Tugas 1 TMK Hkum4312
Tugas 1 TMK Hkum4312
Tugas 1 TMK Hkum4312
NIM : 043001214
UPBJJ UT : PALANGKARAYA
1. Analisislah siapa yang bertanggungjawab dalam kasus di atas kaitkan dengan hukum
perlindungan onsumen !
Jawab,
Yang bertanggung jawab dalam kasus tersebut adalah BPOM dan pihak yang membuat jajanan
anak anak tersebut, dalam hal ini nyang dirugikan ada;ah semua masyarakat dan ini
bertentangan dengan Undnag undang perlindungan Konsumen.
Pasal 8 ayat (1) huruf a Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen
(“UU Perlindungan Konsumen”) mengatur larangan pelaku usaha memproduksi dan/atau
memperdagangkan barang dan/atau jasa yang tidak memenuhi atau tidak sesuai dengan
standar yang dipersyaratkan dan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Padahal, telah ada standar keamanan pangan dan mutu pangan yang ditetapkan oleh
pemerintah untuk makanan dan minuman yang diperjualbelikan. Sehingga, jika penjual menjual
makanan yang tidak memenuhi standar keamanan pangan dan mutu pangan, maka ia juga
melanggar ketentuan dalam UU Perlindungan Konsumen.
Setiap peserta didik mempunyai hak, sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 12 ayat (1)
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yaitu:
1. Mendapatkan pendidikan agama sesuai dengan agama yang dianutnya dan diajarkan oleh
pendidik yang seagama.
2. Mendapatkan pelayanan pendidikan sesuai bakat, minat, dan kemampuannya.
3. Mendapatkan beasiswa bagi yang berprestasi yang orang tuanya tidak mampu membiayai
pendidikannya.
4. Mendapatkan biaya pendidikan bagi mereka yang orang tuanya tidak mampu membiayai
pendidikannya.
5. Pindah ke program pendidikan pada jalur dan satuan pendidikan lain yang setara.
6. Menyelesaikan program pendidikan sesuai dengan kecepatan belajar masing-masing dan
tidak menyimpang dari ketentuan batas waktu yang ditetapkan.
3. Kasus yang terjadi pa Roni tersebut, telah merugikannya, meskipun sebenatnya seharusmya
teliti dlam membeli, yang harus betangung jawab dalam hal ini adalah pemilik swalayan
tersbut, seharusnya segera melapor ke dinas terkait
Pencantuman tanggal kadaluarsa pada produk makanan dan minuman merupakan salah satu
bentuk informasi pangan dari produsen kepada konsumen yang wajib disertakan pada setiap
produk yang akan pasarkan.
Pencatuman tanggal kadaluarsa perlu lebih diperhatikan oleh produsen, karena dengan
produsen memperhatikan pencamtuman tanggal kadaluarsa maka produsen telah mematuhi
Peraturan Pemerintah No. 69 Tahun 1999 tentang Label dan Iklan Pangan serta produsen ikut
andil dalam melindungi konsumen.