Pedoman Kti 2021
Pedoman Kti 2021
Pedoman Kti 2021
TULIS ILMIAH
Tahun 2021
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
Jalan Prabu Rangkasari Dasan Cermen Sandubaya-Mataram
Telepon (0370) 631160-621383
Pedoman KTI Poltekkes Mataram 2021 1
VISI DAN MISI POLTEKKES MATARAM
VISI
Menjadi perguruan tinggi kesehatan vokasi yang utama untuk menghasilkan tenaga
kesehatan yang expert, inovatif, entrepreneur dan berdaya guna dalam mewujudkan
MISI
entrepreneur dan berdaya guna dalam mewujudkan masyarakat sehat, produktif dan
berkeadilan
kuantitas dan kualitas dalam mewujudkan masyarakat sehat, produktif dan berkeadilan
4. Meningkatkan mitra dan kerjasama dalam dan luar negeri untuk mewujudkan lulusan
tenaga kesehatan yang expert, inovatif, entrepreneur dan berdaya guna dalam
TENTANG
Menimbang :
1. Bahwa Visi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Mataram adalah
menjadi perguruan tinggi kesehatan vokasi yang utama untuk menghasilkan
tenaga kesehatan yang expert, inovatif, entrepreneur dan berdaya guna
dalam mewujudkan masyarakat sehat, produktif dan berkeadilan pada tahun
2022
2. Bahwa misi pertama Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Mataram
adalah meningkatkan penyelenggaraan tri dharma perguruan tinggi yang
expert, inovatif, entrepreneur dan berdaya guna dalam mewujudkan
masyarakat sehat, produktif dan berkeadilan
3. Bahwa dalam rangka meningkatkan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan
Tinggi tersebut salah satunya diwujudkan melalui penyusunan tugas akhir
dalam bentuk KTI yang merupakan kewajiban bagi mahasiswa Program
Pendidikan Diploma III
4. Bahwa untuk pengelolaan tugas akhir tersebut perlu mengembangkan dan
menyusun Pedoman Penulisan KTI bagi Mahasiswa Program pendidikan
Pendidikan Diploma III.
5. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut perlu ditetapkan Keputusan
Direktur Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Mataram
Mengingat :
1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi
2. Undang - undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.
3. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 1995 tentang Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan.
4. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI);
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1575 Tahun 2005 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1295/Menkes/
Per/XII/2007;
6. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
355/E/O/2012 tanggal 10 Oktober 2012, tentang Alih Bina
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Ketujuh : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diperbaiki
sebagaimana mestinya.
DITETAPKAN DI : MATARAM
PADA TANGGAL : 19 Mei 2021
Tembusan :
1. Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan di Jakarta
2. Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
3. Ketua Jurusan Keperawatan di Mataram
4. Ketua Jurusan Kebidanan di Mataram
5. Ketua Jurusan Gizi di Mataram
6. Ketua Jurusan Analis Kesehatan di Mataram
7. Ketua Program Studi Keperawatan Bima di Bima
8. Masing – masing yang bersangkutan
9. Arsip
TIM PENYUSUN
Awan Dramawan,S.Pd.,M.Kes
Yunan Jiwintarum,S.Si.,M.Kes
Cembun, A.Per.Pen.,MPH
Jubair, SKM,M.Kes
Iswari Pauzi, SKM.,M.Sc
Lidya Ratna Handayani, S.Gz
Maruni Wiwin Diarti, S.Si.,M.Kes
Yudha Anggit Jiwantoro, M.Kes
Ni Putu Ekayani, SST.,M.Kes
Dr. Fihirrudin, S.Si.,MSc
Zainal Fikri, SKM.,M.Sc
I Gde Narda Widiada, STP.,M.Si
Syajaratuddur Faiqah, S.SiT.,M.Kes
Rusmini, S.Kep.,Ners.,MM
Erien Lutfhia, M.Keb
Abdul Haris, S.ST.M.Pd
Moh. Arip, S.Kp.M.Kes
Ati Sulianty, S.ST.,M.Kes
Ni Ketut Sri Sulendri, S.ST.,M.PH
Agrijanti, S.Pd.,M.Ked
Ely Mawaddah, M.Kep.,Ns.,Sp.Kep.An
Ade Wulandari, M.Kep
Ni Putu Dian Ayu, SST,.M.Tr.Keb
Lale Budi Kusuma, S.Pd.M.Si
Yuli Laraeni, SKM.M.PH
Poltekkes Kemenkes Mataram sebagai salah satu institusi pendidikan yang saat ini
sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 355/E/0/2012
tanggal 10 Oktober 2012 tentang Alih Bina penyelenggaraan program studi pada Poltekkes
Kemenkes, dari Kemenkes kepada Kemendikbud dan untuk memenuhi peraturan Menteri
Pendidikan danKebudayaan RI No 49 tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
yang menyatakan bahwa Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria tentang
Penyelenggaraan Sistem Pendidikan Kesehatan di seluruh Indonesia. Pendidikan Tinggi,
dituntut untuk mampu menghasilkan lulusan yang profesional di bidangnya, hal tersebut dapat
dicapai apabila ditunjang dengan kurikulum pendidikan yang baik, tenaga pengajar yang
berkualitas, sarana dan prasarana yang memadai serta lingkungan belajar yang kondusif, salah
satunya dengan menyusun pedoman penulisan KTI.
