Disertasi Nurhastuti 12
Disertasi Nurhastuti 12
Disertasi Nurhastuti 12
Mengetahui,
Ketua Program Studi Bimbingan dan Konseling
Universitas Pendidikan Indonesia
i
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa disertasi dengan judul, “Tes Potensi Anak
Cerdas Istimewa Dan Berbakat Istimewa (Model Penelitian dan
Pengembangan untuk Mengungkap Kemampuan Siswa Sekolah Dasar di
Wilayah Sumatera dan Jawa Tahun Pelajaran 2015/2016)” ini adalah benar-
benar karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan plagiarisme atau pengutipan
dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika yang berlaku dalam tradisi
keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menerima tindakan atau sanksi yang
dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran atas
etika akademik dalam karya saya ini, atau ada klaim terhadap keaslian karya saya
ini.
NURHASTUTI
NIM. 1101212
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang selalu memberikan rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga penyusunan disertasi ini dapat diselesaikan dengan baik.
Disertasi yang diberi judul: “Tes Potensi Anak Cerdas Istimewa Dan Berbakat
Istimewa (Model Penelitian dan Pengembangan untuk Mengungkap
Kemampuan Siswa Sekolah Dasar di Wilayah Sumatera dan Jawa Tahun
Pelajaran 2015/2016) merupakan salah satu syarat memperoleh gelar Doktor
dalam bidang bimbingan dan konseling pada Sekolah Pascasarjana Universitas
Pendidikan Indonesia.
Peneliti sadar bahwa disertasi ini jauh dari sempurna, baik dari segi materi
maupun bahasa. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun penulis
harapkan demi perbaikan disertasi yang telah penulis buat, mengingat tidak ada
sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun. Pada akhirnya, semoga
disertasi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya.
NURHASTUTI
iii
UCAPAN TERIMA KASIH
Ucapan terima kasih saya haturkan kepada pihak yang baik secara langsung
memberikan bantuan atas terselesaikannya disertasi Tes Potensi Anak Cerdas
Istimewa dan Berbakat Istimewa, yaitu:
1. Prof. Furqon, Ph.D., sebagai rektor UPI atas kesempatan dan rasa aman yang
diberikan untuk menyelesaikan program Doktor Ilmu Pendidikan dalam
Bidang Bimbingan dan Konseling.
2. Prof. Dr. Yaya Sukjaya Kusumah, M.Sc., sebagai Direktur Sekolah
Pascasarjana UPI atas kesempatan dan rasa aman yang diberikan untuk
menyelesaikan program Doktor Ilmu Pendidikan dalam Bidang Bimbingan
dan Konseling.
3. Prof. Dr. Sunaryo Kartadinata, M.Pd., sebagai mantan rektor UPI atas
kesempatan dan nasehat untuk memulai belajar dan mengakhiri setiap proses
perkuliahan dalam meraih gelar Doktor Bimbingan dan Konseling dengan
cara baik dan benar.
4. Bapak Prof. Dr. Ahman M.Pd., sebagai Promotor yang telah membimbing,
memberi masukan serta saran yang sangat membangun dan juga telah
menyediakan waktu untuk berbagi ilmu dan pengalaman sehingga penulis
dapat menyelesaikan disertasi ini.
5. Bapak Prof. Dr. Juntika Nurihsan, M.Pd., sebagai Ko-Promotor yang telah
membimbing, mengarahkan, serta memberi perhatian penuh ketulusan dan
kesabaran dengan meluangkan waktu untuk mengoreksi kata demi kata dalam
setiap kalimat yang ada pada disertasi ini, sehingga disertasi ini dapat
diselesaikan.
6. Bapak Drs. Juang Sunanto, M.Ed, Ph.D., sebagai Anggota Tim Pembimbing,
yang telah memberikan bimbingan, arahan, motivasi dan saran bagi penulis
untuk menyelesaikan disertasi ini.
iv
7. Bapak dan Ibu Dosen pengampu mata kuliah pada Program S3 Program Studi
Bimbingan dan Konseling di Universitas Pendidikan Indonesia, yang telah
memberikan bantuan dan kemudahan dalam menempuh program doktor di
universitas ini.
8. Bapak / Ibu Penimbang Ahli Prof. Dr. H. Mega Iswari, M.Pd, Dr. Nurhudaya,
M.Pd, Dr. Vismaia S. Damaianti, M.Pd, Dr. Ridwan, M.Si, Dr. Afdal, M.Pd
kons, Tiin Suryatin, M.Psi yang telah memberikan pertimbangan validasi
intrumen yang penulis buat.
9. Bapak Prof. Dr. Uman Suherman, AS, M.Pd., selaku Ketua Program
Bimbingan dan Konseling yang telah memberikan bantuannya demi
kelancaran penyelesaian disertasi ini.
10. Bapak Prof. Ganefri, Ph.D, selaku Rektor Universitas Negeri Padang, yang
telah memberikan banyak kesempatan kepada penulis dalam menyelesaikan
studi S3 di Universitas Pendidikan Indonesia.
11. Bapak Prof. Dr. Alwen Bentri, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Padang, yang selalu memberikan motivasi dan dorongan
agar penulis cepat menyelesaikan studi S3 di Universitas Pendidikan
Indonesia.
12. Seluruh teman-teman S3 Program Studi Bimbingan dan konseling UPI
Bandung, Angkatan 2011, (Dr. Ridwan, M.Si, Dr. Edi Kusdianto,M.Pd. Dr.
Afdal, M.Pd. Dr. Y. Tri Bagyo, M.Pd. Dr. Herry K, Dr. Netrawati, M.Pd, Dr.
Hajar, M.Pd, Linna Nurwulan, M.Pd,. Daris Tamin, M.Pd.Ima Naimah,
M.Pd, M.Pd, Asep Arga Winata, M.Pd,.Lili, M.Pd,. Yahju, M.Psy) terima
kasih atas kebersamaan dalam suka dan duka selama menempuh pendidikan
di UPI, dan semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, atas
bantuan dan do’anya dalam memperlancar studi dan penyusunan disertasi ini.
Semoga segala bantuan yang diberikan kepada penulis mendapat imbalan
pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT.
13. Kedua orang tua Mak Rosma (almh) terimakasih untuk hari-hari singkat yang
telah kau habiskan untuk menjaga, menyayangi, mendidik, dan membimbing
serta selalu mendoakan penulis. Bapak Abubakar (Alm) terimakasih untuk
v
support, kerja keras dan pengorbanannya. Semoga kalian bahagia di sisi
Allah SWT.
14. Secara khusus penulis sampaikan penghargaan dan terimakasih yang setulus-
tulusnya kepada suami Drs. Didi Erwandi, MM atas pengorbanan, dukungan
dan dorongan untuk tidak menyerah. Terima kasih penulis haturkan untuk
anak-anak ku: Jehan Nabela Oktaviani, Tasya Dwilamiisa Putri, Naura
Ladysti atas segala doa, pengertiannya selama ini, dorongan, motivasi semoga
kalian tetap menjadi anak-anak kebanggaan umi dan Ayah.
vi
ABSTRAK
Nurhastuti (2017). Tes Potensi Anak Cerdas Istimewa Dan Berbakat Istimewa
(Model Penelitian dan Pengembangan untuk Mengungkap Kemampuan Siswa
Sekolah Dasar di Wilayah Sumatera dan Jawa Tahun Pelajaran 2015/2016).
Kata Kunci: Tes Potensi, Anak Cerdas Istimewa dan Berbakat Istimewa,
Instrumen Standar.
vii
ABSTRACT
Abstract
viii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………….. i
PERNYATAAN ………………………………………………………. ii
KATA PENGANTAR ……………………………………………….. iii
UCAPAN TERIMA KASIH.................................................................. iv
ABSTRAK ....…………………………………………………………. vii
ABSTRACT ……………………………………………………………. viii
DAFTAR ISI ………………………………………………………. ix
DAFTAR TABEL ……………………………………………………. xi
DAFTAR GAMBAR ………………………………………………… xvii
DAFTAR LAMPIRAN ……………………………………………… xix
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian …………………………… 1
1.2 Rumusan dan Masalah Penelitian …………………… 10
1.3 Tujuan Penelitian …………………………………… 14
1.4 Manfaat Penelitian ………………………………… 14
1.4.1 Manfaat Teoritis …………………………… 15
1.4.2 Manfaat Praktis ……………………………… 15
1.5 Struktur Organisasi Disertasi …………………………. 15
ix
2.1.1 Hakikat Anak Cerdas Istimewa dan Berbakat
Istimewa ………………………………………. 17
2.1.2 Karakteristik Anak Cerdas Istimewa dan
Berbakat Istimewa …………………………….. 22
2.1.3 Kecerdasan dan Keberbakatan Istimewa dalam
Konsep Pendidikan ……………………………. 30
2.2 Pengukuran Tes Identifikasi Anak Cerdas Istimewa dan
berbakat Istimewa …………………………………….. 43
2.2.1 Tes Sebagai Alat Ukur Identifikasi Anak Cerdas
Istimewa dan berbakat Istimewa ……………… 43
2.2.2 Syarat Alat Ukur yang Baik ………………....... 46
2.2.3 Teori Instrumen Penelitian ……………………. 48
2.2.4 Penyekoran Hasil Pengukuran dan Penyusunan
Norma …………………………………………. 65
2.3 Peran Bimbingan dan Konseling dalam Menumbuh-
kembangkan Potensi Anak Cerdas Istimewa dan
Berbakat Istimewa …………………………………….. 67
2.3.1 Tinjauan Umum Bimbingan dan Konseling …... 67
2.3.2 Bimbingan dan Konseling Bagi Anak Cerdas
Istimewa dan Berbakat Istimewa ……………... 72
x
3.6 Teknik Analisis Data ………………………………….. 100
3.6.1 Analisis Tingkat Kesukaran …………………... 100
3.6.2 Analisis Daya Beda …………………………… 101
3.6.3 Analisis Uji Validitas …………………………. 101
3.6.4 Analisis Uji Reliabilitas (Internal
Consistency) …………………………………... 105
3.6.5 Analisis Validitas dan Reliabilitas
Menggunakan Lisrel …………………………... 106
3.6.6 Reliabilitas dengan Tes Ulang (Retest Test
Reliability) …………………………………….. 107
3.7 Prosedur Penelitian ………………………………......... 107
xi
4.4.5 Hasil Uji Tingkat Kesukaran ………………….. 204
4.4.6 Hasil Uji Daya Beda …………………………... 208
4.5 Hasil Uji Coba Skala Luas Ke-2 ……………………… 209
4.5.1 Hasil Uji Construct Validity …………………... 209
4.5.2 Hasil Uji Concurrent Validity ………………… 226
4.5.3 Hasil Uji Predictive Validity ………………….. 227
4.5.4 Hasil Uji Reliabilitas dengan Internal
Consitency …………………….......................... 229
4.5.5 Hasil Uji Reliabilitas dengan Uji Ulang (Test 235
Retest Reliability) ……………………………... 234
4.5.6 Hasil Uji Tingkat Kesukaran ………………….. 235
4.5.7 Hasil Uji Daya Beda …………………………... 239
4.6 Keunggulan dan Keterbatasan(SWOT) ………………. 239
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 Masalah yang Dihadapi Anak Cerdas Istimewa dan
Berbakat Istimewa ………………………………………. 1
Tabel 4.3 Masukan dan Tindak Lanjut Hasil Uji Penimbang ahli
mengenai General Intellectual Ability ………………….. 114
xiii
Aptitude …………………………………………………. 115
Tabel 4.9 Masukan dan Tindak Lanjut Hasil Uji Penimbang ahli
mengenai Creative and Productive Thinking …………… 120
Tabel 4.10 Hasil Uji Penimbang ahli mengenai Leadership Ability … 121
Tabel 4.12 Masukan dan Tindak Lanjut Hasil Uji Penimbang ahli
mengenaiLeadership Ability …………………………….. 122
Tabel 4.15 Masukan dan Tindak Lanjut Hasil Uji Penimbang ahli
mengenaiVisual and Performing Arts Ability ………....... 125
Tabel 4.16 Hasil Uji Penimbang ahli mengenai Kinesthetic Ability … 126
Tabel 4.18 Masukan dan Tindak Lanjut Hasil Uji Penimbang ahli
mengenaiKinesthetic Ability …………………………….. 128
Tabel 4.19 Uji Keterbacaan Instrumen General Intellectual Ability ... 129
xiv
Tabel 4.20 Uji Waktu Instrumen General Intellectual Ability ……… 130
Tabel 4.28 Uji Waktu Instrumen Visual and Performance Arts ……. 135
Tabel 4.34 Revisi Instrumen Aspek Specific Academic Aptitude …... 148
Tabel 4.36 Hasil Uji Construct Validity Aspek Leadership Ability …. 151
Tabel 4.39 Revisi Instrumen Aspek Visual And Performance Arts …. 161
xv
Psychomotor Ability …………………………………….. 163
Tabel 4.47 Hasil Uji Internal Consitency Aspek Leadership Ability ... 171
Tabel 4.51 Tingkat Daya Beda Uji Coba Instrumen Terbatas ……… 178
Tabel 4.53 Revisi Instrumen Aspek General Intellectual Ability …... 182
Tabel 4.55 Revisi Instrumen Aspek Specific Academic Aptitude …... 186
Tabel 4.57 Hasil Uji Construct Validity Aspek Leadership Ability …. 187
xvi
Performance Arts ……………………………………….. 190
Tabel 4.60 Revisi Instrumen Aspek Visual And Performance Arts …. 194
Tabel 4.68 Hasil Uji Internal Consitency Aspek Leadership Ability ... 202
Tabel 4.71 Tingkat Kesukaran Uji Coba Skala Luas Ke-1 …………. 205
Tabel 4.72 Tingkat Daya Beda Uji Coba Skala Luas Ke-1 ………… 209
Tabel 4.74 Revisi Instrumen Aspek General Intellectual Ability …... 213
Tabel 4.77 Hasil Uji Construct Validity Aspek Leadership Ability …. 218
xvii
Tabel 4.78 Revisi Instrumen Aspek Leadership Ability ……………. 220
Tabel 4.80 Revisi Instrumen Aspek Visual And Performance Arts …. 224
Tabel 4.88 Hasil Uji Internal Consitency Aspek Leadership Ability ... 232
Tabel 4.91 Tingkat Kesukaran Uji Coba Instrumen Ke-3 ………….. 234
Tabel 4.92 Tingkat Daya Beda Uji Coba Instrumen Ke-3 ………….. 238
Tabel 4.94 Analisis SWOT Instrumen Potensi Anak CIBI …………. 240
xviii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 4.4 Kurva Normal Leadership Ability (30 Sampel) ……… 176
Gambar 4.6 Kurva Normal Kinesthetic Ability (30 Sampel) ……… 177
xix
Sampel) ………………………………………………. 206
Gambar 4.10 Kurva Normal Leadership Ability (100 Sampel) …….. 207
Gambar 4.12 Kurva Normal Kinesthetic Ability (100 Sampel) …….. 208
Gambar 4.16 Kurva Normal Leadership Ability (300 Sampel) …….. 236
Gambar 4.18 Kurva Normal Kinesthetic Ability (300 Sampel) …….. 237
xx
BAB I
PENDAHULUAN
Pokok bahasan yang dipaparkan pada Bab I ini meliputi latar belakang
penelitian, rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan
struktur organisasi disertasi.
