Rancangan Perdes - RKP Desa 2022
Rancangan Perdes - RKP Desa 2022
Rancangan Perdes - RKP Desa 2022
TENTANG
MEMUTUSKAN:
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud:
1. Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut
dengan nama lain, selanjutnya disebut Desa, adalah
kesatuan masyarakat h.ukum yang memiliki batas
wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus
urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat
setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal
usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan
dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
2. Perdesaan adalah kawasan kerja sama antar Desa
untuk pengembangan usaha, kegiatan kemasyarakatan,
pelayanan, pembangunan, pemberdayaan masyarakat,
keamanan, dan ketertiban.
3. Pembangunan Desa adalah upaya peningkatan kualitas
hidup dan kehidupan untuk sebesar-besarnya
kemakmuran masyarakat Desa.
4. Pembangunan Perdesaan adalah pembangunan yang
dilaksanakan antar Desa dalam bidang pengembangan
usaha, kegiatan kemasyarakatan, pelayanan,
pembangunan, pemberdayaan masyarakat, keamanan,
dan ketertiban.
5. Pemberdayaan Masyarakat Desa adalah upaya
mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan
masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan, sikap,
keterampilan, perilaku, kemampuan, kesadaran, serta
memanfaatkan sumber daya melalui penetapan
kebijakan, program, kegiatan dan pendampingan yang
sesuai dengan esensi masalah dan prioritas kebutuhan
masyarakat Desa.
6. Kewenangan Desa adalah kewenangan yang dimiliki
Desa meliputi kewenangan di bidang penyelenggaraan
pemerintahan Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa,
pembinaan kemasyarakatan Desa, dan Pemberdayaan
Masyarakat Desa berdasarkan prakarsa masyarakat,
hak asal usul, dan adat istiadat Desa.
7. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan
pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat
dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
8. Pemerintah Desa adalah kepala Desa atau yang disebut
dengan nama lain dibantu perangkat Desa sebagai
unsur penyelenggara Pemerintahan Desa.
9. Badan Permusyawaratan Desa yang selanjutnya
disingkat BPD atau yang disebut dengan nama lain
adalah lembaga yang melaksanakan fungsi
pemerintahan yang anggotanya merupakan wakil dari
penduduk Desa berdasarkan keterwakilan wilayah dan
ditetapkan secara demokratis.
10. Musyawarah Desa atau yang disebut dengan nama lain
adalah musyawarah antara BPD, Pemerintah Desa, dan
unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh BPD
untuk menyepakati hal yang bersifat strategis.
11. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa yang
selanjutnya disebut Musrenbang Desa adalah
musyawarah antara BPD, Pemerintah Desa, dan unsur
masyarakat yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa
untuk menetapkan prioritas, program, kegiatan, dan
kebutuhan Pembangunan Desa yang didanai oleh
anggaran pendapatan dan belanja Desa, swadaya
masyarakat Desa, dan/atau anggaran pendapatan dan
belanja daerah kabupaten/kota.
12. Peraturan Desa adalah peraturan perundang-undangan
yang ditetapkan oleh kepala Desa setelah dibahas dan
disepakati bersama BPD.
13. Perencanaan Pembangunan Desa adalah proses
tahapan kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah
Desa dengan melibatkan BPD dan unsur masyarakat
secara partisipatif guna pemanfaatan dan pengalokasian
sumber daya Desa dalam rangka peningkatan kualitas
hidup manusia dan penanggulangan kemiskinan.
14. SDGs Desa adalah upaya terpadu Pembangunan Desa
untuk percepatan pencapaian tujuan pembangunan
berkelanjutan.
15. Pendataan Desa adalah proses penggalian,
pengumpulan, pencatatan, verifikasi dan validasi data
SDGs Desa, yang memuat data objektif kewilayahan dan
kewargaan Desa berupa aset dan potensi aset Desa yang
dapat didayagunakan untuk pencapaian tujuan
Pembangunan Desa, masalah ekonomi, sosial, dan
budaya yang dapat digunakan sebagai bahan
rekomendasi penyusunan program dan kegiatan
Pembangunan Desa, serta data dan informasi terkait
lainnya yang menggambarkan kondisi objektif Desa dan
masyarakat Desa.
Pasal 2
(1) RKP Desa Tahun 2022 disusun dengan sistematika
sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang.
1.2. Dasar Hukum.
1.3. Tujuan dan Manfaat.
1.4. Proses Penyusunan RKP Desa.
1.5. Sistematika.
BAB II GAMBARAN UMUM PEMERINTAHAN DESA
: 2.1. Visi – Misi Kepala Desa.
2.2. Gambaran Umum Sosial Budaya.
2.3. Gambaran Umum Kemiskinan.
2.4. Gambaran Umum Ekonomi.
2.5. Gambaran Umum Insfrastruktur.
BAB III : RUMUSAN PRIORITAS MASALAH
3.1. Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan
pada RKP Desa Tahun sebelumnya.
3.2. Evaluasi laju pencapaian SDGs Desa.
3.3. Identifikasi masalah berdasarkan
RPJM Desa.
3.4. Identifikasi Masalah Berdasarkan
Analisa Keadaan Darurat antara lain:
bencana alam, krisis politik, krisis
ekonomi dan atau kerusahan sosial
yang berkepanjangan.
3.5. Identifikasi Masalah berdasarkan
Prioritas Kebijakan Pembangunan
Daerah.
BAB IV : RUMUSAN PRIORITAS PROGRAM DAN
KEGIATAN PEMBANGUNAN DESA:
4.1. Prioritas Program dan Kegiatan
Pembangunan Skala Desa Tahun
Anggaran 2022.
4.2. Berdasarkan Kewenangan Hak asal
usul.
4.3. Berdasarkan Kewenangan Lokal Skala
Desa.
Pasal 3
RKP Desa Tahun 2022 merupakan landasan dan pedoman
bagi Pemerintahan Desa, Lembaga Kemasyarakatan Desa
dan masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan Desa
Tahun 2022.
Pasal 4
Pelaksanaan pembangunan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 3, dilaksanakan secara transparan, partisipatif dan
akuntabel oleh pelaksana kegiatan pembangunan dengan
menyusun Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Daftar
Pelaksanaan Anggaran (DPA), serta dipertanggungjawabkan
oleh Pelaksana Kegiatan dalam Forum Musyawarah Desa.
Pasal 5
RKP Desa dapat diubah dalam hal :
a. terjadi peristiwa khusus, seperti bencana alam, krisis
politik, krisis ekonomi, dan/atau kerusuhan sosial yang
berkepanjangan; atau
b. terdapat perubahan mendasar atas kebijakan
Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan/atau
Pemerintah Daerah Kabupaten.
Pasal 6
Perubahan RKP Desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal
5 dibahas dan disepakati bersama dengan BPD dalam
Musrenbang Desa dan selanjutnya ditetapkan dengan
Peraturan Desa.
BAB III
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 7
(1) Berdasarkan Peraturan Desa ini selanjutnya disusun
Anggaran pendapatan dan Belanja Desa Desa Tahun
Anggaran 2022.
(2) Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini,
sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya diatur lebih
lanjut oleh Kepala Desa.
Pasal 8
Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
AZMAN
JAMILUL HAYAT
LEMBARAN DESA PERMAI TAHUN 2021 NOMOR ………
BERITA ACARA
KESEPAKATAN BERSAMA KEPALA DESA DAN BPD
DESA PERMAI KECAMATAN RANGSANG BARAT
KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI
TENTANG
Pada hari ini …………. tanggal …………. bulan …………. tahun dua ribu dua
puluh satu kami yang bertanda tangan dibawah ini:
1. AZMAN : Kepala Desa Permai dalam hal ini bertindak
untuk dan atas nama Pemerintah Desa Permai
selanjutnya disebut sebagai PIHAK KESATU
Menyatakan bahwa:
1. PIHAK KEDUA telah membahas dan menyepakati Rancangan Peraturan
Desa tentang Rencana Kerja Pemerintah Desa Tahun 2022 yang diajukan
PIHAK KESATU.
Demikian Berita Acara ini dibuat dan ditanda tangani oleh kedua belah pihak
untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui,
Kepala Desa, Ketua BPD,
……………………………… ………………………………
DAFTAR HADIR
RAPAT BADAN PERMUSYAWARATAN DESA
JABATAN/
NO NAMA L/P ALAMAT TANDA TANGAN
UNSUR
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.
11. 11.
12. 12.
13. 13.
14. 14.
15. 15.
16. 16.
17. 17.
18. 18.
19. 19.
20. 20.
21. 21.
22. 22.
23. 23.
24. 24.
Nama, tanda tangan & cap Nama, tanda tangan & cap
……………………………… ………………………………