Penyusunan Pedoman Penulisan KTI ini di tujukan untuk mahasiswa Program
Pendidikan Diploma III di lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram. Pedoman KTI
ini diharapkan dapat mempermudah dan mengarahkan mahasiswa dalam menulis KTI, serta
adanya keseragaman penulisan, baik jurusan keperawatan, Kebidanan, Gizi dan Analis
Kesehatan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada tim penyusun Pedoman Penulisan KTI
yang dengan kesungguhan dan keikhlasannya telah membantu menyelesaikan pedoman ini.
Awan Dramawan,S.Pd.M.Kes
NIP. 196402081984011001
Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayahNya, sehingga penyusunan Pedoman Penulisan KTI bagi
mahasiswa Program Pendidikan Diploma III Poltekkes Kemenkes Mataram dapat terselesaikan
dengan baik.
Berdasarkan Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Diploma III Tenaga Kesehatan,
penyusunan KTI merupakan salah satu persyaratan yang harus dipenuhi oleh mahasiswa pada
semester akhir. Berkaitan dengan hal tersebut, maka Poltekkes Kemenkes Mataram menyadari
perlunya penyeragaman penyusunan dalam penulisan KTI bagi mahasiswa, acuan bagi dosen
pembimbing dalam memberikan arahan dan bimbingan kepada mahasiswa.
Pedoman Penulisan KTI bagi mahasiswa Program Pendidikan Diploma III Poltekkes
Kemenkes Mataram diterbitkan berdasarkan Surat Keputusan Direktur politeknik kesehatan
kemenkes mataram nomor : PP.04.03/1.1/ 4445 /2021 tanggal 19 Mei 2021, untuk kelancaran,
keseragaman cara penulisan, penyusunan dan bimbingan mahasiswa dilingkungan Poltekkes
Kemenkes Mataram.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada semua
pihak yang telah berpartisipasi dalam penyusunan Pedoman Penulisan KTI ini. Semoga buku
pedoman ini dapat meningkatkan kualitas mahasiswa, dosen, dan pengelola dalam
pengelolaan kegiatan penyusunan KTI sebagai tugas akhir mahasiswa Program Pendidikan
Diploma III, serta bermanfaat juga bagi pihak yang memerlukan.
Kami menyadari pedoman ini masih memerlukan kajian dan perbaikan untuk itu
sumbang saran dari segenap civitas Poltekkes Kemenkes Mataram sangat diharapkan untuk
menyempurnakan pedoman edisi berikutnya. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa
membimbing hamba-Nya dalam berkarya.
Tim Penyusun
Teks Halaman
1. Contoh Halaman Judul ........................................................................................... 50
2. Contoh Lembar Pengesahan .................................................................................. 51
3. Contoh Lembar Persetujuan ................................................................................... 52
4. Contoh Kata Pengantar .......................................................................................... 53
6. Contoh Abstrak....................................................................................................... 54
7. Contoh Daftar Isi .................................................................................................... 55
8. Contoh Daftar Tabel ............................................................................................... 56
9. Contoh Daftar Gambar ........................................................................................... 57
10. Contoh Daftar Lampiran ....................................................................................... 58
11. Contoh Penulis Tabel ........................................................................................... 59
12. Contoh Penulisan Gambar ................................................................................... 60
13. Surat permohonan sebagai penguji Proposal / KTI ............................................. 61
14. Surat Pengantar Ujian Seminar Proposal / Ujian KTI ........................................... 62
15. Berita Acara Seminar Proposal KTI / Ujian KTI .................................................... 63
16. Formulir Penilaian Ujian Proposal......................................................................... 65
17. Formulir Penilaian Ujian KTI ................................................................................ 66
18. Formulir Penilaian Gabungan proposal ................................................................ 67
19. Formulir Penilaian Gabungan KTI......................................................................... 68
20. Daftar Hadir ......................................................................................................... 69
21. Contoh Lembar Konsultasi / Bimbingan ............................................................... 72
22. Berita Acara Penggantian Penguji ....................................................................... 73
23. Contoh Surat mandat sebagai penguji .................................................................. 74
A. Latar Belakang
Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram sebagai institusi pendidikan tinggi
melaksanakan tridharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian
dan pengabdian masyarakat. Penelitian yang merupakan salah satu kegiatan Tridharma
Perguruan tinggi pada mahasiswa diwujudkan dalam bentuk penyusunan KTI untuk
Program Pendidikan Diploma III yang merupakan salah satu persyaratan peserta didik
dalam menyelesaikan studi.
KTI adalah karya ilmiah yang disusun oleh mahasiswa Pendidikan Diploma III
menurut kaidah keilmuan dan ditulis berdasarkan kaidah Bahasa Indonesia, dibawah
pengawasan atau pengarahan dosen pembimbing untuk memenuhi kriteria-kriteria kualitas
yang telah ditetapkan sesuai bidang keilmuannya masing-masing. Tugas Akhir (TA) adalah
mata kuliah semester akhir dengan bobot sks sesuai dengan kurikulum masing-masing
Program Studi Pendidikan Diploma III.
Lulusan Perguruan Tinggi wajib menyusun Tugas Akhir sesuai dengan jenjang atau
level pendidikannnya dan dalam lingkup Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) ditetapkan melalui Peraturan Presiden
Nomor 8 tahun 2012 tanggal 17 Januari 2012. KKNI adalah kerangka penjenjangan
kualifikasi kompetensi yang dapat menyandingkan, menyetarakan, dan mengintegrasikan
antara bidang pendidikan dan bidang pelatihan kerja serta pengalaman kerja dalam rangka
pemberian pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan struktur pekerjaan di berbagai
sektor. KKNI merupakan sistem yang berdiri sendiri dan merupakan jembatan antara sektor
pendidikan dan pelatihan untuk membentuk SDM nasional berkualifikasi (Qualified Person)
dan bersertifikasi (Certified Person) melalui skema pendidikan formal, non formal, in formal,
pelatihan kerja atau pengalaman kerja.
