Laporan Praktikum
Laporan Praktikum
Laporan Praktikum
PEMBIMBING:
1. drg. Ida chairanna mahirawati,M.Kes
2. Dr. Imam sarwo edi,S.Si.T.,M.Pd
3. drg. Soesilaningtsyas,M.Kes
Disusun Oleh:
PUTI NUR IQOMAH
Nim : P27825019026
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan atas kehadiran Allah SWT, karena dengan rahmat dan ridha-
Nya saya dapat menyelesaikan Laporan Praktik Mata Kuliah Ilmu Perilaku dengan judul
‘’Perubahan Perilaku Pada Ibu Hamil Selama Masa Kehamilan Mengenai Kesehatan Gigi’’.
Laporan ini sebagai bentuk terselesaikannya kegiatan praktik untuk mata kuliah Ilmu Perilaku.
Terima kasih penulis ucapkan kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan
dan bantuannya sehingga laporan ini dapat selesai tepat waktu. Khususnya kepada kedua orang
tua yang ikut berjuang bersama dan juga dosen pembimbing mata kuliah Ilmu Perilaku yang
membimbing pembuatan laporan sehingga laporan ini dapat terselesaikan,tak lupa ucapan terima
kasih kepada teman sejawat yang berjuang bersama pada kondisi online maupun offline.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih banyak kekurangan dan
juga jauh dari sempurna, oleh sebab itu penulis sangat mengharap kritik dan saran yang
membangun. Semoga dengan terselesainya laporan ini dapat memberikan ilmu, informasi,
pengetahuan, dan wawasan baru yang bermanfaat, guna untuk mengembankan wawasan dan
peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua. Amin.
Penulis
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................…ii
DAFTAR ISI..................................................................................................................................iii
1. HASIL PRAKTIKUM.................................................................................................................1
1.1. Latar belakang.........................................................................................................…1
1.2. Tujuan..........................................................................................................................3
2. KERANGKA KONSEP.........................................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................7
LAMPIRAN....................................................................................................................................8
3
HASIL PRAKTIKUM
Masa kehamilan merupakan masa yang membahagiakan bagi setiap pasangan. Selain
perubahan secara fisik, perubahan hormonal dan perilaku terjadi pada ibu hamil. Hal-hal
tersebut berpengaruh juga pada keadaan gigi dan mulut mereka. Pada masa kehamilan
banyak wanita membutuhkan makanan kecil (camilan). Kebiasaan ini bisa merusak
kesehatan gigi jika makanan kecil tadi mengandung banyak gula. Sebabnya adalah,
4
disamping kurang nilai gizinya, gula dapat menimbulkan karies dan penyakit periodontal.
Oleh karena itu dianjurkan supaya mengurangi seringnya makan makanan kecil atau pilihlah
makanan kecil yang sedikit atau tidak mengandung gula.(Boedihardjo, 1985) cit (Silitonga,
2020)
Kondisi masyarakat Indonesia, dalam hal ini khususunya wanita hamil, yang masih
kurang kesadaran akan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut akan membuat kondisi
kesehatan gigi dan mulut mereka bertambah buruk dibandingkan dengan kondisi
sebelumnya. Kondisi kesehatan gigi dan mulut ibu hamil yang buruk dapat memberikan
dampak, seperti bayi lahir prematur dan berat badan lahir rendah (BBLR). Penelitian oleh
Santoso, dkk. tahun 2009 mengemukakan bahwa gingivitis yang tidak dirawat pada wanita
hamil merupakan salah satu faktor risiko bayi dengan BBLR dan prematur, dengan hasil
analisis data yang menunjukkan bahwa responden dengan kebersihan mulut kurang, memiliki
risiko 2,55 kali melahirkan bayi dengan BBLR dan prematur dibandingkan dengan responden
dengan kebersihan mulut yang baik. (Septalita & Andreas, 2015)
Selama kehamilan terjadi proses perubahan alamiah yang dialami oleh ibu hamil, baik
secara fisiologi, anatomi dan hormonal. Terutama pengaruh perubahan hormonal inilah yang
dapat mempengaruhi hampir ke semua sistem organ, termasuk rongga mulut. Beberapa studi
menyatakan bahwa lesi mukosa oral lebih sering terjadi pada wanita hamil daripada wanita
yang tidak hamil, diantaranya mengalami gingivitis,epulis gravidarum dan granuloma
piogenik. (Septalita & Andreas, 2015)
5
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Diana di Indonesia tahun 2009, menyebutkan bahwa
hanya sedikit (38%) wanita hamil yang mengetahui hubungan antara kehamilan dengan
kesehatan gigi dan mulut. Selebihnya (43%) wanita hamil menjawab tidak ada hubungan
antara kehamilan dengan kesehatan gigi dan mulut. Hasil penelitian tersebut menunjukkan
bahwa kurangnya pengetahuan dan perilaku wanita hamil terhadap pemeliharaan kesehatan
gigi dan mulut. Kurangnya pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut akan menyebabkan
terjadinya penyakit gigi dan mulut.