1
2
(Silverman, 2002; Mönks, 2000). Mönks & Ypenburg (1995) menyebut anak
berkecerdasan istimewa dengan perkembangan yang cepat mendahului teman
sebaya itu sebagai anak yang mengalami lompatan perkembangan. Salah satu
karakter yang menonjol dari anak-anak cerdas istimewadan berbakat istimewa ini
adalah keunikan dalam hal menerima stimulus atau rangsangan. Apabila seorang
anak tidak atau terlambat terdeteksi sebagai anak dengan lompatan
perkembangan, maka akan menyebabkan masalah dalam perkembangan sosial
emosionalnya.
Anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa lebih cepat memahami materi
pelajaran yang diterangkan guru di depan kelas dibandingkan teman-temannya.
Dengan diterangkan sekali saja, mereka telah dapat menangkap maksudnya,
sedangkan peserta didik yang lain masih perlu dijelaskan lagi; mereka banyak
waktu terluang, yang kemudian apabila kurang diantisipasi oleh gurunya, akan
digunakan untuk mengadakan aktivitas sekehendaknya (usil), misalnya mencubit
atau melemparkan benda-benda kecil/kapur ke teman-teman sekitarnya. Akibat
lebih lanjut, mereka dapat menjadi anak yang berprestasi di bawah potensinya
(underachiever) atau bahkan malah mungkin menjadi anak yang bermasalah
(mengalami kesulitan belajar).
Sayangnya ilmu tentang anak cerdas istimewadan berbakat istimewa di
Indonesia begitu lambat berkembang karena kurangnya sosialisasi pada
masyarakat hingga banyak orang tua bahkan para pendidik sekalipun tidak
mengetahui hal ini. Kesalahpahaman seringkali terjadi hingga anak cerdas
istimewadan berbakat istimewa kerap diabaikan, diperlakukan dengan semena-
mena dan bahkan sering mendapatkan salah diagnosa yaitu hiperaktif, autis, gejala
kelainan perkembangan syaraf otak, pengidap gangguan jiwa dan lainnya.
Para ahli dengan hasil penelitiannya menunjukan secara biologis terdapat
perbedaan struktur otak antara cerdas istimewa dan berbakat istimewa dengan
anak normal. Anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa mampu memfungsikan
otak kiri dan kanan sebagai alat berfikir secara terintegritas, sehingga
mewujudkan perilaku kreatif (Kitano & Kirby, 1986).Berbagai karakteristik
perkembangan kognitif anak berbakat menjunjukan kemudahan yang dimilikinya
dalam belajar (Kerr, 1990). Namun hendaknya ciri itu tidak menjadikan kita
4
berfikir bahwa anak berbakat akan selalu mudah untuk menjadi peserta didik
terpandai di kelasnya. Apabila karakteristik tersebut tidak tersalurkan dengan
sebagaimana mestinya maka tidak mustahil muncul masalah-masalah
perkembangan.Hal ini tampak dari hasil penelitian Retnawati (2008) terhadap
peserta didik tingkat sekolah dasar di provinsi Jawa Barat, Jawa Timur, Lampung
dan Kalimantan Barat, yang menunjukkan bahwa 22% dari peserta didik yang
memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa beresiko tinggal kelas (nilai rata-
rata rapotnya kurang dari 6,00). Sementara itu hasil penelitian Balitbang Diknas
(2006) menyimpulkan ada dua faktor yang menyebabkan peserta didik cerdas
istimewa mengalami gejala prestasi kurang (underachiever), yaitu: (1) lingkungan
belajar yang kurang menantang mereka untuk mewujudkan potensinya secara
optimal dan (2) model pembelajaran yang kurang kondusif.
Kesalahan utama dalam memandang anak cerdas istimewa dan berbakat
istiemewa yang menyebabkan bukan saja anak tidak terdeteksi sebagai anak
cerdas istimewa dan berbakat istimewa namun juga bahkan terdeteksi sebagai
anak bermasalah, adalah karena konsep anak cerdas istimewa dan berbakat
istimewa yang masih banyak pihak, baik pihak profesi dan praktisi seperti dokter,
psikolog, pedagog, guru, dan juga orang tua serta masyarakat umum, masih
menggunakan konsep yang lama. Konsep lama ini berupa anak cerdas istimewa
dan berbakat istimewa hanya dipahami sebagai faktor tunggal, yaitu faktor
perkembangan inteligensia atau kognitif sehingga yang diamati adalah
kecerdasannya saja yang dapat ditunjukkan dengan tingginya tingkat inteligensia
melalui tes baku IQ. Sementara itu konsep tersebut sudah lama ditinggalkan,
konsep anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa masa kini sudah semakin
kompleks yang bukan saja mengacu pada faktor perkembangan inteligensia, tetapi
juga kreativitas, motivasi dan komitmen terhadap tugas, faktor tumbuh kembang,
faktor personalitas, serta faktor dukungan lingkungan (Mönks & Pflüger; 2005,
Hoogeveen, 2004, Heller, 2005).
Upaya untuk menemukan karakteristik anak-anak yang tergolong cerdas dan
berbakat istimewa secara kasat mata oleh pendidik atau guru dapat dilaksanakan
dengan cara mengenali personalitas atau kepribadian anak-anak yang tergolong
cerdas dan berbakat istimewa. Menurut Webb dkk (2005) dan Baum (2005),
5
didik kemudian) tetapi efisien dari segi waktu, biaya dan tenaga. Hal ini
disebabkan karena kondisi sarana pendidikan, akses terhadap lembaga-lembaga
pemeriksaan psikologis, dan kemampuan guru yang sangat beragam di Indonesia,
sementara perhatian kepada anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa
merupakan persoalan pendidikan secara nasional.
Pengukuran (measurement) dapat didefinisikan sebagai the process by
which information about the attributes or characteristics of thing are determined
and differentiated (Torre, 2014). Allen & Yen (1997) mendefinisikan pengukuran
sebagai penetapan angka dengan cara yang sistematik untuk menyatakan keadaan
individu. Tes merupakan alat ukur yang berbentuk pertanyaan atau latihan,
dipergunakan untuk mengukur kemampuan yang ada pada seseorang atau
sekelompok orang. Sebagai alat ukur dalam bentuk pertanyaan, maka tes harus
dapat memberikan informasi mengenai pengetahuan dan kemampuan obyek yang
diukur (Torre, 2014).
Melalui tes potensi yang dilakukan kepada anak, akan diperoleh data-data
yang berguna untuk lebih mengetahui dan menemukan anak cerdas istimewadan
berbakat istimewa. Sebagaimana dijelaskan oleh Drummond dan Jones (2010)
bahwa pemahaman akan diri individu peserta didik harus didasarkan pada adanya
keterangan tentang diri yang akurat dan sahih. Data yang tidak akurat dapat
menimbulkan pemahaman yang keliru. Data yang demikian hendaknya juga
dibarengi dengan pengamatan terhadap individu peserta didik. Oleh karena itu,
diperlukan untuk mengumpulkan informasi asesmen, baik dalam bentuk
interview, test maupun dengan melakukan observasi.
Selama ini, alat ukur untuk mengidentifikasi potensi anak cerdas
istimewadan berbakat istimewa telah dilakukan oleh beberapa peneliti, baik oleh
peneliti luar negeri maupun dalam negeri. Namun, kebanyakan alat ukur yang ada
saat ini hanya berada pada salah satu aspek saja yang kebanyakan merupakan
pendekatan intelegensi. Dalam instrumen yang peneliti akan kembangkan, proses
identifikasi potensi anak cerdas istimewadan berbakat istimewa dilakukan dengan
menggunakan pendekatan multidimensional,artinya kriteria yang digunakan lebih
dari satu (bukan sekedar intelegensi) yang meliputi juga potensi di atas rata-rata
9
kurang menggali potensi yang ada pada diri anak, diperlukan upaya lain untuk
menggali potensi yang tersimpan atau bahkan tersembunyi dalam diri anak
tersebut. Salah satu cara menggali potensi yang ada dalam anak cerdas istimewa
dan berbakat istimewa adalah melalui bimbingan dan konseling.
Perlu diakui bahwa pengembangan potensi anak cerdas istimewa dan
berbakat dapat dilakukan dengan berbagai cara, misalnya melalui pendidikan,
pelatihan dan lain sebagainya. Namun, pengembangan potensi anak cerdas
istimewa dan berbakat istimewa akan lebih efektif apabila dilakukan melalui
mekanisme bimbingan dan konseling. Bimbingan dan konseling bertujuan untuk
individu memperkembangkan diri secara optimal sesuai dengan tahap
perkembangan dan predisposisi yang dimilikinya (seperti kemampuan dasar dan
bakat-bakatnya), berbagai latar belakang yang ada (latar belakang keluarga,
pendidikan, status sosial ekonomi), serta sesuai dengan tuntutan positif
lingkungannya (Isaacson& Brown, 1985).
Khusus bagi anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa penggalian
potensi ini sangat diperlukan guna mengenal potensi dirinya, mengenal masalah-
masalah yang dihadapinya dan individu tersebut pun dapat menerima dirinya apa
adanya sesuai dengan potensinya. Dalam konteks ini, tujuan pelayanan bimbingan
dan konseling adalah membantu anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa agar
mampu mewujudkan potensi secara baik di tengah-tengah lingkungannya. Anak
cerdas istimewa dan berbakat istimewa hendaknya mampu mewujudkan potensi
sesuai dengan bakat, minat, kemampuan dasar, dan karakteristik kepribadiannya.
dapat diarahkan pada hal-hal yang positif sesuai dengan bakat dan kemampuan
yang dimilikinya.
Selama ini, belum ada instrumen yang secara komprehensif dapat
mendeteksi potensi anak cerdas istimewadan berbakat istimewa. Instrumen yang
ada hanya mengidentifikasi anak cerdas istimewadan berbakat istimewa secara
parsial yang umumnya melalui pendekatan intelegensi. Hal ini menyebabkan
intrumen tersebut tidak dapat menjaring sekaligus potensi-potensi dari anak cerdas
istimewadan berbakat istimewa dan pada akhirnya proses penemuan anak cerdas
istimewadan berbakat istimewa tidak dapat dilakukan secara optimal.
Penggunaan instrumen untuk mengetahui potensi anak cerdas istimewadan
berbakat istimewa selama ini adalah dengan menggunakan tes IQ atau tingkatan
dari Intelligence Quotient, yaitu skor yang diperoleh dari sebuah alat tes
kecerdasan. Fungsi dari Test IQ adalah psikotes yang bertujuan untuk
memperoleh nilai yang dapat mencerminkan tingkat kecerdasan individu yang
melakukan Test IQ tersebut. Padahal, untuk mengetahui seorang anak cerdas
istimewadan berbakat istimewa, tidak hanya dalam sisi kecerdasan saja, tetapi
juga perlu dilakukan tes terkait dengan bakat pada anak.
Instrumen untuk tes potensi anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa
sangat diperlukan mengingat kesalahan dalam mendeteksi potensi akan
mengakibatkan kesalahan arahan terhadap anak sehingga potensi yang ada pada
dirinya tidak berkembang dan hal tersebut merupakan kerugian yang sangat besar
bagi bangsa dan negara. Berdasarkan hal tersebut maka dapat dikatakan bahwa
sangat diperlukan instrumen sebagai alat tes potensi yang dapat mencakup seluruh
keberbakatan anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa sehingga potensi yang
ada dapat diketahui secara dini dan dapat dikembangkan secara optimal.