Lulusan Progran Pendidikan Diploma III diwajibkan menyusun Tugas Akhir dalam
bentuk KTI. Penyusunan KTI ini harus memperhatikan kemanfaatan bagi lulusan yang
berada pada level atau jenjang 6 tersebut sebagai seorang Teknisi atau Analis, yaitu KTI
dalam bentuk studi kasus, kajian deskriptif ataupun kajian analitik. Pedoman ini disusun
oleh tim dan diterbitkan dengan harapan dapat memberikan tuntunan kepada penulis
dalam menyusun KTI. Tim penyusun memberi kesempatan kepada Program Studi/Jurusan
untuk membuat petunjuk tambahan mengenai hal-hal yang tidak diatur dalam pedoman ini.
Pedoman ini disahkan penggunaannya melalui Surat Keputusan Direktur Poltekkes
Kemenkes Mataram sebagai Pedoman Penulisan KTI Program Studi Diploma III.
C. Tujuan
Pedoman Penulisan KTI ini disusun dengan tujuan untuk mendapatkan
keseragaman dalam penulisan dan penyusunan KTI di Politeknik Kesehatan Jurusan
Keperawatan, Kebidanan, Gizi, dan Analis Kesehatan. Dengan adanya pedoman ini
diharapkan mahasiswa dan pembimbing mempunyai petunjuk pelaksanaan dalam menulis.
E. Terminologi
Beberapa istilah yang dipergunakan dalam pedoman penulisan KTI ini adalah sebagai
berikut :
A4 : Ukuran kertas 21,0 x 29,7 cm (70 gram)
Format : Daerah/bagian dari halaman yang merupakan penulisan
Spasi/space bar : Jarak antar huruf antar kalimat
Ragel/space line : Jarak antar baris dalam kalimat
Margin : Batas/tepi format ( kiri 4 cm; Atas 3 cm; Kanan 3 cm dan
Bawah 3 cm )
Alinea/paragraf : Satuan kelompok kalimat uraian satu ide yang terkecil
Indensi : Spasi yang disisakan untuk memulai alinea/Paragraf
Angka Arab : 1,2,3............ dan seterusnya
Angka romawi kecil : i,ii,iii,iv.......... dan seterusanya
Angka Romawi Besar : I,II,III,IV....... dan seterusnya
A. Penetapan Pembimbing
1. Setiap mahasiswa dalam menyusun KTI dibimbing oleh 2 orang pembimbing, yaitu
pembimbing utama dan pembimbing pendamping.
2. Pembimbing ditetapkan dengan SK Direktur Poltekkes Kemenkes Mataram berdasarkan
usulan dari jurusan.
3. Pembimbing utama adalah dosen yang sekurang – kurangnya memiliki jabatan
fungsional lektor. Pembimbing pendamping sekurang-kurangnya memiliki jabatan
fungsional dosen
4. Apabila pembimbing utama dan pembimbing pendamping memiliki jabatan fungsional
lektor, maka yang menjadi pembimbing utama adalah dosen yang mempunyai masa
kerja lebih lama dari pembimbing pendamping dan substansi keilmuan yang lebih
berkompeten terhadap topik KTI.
5. Pembimbing Proposal dan KTI adalah sama, namun dimungkinkan penggantian salah
satu pembimbing apabila memenuhi alasan yang ditentukan Jurusan/Program Studi.
Penggantian ini diusulkan oleh Jurusan dan ditetapkan dengan Surat Keputusan
Direktur. Untuk itu Jurusan / Program Studi menyusun ketentuan-ketentuan mengenai
pergantian Pembimbing.
Tabel 2.1. Nilai Absolut, Angka Mutu dan Lambang Mutu pada penilaian ujian Proposal KTI
dan ujian KTI.
NILAI ABSOLUT ANGKA MUTU LAMBANG MUTU KLASIFIKASI
86-100 4.00
85 3.99
84 3.87
83 3.75
82 3.74 A Sangat baik
81 3.66
80 3.59
79 3.51
78 3.50
77 3.42
76 3.33
75 3.25
74 3.24
73 3.16 B Baik
72 3.08
Karya Tulis Ilmiah mahasiswa Program Studi Diploma III Politeknik Kesehatan
Kemenkes Mataram terdiri dari tiga bagian, yaitu bagian awal, bagian utama dan bagian akhir.
Bagian-bagian terdiri dari sub bagian sebagai berikut :
Untuk lebih jelasnya uraian dari ketiga bagian tersebut di atas, dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Bagian Awal
1) Sampul
Warna Sampul KTI untuk program pendidikan D III disesuaikan dengan Jurusan/prodi
seperti yang tercantum pada tabel 3.1.
Terbuat dari bahan yang keras (Hard Cover) dan tulisan dibuat dalam bentuk cetakan
dengan tinta emas. Tulisan atau isi sampul memuat informasi tentang :
a. Judul KTI
Judul ditulis dalam huruf besar (capital) seluruhnya diatur sedemikian rupa sehingga
terletak di tengah-tengah / centre secara simetris dengan model piramida terbalik.