1.2 Tujuan
Tujuan Umum :
Melihat perubahan perilaku pada ibu hamil dalam menjaga kesehatan gigi khusus nya melakukan
pemeriksaan selama masa kehamilan berdasarkan teori perilaku ABC.
Tujuan Khusus :
Mengukur pengetahuan para ibu hamil mengenai cara menjaga kesehatan gigi dan mulut
selama masa kehamilan.
Menganalisis sikap ibu hamil tentang upaya mereka menjaga kesehatan gigi dan mulut
selama masa kehamilan.
2. Kerangka Konsep
Antecedent
Behavior
1. Pengetahuan Perilaku kesadaran melakukan
2. Pemberian penyuluhan pemeriksaan gigi selama masa
3. Pelatihan kehamilan
6
Consequences
Positive
1. Perubahan perilaku
2. Kondisi kesehatan gigi selama
masa kehamilan terawatt
3. Tidak membahayakan janin
dan ibu
7
TEORI ABC(Sulzer, Azaroff, Mayer : 1977 )
Model ABC atas perubahan perilaku merupakan gabungan dari 3 (tiga) elemen, yaitu
antecedents, behaviour dan consequences (ABC). Menurut para pendukung model tersebut,
perilaku sebetulnya dapat diubah dengan melalui 2 (dua)cara, yaitu berdasarkan apa yang
mempengaruhi perilaku sebelum terjadi (ex-ante) dan apa yang mempengaruhi perilaku setelah
terjadi (ex-post). Ketika kita mencoba mempengaruhi perilaku sebelum perilaku itu terbentuk
berarti kita telah menggunakan antecedents. Sementara itu, ketika kita berusaha mempengaruhi
perilaku dengan melakukan sesuatu setelah perilaku itu terbentuk berarti kita menggunakan
consequences. Jadi sebuah antecedents mendorong terbentuknya perilaku yang selanjutnya akan
diikuti oleh sebuah consequences.Perilaku dapat dipelajari dan diubah dengan cara
mengidentifikasi dan memanipulasi keadaan suatu lingkungan yang mendahului (anteseden)
serta yang mengikuti suatu perilaku (konsekuen).Elemen inti dari teori ABC adalah antecedent-
behavior-consequences, yaitu sebuah perilaku dipicu oleh beberapa rangkaian peristiwa
anteseden (sesuatu yang mendahului sebuah perilaku dan secara kausal terhubung dengan
perilaku tersebut), kemudian sebuah perilaku diikuti oleh konsekuensi (hasil nyata dari perilaku
yang dapat meningkatkan atau menurunkan kemungkinan perilaku tersebut untuk berulang
kembali).Teori ini membantu mengidentifikasi cara mengubah perilaku dengan memastikan
keberadaan anteseden yang tepat dan konsekuensi yang mendukung perilaku tersebut. (Septalita
& Andreas, 2015)
Antecedent ialah sesuatu yang datangnya lebih dahulu sebelum terjadi perilaku atau
behavior. Antecedent dapat dikatakan sebagai pemicu suatu perilaku atau dapat dikatakan
