Dokumen tersebut membahas tentang derajat luka bakar, luas luka bakar yang dihitung menggunakan Rule of Nine, dan klasifikasi berat luka bakar. Derajat I merupakan luka bakar ringan dengan kerusakan minimal pada epidermis, sementara derajat II dan III semakin parah dengan kerusakan yang mencapai dermis dan bahkan otot. Luas luka bakar dihitung berdasarkan persentase tubuh yang terbakar, dengan total 100% dibagi ke
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
203 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang derajat luka bakar, luas luka bakar yang dihitung menggunakan Rule of Nine, dan klasifikasi berat luka bakar. Derajat I merupakan luka bakar ringan dengan kerusakan minimal pada epidermis, sementara derajat II dan III semakin parah dengan kerusakan yang mencapai dermis dan bahkan otot. Luas luka bakar dihitung berdasarkan persentase tubuh yang terbakar, dengan total 100% dibagi ke
Dokumen tersebut membahas tentang derajat luka bakar, luas luka bakar yang dihitung menggunakan Rule of Nine, dan klasifikasi berat luka bakar. Derajat I merupakan luka bakar ringan dengan kerusakan minimal pada epidermis, sementara derajat II dan III semakin parah dengan kerusakan yang mencapai dermis dan bahkan otot. Luas luka bakar dihitung berdasarkan persentase tubuh yang terbakar, dengan total 100% dibagi ke
Dokumen tersebut membahas tentang derajat luka bakar, luas luka bakar yang dihitung menggunakan Rule of Nine, dan klasifikasi berat luka bakar. Derajat I merupakan luka bakar ringan dengan kerusakan minimal pada epidermis, sementara derajat II dan III semakin parah dengan kerusakan yang mencapai dermis dan bahkan otot. Luas luka bakar dihitung berdasarkan persentase tubuh yang terbakar, dengan total 100% dibagi ke
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2
Derajat luka bakar
Luka bakar derajat I
Kerusakan jaringan minimal Merusak sebagian epidermis Biasanya disebabkan oleh sinar matahari Gejala yang paling menonjol adalah kulit yang terbakar kemerahan dan bisa saja ada edema yang ringan. Efek sistematik jarang terjadi. Nyeri dapat dirasakan dalam 48-72 jam. Dapat sembuh dalam kurun 5-10 hari. Luka bakar derajat II Warna kulit merah dan melepuh Mengenai semua lapisan epidermis dan sebagian besar dermis. Menimbulkan parut yang minimal dalam 10-14 hari. Penyembuhan terjadi dengan regenrasi epitel kelenjar keringat dan folikel (25-35 hari). Dapat menyebabkan kehilangan cairan dan efek metabolik Luka bakar derajat III Mengenai kulit, lapisan lemak, otot, pembuluh darah dan persarafan hingga ke tulang. Permukaan yang kering dan kenyal yang biasanya berwarna coklat, coklat kemerahan, hitam atau berwarna putih. Anestetik karena reseptor rasa sakit/nyeri telah musnah. Luas luka bakar Luas luka bakar dihitung berdasarkan presentase seluruh luas permukaan tubuh. Untuk menentukan luas luka bakar pada orang dewasa dapat menggunakan metode Rule of Nine. Dasar dari perhitungan ini adalah dengan membagi tubuh ke dalam bagian-bagian anatomi, yang setiap bagian tersebut mencerminkan luas 9% dari luas permukaan tubuh atau kelipatan dari 9% dengan total 100%. Kepala: 9% Ekstremitas atas kanan: 9% Ekstremitas atas kiri: 9% Dada: 9% Perut: 9% Punggung: 18% Perineum: 1% Ekstremitas bawah kanan: 18% Ekstremitas bawah kiri: 18%
Berat luka bakar
1. Ringan/minor Luka bakar derajat I Luka bakar derajat II seluas <15% Luka bakar derajat III seluas <2% 2. Sedang Luka bakar derajat II seluas 10-15% Luka bakar derajat III seluas 5-10% 3. Berat/mayor Luka bakar derajat II seluas >20% Luka bakar derajat II yang mengenai wajah, tangan, kaki alat kelamin atau persendian sekitar ketiak. Luka bakar derajat III seluas >10% Luka bakar akibat listrik dengan tegangan >1000 volt Luka bakar dengan komplikasi patah tulang, kerusakan luas, atau gangguan jalan napas.