Apabila judul tersebut terpaksa harus dipenggal karena panjang, harus diusahakan
agar setiap penggalan apabila dibaca secara tersendiri sudah mempunyai arti atau
pengertian walaupun secara minim (maksimal 20 kata), Jarak masing-masing
penggalan judul adalah 1 spasi (space line ). Judul tidak disusun dalam kalimat tanya
serta tidak perlu ditutup dengan tanda baca apa pun. Judul yang dicantumkan
seluruhnya menggunakan huruf kapital, dengan jenis huruf Arial 14 poin, dan ditulis di
tengah punggung halaman sampul (center alignment).
b. Lambang Poltekkes Kemenkes Mataram
Logo Poltekkes Kemenkes Mataram dengan diameter 5,5 cm, diletakkan di ”center
text”
c. Ditulis : Disusun untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Program Pendidikan
Pendidikan Diploma III (D III) _________ Jurusan ______Tahun Akademik ________
d. Nama Penulis, huruf pertama tiap kata diketik dengan huruf kapital jenis Arial dengan
ukuran (font size) 14
2. Bagian Utama
Bagian ini memuat uraian tentang proses penelitian dan hasil-hasilnya. Oleh karena
itu sistematika dalam bagian ini harus mampu menggambarkan pola berpikir ilmiah yang
ditempuh dalam seluruh kegiatan penelitian.
1) Pendahuluan
Pendahuluan ditempatkan sebagai Bab I dalam KTI, yang memuat materi-materi
permulaan mengenai penelitian yang dilakukan. Isi bab ini meliputi :
a. Latar belakang
Latar belakang berisi penjelasan mengapa masalah tersebut perlu ditulis, dipandang
menarik dan perlu diteliti atau dicari pemecahannya. Penjelasan perlu disertai
dengan tinjauan pustaka secara singkat tentang hal-hal yang relevan dan
menunjang penelitian tersebut. Pola pengungkapan mengikuti kerucut terbalik, dari
2) Tinjauan Pustaka
Tinjauan Pustaka harus lengkap dan disusun ,menurut perkembangan pengetahuan
dan teknologi yang sesuai dengan penelitian penulis. Tinjauan Pustaka dapat dianggap
suatu kesimpulan tulisan yang diulas dan ditunjukan untuk menjelaskan perhatian
terhadap suatu masalah atau dapat juga dikatakan sebagai dokumen yang menjelaskan
perhatian terhadap suatu masalah. Di dalamnya dikemukakan hal-hal sejalan ataupun
bertentangan dengan pendapat penelitian lainnya, dan membenarkan pendekatan yang
dipakai untuk memecahkan masalah tersebut.
Bab Tinjauan Pustaka ini terdiri dari 2 (dua) sub bab yaitu A. Kerangka Teoritis
yang dibuat cetak tebal dan B. Kerangka Konsep
A. Kerangka Teoritis
Kerangka teoritis memberikan uraian teoritis tentang beberapa aspek dari
masalah penelitian, baik yang menjadi landasan berpikir maupun tentang konsep-
konsep yang hendak diuji melalui proses penelitian, sebagai uraian yang melandasi
perumusan hipotesis. Materi itu pada dasarnya merupakan penjabaran secara luas
dan mendalam dari kerangka teori dan kerangka konsep di dalam desain penelitian.
Dalam bab ini cukup banyak dipergunakan kutipan-kutipan yang relevan
dengan aspek-aspek yang diuraikan. Kutipan yang digunakan harus relevan, baik
untuk mendukung uraian, memperjelas, menegaskan atau bahkan untuk dianalisis.
Semua kutipan harus dituliskan dengan jelas sumber sitasinya, sesuai format di
daftar pustaka.
Pada sub bab Kerangka teoritis dijelaskan pula konsep-konsep atau variabel
yang tidak termasuk dalam penelitian agar dapat diketahui fenomena-fenomena
yang dipelajari.
B. Kerangka Konsep
Kerangka konsep memuat bagan konsep yang merupakan alur pikir dari
penelitian yang berasal dari penjabaran dari kerangka teoritis, sehingga
memudahkan menelusuri alur penelitian, yang memuat variabel-variabel baik yang
diteliti maupun yang tidak diteliti, serta perlu dicantumkan sumber rujukannya.
3. Bagian Akhir
a. Daftar Pustaka
Daftar puskata memuat sumber referensi yang diacu dalam Skripsi ditulis
dengan style Harvard menggunakan Reference Management Software (RMS)
seperti; Mendeley, Endnote, Zotero, dll. Pustaka yang diacu minimal 10 tahun
terakhir, kecuali ilmu murni, dengan jumlah pustaka yang digunakan minimal 20
buah. Komposisi daftar pustaka meliputi : teks book maksimal 50%, hasil
penelitian/jurnal 40%, web maksimal 10% (Tidak diperkenankan melakukan sitasi
dari blog dan hand out).