mengapa orang berperilaku seperti itu. Consequence ialah sesuatu yang mengikuti perilaku atau
dengan kata lain akibat dari perilaku yang dilakukan (Anonim, 2010). Teori dalam model
perilaku ABC ini sesuai dengan The lawfullness of behavior dalam ilmu perilaku yang
disampaikan oleh As’ad (1998). As’ad (1998)mengemukakan bahwa tingkah laku manusia
timbul karena adanya stimulus, tidak ada tingkah laku manusia yang terjadi tanpa adanya
stimulus, stimulus merupakan sebab terjadinya perilaku, dan semakin besar stimulus yang ada
maka semakin besar kemampuannya untuk menggerakkan tingkah laku. (Contreras et al., 2014)
8
DAFTAR PUSTAKA
Contreras, J., Colligs, V., Hansen, S. P., Imbri, D., Seo, E. J., Kadioglu, O., Efferth, T., Opatz, T., Olowu, T.
O., Sundararajan, A., Moghaddami, M., Sarwat, A. I., Unigwe, O., Okekunle, D., Kiprakis, A., Latif, A.,
Gawlik, W., & Palensky, P. P. (2014). Table of Contents Table of Contents ﯽ ﻧ ﺮ ﺸ ﻧ- ﺎ ﻣ ﺎ ﺑ س ﺎ ﻤ ﺗ.
CIRED - Open Access Proceedings Journal, 2017(July), 1–67.
http://www.eskom.co.za/CustomerCare/TariffsAndCharges/Documents/RSA Distribution Tariff
Code Vers 6.pdf%0Ahttp://www.nersa.org.za/
Kasiha, H. E., Kawengian, S. E. S., & Juliatri, . (2017). Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang
Gingivitis di Puskesmas Kakaskasen Tomohon. E-GIGI, 5(2).
https://doi.org/10.35790/eg.5.2.2017.17363
Santoso, B., & Sutomo, B. (2017). Pengaruh Umur Kehamilan, Tingkat Pengetahuan Tentang Menyikat
Gigi, Terhadap Derajat Kebersihan Gigi Dan Mulut Pada Ibu Hamil Di Kelurahan Bintoro Kabupaten
Demak. Jurnal Kebidanan, 6(13), 64. https://doi.org/10.31983/jkb.v6i13.2870
Septalita, A., & Andreas, P. (2015). Pengaruh Program Perubahan Perilaku Ibu Hamil (Cerdigi)
Berdasarkan Teori ABC (Studi Pendahuluan di Kelurahan Serpong, Tangerang Selatan). Majalah
Kedokteran Gigi Indonesia, 20(2), 201. https://doi.org/10.22146/majkedgiind.9228
Silitonga. (2020). No 主観的健康感を中心とした在宅高齢者における 健康関連指標に関する共分
散構造分析 Title. 3(2017), 54–67. http://repositorio.unan.edu.ni/2986/1/5624.pdf
9
10
11
LAMPIRAN
1. Dokumentasi
2. Logbook
Tanggal Jam Uraian kegiatan Paraf Keteranga
pembimbing n
11Oktober 10.00– 11.00 Penjelasan praktikum via
2021 Google Meet
Kontrak perkuliahan
11Oktober 11.00-12.00 Pembagian kelompok
2021 diskusi mengenai tanggal
konsultasi
12 oktober 2021 19.00-21.00 Mencari referensi
Pengerjaan Tugas
13 oktober 2021 19.00-20.00 Pengerjaan Tugas
14 oktober 2021 18.00-20.00 Pengerjaan Tugas
15 oktober 2021 9.00-10.00 Konsultasi via WA
15 oktober 2021 18.00-21.00 Pengerjaan laporan
12