Tes potensi anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa yang peneliti
kembangkan adalah sebagai awalan untuk menjaring potensi terbanyak yang
dimiliki oleh anak. Terdapat 6 pilihan potensi yang tercantum dalam lembar tes
potensi anak, yaitu general intellectual ability, specific academic aptitude,
creative or productive thinking, leadership ability, visual and performance arts
dan psychomotor ability.Instrumen tes potensi yang peneliti kembangkan ini
13
diharapkan dapat menjaring secara akurat potensi yang dimiliki anak cerdas
istimewa dan berbakat istimewa, tidak hanya kecerdasannya saja tetapi ada bakat-
bakat yang ditemui melalui pengujian terhadap anak cerdas istimewa dan berbakat
istimewa tersebut.Penjaringan potensi anak ini nantinya akan terus dilanjutkan
dan dimatangkan untuk kemudian melangkah pada tahap selanjutnya yakni
pemetaan potensi anak dan pembinaan anak sesuai dengan potensi yang
dimilikinya. Di sinilah kemudian peran bimbingan dan konseling dapat diberikan
kepada anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa yang berguna untuk
membimbing anak ke arah yang diharapkan.
Atas dasar uraian di muka permasalahan yang dikaji pada penelitian ini
adalah: “Alat ukur seperti apa untuk mengidentifikasi anak cerdas istimewadan
berbakat istimewa?” Rumusan masalah yang dikaji lebih jauh pada penelitian ini
sebagai berikut:
1. Apakah hasil uji penimbang ahli alat ukur telah mampu mengukur potensi
anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa?
2. Apakah hasil uji keterbacaan alat ukur telah mampu dipahami oleh anak
cerdas istimewadan berbakat istimewa?
3. Apakah hasil uji construct validity alat ukur telah mampu mengukur potensi
anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa?
4. Apakah hasil uji concurrent validityalat ukur telah mampu mengukur potensi
anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa?
5. Apakah hasil uji predictive validityalat ukur telah mampu mengukur potensi
anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa?
6. Apakah hasil uji reliability dengan internal consitencyalat ukur dapat
diandalkan untuk mengidentifikasipotensi anak cerdas istimewa dan berbakat
istimewa?
7. Apakah hasil uji releibility dengan tes ulang (Test retest reliability) alat ukur
dapat diandalkan untuk mengidentifikasi potensi anak cerdas istimewa dan
berbakat istimewa?
8. Apakah hasil uji kesukaran alat ukur telah mampu mengidentifikasi potensi
anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa?
14
9. Apakah hasil uji daya beda alat ukur telah memenuhi untuk mengidentifikasi
potensi anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa?
berikut:
Bab I: Pendahuluan menguraikan inti dan arah penelitian, meliputi (1) latar
belakang penelitian, (2) rumusan masalah penelitian, (3) tujuan penelitian, (4)
manfaat penelitian, dan (5) struktur organisasi disertasi.
Bab II: Kajian Pustaka Tentang Alat Ukur dan Potensi Anak Cerdas
Istimewadan Berbakat Istimewa menguraikan (1) Konsep Alat Ukur terdiri atas
(a) hakikat alat ukur, (b) syarat-syarat alat ukur yang baik, (c) modifikasi alat
ukur; (2) Anak Cerdas Istimewadan Berbakat Istimewa yang menguraikan (a)
hakikat anak cerdas istimewadan berbakat istimewa, (b) ciri-ciri anak cerdas
istimewadan berbakat istimewa; (3) Konsep Potensi dan (4) Posisi Teoretis
Peneliti.
Bab III: Metode Penelitian menguraikan (1) Desain Penelitian, (2) Subjek
Penelitian, (3) Instrumen Penelitian, (4) Prosedur Penelitian, dan (5) Analisis
Data.
Bab IV: Hasil dan Pembahasan menguraikan hal-hal yang berkaitan dengan
hasil penelitian dan pembahasan. Pokok bahasan yang dipaparkan pada bagian ini
adalah hasil penelitian dan pembahasan tentang: (1) Urgensinya perlu diberikan
tes identifikasi kepada anak cerdas. (2) Faktor-faktor penting yang perlu
diperhatikan dalam membuat alat ukur untuk menemukan anak cerdas
istimewadan berbakat istimewa. (3) Cara mengembangkan alat ukur dalam
menemukan potensi yang ada dalam diri anak cerdas istimewadan berbakat
istimewa. (4) Alat ukur dalam bentuk tes dapat dijadikan instrumen dalam rangka
mengidentifikasi anak cerdas istimewadan berbakat istimewa. (5) Bukti empirik
sebagai hasil pengukuran terhadap identifikasi anak cerdas istimewadan berbakat
istimewa.
Bab V: Simpulan dan Rekomendasi menguraikan simpulan dan
rekomendasi penelitian. Simpulan penelitian terdiri atas simpulan inferensi dan
simpulan substansi yang diuraikan secara sistematis sesuai dengan pertanyaan
penelitian. Rekomendasi dirumuskan bagi para pihak terkait dengan pendidikan
luar biasa.
17
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
112
113
3) Jika nilai sig.< 0.05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, artinya terdapat
perbedaan dari enam orang penimbang ahli dalam memberikan penilaian
terhadap instrumen.
4) Jika nilai sig.> 0.05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, artinya tidak terdapat
perbedaan dari enam orang penimbang ahli dalam memberikan penilaian
terhadap instrumen.
Dalam uji penimbang ahli ini, para ahli hanya memberikan penilaian yaitu
“memadai” dan “tidak memadai”. Untuk penilaian “memadai” diberikan nilai 1,
sedangkan penilaian “tidak memadai” diberikan nilai 0. Selain itu, penimbang ahli
memberikan keterangan terkait dengan penilaian “tidak memadai” pada instrumen
tersebut. Untuk penimbang ahli dalam penelitian ini berjumlah enam orang yang
merupakan para ahli di bidang tata bahasa, instrumen bidang alat ukur, bidang
anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa, bidang bimbingan dan konseling dan
pakar bahasa Indonesia.
menunjukkan sig (0.840) >0.05, berarti tidak terdapat perbedaan dari enam
orang penimbang ahli dalam memberikan penilaian terhadap review konstruk.
Hal ini menyimpulkan bahwa enam orang penimbang ahli memiliki penilaian
yang sama terkait instrumen general intellectual ability dimana sebagian
besar memberikan penilaian tidak berbeda terhadap seluruh instrumen.
Untuk lebih jelasnya terkait dengan penilaian penimbang ahli
dilakukan pemetaan berdasarkan sub indikator pada general intellectual
ability.
Tabel 4.2
Pemetaan Penilaian penimbang Ahli Berdasarkan Sub Indikator pada
General Intellectual Ability
Review Penimbang Sub Indikator
Aspek Ahli 1 2 3 4 5 6 7 8 9
A1 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A2 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A3 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
Bahasa
A4 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A5 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A6 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A1 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A2 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A3 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
Konten
A4 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A5 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A6 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A1 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A2 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A3 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
Kontruks
A4 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A5 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
A6 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak
Tabel 4.5
Pemetaan Penilaian Penimbang Ahli berdasarkan Sub Indikator pada
Specific Academic Aptitude
Review Penimbang Sub Indikator
Aspek Ahli 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A1 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A2 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A3 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
Bahasa
A4 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A5 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A6 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A1 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A2 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A3 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
Konten
A4 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A5 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A6 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A1 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A2 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A3 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
Kontruks
A4 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A5 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
A6 Layak Layak Layak Layak Layak Layak Layak Revisi Layak Layak
Tabel 4.6
Masukan dan Tindak Lanjut Hasil Uji Penimbang Ahlimengenai Specific
Academic Aptitude
Nama
No Masukan dari Penimbang ahli Tindak Lanjut
Penimbang ahli
1 Nurhudaya Tes pada sub indikator 4, soal untuk Telah diarahkan sesuai
pertanyaan nomor 8 dan 10 diperbaiki dengan hasil
Tes pada sub indikator 5, soal untuk rekomendasi dari
pertanyaan nomor 1 diperbaiki penimbang ahli
Tes pada sub indikator 6, soal untuk
pertanyaan nomor 4 diperbaiki
Tes pada sub indikator 8, diperbaiki
2 Mega Iswari Tes pada sub indikator 8, diperbaiki Telah diarahkan sesuai
Tes pada sub indikator 10, soal untukdengan hasil
pertanyaan nomor 1 dan 10 diperbaiki rekomendasi dari
penimbang ahli
3 Vismaia S. Tes pada sub indikator 8, diperbaiki Telah diarahkan sesuai
Damaianti dengan hasil
rekomendasi dari
penimbang ahli
4 Titin Suryatin Tes pada sub indikator 8, diperbaiki Telah diarahkan sesuai
dengan hasil
rekomendasi dari
penimbang ahli
5 Ridwan Tes pada sub indikator 8, diperbaiki Telah diarahkan sesuai
dengan hasil
rekomendasi dari
penimbang ahli
6 Afdal Tes pada sub indikator 3, soal untuk Telah diarahkan sesuai
pertanyaan nomor 1 sampai 10 dengan hasil
diperbaiki rekomendasi dari
Tes pada sub indikator 5, soal untuk penimbang ahli
pertanyaan nomor 1 diperbaiki
Tes pada sub indikator 6, soal untuk
pertanyaan nomor 3 diperbaiki
Tes pada sub indikator 7, soal untuk
pertanyaan nomor 4 diperbaiki
Tes pada sub indikator 8, diperbaiki
Tes pada sub indikator 9, soal untuk
pertanyaan nomor 1 sampai 10
diperbaiki
Tes pada sub indikator 10, soal untuk
pertanyaan nomor 1 dan 10 diperbaiki
dua orang penimbang ahli menyatakan layak. Adapun untuk sub indikator ke-
5 menunjukkan enam orang penimbang ahli menyatakan layak.
Terkait dengan penilaian mengenai instrumen pada creative and
productive thinking, berikut beberapa masukan dari penimbang ahli yang
dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 4.9
Masukan dan Tindak Lanjut Hasil Uji Penimbang ahli mengenai Creative
and Productive Thinking
Nama Penimbang
No Masukan dari Penimbang ahli Tindak Lanjut
ahli
1 Nurhudaya Tes pada sub indicator 2, 3, 4, 5 Telah diarahkan sesuai
diperbaiki dengan hasil rekomendasi
dari penimbang ahli
2 Mega Iswari Semua pertanyaan instrumen pada -
aspek creative and productive
thinking dinyatakan layak
3 Vismaia S. Semua pertanyaan instrumen pada -
Damaianti aspek creative and productive
thinkingdinyatakan layak
4 Titin Suryatin Tes pada sub indikator 2, 3, dan 4 Telah diarahkan sesuai
diperbaiki dengan hasil rekomendasi
dari penimbang ahli
5 Ridwan Tes pada sub indikator 2, 3, dan 4 Telah diarahkan sesuai
diperbaiki dengan hasil rekomendasi
dari penimbang ahli
6 Afdal Tes pada sub indikator 2, 3, dan 4 Telah diarahkan sesuai
diperbaiki dengan hasil rekomendasi
dari penimbang ahli
4. Leadership Ability
Berdasarkan hasil penelitian uji penimbang ahli dengan menggunakan
uji Q Cochran diperoleh data sebagai berikut.
Tabel 4.10
Hasil Uji Penimbang ahli mengenai Leadership Ability
Hasil Uji Review
No Statistik
Bahasa Konten Konstruk
1 N 60 60 60
2 Cochran’s Q 4.831 3.438 3.738
3 Asymp. Sig. 0.437 0.633 6.33
Keterangan Tidak berbeda Tidak berbeda Tidak berbeda
Tabel 4.12
Masukan dan Tindak Lanjut Hasil Uji Penimbang ahli mengenai
Leadership Ability
Nama Penimbang
No Masukan dari Penimbang ahli Tindak Lanjut
ahli
1 Nurhudaya Semua pertanyaan instrumen pada -
aspek leadership
abilitydinyatakan layak
2 Mega Iswari Semua pertanyaan instrumen pada -
aspek leadership
abilitydinyatakan layak
3 Vismaia S. Semua pertanyaan instrumen pada -
Damaianti aspek leadership
abilitydinyatakan layak
124
instrumen visual and performing arts ability. Oleh karena itu, secara
keseluruhan instrumen visual and performing arts ability layak terhadap
instrumen penelitian. Namun demikian, penimbang ahli memberikan beberapa
masukan untuk dilakukan pengkajian ulang dan revisi terkait beberapa item
pertanyaan dalam instrumen tersebut, dimana peneliti melakukan tindak lanjut
dengan melakukan revisi terhadap beberapa item pertanyaan instrumen sesuai
dengan masukan dari penimbang ahli.
6. Kinesthetic Ability
Berdasarkan hasil penelitian uji penimbang ahli dengan menggunakan
uji Q Cochran diperoleh data sebagai berikut.
Tabel 4.16
Hasil Uji Penimbang ahli mengenai Kinesthetic Ability
Hasil Uji Review
No Statistik
Bahasa Konten Konstruk
1 N 30 30 30
2 Cochran’s Q 1.563 1.563 0.692
3 Asymp. Sig. 0.906 0.906 0.983
Keterangan Tidak berbeda Tidak berbeda Tidak berbeda
Tabel 4.17
Pemetaan Penilaian Penimbang Ahli berdasarkan Sub Indikator pada
Kinesthetic Ability
Tabel 4.18
Masukan dan Tindak Lanjut Hasil Uji Penimbang ahli mengenaiKinesthetic
Ability
Nama Penimbang
No Masukan dari Penimbang ahli Tindak Lanjut
ahli
1 Nurhudaya Semua pertanyaan instrumen pada -
aspek general intellectual
abilitydinyatakan layak
2 Mega Iswari Semua pertanyaan instrumen pada -
aspek general intellectual ability
dinyatakan layak
3 Vismaia S. Damaianti Tes pada sub indikator 1, soal Telah diarahkan
untuk pertanyaan nomor 1, 3 sesuai dengan hasil
diperbaiki rekomendasi dari
Sebagian besar tes pada sub semua penimbang
indikator 2 diperbaiki ahli
4 Titin Suryatin Semua pertanyaan instrumen pada -
aspek general intellectual ability
dinyatakan layak
5 Ridwan Semua pertanyaan instrumen pada -
aspek general intellectual ability
dinyatakan layak
6 Afdal Semua pertanyaan instrumen pada -
aspek general intellectual ability
dinyatakan layak
Tabel 4.20
Uji Waktu Instrumen General Intellectual Ability
Jumlah
No Sub Indikator Waktu
Item
1 Mampu berhitung dengan cepat 10 3 Menit
2 Mampu menghitung dengan tepat 10 3 Menit
3 Mampu memecahkan soal angka
10 15 Menit
dengan tepat
4 Mampu menguasai informasi
10 3 Menit
berdasarkan sebab akibat
5 Mampu memecahkan permasalahan
10 5 Menit
secara logis dan masuk akal
6 Mampu memahami hubungan kata 10 3 Menit
7 Mampu mengelompokkan kata 10 3 Menit
8 Mampu memahami persamaan kata 10 3 Menit
9 Mampu memahami lawan kata 10 3 Menit
Total 90 41 menit
Tabel 4.26
Uji Waktu InstrumenLeadership Ability
135
Jumlah
No Indikator Waktu
Item
1 Memiliki kemampuan untuk melaksanakan
10 3 Menit
pekerjaan secara mandiri
2 Memiliki kemampuan untuk menyatakan
10 3 Menit
sesuatu dengan sebenarnya
3 Menunjukkan kemampuan dalam bertindak
10 3 Menit
sesuai dengan aturan
4 Menunjukkan kemampuan dalam bertindak
10 3 Menit
secara bersama-sama
5 Menunjukkan kemampuan dalam
10 3 Menit
mempertangungjawabkan tindakannya
6 Menunjukkan kemampuan dalam
10 3 Menit
menyelesaikan masalah
Total 60 18 Menit
Tabel 4.28
Uji Waktu InstrumenVisual and Performance Arts
Jumlah
No Indikator Waktu
Item
1 Memiliki kemampuan dasar dalam
10 3 Menit
menebak kelanjutan gambar
2 Memiliki kemampuan dalam menyatukan
10 3 Menit
warna dengan baik
3 Menunjukkan kemampuan dalam
10 3 Menit
menyatukan gambar dengan baik
4 Memiliki pengetahuan terkait dengan
10 3 Menit
peralatan musik tradisional
5 Memiliki pengetahuan terkait dengan
10 3 Menit
peralatan musik modern
6 Memiliki sikap yang dilakukan sehari-hari
10 3 Menit
terkait dengan seni music
7 Mengetahui pengetahuan terkait dengan
10 3 Menit
pergelaran seni drama
8 Memiliki pengetahuan terkait ekspresi
10 3 Menit
wajah
9 Memiliki perilaku yang membangkitkan
10 3 Menit
minat terkait dengan seni drama
10 Memiliki kemampuan dasar dalam
4 5 Menit
menggambar
11 Memiliki pemahaman pada hal-hal yang
10 3 Menit
berkaitan dengan seni menggambar
12 Menunjukkan kemampuan dalam membuat 1 10 Menit
137
Jumlah
No Indikator Waktu
Item
seni menggambar
Total 105 45 Menit
Tabel 4.30
Uji Waktu InstrumenKinesthetic Ability
138
Jumlah
No Indikator Waktu
Item
1 Mampu menunjukkan pengetahuan terkait
10 5 Menit
dengan jenis dan pelaksanaan olahraga
2 Mampu mengetahui hal-hal yang dibutuhkan
untuk melatih kekuatan dalam setiap bidang 10 5 Menit
olahraga
3 Mampu menunjukkan kemampuan
mengetahui hal-hal kebutuhan dasar dan 10 5 Menit
teknik pada bidang olahraga
Total 30 15 Menit
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa nilai validitas untuk Tes 1 dari
aspek general intellectual ability diperoleh bahwa hampir seluruh
achievement test memiliki nilai rkritislebih besar daripada 0,300 artinya
achievement test untuk Tes 1 ini dinyatakan valid dan layak dijadikan
instrumen penelitian. Dari 10 achievement test pada Tes 1 dari aspek general
intellectual ability ini hanya satu achievement test yang nilai rkritis nya kurang
dari 0,300 yaitu T1.8 sehingga achievement test ini dinyatakan tidak valid dan
harus direvisi. Selanjutnya, nilai validitas untuk Tes 2 dari aspek general
142
testyaitu T7.7 dinyatakan tidak valid dan harus direvisi. Demikian halnya
dengan Tes 8 dari aspek general intellectual ability, dari 10 achievement test
pada Tes 8ini hanya satu achievement test yang nilai rkritis nya kurang dari
0,300 yaitu T8.5 sehingga achievement test tersebut dinyatakan tidak valid
dan harus direvisi sedangkan sisanya dapat dinyatakan valid sehingga layak
dijadikan instrumen penelitian. Tes terakhir dari aspek general intellectual
abilityyaitu Tes 9, seluruh achievement test dari Tes 9 memiliki nilai rkritis
lebih besar daripada 0,300 artinya achievement test untuk Tes 9 dinyatakan
valid dan layak dijadikan instrumen penelitian.
Peneliti melakukan revisi terhadap indikator yang tidak valid seperti
terlihat dalam tabel di bawah ini.
Tabel 4.32
Revisi Instrumen Aspek General Intellectual Ability
Soal Revisi:
Keluarga Pak Ahmad yang terdiri dari 6
orang sedang memetik jeruk. Setiap anggota
keluarga memetik 64 buah. Seluruh jeruk
tersebut disimpan dalam 12 keranjang.
Berapa buah jeruk yang berada dalam setiap
keranjang?
3. T4.4 Soal Awal: Telah disesuaikan
LISTRIK: A. Gelap B. Terang dengan masukan dari
C. Generator D. Malam ahli dan pembimbing.
Soal Revisi:
HAUS: A. Air B. Minum
C. Kering D. Gelas
4. T6.2 Soal Awal: Telah disesuaikan
BUNGA: A. Apel B. Mawar dengan masukan dari
C. Jeruk D. Durian ahli dan pembimbing.
Soal Revisi:
PLANET: A. Bulan B. Meteor
C. Matahari D. Bumi
144
Soal Revisi:
ENERGI: A. Roda B. Lampu
C. Matahari D. Senter
6. T7.7 Soal Awal: Telah disesuaikan
A. Jepang B. Portugis dengan masukan dari
C. Belanda D. Amerika ahli dan pembimbing.
Soal Revisi:
A. Daun B. Akar
C. Buah D. Pupuk
7. T8.5 Soal Awal: Telah disesuaikan
SEMBOYAN: A. Reklame B. Iklan dengan masukan dari
C. Slogan D. Yel-yel ahli dan pembimbing.
Soal Revisi:
TURIS: A. Asing B. Domestik
C. Wisatawan D. Pelsir
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hasil uji validitas untuk Tes 1
dari aspek specific academic aptitude diperoleh hasil bahwa dari 10
achievement test terdapat 9 achievement test yang memiliki nilai rkritis lebih
besar daripada 0,300 dan hanya satu achievement test yang memiliki nilai
rtabel kurang dari 0,300 yaitu T1.4. Hal ini menjelaskan bahwa hampir seluruh
148
Soal Revisi:
WISATAWAN, BALI, SERING, PULAU,
DIKUNJUNGI, MANCANEGARA
Soal Revisi
A. FACTOR B. FAKTOR
Soal Revisi:
Matahari merupakan sumber panas utama di
bumi.
Soal Revisi:
Energi dari matahari sangat diperlukan
tumbuhan untuk berfotosintesis.
ingin tahu besar tentang banyak hal, memiliki pemikiran yang imajinatif,
memiliki pengetahuan dalam menghasilkan produk dari berbagai bahan,
memiliki pengetahuan dalam menghasilkan suatu produk dari suatu barang,
dan memiliki kemampuan dalam menghasilkan suatu bentuk dari hal yang
sederhana.Berikut ini adalah hasil pengujian contruct validity untuk instrumen
creative or productive thinking.
Tabel 4.35
Hasil Uji Construct Validity Aspek Creative Or Productive Thinking
Item rhitung rkritis Keterangan Tindak Lanjut
Tes 1 0,681 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Tes 2 0,702 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Tes 3 0,801 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Tes 4 0,783 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Tes 5 0,811 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Keterangan: T1 dibaca item pertanyaan untuk soal nomor 1.
T2 dibaca item pertanyaan untuk soal nomor 2.
Dan seterusnya.
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hasil uji validitas untuk Tes 1
sampai dengan Tes 5 dari aspek creative or productive thinking diperoleh
hasil bahwa nilai rtabel lebih besar daripada 0,300. Hal ini menjelaskan bahwa
hampir seluruh creative or productive thinking dinyatakan valid sehingga
layak dijadikan instrumen penelitian.
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hasil uji validitas untuk Tes 1
dari aspek leadership abilitydiperoleh hasil bahwa dari 10 achievement test
terdapat 9 achievement test yang memiliki nilai rkritis lebih besar daripada
0,300 dan hanya satu achievement test yang memiliki nilai rkritis kurang dari
0,300 yaitu T1.9. Hal ini menjelaskan bahwa hampir seluruh achievement
testdinyatakan valid sehingga layak dijadikan instrumen penelitian dan hanya
satu achievement testyaitu T1.9 dinyatakan tidak valid dan harus direvisi.
Selanjutnya, hasil uji validitas untuk Tes 2 dari aspek leadership
abilitydiperoleh hasil 9achievement test yang memiliki nilai rkritis lebih besar
daripada 0,300 dan hanya satuachievement test yang memiliki nilai rkritis
kurang dari 0,300 yaitu T2.10.Hal ini menjelaskan bahwa terdapat 9
achievement testyang dinyatakan valid sehingga layak dijadikan instrumen
penelitian dan terdapat satu achievement testyaitu T2.10 yang dinyatakan
tidak valid dan harus direvisi.
Nilai validitas untuk Tes 3 dari aspek leadership abilitydiperoleh hasil
bahwa dari 10 achievement test terdapat 9 achievement test yang memiliki
nilai rkritis lebih besar daripada 0,300 dan hanya satu achievement test yang
memiliki nilai rkritis kurang dari 0,300 yaitu T3.5. Hal ini menjelaskan bahwa
hampir seluruh achievement testdinyatakan valid sehingga layak dijadikan
instrumen penelitian dan hanya satu achievement testyaitu T3.5 dinyatakan
tidak valid dan harus direvisi.Demikian pula nilai validitas untuk Tes 4 dari
aspek leadership ability, terdapat 9 achievement testyang memiliki nilai
rkritislebih dari 0,300 dan janya satu achievement testyang memiliki nilai
rkritiskurang dari 0,300 yaitu T4.5. Hal ini menunjukan bahwa achievement
testdari Tes 4 yaitu sebanyak 9 achievement test dinyatakan valid dan layak
dijadikan instrumen penelitian dan untuk T4.5 dinyatakan tidak valid dan
harus direvisi.
155
Soal Revisi:
Jika badan kamu kotor sehabis bermain,
maka sebaiknya kamu ……
Soal Revisi:
Jika kamu menemukan dompet di jalan,
maka sebaiknya kamu …….
3. T3.5 Soal Awal: Telah disesuaikan
Jika kamu bersama teman-teman ketika dengan masukan dari
melakukan diskusi, maka kamu akan …… ahli dan pembimbing.
Soal Revisi:
Pada saat teman-teman sedang sibuk
156
Soal Revisi:
Jika kamu dalam tim sepakbola sedang
tertinggal oleh tim lawan, sebaiknya kamu
…….
Soal Revisi:
Jika ada teman yang meminta bantuan
kepadamu untuk menyelesaikan suatu
pekerjaan, sebaiknya kamu ……..
Tabel 4.38
Hasil Uji Construct Validity Aspek Visual And Performance Arts
Item rhitung rkritis Keterangan Tindak Lanjut
T1.1 0.612 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.2 0652 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.3 0,73 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.4 0,749 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.5 0,658 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.6 0,620 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.7 0,155 0,300 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
T1.8 0,504 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.9 0,616 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.10 0,772 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.1 0,549 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.2 0,551 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.3 0,675 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.4 0,652 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.5 0,671 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.6 0,642 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.7 0,605 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.8 0,722 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.9 0,6271 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.10 0,564 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.1 0610 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.2 0,665 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.3 0,625 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.4 0,618 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.5 0,649 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.6 0,672 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.7 0,730 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
158
Keterangan: T1.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 1.
T1.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 2.
160
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hasil uji validitas untuk Tes 1
dari aspek visual and performance artsdiperoleh hasil bahwa dari 10
achievement test terdapat 9 achievement test yang memiliki nilai rkritis lebih
besar daripada 0,300 dan hanya satu achievement test yang memiliki nilai
rkritis kurang dari 0,300 yaitu T1.6. Hal ini menjelaskan bahwa hampir seluruh
achievement testdinyatakan valid sehingga layak dijadikan instrumen
penelitian dan hanya satu achievement testyaitu T1.6 dinyatakan tidak valid
dan harus direvisi. Selanjutnya, hasil uji validitas untuk Tes 2 dari aspek
visual and performance artsdiperoleh hasil perhitungan validitas bahwa
seluruh achievement test memiliki nilai rkritis lebih besar daripada 0,300
artinya achievement test untuk Tes 2 dinyatakan valid dan layak dijadikan
instrumen penelitian.
Nilai validitas untuk Tes 3 dari aspek visual and performance
artsdiperoleh hasil bahwa dari 10 achievement test terdapat 9 achievement
test yang memiliki nilai rkritis lebih besar daripada 0,300 dan hanya satu
achievement test yang memiliki nilai rkritis kurang dari 0,300 yaitu T3.10. Hal
ini menjelaskan bahwa hampir seluruh achievement testdinyatakan valid
sehingga layak dijadikan instrumen penelitian dan hanya satu achievement
testyaitu T3.10 dinyatakan tidak valid dan harus direvisi.Selanjutnya, hasil uji
validitas untuk Tes 4dari aspek visual and performance artsdiperoleh hasil
perhitungan validitas bahwa seluruh achievement test memiliki nilai rkritis
lebih besar daripada 0,300 artinya achievement test untuk Tes 4 dinyatakan
valid dan layak dijadikan instrumen penelitian.
Nilai validitas untuk Tes 5 dari aspek visual and performance arts,
terdapat 9 achievement testyang memiliki nilai rkritislebih dari 0,300 dan hanya
satu achievement testyang memiliki nilai rkritiskurang dari 0,300 yaitu T5.4.
Hal ini menunjukkan bahwa achievement testdari Tes 5 yaitu sebanyak 9
achievement test dinyatakan valid dan layak dijadikan instrumen penelitian
161
dan untuk T5.4 dinyatakan tidak valid dan harus direvisi. Selanjutnya, hasil
uji validitas untuk Tes 6dari aspek visual and performance artsdiperoleh hasil
perhitungan validitas bahwa seluruh achievement test memiliki nilai rkritis
lebih besar daripada 0,300 artinya achievement test untuk Tes 6 dinyatakan
valid dan layak dijadikan instrumen penelitian.
Nilai validitas untuk Tes 7 dari aspek visual and performance arts,
terdapat 9 achievement testyang memiliki nilai rkritislebih dari 0,300 dan hanya
satu achievement testyang memiliki nilai rkritiskurang dari 0,300 yaitu T7.6.
Hal ini menunjukkan bahwa achievement testdari Tes 7 yaitu sebanyak 9
achievement test dinyatakan valid dan layak dijadikan instrumen penelitian
dan untuk T7.6 dinyatakan tidak valid dan harus direvisi. Selanjutnya, hasil
uji validitas untuk Tes 8dari aspek visual and performance artsdiperoleh hasil
perhitungan validitas bahwa seluruh achievement test memiliki nilai rkritis
lebih besar daripada 0,300 artinya achievement test untuk Tes 8 dinyatakan
valid dan layak dijadikan instrumen penelitian.
Adapun, hasil uji validitas untuk Tes 9dari aspek visual and
performance artsdiperoleh hasil perhitungan validitas bahwa seluruh
achievement test memiliki nilai rkritis lebih besar daripada 0,300 artinya
achievement test untuk Tes 9 dinyatakan valid dan layak dijadikan instrumen
penelitian. Demikian pula dengan hasil uji validitas untuk Tes 10dari aspek
visual and performance artsdiperoleh hasil perhitungan validitas bahwa
seluruh achievement test memiliki nilai rkritis lebih besar daripada 0,300
artinya achievement test untuk Tes 10 dinyatakan valid dan layak dijadikan
instrumen penelitian. Tes terakhir yaitu Tes 11 didapat hasil uji validitas
sebanyak 9 achievement testyang memiliki nilai rkritislebih dari 0,300 dan
hanya satu achievement testyang memiliki nilai rkritiskurang dari 0,300 yaitu
T11.6. Hal ini menunjukkan bahwa achievement testdari Tes 11 yaitu
sebanyak 9 achievement test dinyatakan valid dan layak dijadikan instrumen
penelitian dan untuk T11.6 dinyatakan tidak valid dan harus direvisi.
Peneliti melakukan revisi terhadap indikator yang tidak valid seperti
terlihat dalam tabel di bawah ini.
Tabel 4.39
162
Soal Revisi:
?
A. B. C. D.
A. B. C. D.
Soal Revisi:
A. B. C. D.
Soal Revisi::
Apa alat music di bawah ini ……
a. Gitar
b. Biola
c. Rebab
d. Kecapi
4. T7.6 Soal Awal: Telah disesuaikan
Drama sandiwara yang bersambung dan dengan masukan dari
ditayangkan di televisi adalah……. ahli dan pembimbing.
Soal Revisi:
Salah satu cabang seni teater yang
pementasannya lebih sering menggunakan
nyanyian disebut ……
Soal Revisi:
Kamu sangat menghayati cerita dari
pertunjukan drama yang kamu lihat ……
Soal Revisi:
Tahap awal dalam melukis adalah ……..
Tabel 4.40
Hasil Uji Construct Validity Aspek Kinesthetic Ability
Item rhitung rkritis Keterangan Tindak Lanjut
T1.1 0.735 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.2 0717 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.3 0,66 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.4 0,669 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.5 0,65 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
164
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa hasil uji validitas untuk Tes 1
dari aspek kinesthetic abilitydiperoleh hasil bahwa dari 10 achievement test
terdapat 9 achievement test yang memiliki nilai rkritis lebih besar daripada
0,300 dan hanya satu achievement test yang memiliki nilai rkritis kurang dari
0,300 yaitu T1.7. Hal ini menjelaskan bahwa hampir seluruh achievement
testdinyatakan valid sehingga layak dijadikan instrumen penelitian dan hanya
satu achievement testyaitu T1.7 dinyatakan tidak valid dan harus direvisi.
Selanjutnya, hasil uji validitas untuk Tes 2 dari aspek kinesthetic ability
165
diperoleh hasil 9achievement test yang memiliki nilai rkritis lebih besar
daripada 0,300 dan hanya satuachievement test yang memiliki nilai rkritis
kurang dari 0,300 yaitu T2.8.Hal ini menjelaskan bahwa terdapat 9
achievement testyang dinyatakan valid sehingga layak dijadikan instrumen
penelitian dan terdapat satu achievement testyaitu T2.8 yang dinyatakan tidak
valid dan harus direvisi. Kemudian hasil uji validitas untuk Tes 3dari aspek
kinesthetic abilitydiperoleh hasil 9achievement test yang memiliki nilai rkritis
lebih besar daripada 0,300 dan hanya satuachievement test yang memiliki
nilai rkritis kurang dari 0,300 yaitu T3.10.Hal ini menjelaskan bahwa terdapat 9
achievement testyang dinyatakan valid sehingga layak dijadikan instrumen
penelitian dan terdapat satu achievement testyaitu T3.10 yang dinyatakan
tidak valid dan harus direvisi.
Peneliti melakukan revisi terhadap indikator yang tidak valid seperti
terlihat dalam tabel di bawah ini.
Tabel 4.41
Revisi Instrumen Aspek Kinesthetic Ability
Soal Revisi:
Tujuan utama permainan sepak bola
adalah…….
2. T2.8 Soal Awal: Telah disesuaikan
Latihan untuk meningkatkan keseimbangan dengan masukan dari
adalah …… ahli dan pembimbing.
Soal Revisi:
Kemampuan persendian beserta otot di
sekitarnya dalam melakukan gerakan secara
maksimal tanpa menimbulkan gangguan
pada bagian-bagian tersebut adalah
pengertian ……
3. T3.10 Soal Awal: Telah disesuaikan
Salah satu olahraga yang membutuhkan dengan masukan dari
keahlian menggunakan sebilah papan ahli dan pembimbing.
sebagai alat untuk bermanuver di atas ombak
adalah olahraga ……
Soal Revisi:
Cabang olahraga yang paling baik untuk
meningkatkan daya tahan paru jantung
adalah …..
166
valid. Aspek kinesthetic ability diperoleh nilai sebesar 0,799 yang berarti 0,799 ≥
0,600, maka dinyatakan valid. Secara keseluruhan berdasarkan skor total alat ukur
diperoleh nilai sebesar 0,742 yang berarti 0,742 ≥ 0,600, maka dinyatakan valid.
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 1.8 0,887 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 1.9 0,853 Reliabel
dalam pengukuran
Tabel 4.45
Hasil Uji Internal Consitency Aspek Specific Academic Aptitude
Cronbach
Indikator Ketarangan Tindak Lanjut
Alpha
170
reliabel. Tes 2.8 memiliki nilai Alpha Cronbach (α) lebih besar dari 0,600 yaitu
0,840> 0,600 sehingga dapat dinyatakan bahwa achievement test pada Tes 2.8
yang digunakan reliabel. Tes 2.9 memiliki nilai Alpha Cronbach (α) lebih besar
dari 0,600 yaitu 0,872> 0,600 sehingga dapat dinyatakan bahwa achievement test
pada Tes 2.9 yang digunakan reliabel.Tes 2.10 memiliki nilai Alpha Cronbach (α)
lebih besar dari 0,600 yaitu 0,855> 0,600 sehingga dapat dinyatakan bahwa
achievement test pada Tes 2.10 yang digunakan reliabel.
Berdasarkan hasil pengujian pada aspekcreative or productive thinking
diperoleh nilai internal consistencysebagai berikut.
Tabel 4.46
Hasil Uji Internal Consitency Aspek Creative or Productive Thinking
Indikator Cronbach
Ketarangan Tindak Lanjut
Alpha
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.1 0,871 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.2 0,890 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.3 0,863 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.4 0,875 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.5 0,883 Reliabel
dalam pengukuran
lebih besar dari 0,600 yaitu 0,883> 0,600 sehingga dapat dinyatakan bahwa
achievement test pada Tes 3.5 yang digunakan reliabel.
Berdasarkan hasil pengujian pada aspekleadership ability diperoleh nilai
internal consistencysebagai berikut.
Tabel 4.47
Hasil Uji Internal Consitency Aspek Leadership Ability
Indikator Cronbach
Ketarangan Tindak Lanjut
Alpha
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.1 0,842 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.2 0,873 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.3 0,887 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.4 0,858 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.5 0,806 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.6 0,894 Reliabel
dalam pengukuran
Aspek visual and performance arts terdiri dari 11 indikator yang terbagi
ke dalam 11 tes.Hasil perhitungan statistik menunjukkan untuk Tes 5.1 memiliki
nilai Alpha Cronbach (α) lebih besar dari 0,600 yaitu 0,824> 0,600 sehingga dapat
dinyatakan bahwa achievement test pada Tes 5.1 yang digunakan reliabel. Tes 5.2
memiliki nilai Alpha Cronbach (α) lebih besar dari 0,600 yaitu 0,857>0,600
sehingga dapat dinyatakan bahwa achievement test pada Tes 5.2 yang digunakan
reliabel. Tes 5.3 memiliki nilai Alpha Cronbach (α) lebih besar dari 0,600 yaitu
0,873> 0,600 sehingga dapat dinyatakan bahwa achievement test pada Tes 5.3
yang digunakan reliabel. Tes 5.4 memiliki nilai Alpha Cronbach (α) lebih besar
dari 0,600 yaitu 0,858> 0,600 sehingga dapat dinyatakan bahwa achievement test
pada Tes 5.4 yang digunakan reliabel. Tes 5.5 memiliki nilai Alpha Cronbach (α)
lebih besar dari 0,600 yaitu 0,876> 0,600 sehingga dapat dinyatakan bahwa
174
achievement test pada Tes 5.5 yang digunakan reliabel. Tes 5.6 memiliki nilai
Alpha Cronbach (α) lebih besar dari 0,600 yaitu 0,825> 0,600 sehingga dapat
dinyatakan bahwa achievement test pada Tes 5.6 yang digunakan reliabel. Tes 5.7
memiliki nilai Alpha Cronbach (α) lebih besar dari 0,600 yaitu 0,848> 0,600
sehingga dapat dinyatakan bahwa achievement test pada Tes 5.7 yang digunakan
reliabel. Tes 5.8 memiliki nilai Alpha Cronbach (α) lebih besar dari 0,600 yaitu
0,854> 0,600 sehingga dapat dinyatakan bahwa achievement test pada Tes 5.8
yang digunakan reliabel. Tes 5.9 memiliki nilai Alpha Cronbach (α) lebih besar
dari 0,600 yaitu 0,863> 0,600 sehingga dapat dinyatakan bahwa achievement test
pada Tes 5.9 yang digunakan reliabel.Tes 5.10 memiliki nilai Alpha Cronbach (α)
lebih besar dari 0,600 yaitu 0,835> 0,600 sehingga dapat dinyatakan bahwa
achievement test pada Tes 5.10 yang digunakan reliabel.Tes 5.11 memiliki nilai
Alpha Cronbach (α) lebih besar dari 0,600 yaitu 0,879> 0,600 sehingga dapat
dinyatakan bahwa achievement test pada Tes 5.11 yang digunakan reliabel.
Berdasarkan hasil pengujian pada aspekkinesthetic ability diperoleh nilai
internal consistencysebagai berikut.
Tabel 4.49
Hasil Uji Internal Consitency Aspek Kinesthetic Ability
Cronbach
Indikator Ketarangan Tindak Lanjut
Alpha
Instrumen telah memiliki keandalan dalam
Tes 6.1 0,822 Reliabel
pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan dalam
Tes 6.2 0,856 Reliabel
pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan dalam
Tes 6.3 0,837 Reliabel
pengukuran
sehingga dapat dinyatakan bahwa achievement test pada Tes 6.3 yang digunakan
reliabel.
Gambar 4.1
Kurva Normal General Intellectual Ability (30 Sampel)
Gambar 4.2
Kurva Normal Specific Academic Aptitude (30 Sampel)
177
Gambar 4.3
Kurva Normal Creative or Productive Thinking(30 Sampel)
Gambar 4.4
Kurva Normal Leadership Ability(30 Sampel)
178
Gambar 4.5
Kurva Normal Visual and Performing Art(30 Sampel)
Gambar 4.6
Kurva Normal Kinesthetic Ability(30 Sampel)
179
indikator dalam Tes 6 memiliki factor loading lebih besar dari 0,3 sehingga
indikator tersebut dinyatakan valid. Indikator dalam Tes 7 juga memiliki
factor loading lebih besar dari 0,3 sehingga indikator tersebut dinyatakan
valid.
Indikator dalam Tes 8 hanya satu indikator yaitu T8.1 yang memiliki
factor loading kurang dari 0,3 sehingga indikator ini harus direvisi,
sedangkan indikator yang lainnya memiliki factor loading lebih besar dari 0,3
sehingga indikator tersebut dinyatakan valid. Selanjutnya, pada Tes 9, seluruh
indikator memiliki factor loading lebih besar dari 0,3 sehingga indikator
tersebut dinyatakan valid.
Peneliti melakukan revisi terhadap indikator yang tidak valid seperti
terlihat dalam tabel di bawah ini.
Tabel 4.53
Revisi Instrumen Aspek General Intellectual Ability
Soal Revisi:
Seorang pedagang ayam potong hari ini
berhasil menjual 59 ekor ayam. Tiap ayam ia
mendapatkan laba Rp 1.750,00. Kemarin ia
berhasil mendapatkan laba Rp. 136.500,00.
Berapa jumlah laba yang diperoleh
pedagang ayam tersebut dalam dua hari ini?
Soal Revisi:
Wahyu memiliki 78 butir kelereng. Kelereng
tersebut akan dimasukan ke dalam 5 buah
toples sama banyak. berapakah kelerang
yang tidak masuk toples?
Soal Revisi:
ABDI: A. Pengikut B. Hadirin
C. Babu D. Musuh
dinyatakan tidak valid, sedangkan indikator yang lain dalam Tes 4 memiliki
factor loading lebih besar dari 0,3 sehingga indikator tersebut dinyatakan
valid.
Seluruh indikator dalam Tes 5 memiliki factor loading lebih besar dari
0,3 sehingga indikator tersebut dinyatakan valid. Demikian pula dengan
indikator dalam Tes 6 memiliki factor loading lebih besar dari 0,3 sehingga
indikator tersebut dinyatakan valid. Selanjutnya, untuk semua indikator dalam
Tes 7 memiliki factor loading lebih besar dari 0,3 sehingga indikator tersebut
dinyatakan valid. Untuk Tes 8 dari aspek specific academic aptitudeini semua
indikator memiliki factor loading lebih besar dari 0,3 sehingga indikator
tersebut dinyatakan valid. Sama halnya dengan Tes 9, semua indikator
memiliki factor loading lebih besar dari 0,3 sehingga indikator tersebut
dinyatakan valid. Tes 10 memiliki factor loading lebih besar dari 0,3
sehingga indikator tersebut dinyatakan valid.
Peneliti melakukan revisi terhadap indikator yang tidak valid seperti
terlihat dalam tabel di bawah ini.
Tabel 4.55
Revisi Instrumen Aspek Specific Academic Aptitude
Tabel 4.56
Hasil Uji Construct Validity Aspek Creative Or Productive Thinking
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
Tes 1 0,980 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Tes 2 0,950 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Tes 3 0,980 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Tes 4 0,950 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Tes 5 0,980 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Keterangan: T1 dibaca item pertanyaan untuk soal nomor 1.
T2 dibaca item pertanyaan untuk soal nomor 2.
Dan seterusnya.
Soal Revisi:
Waktu kamu sedang sendirian di rumah,
keadaan rumah sangat kotor, sebaik kamu
……..
191
Soal Revisi:
Ketika temanmu mengajak untuk kerja bakti
di lingkungan rumahmu, sebaiknya kamu
……
Soal Revisi:
Pada saat kamu melakukan kesalahan
memecahkan pot bunga dan orang tuamu
menanyakan siapa yang memecahkan pot
bunga tersebut, maka kamu akan ……….
Tabel 4.60
Revisi Instrumen Aspek Visual And Performance Arts
Soal Revisi:
Gamelan sandur adalah musik daerah yang
berasal dari ......
Soal Revisi:
Kamu pernah bermain musik pada festival
musik.
Soal Revisi:
Drama yang dimainkan dengan
menggunakan boneka adalah …..
Soal Revisi:
Kamu mampu berbicara dengan baik dalam
pertunjukan drama sehingga penonton
mengerti dengan apa yang kamu ungkapkan.
196
Tabel 4.61
Hasil Uji Construct Validity Aspek Kinesthetic Ability
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
T1.1 0,760 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.2 0,610 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.3 0,610 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.4 0,610 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.5 0,960 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.6 0,890 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.7 0,920 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.8 0,630 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.9 0,970 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.10 0,480 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.1 0,880 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.2 0,810 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.3 0,830 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.4 0,910 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.5 0,960 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.6 0,960 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.7 0,830 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.8 0,850 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.9 0,630 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.10 0,480 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.1 0,990 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.2 0,970 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.3 0,920 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.4 0,580 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.5 0,660 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.6 0,360 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.7 0,310 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.8 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.9 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.10 0,290 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
Keterangan: T1.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 1.
T1.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 2.
T2.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 1.
T2.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 2.
Dan seterusnya.
197
Soal Revisi:
Masa atau rentang waktu dalam suatu
pemulihan setelah melakukan latihan disebut
…….
0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 1.5 memiliki
nilai CR sebesar 0,94 dan nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5
maka dinyatakan reliabel. Tes 1.6 memiliki nilai CR sebesar 0,91 dan nilai VE
sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel.Tes 1.7
memiliki nilai CR sebesar 0,96 dan nilai VE sebesar 0,7,karena nilai CR>0,7 dan
VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 1.8 memiliki nilai CR sebesar 0,94 dan
nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel.
Tes 1.9 memiliki nilai CR sebesar 0,93 dan nilai VE sebesar 0,6,karena nilai
CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel.
Berdasarkan hasil pengujian pada aspek specific academic aptitude
diperoleh nilai internal consistency sebagai berikut.
Tabel 4.66
Hasil Uji Internal Consitency Aspek Specific Academic Aptitude
Indikator CR VE Keterangan Tindak Lanjut
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.1 0,94 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.2 0,95 0,7 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.3 0,93 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.4 0,93 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.5 0,81 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.6 0,89 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.7 0,95 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.8 0,90 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.9 0,89 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.10 0,95 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka Tes 2.2 dinyatakan reliabel. Tes 2.3 memiliki
nilai CR sebesar 0,93 dan nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5
maka dinyatakan reliabel. Tes 2.4 memiliki nilai CR sebesar 0,93 dan nilai VE
sebesar 0,5,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 2.5
memiliki nilai CR sebesar 0,81 dan nilai VE sebesar 0,5,karena nilai CR>0,7 dan
VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 2.6 memiliki nilai CR sebesar 0,89 dan
nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel.
Tes 2.7 memiliki nilai CR sebesar 0,95 dan nilai VE sebesar 0,5 karena nilai
CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 2.8 memiliki nilai CR sebesar
0,90 dan nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan
reliabel.Tes 2.9 memiliki nilai CR sebesar 0,89 dan nilai VE sebesar 0,5,karena
nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 2.10 memiliki nilai CR
sebesar 0,95 dan nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka
dinyatakan reliabel.
Berdasarkan hasil pengujian pada aspek creative or productive thinking
diperoleh nilai internal consistency sebagai berikut.
Tabel 4.67
Hasil Uji Internal Consitency Aspek Creative or Productive Thinking
Indikator CR VE Keterangan Tindak Lanjut
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.1 0,95 0,7 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.2 0,85 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.3 0,87 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.4 0,88 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.5 0,89 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
nilai CR sebesar 0,87 dan nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5
maka dinyatakan reliabel. Tes 3.4 memiliki nilai CR sebesar 0,88 dan nilai VE
sebesar 0,5,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 3.5
memiliki nilai CR sebesar 0,89 dan nilai VE sebesar 0,5,karena nilai CR>0,7 dan
VE >0,5 maka dinyatakan reliabel.
Berdasarkan hasil pengujian pada aspek leadership ability diperoleh nilai
internal consistency sebagai berikut.
Tabel 4.68
Hasil Uji Internal Consitency Aspek Leadership Ability
Indikator CR VE Keterangan Tindak Lanjut
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.1 0,96 0,7 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.2 0,95 0,7 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.3 0,92 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.4 0,85 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.5 0,88 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.6 0,94 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Tabel 4.69
204
Aspek visual and performance arts terdiri dari 11 indikator yang terbagi
ke dalam 11 tes. Hasil analisis menunjukkan untuk tes 5.1 memiliki nilai CR
sebesar 0,92 dan nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka
dinyatakan reliabel. Tes 5.2 memiliki nilai CR sebesar 0,92 dan nilai VE sebesar
0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 5.3 memiliki
nilai CR sebesar 0,97 dan nilai VE sebesar 0,8,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5
maka dinyatakan reliabel. Tes 5.4 memiliki nilai CR sebesar 0,95 dan nilai VE
sebesar 0,7,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 5.5
memiliki nilai CR sebesar 0,93 dan nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan
VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 5.7 memiliki nilai CR sebesar 0,98 dan
nilai VE sebesar 0,9,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel.
Tes 5.8 memiliki nilai CR sebesar 0,96 dan nilai VE sebesar 0,7,karena nilai
CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 5.9 memiliki nilai CR sebesar
0,97 dan nilai VE sebesar 0,8,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan
205
reliabel. Tes 5.10 memiliki nilai CR sebesar 0,96 dan nilai VE sebesar 0,5,karena
nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 5.11 memiliki nilai CR
sebesar 0,92 dan nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka
dinyatakan reliabel.
Berdasarkan hasil pengujian pada aspek kinesthetic ability diperoleh nilai
internal consistency sebagai berikut.
Tabel 4.70
Hasil Uji Internal Consitency Aspek Kinesthetic Ability
Indikator CR VE Keterangan Tindak Lanjut
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 6.1 0,92 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 6.2 0,95 0,7 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 6.3 0,84 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Tabel 4.71
Tingkat Kesukaran Uji Coba Skala Luas Ke-1
Tingkat Kesukaran
Total
No Aspek Sukar Sedang Mudah
F % F % F % F %
General Intellectual
1 15 16.67% 56 62.22% 19 21.11% 90 100%
Ability
206
Specific academic
2 20 21.98% 46 50.55% 24 26.37% 91 100%
aptitude
Creative or
3 1 20.00% 2 40.00% 2 40.00% 5 100%
productive thinking
4 Leadership ability 13 21.67% 33 55.00% 14 23.33% 60 100%
Visual and
5 24 22.86% 59 56.19% 22 20.95% 105 100%
performance arts
6 Kinesthetic Ability 7 23.33% 14 46.67% 9 30.00% 30 100%
Jumlah 80 21.00% 210 55.12% 90 23.62% 381 100%
Gambar 4.7
Kurva Normal General Intellectual Ability (100 Sampel)
Gambar 4.8
Kurva Normal Specific Academic Aptitude (100 Sampel)
Gambar 4.9
Kurva Normal Creative or Productive Thinking(100 Sampel)
Berdasarkan gambar tersebut terlihat bahwa kurva histogram menunjukkan
kurva melenceng ke kiri sehingga berdasarkan kurva histogram, model regresi
tidak berdistribusi normal.
208
Gambar 4.10
Kurva Normal Leadership Ability(100 Sampel)
Gambar 4.11
Kurva Normal Visual and Performing Art(100 Sampel)
Gambar 4.12
Kurva Normal Kinesthetic Ability(100 Sampel)
thinking memiliki rata-rata kelas atas dengan nilai terendah sebesar 20.1. Adapun
untuk rata-rata kelas bawah menunjukkan aspek general intellectual ability
memiliki rata-rata kelas bawah dengan nilai tertinggi sebesar 17.6, sedangkan
aspek kinesthetic ability memiliki rata-rata kelas bawah dengan nilai terendah
sebesar 12.6.
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
T1.10 0,498 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.1 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.2 0,857 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.3 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.4 0,901 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.5 0,977 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.6 0,901 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.7 0,992 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.8 0,984 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.9 0,429 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.10 0,433 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.1 0,129 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
T3.2 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.3 0,728 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.4 0,858 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.5 0,744 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.6 0,945 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.7 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.8 0,698 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.9 0,230 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
T3.10 0,360 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.1 0,440 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.2 0,398 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.3 0,962 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.4 0,992 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.5 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.6 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.7 0,9 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.8 0,913 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.9 0,386 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.10 0,748 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.1 0,696 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.2 0,924 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.3 0,958 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.4 0,849 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.5 0,680 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.6 0,520 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.7 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.8 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.9 0,340 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.10 0,747 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.1 1,000 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
212
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
T6.2 0,318 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.3 0,399 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.4 1,000 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.5 0,342 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.6 1,000 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.7 0,992 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.8 0,357 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.9 0,435 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.10 0,428 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.1 0,418 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.2 0,418 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.3 0,962 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.4 0,994 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.5 0,996 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.6 0,966 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.7 0,973 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.8 0,350 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.9 0,720 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.10 0,891 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.1 0,862 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.2 0,248 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
T8.3 0,563 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.4 0,684 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.5 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.6 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.8 0,875 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.8 0,346 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.9 0,969 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.10 0,340 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.1 0,345 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.2 0,980 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.3 0,994 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.4 0,946 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.5 0,989 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.6 0,919 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.9 0,943 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.9 0,753 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.9 0,430 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.10 0,397 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Keterangan: T1.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 1.
T1.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 2.
T2.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 1.
T2.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 2.
213
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
Dan seterusnya.
Tabel 4.74
Revisi Instrumen Aspek General Intellectual Ability
Soal Revisi:
Di sebuah perkebunan terdapat 265 pohon
kelengkeng dan 124 pohon mangga.
Berapakah jumlah seluruh pohon yang ada
di perkebunan tersebut?
Soal Revisi:
Jarak kota Kediri dan Madiun adalah 380
km. Sebuah Bus berjalan dari kota Kediri ke
kota Madiun dengan kecepatan rata-rata 80
km/jam. Jika bus tiba di kota Madiun pada
pukul 11.30. maka bus berangkat pada
pukul?
Soal Revisi:
PERAHU: A. Bahtera B. Bahagia
C. Rumah D. Sejahtera
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
T1.1 0,441 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.2 0,412 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.3 0,980 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.4 0,997 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.5 0,968 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.6 0,928 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.7 0,995 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.8 0,896 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.9 0,390 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.10 0,451 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.1 0,989 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.2 0,974 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.3 0,943 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.4 0,396 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.5 0,961 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.6 0,994 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.7 0,987 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.8 0,899 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.9 0,435 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.10 0,432 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.1 0,190 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.2 0,936 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.3 0,411 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.4 0,967 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.5 0,427 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.6 0,936 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.7 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.8 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.9 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.10 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.1 0,300 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.2 0,322 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.3 0,993 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.4 0,885 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.5 0,885 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.6 0,923 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.7 0,516 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.8 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.9 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.10 0,967 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.11 0,885 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.12 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
216
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
T4.13 0,980 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.14 0,986 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.15 0,923 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.16 0,554 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.17 0,554 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.18 0,563 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.19 0,540 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.20 0,587 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.1 0,407 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.2 0,946 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.3 0,998 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.4 0,960 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.5 0,419 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.1 0,491 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.2 0,981 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.3 0,952 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.4 0,991 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.5 0,912 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.6 0,474 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.1 0,346 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.2 0,538 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.3 0,762 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.4 0,984 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.5 0,970 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.6 0,737 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.7 0,690 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.8 0,434 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.9 0,706 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.10 0,308 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.11 0,308 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.12 0,308 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.13 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.14 0,942 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.15 0,985 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.16 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.17 0,420 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.18 0,420 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.19 0,417 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.20 0,351 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.1 0,993 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.2 0,997 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.1 0,912 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
217
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
T9.2 0,912 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.3 0,514 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.4 0,714 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.5 0,882 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T10.1 0,505 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T10.2 0,571 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T10.3 0,982 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Keterangan: T1.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 1.
T1.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 2.
T2.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 1.
T2.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 2.
Dan seterusnya.
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
T1.9 0,474 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.10 0,221 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
T2.1 0,433 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.2 0,380 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.3 0,993 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.4 0,994 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.5 0,998 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.6 0,980 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.7 0,812 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.8 0,432 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.9 0,352 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.10 0,415 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.1 0,263 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.2 0,779 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.3 0,815 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.4 0,774 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.5 0,930 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.6 0,984 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.7 0,975 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.8 0,514 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.9 0,561 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.10 0,565 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.1 0,420 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.2 0,413 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.3 0,844 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.4 0,984 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.5 0,951 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.6 0,918 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.7 0,992 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.8 0,532 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.9 0,487 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.10 0,576 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.1 0,739 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.2 0,994 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.3 0,997 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.4 0,548 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.5 0,694 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.6 0,901 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.7 0,654 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.8 0,220 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
T5.9 0,326 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.10 0,387 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
220
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
T6.1 0,513 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.2 0,644 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.3 0,455 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.4 0,578 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.5 0,543 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.6 0,767 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.7 0,752 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.8 0,879 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.9 0,783 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.10 0,824 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Keterangan: T1.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 1.
T1.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 2.
T2.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 1.
T2.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 2.
Dan seterusnya.
Tabel 4.78
Revisi Instrumen Aspek Leadership Ability
Soal Revisi:
Pada saat kamu menemukan sampah di
dalam kelas, sebaiknya kamu ………
Soal Revisi:
Ketika kamu melihat temanmu diejek oleh
orang lain, sebaiknya kamu ……..
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
T2.5 0,423 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.6 0,456 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.7 0,473 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.8 0,473 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.9 0,570 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.10 0,456 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.1 0,473 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.2 0,303 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.3 0,564 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.4 0,474 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.5 0,311 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.6 0,478 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.7 0,460 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.8 0,290 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
T4.9 0,436 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T4.10 0,223 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
T5.1 0,312 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.2 0,353 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.3 0,380 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.4 0,401 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.5 0,473 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.6 0,433 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.7 0,474 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.8 0,477 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.9 0,426 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T5.10 0,106 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
T6.1 0,993 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.2 0,664 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.3 0,837 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.4 0,911 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.5 0,578 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.6 0,972 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.7 0,781 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.8 0,788 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.9 0,988 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T6.10 0,717 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.1 0,557 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.2 0,494 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.3 0,481 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.4 0,450 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.5 0,711 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.6 0,679 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
223
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
T7.7 0,703 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.8 0,719 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.9 0,688 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T7.10 0,652 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.1 0,528 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.2 0,723 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.3 0,964 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.4 0,603 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.5 0,970 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.6 0,656 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.7 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.8 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.9 0,619 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T8.10 0,649 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.1 0,524 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.2 0,528 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.3 0,843 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.4 0,993 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.5 0,461 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.6 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.7 0,78 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.8 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.9 0,584 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T9.10 0,658 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T10.1 0,502 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T10.2 0,873 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T10.3 0,816 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T10.4 0,956 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T10.5 0,971 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T11.1 0,410 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T11.2 0,400 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T11.3 0,400 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T11.4 0,995 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T11.5 0,911 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T11.6 0,997 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T11.7 0,573 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T11.8 0,435 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T11.9 0,400 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T11.10 0,435 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Keterangan: T1.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 1.
T1.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 2.
T2.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 1.
T2.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 2.
224
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
Dan seterusnya.
Soal Revisi:
Musik kolintang tergolong jenis idiophone,
karena cara membunyikannya dengan …….
Soal Revisi:
Musik tradisional Gambang Kromong
berasal dari daerah …..
Soal Revisi:
Musik tradisional yang fungsinya untuk
mengiringi teater tradisional Randai adalah
……
Factor
Item Keterangan Tindak Lanjut
Loading (λ)
T1.6 0,973 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.7 0,850 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.8 0,978 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.9 0,545 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T1.10 0,539 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.1 0,741 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.2 0,314 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.3 0,540 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.4 0,859 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.5 0,295 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
T2.6 0,710 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.7 0,985 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.8 0,987 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.9 0,449 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T2.10 0,466 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.1 0,638 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.2 0,547 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.3 0,585 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.4 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.5 0,338 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.6 0,999 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.7 0,970 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.8 0,773 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
T3.9 0,264 Tidak Valid Item Pertanyaan Direvisi
T3.10 0,358 Valid Item Pertanyaan layak untuk digunakan
Keterangan: T1.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 1.
T1.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 1 pada soal nomor 2.
T2.1 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 1.
T2.2 dibaca item pertanyaan untuk sub indikator 2 pada soal nomor 2.
Dan seterusnya.
sedangkan indikator lainnya memiliki factor loading lebih besar dari 0,3
sehingga indikator tersebut dinyatakan valid.
Peneliti melakukan revisi terhadap indikator yang tidak valid seperti
terlihat dalam tabel di bawah ini.
Tabel 4.82
Revisi Instrumen Aspek Kinesthetic Ability
Soal Revisi:
Latihan lari bolak-balik untuk
mengembangkan daya tahan dan kelincahan
dikenal dengan istilah ……..
Soal Revisi:
Sikap akhir dalam gerakan guling belakang
adalah ………
Untuk analisis penelitian ini dilakukan dengan mengkorelasikan skor total hasil
alat ukur potensi anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa dengan hasil rapot
dengan menggunakan rumus Pearson Product Moment. Ketentuannya, jika nilai
Pearson Product Moment lebih besar sama dengan 0,6, maka dinyatakan valid,
sedangkan jika nilai Pearson Product Moment lebih kecil 0,6, maka dinyatakan
tidak valid.
Berdasarkan hasil perhitungan dengan rumus Pearson Product Moment
diperoleh nilai sebagai berikut.
Tabel 4.84
Hasil Uji Predictive Validity
Rata-Rata Rata-Rata
No Aspek Nilai Kriteria
Nilai Tes Rapot
1 General Intellectual Ability 79 92 0,641 Valid
2 Specific academic aptitude 87 92 0,685 Valid
3 Creative or productive Valid
36 92 0,668
thinking
4 Leadership ability 41 92 0,744 Valid
5 Visual and performance Valid
98 92 0,635
arts
6 Kinesthetic Ability 15 92 0,749 Valid
Alat Ukur secara Keseluruhan 357 92 0,699 Valid
sebesar 0,5,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 1.7
memiliki nilai CR sebesar 0,95 dan nilai VE sebesar 0,7,karena nilai CR>0,7 dan
VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 1.8 memiliki nilai CR sebesar 0,91 dan
nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel.
Tes 1.9 memiliki nilai CR sebesar 0,95 dan nilai VE sebesar 0,7,karena nilai
CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel.
Berdasarkan hasil pengujian pada aspek specific academic aptitude
diperoleh nilai internal consistency sebagai berikut.
Tabel 4.86
Hasil Uji Internal Consitency Aspek Specific Academic Aptitude
Indikator CR VE Keterangan Tindak Lanjut
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.1 0,94 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.2 0,96 0,7 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.3 0,95 0,7 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.4 0,97 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.5 0,88 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.6 0,93 0,7 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.7 0,94 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.8 0,94 0,7 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.9 0,90 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 2.10 0,94 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 2.5 memiliki
nilai CR sebesar 0,88 dan nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5
maka dinyatakan reliabel. Tes 2.6 memiliki nilai CR sebesar 0,93 dan nilai VE
sebesar 0,7,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 2.7
memiliki nilai CR sebesar 0,94 dan nilai VE sebesar 0,5,karena nilai CR>0,7 dan
VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 2.8 memiliki nilai CR sebesar 0,94 dan
nilai VE sebesar 0,7,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel.
Tes 2.9 memiliki nilai CR sebesar 0,90 dan nilai VE sebesar 0,5,karena nilai
CR>0,7 dan VE >0,5 maka dinyatakan reliabel. Tes 2.10 memiliki nilai CR
sebesar 0,94 dan nilai VE sebesar 0,6,karena nilai CR>0,7 dan VE >0,5 maka
dinyatakan reliabel.
Berdasarkan hasil pengujian pada aspek creative or productive thinking
diperoleh nilai internal consistency sebagai berikut.
Tabel 4.87
Hasil Uji Internal Consitency Aspek Creative or Productive Thinking
Indikator CR VE Keterangan Tindak Lanjut
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.1 0,92 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.2 0,90 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.3 0,95 0,7 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 3.4 0,92 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Tabel 4.88
Hasil Uji Internal Consitency Aspek Leadership Ability
Indikator CR VE Keterangan Tindak Lanjut
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.1 0,93 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.2 0,91 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.3 0,92 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.4 0,92 0,6 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.5 0,89 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Instrumen telah memiliki keandalan
Tes 4.6 0,91 0,5 Reliabel
dalam pengukuran
Tabel 4.91
Hasil Uji Ulang (TestRetest Reliability)
Waktu Tes 1 Waktu Tes 2
No Aspek Nilai Kriteria
R H L R H L
1 General Intellectual
73 85 64 72 86 65 0,786 Reliabel
Ability
2 Specific academic
91 95 72 92 95 74 0,781 Reliabel
aptitude
3 Creative or
36 42 32 36 43 33 0,958 Reliabel
productive thinking
4 Leadership ability 46 50 42 46 50 42 0,758 Reliabel
5 Visual and
102 112 96 104 116 98 0,919 Reliabel
performance arts
6 Kinesthetic Ability 17 20 12 17 20 13 0,803 Reliabel
236
Gambar 4.13
Kurva Normal General Intellectual Ability (300 Sampel)
Gambar 4.14
Kurva Normal Specific Academic Aptitude (300 Sampel)
Berdasarkan gambar tersebut terlihat bahwa kurva histogram menunjukkan
kurva melenceng ke kanan sehingga berdasarkan kurva histogram, model regresi
tidak berdistribusi normal.
238
Gambar 4.15
Kurva Normal Creative or Productive Thinking(300 Sampel)
Gambar 4.16
Kurva Normal Leadership Ability(300 Sampel)
Berdasarkan gambar tersebut terlihat bahwa kurva histogram menunjukkan
kurva melenceng ke kiri sehingga berdasarkan kurva histogram, model regresi
tidak berdistribusi normal.
239
Gambar 4.17
Kurva Normal Visual and Performing Art(300 Sampel)
Gambar 4.18
Kurva Normal Kinesthetic Ability(300 Sampel)
Berdasarkan gambar tersebut terlihat bahwa kurva histogram menunjukkan
bentuk kurva simetris dan tidak melenceng ke kiri maupun ke kanan sehingga
berdasarkan kurva histogram, data berdistribusi normal.
240
melihat lebih mendalam mengenai potensi yang dimiliki anak CIBI pada
aspek tertentu.
2. Kelemahan (Weaknesses)
a. Waktu pengerjaan cukup lama.
Waktu pengerjaan instrumen ini membutuhkan waktu yang cukup lama
yaitu 174 menit atau 2 jam 54 menit, sehingga hal ini membutuhkan waktu
yang khusus untuk melakukan pengujian terhadap anak.
b. Soal instrumen banyak.
Instrumen ini disusun berdasarkan 6 aspek potensi anak CIBI, sehingga
soal yang terdapat dalam instrumen sebanyak 381 item pertanyaan,
sehingga hal ini membuat anak harus mampu berkonsentrasi dalam
mengerjakan setiap soalnya.
c. Ketidakseimbangan soal setiap tes.
Instrumen ini disusun berdasarkan 6 aspek potensi anak CIBI yang
memiliki jumlah item soal/pertanyaan yang bervariasi. Hal ini didasarkan
pada konsep teori yang digunakan dalam penyusunan instrumen dan bobot
nilai soal yang memiliki tingkat kesulitan tertentu.
d. Biaya pengujian instrumen cukup mahal.
Instrumen ini telah melakukan pengujian terhadap anak CIBI yang berada
di daerah-daerah tertentu (Jawa dan Sumatera), sehingga pengujian ini
membutuhkan biaya yang cukup mahal untuk melakukan serangkaian tes-
tes tersebut.
3. Peluang (Opportunities)
a. Belum teridentifikasinya potensi anak.
Selama ini, potensi anak CIBI pada usia sekolah dasar belum diketahui
oleh orang tua maupun pihak sekolah, sehingga dengan adanya instrumen
ini, maka potensi anak dapat diketahui sejak sekolah dasar.
b. Potensi anak diketahui sejak dini.
Instrumen potensi anak CIBI ini akan memberikan gambaran kepada orang
tua maupun pihak sekolah terkait potensi anak sejak dini, sehingga potensi
anak dapat dikembangkan di kemudian hari.
244
4. Ancaman (Treats)
a. Instrumen tidak universal.
Instrumen ini tidak dapat digunakan secara global karena di dalam
pertanyaan instrumen tersebut terdapat item-item pertanyaan yang terkait
dengan budaya yang ada di Indonesia.
b. Sistem pendidikan belum mendukung potensi anak.
Instrumen identifikasi potensi anak CIBI ini tidak akan optimal tanpa
adanya dukungan dari sistem pendidikan yang mampu mengembangkan
potensi-potensi yang dimiliki oleh anak CIBI.
c. Sekolah kurang peduli terhadap potensi anak.
Tanpa ada dukungan dari pihak sekolah dalam mengembangkan potensi
yang dimiliki anak, maka instrumen identifikasi potensi anak CIBI hanya
dijadikan dasar sekolah untuk mengetahui potensi yang dimiliki anak.
d. Keinginan orangtua bertentangan dengan potensi anak.
Orang tua anak menjadi faktor penentu dalam mengembangkan potensi
anak, namun bila potensi anak tersebut tidak sesuai dengan keinginan
orangtua, maka potensi yang dimiliki anak akan terabaikan.
245
2. Strategi WO
a. Memberikan waktu istirahat dalam pelaksanaan tes.
Waktu pengerjaan yang cukup lama dan soal instrumen yang banyak
membuat anak akan merasa jenuh dan pusing, sehingga untuk
meminimalisir hal tersebut, strategi yang digunakan adalah memberikan
waktu istirahat kepada anak dan memberikan makanan ringan di tengah-
tengah pelaksanaan tes.
b. Melakukan kerjasama dengan lembaga psikotes dalam pengembangan
instrumen.
Kerjasama dengan lembaga psikotes sangatlah penting, sehingga
instrumen ini dapat digunakan oleh lembaga-lembaga tersebut dan
memberikan masukan maupun penelitian lanjutan untuk mengembangkan
instrumen potensi anak CIBI.
3. Strategi ST
a. Melakukan koordinasi dengan pemerintah terkait dengan penggunaan
instrumen dalam identifikasi potensi anak.
Instrumen dalam mengidentifikasi anak CIBI masih belum familiar dan
harganya cukup mahal, oleh karena itu perlu dilakukan koordinasi dengan
246
4. Strategi WT
a. Sosialisasi instrumen kepada sekolah-sekolah terhadap manfaat dari
instrumen identifikasi potensi anak.
Instrumen potensi anak CIBI masih belum familiar oleh pihak sekolah,
sehingga perlu dilakukan sosialisasi kepada sekolah-sekolah untuk
memanfaatkan instrumen ini sebagai bagian dalam mengidentifikasi
potensi anak CIBI.
b. Mengikutsertakan stakeholders dalam penyempurnaan instrumen potensi
anak.
Instrumen ini memang perlu adanya pengembangan lebih jauh terkait
dengan keterbatasan dalam instrumen. Oleh karena itu, untuk
penyempurnaan instrumen perlu diikutsertakan stakeholder’s terkait
dengan instrumen ini agar setiap kekurangan-kekurangan yang ada dalam
instrumen dapat disempurnakan kembali.
BAB V
KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
Simpulan penelitian yang berjudul Tes Potensi Anak Cerdas Istimewa
dan berbakat Istimewa (Model Penelitian dan Pengembangan untuk
Mengungkap Kemampuan Anak Sekolah Dasar Wilayah Jawa dan Sumatera
Tahun Pelajaran 2015/2016), dijabarkan sebagai berikut.
1. Hasil uji penimbang ahli alat ukur dalam mengukur potensi anak cerdas
istimewa dan berbakat istimewa menunjukkan bahwa instrumen potensi
ini telah memenuhi validitas konten, dimana instrumen sudah sesuai dan
relevan dengan tujuan studi. Namun demikian, terdapat beberapa item
instrumen yang dilakukan revisi atau perbaikan sesuai arahan penimbang
ahli. Hasil dari Q Cochran menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan
dari semua penimbang ahli dalam memberikan penilaian terhadap
instrumen, sehingga instrumen layak digunakan untuk melakukan
pengujian selanjutnya.
2. Hasil uji keterbacaan alat ukur dalam mengukur potensi anak cerdas
istimewa dan berbakat istimewa menunjukkan bahwa terdapat beberapa
revisi dan perbaikan berdasarkan uji keterbacaan dimana hal ini
diakibatkan oleh kesalahan dalam pengetikan, penggunaan bahasa yang
jamak, dan item pertanyaan yang panjang. Hasil dari revisi tersebut
menunjukkan bahwa semua anak telah mampu memahami dan mengerti
dengan baik dari penggunaan bahasa, konten dan maksud pertanyaan.
3. Hasil uji construct validity alat ukur dalam mengukur potensi anak cerdas
istimewa dan berbakat istimewa yang dilakukan pada uji terbatas dan uji
skala luas ke-1 dan uji skala luas ke-2 menunjukkan bahwa terdapat
beberapa item pertanyaan yang memiliki tingkat validitas di bawah 0.300,
sehingga dilakukan revisi dengan mengganti soal-soal tersebut. Namun
demikian, berdasarkan hasil pengujian berulang tersebut menunjukkan
bahwa semua item instrumen pada aspek general intellectual ability,
247
248
B. Implikasi
Berdasarkan kesimpulan penelitian yang menunjukan bahwa instrumen
ini telah mampu mengidentifikasi potensi anak cerdas istimewa dan berbakat
istimewa maka implikasi dari kesimpulan tersebut adalah:
1. Impilkasi Teoritis
250
2. Implikasi Praktis
a. Instrumen ini dapat digunakan pihak sekolah untuk melakukan
penggalian potensi anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa
sehingga dapat dilakukan penyesuaian program yang diberlakukan
untuk anak cerdas istimewa dan berbakat istimewa dalam setting kelas
inklusif.
b. Penggunaan instrumen ini akan memudahkan guru dalam memetakan
kemampuan siswa cerdas istimewa dan berbakat istimewa dalam
mengembangkan bahan maupun metode pembelajaran yang tepat.
Serta perlakuan-perlakuan khusus yang mungkin diberikan kepada
beberapa siswa.
c. Penggunaan instrumen ini sangat bermanfaat bagi semua pihak dalam
mengelola dan menumbuhkembangkan potensi anak cerdas istimewa
dan berbakat istimewa yang pada akhirnya anak dapat tumbuh sesuai
dengan potensi yang dimilikinya.
C. Rekomendasi
Berdasarkan kesimpulan dan implikasi dari penelitian ini, selanjutnya
dikemukakan rekomendasi sebagai berikut:
1. Bagi Pengembangan Teori
Hasil penelitian ini memberikan tambahan referensi ilmiah yang
berhubungan dengan tes potensi anak cerdas istimewa dan berbakat
istimewa. Teori, kerangka konseptual, konstruk dan model instrumen
dalam penelitian ini diharapkan dapat dikembangkan menjadi alat ukur
terstandar yang dapat mengungkap potensi anak cerdas istimewa dan
berbakat istimewa secara serempak. Oleh karena itu, perlu dikaji lebih
mendalam berdasarkan latar budaya dan sosial yang lebih luas.
3. Bagi Sekolah
Pihak sekolah perlu menggunakan intrumen ini dengan melakukan tes
terhadap anak cerdas istimewa dan berbakat istimewapada saat
penerimaan siswa dalamsetting kelas inklusif serta menjadikan tolok ukur
dari hasil tes potensi tersebut, sehingga diharapkan pihak sekolah mampu
menyusun program pembelajaran secara terstruktur dan sesuai dengan
keadaan siswa cerdas istimewa dan berbakat istimewa yang ada di sekolah.
252
4. Bagi Orangtua
Orangtua perlu secara intensif berhubungan dengan pihak sekolah
misalnya diadakan pertemuan antara orangtua dan pihak sekolah secara
terjadwal sehingga orangtua mengetahui potensi yang ada pada anak-
anaknya dan orangtua ikut mengarahkan potensi yang dimiliki anaknya
agar sekolah lebih mudah dalam mengembangkan kepribadian anak cerdas
istimewa dan berbakat istimewa sehari-hari.
Baker, Frank B. (1998). The Basics of Item Response Theory. Portsmouth, NH:
Heinemann Educational Books.
253
254
Bernard, Harorl. W & Fullmer, Jhon. (1969). Principles Of Guidance. New York :
Harper & Raw Publisers.
Bower & Hatch, 2002. The National Model for School Counseling Programs.
Alexandria: American School Counselor Programs.
Clark, Barbara (1998) CIBI Growing Up Gifted, Third Ed. Ohio: Merill.
Davis, Garu. 2012. Anak Berbakat & Pendidikan Keterbakatan. Penerjemah: Ati
Cahyani. Jakarta: Indeks.
255
De Groot & Paagman. (2003). “The Social and Emosional Needs of Gifted
Children; Implications for Family Counseling”. The Family Journal;
Counseling and Therapy For Couples and Families, Volume 9 Number
4, P 384 – 390.
De Hoop & Janson. (1999). Gifted Students’ Perceptions of the Academic and
Social/Emotional Effects of Homogeneous and Heterogeneous Grouping.
Gifted Child Quarterly, 48 (1), P 7-20.
Escartí, A., Gutierrez, M., Pascual, C., & Llopism, R . (2010). “Implementation of
the Personal and Social Responsibility Model to Improve Self-Efficacy
during Physical Education Classes for Primary School
Children”.International Journal of Psychology and Psychological
Therapy. Volume 10 Number 3. P 387 – 402.
Feldhusen, J., Van Tassel Baska & J, Seeley. (2000). Excellence in Educating the
Gifted. Denver, Colorado: Love Publishing Company.
Foster, Dudley. 1985. “Does ‘24th Out of 29’ Really Matter?” Journal The
Education Digest. Ann Arbor: Oct 2005. Vol. 71, Edisi 2. P 64 - 78.
Greenspan. (1998). The Child with Special Need. Washington DC: George
Washington University Press.
256
Hoogeveen, L., van Hell, J.G., & Verhoeven, L. (2004). “Teacher Attitude
Toward Academic Acceleration and Accelerated Students in the
Netherlands”. Journal for the Education of the Gifted, 29 (5). P 30-59.
Kerr, Barbara. (1990). Career Planning for Gifted and Talented Youth. ERIC EC
Digest # E492, ED 321 497.
Naga, Dali S. (2008). Teori Pengukuran Psikometrika Teori Tes. Jakarta: PPs
UNJ.
Nunnally, J.C. (1978). Psychometric Theory. New York: McGraw Hill Book
Company. Inc
Noble, K. D., Robinson, N. M & Guderson, S. A. (1993). “All Rivers Lead to the
Sea: a Follow Up Study of Gifted Young Adults”. Rooper Review. 15. P
124-130.
Repetto E., Pena. M., Mudarra. M.J., Uribarri. M. (2007). “Guidance in the Area
of Socio-Emotional Competencies for Secondary Students in
Multicultural Contex”. Electronic Journal of Research in Educational
Psychology. Volume 5 Number 11. P 159-178.
Resnawati, Heri. (2008). “Estimasi Efisiensi Relatif Tes Berdasarkan Teori Tes
Klasik dan Teori Respons Butir”. Disertasi. Universitas Negeri
Yogyakarta. Tidak Dipublikasikan.
259
Richey, C Rita & Klein, D James. (2007). Design and Development Research
Metdhods, Strategies and Issues. London: Lawrence Erbaum Associates,
Inc.
Rimm, S. (1986). “Social Adjustment and Peer Pressures for Gifted Children”.
Journal of Secondary Gifted Education. 17 (4). P 65–75.
Silverman, Linda Kreger. (2002). Counseling the Gifted and Talented. Denver:
Love Publishing Company.
Torre, Del La. (2014). “Making the Most of What We Have: A Practical
Application of Multidimensional Item Response Theory in Scoring”.
Educational and Behavioral Statistics. 30 (5). P 295-311.
Webb, Gore, Amend & DeVries. (2005).A Parent’s Guide to Gifted Children.
USA: Colombia University Press.
Whitesell, Kristi. (1990). Counseling the Gifted. New Jersey: Ablex Publishig
Coorporation.