Di dalam naskah, cara menulis sitasi (kutipan) adalah dengan cara menulis
nama belakang atau nama famili pengarang, diikuti dengan tahun penulisan, kecuali
untuk nama pengarang Indonesia yang tidak mempunyai nama belakang. Jika
nama pengarang dua orang, disebutkan keduanya dengan kata sambung “dan” dan
jika nama pengarang lebih dari dua orang hanya disebutkan nama pertama diikuti
dengan kata “dkk”. Jika sitasi diambil dari dua atau lebih sumber, urutan penyebutan
berdasarkan tahun penerbitan yang terdahulu, bukan berdasarkan abjad nama
pengarang. Sitasi dari keterangan pribadi, surat kabar atau majalah populer ditulis
dalam tanda kurung. Cara penulisan sitasi pustaka juga berlaku untuk sitasi pustaka
pada gambar atau catatan kaki pada tabel. Beberapa penulisan sitasi pustaka
adalah sebagai berikut :
b. Lampiran
Lampiran merupakan tempat untuk menyajikan hasil-hasil penelitian yang
belum termuat dalam bagian utama KTI. Di dalamnya dapat dihimpun kuesioner,
formulir-formulir pengumpulan data, cara penelitian, contoh hasil perhitungan
statistik, peta dan sebagainya dianggap mengambil tempat terlalu banyak apabila
disajikan di dalam tubuh utama KTI. Bila lampiran perlu dibagi dalam beberapa
bagian, maka lampiran dipecah sesuai dengan pembagiannya. Lampiran dapat
diberi nomor. Lampiran-lampiran berupa tabel dicantumkan dalam daftar tabel.
Demikian pula halnya dengan lampiran berupa gambar dicantumkan dalam daftar
gambar.
Lampiran didahului oleh suatu halaman yang hanya memuat kata
LAMPIRAN dan ditempatkan di tengah-tengah format, dihitung sebagai halaman,
tetapi nomor halaman tersebut tidak dicantumkan.
A. Poin/item
1. Sub-poin/item
a. Sub sub-poin/item
1) Sub sub-sub-poin/item
2) Sub sub-sub-poin/item
b. Sub sub-poin/item
1) Sub sub-sub-poin/item
2) Sub sub-sub-poin/item
a) Sub sub-sub-sub-sub-poin/item
b) Sub sub-sub-sub-sub-poin/item
2. Sub-poin/item
B. Poin/item
1. Sub-poin/item
2. Sub-poin/item
Catatan : poin/item dan sub-subnya di tulis dengan huruf biasa, kecuali untuk
pemberian tekanan, istilah asing, dsb.
C. Bahasa
Suatu tulisan ilmiah harus menggunakan Bahasa Indonesia dan tata bahasa yang ilmiah
dan sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan. Kata
sambung seperti ”dan”, ”sedangkan” dan sebagainya tidak boleh digunakan pada awal
Etika adalah norma moral yang menjadi pegangan bagi seseorang atau kelompok dalam
mengatur tingkah laku atau kumpulan asas atau nilai moral/kode etik. Semua penelitian
kesehatan harus memenuhi asas/nilai moral kode etik. Nilai etik penelitian berdasarkan atas
asas :
a) menghargai martabat manusia (respect for persons)
b) manfaat/berbuat baik (beneficence)
c) tidak merugikan (non-maleficence), dan
d) keadilan (justice).
Menghargai martabat manusia berarti menghargai otonomi/penentuan nasib sendiri,
melindungi orang yang otonominya terganggu, meminta persetujuan setelah penjelasan dari
calon responden/sampel/subyek penelitian. Manfaat artinya kegiatan penelitian dapat
memaksimalkan manfaat dari penelitian, meminimalkan risiko/kerugian, do – no harm (tidak
menyakiti), menjaga kesejahteraan/keselamatan, kepentingan individu (subyek penelitian) tidak
boleh dikalahkan oleh kepentingan masyarakat. Sedangkan keadilan artinya pembagian beban
dan manfaat secara merata, keikutsertaan kelompok yang akan dapat manfaat dan
ketersediaan obat/intervensi setelah penelitian.
Salah satu pelaksanaan prinsip dasar etika penelitian adalah melalui Persetujuan
Setelah Penjelasan (PSP) kepada calon subyek penelitian/responden/sampel. PSP sangat
diperlukan pada penelitian kesehatan, sebagai perwujudan integritas peneliti yang menjunjung
tinggi etika penelitian. PSP merupakan suatu proses komunikasi, pertukaran informasi, kontak
awal berlanjut selama penelitian, dan bukan sekedar tanda tangan di atas sehelai kertas.
Selama proses PSP peneliti tidak boleh memberi kesan (impression) seolah-olah
mengharuskan subyek untuk berbuat seperti yang dikehendaki dalam penelitian. PSP harus
memuat segala informasi penelitian yang dibutuhkan subyek untuk mengambil keputusan.
Persetujuan harus diberikan tanpa paksaan atau pengaruh yang berlebihan.
Secara umum dokumen PSP terdiri dari naskah penjelasan dan form persetujuan.
Naskah PSP harus mudah dibaca, ringkas dan jelas, memuat informasi yang mudah
dimengerti. Subyek harus diberi cukup kesempatan mempertimbangkan keputusan apakah ikut
atau tidak dalam suatu penelitian kesehatan. PSP terdiri dari : a) Judul dan nama peneliti, b)
tujuan, c) manfaat penelitian (potential benefits), d) kompensasi dan sampel, e) prosedur dan
risiko penelitian, f) keuntungan, g) partisipasi sukarela, dan h) jaminan kerahasiaan dan
kemudahan kontak.
Jika sampel adalah anak di bawah umur, maka persetujuan dari anak tersebut harus
diperoleh sebagai tambahan persetujuan dari wali yang sah dan subyek yang tak mampu
memberikan PSP (lansia, tuna grahita, pasien dengan kesadaran kurang/koma) disetujui oleh
wali yang sah.
A. Prosedur Umum
Lulusan Poltekkes Kemenkes Mataram wajib :
1. Menyerahkan KTI, dalam bentuk cetakan dan file dalam flashdisk, kepada Poltekkes
Kemenkes Mataram (pembimbing, perpustakaan), lahan penelitian, institusi yang
mengeluarkan ijin penelitian, atau instansi terkait sesuai permintaan / kebutuhan.
2. Menyerahkan artikel/manuskrip KTI sesuai dengan format/template Jurnal, kepada
admin pengelola jurnal di masing-masing Jurusan:
a. Jurnal Kesehatan Prima : Intan Gumilang Pratiwi
b. Jurnal Analis Medika Biosains : Yudha Anggit Jiwantoro, Ari Khusuma
c. Jurnal Keperawatan Terpadu : Mira Utami Ningsih,
d. Jurnal Gizi Prima : Jaya Pandu Ruslan Ningrat & Zulfatedy
e. Midwifery Update : Baiq Eka Putri Saudia,
f. Bima Nursing Journal : Muhtar
3. Mengisi formulir bukti Penyerahan KTI yang disediakan Prodi/Jurusan.
Pedoman ini diharapkan menjadi acuan dalam pengelolaan KTI mulai dari penyusunan,
bimbingan, seminar/pengujian proposal, sampai dengan pengujian naskah KTI di Poltekkes
Kemenkes Mataram. Panduan ini disusun sesuai dengan kesepakatan tim penyusun pada
pertemuan bedah buku panduan KTI program Pendidikan Diploma III yang dihadiri oleh
Direktur, para Wadir,Kepala Pusat, Ka.Subbag ADAK dan para Koordinator terkait, Ketua
Jurusan, Ketua Program Studi, dan Koordinator akademik masing-masing program studi.
Pedoman ini akan dievaluasi secara periodik dan akan dilakukan pengkajian untuk
penerapannya. Diharapkan panduan ini memberikan arah kepada Ketua Jurusan dalam
menyusun petunjuk teknis tentang panduan penyusunan KTI yang dikembangkan sesuai
dengan keperluan, kondisi, dan permasalahan yang dihadapi masing- masing Jurusan, oleh
karenanya hal-hal yang belum terkandung dalam pedoman ini dapat dilengkapi.
Panduan ini juga menjadi bagian dari sistem penjaminan mutu khususnya untuk
pengelolaan Tugas Akhir mahasiswa Program Pendidikan Diploma III dalam bentuk KTI.
Walaupun buku panduan ini telah disusun dengan baik, tidak menutup kemungkinan adanya
kekurang sempurnaan. Untuk itu, saran dan kritik sangat diharapkan demi lebih sempurnanya
buku panduan ini untuk periode yang akan datang. Semoga panduan ini memberi manfaat
untuk semua pihak yang terlibat.
Oleh :
PENGESAHAN
Dipertahankan di depan Tim Penguji Karya Tulis Ilmiah Politeknik Kesehatan Kemenkes
Mataram Jurusan Analis Kesehatan dan Diterima untuk Menyelesaikan Program
Pendidikan Diploma III (D III) Teknologi Laboratorium Medis Jurusan Analis Kesehatan
Tahun Akademik 2021/2022
Mengesahkan :
( ______________________ )
NIP.000000000000000000
Tim Penguji
1. Zainal Fikri, SKM, MSc ( )
Ketua Penguji _____________________________
Tanggal Lulus :
PERSETUJUAN
Oleh :
Fadil Mahfuzh Murtadha
P07135011111
Menyetujui,
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas segala
karunia dan limpahan rahmat, karunia serta inayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan penyusunan KTI dengan judul “Perbedaan Tekanan Darah Penderita
Hipertensi Sebelum dan Sesudah Pemberian Jus Mentimun (Cucumis sativus Linn) di
Puskesmas Denggen Kecamatan Selong” tepat pada waktunya.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak H. Awan Dramawan, S.Pd.,M.Kes selaku Direktur Politeknik Kesehatan
Kemenkes Mataram.
2. Bapak Zainal Fikri, SKM, MSc selaku Ketua Jurusan Analis Kesehatan Politeknik
Kesehatan Kemenkes Mataram dan menjadi ketua penguji pada KTI ini.
3. Bapak Yudha Anggit Jiwantoro, M.Kes selaku pembimbing utama yang telah
memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis sehingga KTI ini dapat
terselesaikan dengan baik.
4. Bapak Lalu Srigede, S.Si.,M.Si. selaku pembimbing pendamping yang telah banyak
juga memberikan masukan terhadap penulisan KTI ini.
5. Yang penulis cintai dan hormati, yakni kepada kedua orang tua (bapak dan ibu)
yang sudah bersusah payah mendukung saya dan selalu memberikan motivasi
tiada hentinya.
6. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan dan penyelesaian KTI ini.
Penulis menyadari bahwa KTI ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu
saran dan kritik yang bersifat membangun sangat penulis harapkan untuk perbaikan
selanjutnya.
Demikian, semoga KTI ini bisa bermanfaat dan menambah wawasan bagi
penulis dan para pembaca pada umumnya.
