKATAN XL KELOMPOK III NOMOR ABSEN 22

OLEH:
NOVIA SARINAH HASIBUAN, S.Pd
NIP:199108022019032013

PENGAMPU MATERI: YUSWAR EFFENDY, SE. Msi

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA


PROVINSI SUMATERA UTARA
Latar Belakang

Tujuan pendidikan adalah menciptakan seseorang yang berkualitas dan berkarakter


sehingga memiliki pandangan yang luas ke depan untuk mencapai suatu cita-cita yang
diharapkan dan mampu secara cepat dan tepat di dalam berbagai lingkungan. Karena
pendidikan itu memotivasi kita untuk lebih baik dalam segala aspek kehidupan. Lembaga
pendidikan yang tepat dalam pembinaan kualitas dan karakter seseorang adalah melalui
lingkungan sekolah baik formal maupun non formal.

Penulis merupakan CPNS angkatan 2018 yang ditugaskan sebagai guru IPS Ahli
Pertama di SMP Negeri 2 Sosopan Kecamatan Sosopan Kabupaten Padang Lawas. Setelah
lulus dari Jurusan Pendidikan Ekonomi Prodi Pendidikan Akuntansi UNIMED tahun 2013
penulis menjadi staf pengajar di salah satu Yayasan di Padang Lawas.

SMP Negeri 2 Sosopan terletak di desa Siundol Kecamatan Sosopan Kabupaten Padang
Lawas. Lokasi sekolah yang agak jauh dari jalan raya membuat suasana proses kegiatan
belajar mengajar menjadi tenang dan nyaman. Di SMP Negeri 2 Sosopan tidak hanya
mempelajari pelajaran-pelajaran umum, namun juga menambah ekstrakurikuler di bidang
agama, seni, pramuka dan bidang lainnya. Lokasi SMP yang berada di perbatasan
mengakibatkan minimnya transportasi bagi guru dan siswa yang berada di sekolah tersebut.
Hal ini jugalah yang mengakibatkan perkembangan pendidikan menjadi terkendala.
Adapun isu yang dapat diidentifikasi di SMP Negeri 2 Sosopan yang berkaitan dengan
Manajemen ASN, Pelayanan Publik, dan Whole of Goverment adalah sebagai berikut:

No Identifikasi Isu Sumber Isu


1 Rendahnya Minat Peserta Didik Terhadap Pelajaran IPS
Whole of Goverment
di Kelas VII SMP Negeri 2 Sosopan Pelayanan Publik
2 Belum Optimalnya Penguasaan Guru Terhadap TIK di Manajemen ASN
SMP Negeri 2 Sosopan Pelayanan Publik
Whole of Goverment
3 Belum Optimalnya Pemanfaatan Perpustakaan di SMP Whole of Goverment
Negeri 2 Sosopan Pelayanan Publik

Analisis Penyebab Masalah

1. Rendahnya Minat Peserta Didik Terhadap Pelajaran IPS di Kelas VII SMP Negeri 2
Sosopan

Diagram Pohon Masalah


2. Belum Optimalnya Penguasaan Guru Terhadap TIK di SMP Negeri 2 Sosopan

Diagram Fishbone

3. Belum Optimalnya Pemanfaatan Perpustakaan di SMP Negeri 2 Sosopan

Diagram Pohon Masalah


Penetapan Core Issue
Proses penetapan core isu dimulai dengan menganalisis isu-isu yang muncul di unit
kerja, selanjutnya isu-isu tersebut dianalisis meggunakan alat bantu penetapan kriteria
kualitas isu. Adapun kriteria tersebut yaitu aktual, problematik, kekhalayakan, dan layak
(APKL). Aktual artinya isu tersebut benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan.
Problematik artinya isu tersebut mengandung masalah sehingga perlu dicarikan solusi.
Kekhalayakan artinya menyangkut orang banyak. Layak artinya isu tersebut masuk akal dan
realistis serta relevan dengan tugas pokok dan fungsi ASN.
Adapun isu-isu yang timbul di SMP Negeri 2 Sosopan adalah:
1. Rendahnya Minat Peserta Didik Terhadap Pelajaran IPS di Kelas VII SMP Negeri 2
Sosopan
2. Belum Optimalnya Penguasaan Guru Terhadap TIK di SMP Negeri 2 Sosopan
3. Belum Optimalnya Pemanfaatan Perpustakaan di SMP Negeri 2 Sosopan

Dari permasalahan yang telah diidentifikasi tersebut, dilakukan validasi isu dengan
metode APKL. Hasil analisis APKL disajikan dalam table 1.1
Tabel 1.1
Analisis APKL
Kriteria
No Isu Keterangan
A P K L
1 Rendahnya Minat Peserta Didik Terhadap Pelajaran Memenuhi
IPS di Kelas VII SMP Negeri 2 Sosopan √ √ √ √ syarat

2 Belum Optimalnya Penguasaan Guru Terhadap TIK di Memenuhi


SMP Negeri 2 Sosopan √ √ √ √ syarat

3 Belum Optimalnya Pemanfaatan Perpustakaan di SMP Memenuhi


Negeri 2 Sosopan √ √ √ √ syarat

Keterangan:
A : Aktual P : Problematik K : Khalayak L : Layak

Berdasarkan hasil analisis APKL seperti yang tampak pada tabel 1.1 keempat isu
tersebut dinyatakan memenuhi syarat.
Dari keempat isu-isu tersebut kemudian akan dilakukan dengan metode USG dengan
menggunakan skala likert untuk menentukan core issue yang akan ditentukan solusinya.
Adapun yang dimaksud dengan metode USG yaitu Urgent yaitu seberapa mendesakknya isu
tersebut, Serious yaitu tingkat keseriusan dari isu tersebut, dan Growth yaitu kemungkinan
dampak atau perkembangan masalah. Penentuan core issue disajikan dalam tabel 1.2 berikut.
Tabel 1.2
Matriks USG

Nilai Ranking/
No Isu/Masalah Total
U S G Prioritas
1 Rendahnya Minat Peserta Didik Terhadap 5 5 4 14 I
Pelajaran IPS di Kelas VII SMP Negeri 2
Sosopan

2 Belum Optimalnya Penguasaan Guru Terhadap 4 5 4 13 II


TIK di SMP Negeri 2 Sosopan

3 Belum Optimalnya Pemanfaatan Perpustakaan di 3 4 4 11 III


SMP Negeri 2 Sosopan

Keterangan :
U = Urgency
S = Seriuosness
G = Growth

Skor:
5 = sangat tinggi
4 = tinggi
3 = sedang
2 = rendah
1 = rendah

Berdasarkan matriks USG pada tabel 1.2, tampak bahwa yang menjadi core issue yaitu “
Rendahnya Minat Peserta Didik Terhadap Pelajaran IPS di Kelas VII SMP Negeri 2
Sosopan”

Gagasan Kreatif
Adapun gagasan kreatif yang akan dilakukan untuk mengatasi isu tersebut adalah:
1. Menyusun Rancangan Rencana Pembelajaran untuk Pelajaran IPS
2. Mempersiapkan media pembelajaran berupa Power Point dan video yang relevan
3. Melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar secara kooperatif
4. Melakukan evaluasi pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai