Tugas 3 Pengantar Ilmu Komunikasi
Tugas 3 Pengantar Ilmu Komunikasi
Tugas 3 Pengantar Ilmu Komunikasi
Nim : 043010467
Hambatan komunikasi atau yang juga dikenal sebagai communication barrier adalah segala
sesuatu yang menjadi penghalang untuk terjadinyakomunikasi yang efektif. Misal kasus
anggukan kepala, di Amerika Serikat anggukan kepala mempunyai arti bahwa orang tersebut
mengerti sedangkan di Jepang anggukan kepala tidak berarti seseorang setuju melainkan hanya
berarti bahwa orang tersebut mendengarkan. Dengan memahami mengenai komunikasi antar
budaya maka hambatan komunikasi (communication barrier) semacam ini dapat kita lalui.
1. Fisik (Physical) : Hambatan komunikasi semacam ini berasal dari hambatan waktu,
lingkungan, kebutuhan diri, dan juga media fisik.
2. Budaya (Cultural) : Hambatan ini berasal dari etnik yang berbeda, agama, dan juga perbedaan
sosial yang ada antara budaya yang satu dengan yang lainnya.
3. Persepsi (Perceptual) : Jenis hambatan ini muncul dikarenakan setiap orang memiliki persepsi
yang berbeda-beda mengenai suatu hal. Sehingga untuk mengartikan sesuatu setiap budaya akan
mempunyai pemikiran yang berbeda-beda.
4. Motivasi (Motivational) : Hambatan semacam ini berkaitan dengan tingkat motivasi dari
pendengar, maksudnya adalah apakah pendengar yang menerima pesan ingin menerima pesan
tersebut atau apakah pendengar tersebut sedang malas dan tidak punya motivasi sehingga dapat
menjadi hambatan komunikasi.
5. Pengalaman (Experiantial) : Experiental adalah jenis hambatan yang terjadi karena setiap
individu tidak memiliki pengalaman hidup yang sama sehingga setiap individu mempunyai
persepsi dan juga konsep yang berbeda-beda dalam melihat sesuatu.
6. Emosi (Emotional) : Hal ini berkaitan dengan emosi atau perasaan pribadi dari pendengar.
Apabila emosi pendengar sedang buruk maka hambatan komunikasi yang terjadi akan semakin
besar dan sulit untuk dilalui.
7. Bahasa (Linguistic) : Hambatan komunikasi yang berikut ini terjadi apabila pengirim pesan
(sender)dan penerima pesan (receiver) menggunakan bahasa yang berbeda atau penggunaan
kata-kata yang tidak dimengerti oleh penerima pesan.
8. Nonverbal : Hambatan nonverbal adalah hambatan komunikasi yang tidak berbentuk kata-kata
tetapi dapat menjadi hambatan komunikasi. Contohnya adalah wajah marah yang dibuat oleh
penerima pesan (receiver) ketika pengirim pesan (sender) melakukan komunikasi. Wajah marah
yang dibuat tersebut dapat menjadi penghambat komunikasi karena mungkin saja pengirim pesan
akan merasa tidak maksimal atau takut untuk mengirimkan pesan kepada penerima pesan.
9. Kompetisi (Competition) : Hambatan semacam ini muncul apabila penerima pesan sedang
melakukan kegiatan lain sambil mendengarkan. Contohnya adalah menerima telepon selular
sambil menyetir, karena melakukan 2 (dua) kegiatan sekaligus maka penerima pesan tidak akan
mendengarkan pesan yang disampaikan melalui telepon selularnya secara maksimal.
Daftar pustaka :
Modul Pengantar Ilmu Komunikasi : SKOM4101/ Edisi 3.
Nurudin. Sistem komunikasi Indonesia. Jakarta: PT raja Grafindo persada 2008
iliweri, Alo. Dasar-dasar Komunikasi Antar Budaya. Yokyakarta: Pustaka Pelajar. 2004
Andriana, LusianaLubis. Komunikasi Antar Budaya. Pdf. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik, Jurusan Ilmu Komunikasi :Universitas Sumatera. 2005