Penulis
Fadil Mahfuzh Murtadha*, Zainal Fikri, Yudha Anggit Jiwantoro, Lalu Srigede
Jurusan Analis Kesehatan Poltekes Kemenkes Mataram
Jl. Prabungkasari Dasan Cermen, Sandubaya, Mataram
Email : [email protected]
Latar Belakang: Penyakit infeksi merupakan salah satu masalah kesehatan terbesar tidak saja
di Indonesia, tetapi juga diseluruh dunia. Dengan masuknya bakteri patogen ke dalam tubuh
Konfirmasi jenis bakteri dapat dilakukan menggunakan pewarnaan untuk mendiagnosa bakteri
secara mikroskopis. Banyak pengecatan yang menggunakan bahan kimia yang di produksi dari
pabrik tetapi dengan harga yang sangat mahal. Pewarna alami memiliki nilai ekonomis yang
lebih tinggi daripada pewarna komersial, pacar air ungu memiliki kandungan kimia antosianin
sebagai zat warna alternatif yang dapat digunakan sebagai pewarna alami pengecatan bakteri.
Tujuan penelitian: Mengetahui apakah filtrat bunga pacar air ungu dapat digunakan sebagai
alternatif pengganti cat warna gentian violet dalam pewarnaan Gram untuk pewarnaan bakteri.
Metode Penelitian: Rancangan penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan
sampel bakteri Staphylococcus aureus yang di cat menggunakan filtrat bunga pacar air ungu
kombinasi cat Gram ( II, III dan IV ) yang diberi perlakuan waktu selama 1 menit, 2 menit, 3
menit, 4 menit dan 5 menit
Hasil penelitian: Menunjukkan warna ungu kemerahan pada preparat dengan waktu
pewarnaan 1 – 3 menit sedangkan warna ungu muda pada preparat dengan waktu pewarnaan
4 – 5 menit.
Kesimpulan: Filtrat bunga pacar air ungu (Impatiens Balsamina L.) kombinasi cat Gram ( II, III
dan IV ) dapat digunakan sebagai alternatif pengganti cat warna gentian violet dalam
pewarnaan Gram untuk pewarnaan bakteri.
Catatan:
Abstrak ditulis dalam 2 bahasa : Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
Buah mentimun (Cucumis sativus Linn) mengandung sejumlah zat kimia alami
diantaranya, vitamin A, B, C, protein, lemak, kalium kalsium, fosfor, besi, belerang,
flavonoid dan polifenol. Secara rinci di dalam 100 gram buah mentimun dapat dilihat pada
tabel 1.
Tabel 1. Kandungan Gizi buah Mentimun tiap 100 gram dalam bahan mentah
KOMPOSISI GIZI KANDUNGAN GIZI
Energi (kalori) 12,00 kkal
Protein 0,60 gram
Lemak 0,20 gram
Karbohidrat 2,40 gram
Serat 0,50 gram
Abu 0,40 gram
Kalisum 19,00 mg
Fosfor 12,00 mg
Kalium 122,00 mg
Besi 0,40 mg
Natrium 5,00 mg
Vitamin B1 0,02 mg
Vitamin B2 0,02 mg
Niacin 0,10 mg
Vitamin C 10,00 mg
(Sumber : Hardiansyah, 1990)
Pemeriksaan tekanan darah sebaiknya dilakukan dalam posisi duduk dengan siku
lengan menekuk di atas meja dengan posisi telapak tangan menghadap ke atas dan
posisi lengan sebaiknya setinggi jantung (Hananta Y, 2011). Adapun gambar posisi
pengukuran tekanan darah dapat dilihat pada gambar 1.
Gambar 2. Perbedaan tekanan darah sistole sebelum dan setelah pemberian jus
mentimun
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Cakranegara – Mataram
Telp. (0370) 631160 – 62383 Fax (0370) 621383
Website : www.poltekkesmataram.ac.id, Email: [email protected]
10 Januari 2019
Nomor :
Lampiran : 1 (satu) gabung
Hal : Permohonan Sebagai Penguji Proposal / Penguji KTI*)
Yth. :
Bapak/Ibu_____________________________________
di _
Tempat
Dengan hormat,
Ketua Jurusan,
__________________________
NIP. 00000000000000000
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Cakranegara – Mataram
Telp. (0370) 631160 – 621383 Fax (0370) 621383
Website : www.poltekkesmataram.ac.id, Email: [email protected]
10 Januari 2019
Nomor :
Lampiran : 1 (satu) Eksemplar
Perihal : Surat pengantar Seminar Proposal / ujian KTI *)
Kepada Yth.
_______________________________________
Ketua Penguji / Penguji I / Penguji II
di -
Mataram
Dengan Hormat,
Sehubungan dengan pelaksanaan Ujian Seminar Proposal / KTI mahasiswa Tingkat III
Semester VI Prodi DIII _____________ Poltekkes Kemenkes Mataram T.A 2018/2019, dengan
ini kami mengirimkan bahan Ujian seminar Proposal / KTI untuk dapat dipelajari dan diujikan
sesuai dengan jadwal ujian seminar.
Demikian untuk maklum, atas perhatian dan kerjasama yang baik disampaikan terima
kasih.
Ketua Jurusan,
___________________________
NIP. 000000000000000000
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Cakranegara – Mataram
Telp. (0370) 631160 – 621383 Fax (0370) 621383
Website : www.poltekkesmataram.ac.id, Email: [email protected]
2. Anggota Penguji I
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
3. Anggota Penguji II
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______________________________________________________________________
______
Demikian Berita Acara ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Mataram,
Yang Membuat Pernyataan,
(________________________________)
MENGETAHUI
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Cakranegara – Mataram
Telp. (0370) 631160 – 621383 Fax (0370) 621383
Website : www.poltekkesmataram.ac.id, Email: [email protected]
2. Isi Tulisan 2
a. Pendahuluan/Latar Belakang Masalah
b. Perumusan Masalah
c. Tujuan Penelitian
d. Perumusan Hipotesis
e. Manfaat Hasil
f. Tinjauan Pustaka dan Kerangka Konsep
3. Metode 3
a. Ruang Lingkup penelitian
b. Rancangan penelitian
c. Populasi dan Sampel
d. Data, Cara pengumpulan dan Definisi
Operasional
e. Cara Pengolahan data
f. Cara Analisis data
Lampiran 17.
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Cakranegara – Mataram
Telp. (0370) 631160 – 621383 Fax (0370) 621383
Website : www.poltekkesmataram.ac.id, Email: [email protected]
2. Isi Tulisan 2
a. Pendahuluan/Latar Belakang Masalah
b. Perumusan Masalah
c. Tujuan Penelitian
d. Perumusan Hipotesis
e. Manfaat Hasil
f. Tinjauan Pustaka dan Kerangka Konsep
3. Metode 3
a. Ruang Lingkup penelitian
b. Rancangan penelitian
c. Populasi dan Sampel
d. Data, Cara pengumpulan dan Definisi
Operasional
e. Cara Pengolahan data
f. Cara Analisis data
4. Hasil dan Pembahasan 2
5. Kesimpulan dan Saran
a. Kesesuaian dengan tujuan dan manfaat 2
penelitian
B PENYAJIAN DAN TANYA JAWAB 3
1. Penyajian Lisan
a. Kejelasan dalam mengemukakan intisari
b. Kelancaran penyajian
c. Penampilan dan sikap
2. Tanya Jawab
a. Ketepatan menjawab 5
b. Kemampuan mengemukakan pendapat/
Argumentasi
c. Sikap selama tanya jawab
d. Kemampuan dalam menjawab materi
Pendukung
Lampiran 18.
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Cakranegara – Mataram
Telp. (0370) 631160 – 621383 Fax (0370) 621383
Website : www.poltekkesmataram.ac.id, Email: [email protected]
Hari/Tanggal : ___________________/_________________________
Nama Mahasiswa/NIM : ______________________________/______________
Total Nilai
Nilai Akhir = ------------ = ________
3
Ket : *) Lingkari
Lampiran 19.
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Cakranegara – Mataram
Telp. (0370) 631160 – 621383 Fax (0370) 621383
Website : www.poltekkesmataram.ac.id, Email: [email protected]
Hari/Tanggal : ___________________/_________________________
Nama Mahasiswa/NIM : ______________________________/______________
Total Nilai
Nilai Akhir = ------------ = ________
3
Ket : *) Lingkari
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Cakranegara – Mataram
Telp. (0370) 631160 – 621383 Fax (0370) 621383
Website : www.poltekkesmataram.ac.id, Email: [email protected]
2 Anggota Penguji I
3 Anggota Penguji II
Mengetahui,
Ketua Jurusan,
___________________________
NIP. 000000000000000000
Mengetahui,
Ketua Jurusan,
___________________________
NIP. 000000000000000000
Mengetahui,
Ketua Jurusan,
___________________________
NIP. 000000000000000000
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Cakranegara – Mataram
Telp. (0370) 631160 – 621383 Fax (0370) 621383
Website : www.poltekkesmataram.ac.id, Email: [email protected]
NAMA MAHASISWA :
NIM :
PROGRAM STUDI :
JURUSAN :
JUDUL PROPOSAL / KTI :
PEMBIMBING UTAMA :
PEMBIMBING PENDAMPING :
10
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Cakranegara – Mataram
Telp. (0370) 631160 – 621383 Fax (0370) 621383
Website : www.poltekkesmataram.ac.id, Email: [email protected]
Demikian berita acara ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya
Mataram, __________2019
Penguji yang menggantikan Penguji yang digantikan
(________________________) (________________________)
NIP.0000000000000000000 NIP.0000000000000000000
Menyetujui, Mengetahui,
Ketua Program Studi Ketua Jurusan
(________________________) (________________________)
NIP.0000000000000000000 NIP.0000000000000000000
Mataram, ........
Nomor :
Hal : Surat Mandat sebagai penguji
Kepada Yth :
Ketua Program Studi
Pendidikan Diploma III ...
di Mataram
Dengan Hormat,
Yang bertandatangan di bawah ini,
- Nama :
- Pangkat / Gol / Jabatan :
- Sebagai Pembimbing : I / II*)
dengan ini memberikan Mandat kepada Ketua Program Studi untuk menunjuk Penguji yang
berperan Hanya sebagai Penguji pada saat Ujian Proposal KTI / Ujian Hasil KTI *), untuk ujian :
- Nama Mahasiswa : ...
- NIM : ...
- Tanggal Seminar / Ujian : ...
- Judul Proposal / KTI*) : ...
- Alasan Pemberian Mandat*):
1. Tugas Luar Kantor
2. Rapat internal (dalam kantor)
3. Sakit
4. Keperluan Keluarga yang tidak bisa ditinggalkan
5. Lainnya, sebutkan ________________________
Penggantian Penguji ini dikuatkan dengan Berita Acara Penggantian Penguji. Selanjutnya
setelah selesai Ujian, proses bimbingan tetap menjadi tanggung jawab Saya.
Demikian Surat Mandat ini Saya sampaikan untuk ditindaklanjuti dan dipergunakan
sebagaimana mestinya,
Yang memberi Mandat
---------------------
NIP. ..
Keterangan : *) coret yang tidak perlu.