Penataan Ruang Perkantoran

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 14

PENATAAN RUANG PERKANTORAN

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah:


“Manajemen Perkantoran”
Dosen Pengampu:
Ijuanda, S.Sos, M.Si.

Disusun Oleh Kelompok 4:

 Misria Hastuti
 Nur Aini
 Gema Paradian

SEMESTER III
PRODI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM
SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH LINGGA
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT. yang telah memberikan
rahmah, hidayah dan inayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas mata
kuliah Manajemen Perkantoran yang berjudul “Penataan Ruang Perkantoran” ini
dengan baik dan selesai pada waktunya. Sholawat serta salam semoga tetap
tercurahkan kepada junjungan besar kita Nabi Muhammad SAW.
Terimakasih juga kami ucapkan kepada teman-teman yang telah
berkontribusi dengan memberikan ide-idenya sehingga makalah ini bisa disusun
dengan baik dan rapi.
Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para
pembaca. Namun terlepas dari itu, kami memahami bahwa makalah ini masih
jauh dari kata sempurna, sehingga kami sangat mengharapkan kritik serta saran
yang membangun dari pembacaguna penyempurnaan makalah ini diwaktu-waktu
yang akan datang.

Dabo singkep, 21 Oktober 2021

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................... i


DAFTAR ISI ............................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ......................................................................................... 1
C. Tujuan ............................................................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................... 2


A. Pengertian, Manfaat, dan Tujuan Penataan Ruang Kantor ............................ 3
1) Pengertian Tata Ruang Kantor ................................................................... 3
2) Manfaat Tata Ruang Kantor ...................................................................... 3
3) Tujuan Tata Ruang Kantor ........................................................................ 4

B. Asas-Asas Tata Ruang Kantor ........................................................................ 4


1) Asas-asas Terpendek .................................................................................. 4
2) Asas Rangkaian Kerja ................................................................................ 5
3) Asas Penggunaan Segenap Ruangan ......................................................... 5
4) Asas Perubahan Susunan Tempat Kerja .................................................... 5
5) Asas Integrasi Kegiatan (Terintegrasi) ....................................................... 5
6) Asas Keamanan dan Kepuasan Kerja Bagi Pegawai ................................. 6

C. Bentuk-Bentuk Tata Ruang Kantor ................................................................ 7


1) Tata Ruang Kantor yang Tertutup ............................................................. 7
2) Tata Ruang Kantor yang Terbuka ............................................................... 8
3) Tata Ruang Kantor Semi Tertutup .............................................................. 8

D. Faktor-Faktor yang Berpengaruh Dalam Penataan Ruang Kantor ............... 9

BAB III PENUTUP ................................................................................................ 10


A. Kesimpulan .................................................................................................. 10
B. Saran ........................................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 11

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Didalam penyelenggaraan kegiatan perkantoran, salah satu hal penting


yang turut menentukan kelancaran pelaksanaan pekerjaan adalah
penyusunan tempat kerja dan perlengkapan kantor. Penyusunan alat
perlengkapan, perabot tau fasilitas kantor pada letak yang tepat dan
pengaturan tempat kerja yang menimbulkan kepuasan dan kegairahan
bekerja pada para pekerja akan berdampak pada hasil kerja yang maksimal.
Jika dilihat dari sisi pegawai, ketepatan pemilihan tata ruang kantor ini
dapat menentukan produktivitas, kekreatifan dan kenyamanan karyawan
secara tidak langsung. Begitu pula jika dihubungkan dengan tingkat
efisiensi dan efektivitas kegiatan. Tata ruang dan lingkungan fisik kantor
dapat menentukan bagaimana kualitas serta kuantitas hasil pekerjaan yang
dilakukan.
Penataan ruang dan tata letak perabot kantor merupakan prasyarat
yang sangat penting dalam sebuah perkantoran, karena ia merupakan salah
satu unsur dari manajemen perkantoran. Tata ruang kantor yang baik akan
memberikan banyak keuntungan atau manfaat bagi satuan organisasi/satuan
kerja yang bersangkutan dalam memproses dan menyelesaikan pekerjaan-
pekerjaan kantor. Tata ruang kantor yang baik juga akan membuat
mekanisme kerja berjalan lancar, mempengaruhi produktivitas kerja baik
secara positif maupun negatif dan memberikan efek pelayanan prima kepada
Pada umumnya, pemimpin kurang memiliki perhatian terhadap tata
ruang kantor. Karena dianggap tata ruang kantor bukanlah hal yang penting
untuk diperhatikan. Akan tetapi, sebenarnya tata ruang kantor yang salah
akan menghambat dari kinerja dan pelayanan suatu organisasi.1

1
Dian Handy, “Makalah Tata Ruang Kantor” (http://dianhandy.blogspot.com/2018/10/makalah-
tata-ruang-kantor.html ,diakses pada 21 Oktober 11:00)

1
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan tata ruang kantor?
2. Apa manfaat tata ruang kantor?
3. Apa asas-asas dari tata ruang kantor?
4. Apa saja bentuk-bentuk tata ruang kantor?
5. Faktor-faktor apa saja yang berpengaruh dalam penataan ruang
kantor?

C. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu untuk mengetahui:
1. Maksud dari tata ruang kantor,
2. Manfaat tata ruang kantor,
3. Asas-asas tata ruang kantor,
4. Bentuk-bentuk tata ruang kantor, dan
5. Faktor-faktor yang berpengaruh dalam penataan ruang kantor.

2
BAB I
PEMBAHASAN

A. Pengertian, Manfaat, dan Tujuan Penataan Ruang Kantor

1. Pengertian Tata Ruang Kantor


Dalam melaksanakan tata usaha, suatu faktor penting yang turut
menentukan kelancarannya ialah penyusunan tempat kerja dan alat
perlengkapan kantor dengan sebaik-baiknya. Menurut The Liang
Gie, penyusunan alat-alat kantor pada letak yang tepat serta
pengaturan tempat kerja yang menimbulkan kepuasan bekerja bagi
para pegawai disebut tata ruang perkantoran.
Tata ruang kantor menurut George R. Terry, merupakan
penentuan mengenai kebutuhan-kebutuhan ruang dan tentang
penggunaan secara terperinci dari ruang ini untuk menyiapkan suatu
susunan yang praktis dari faktor-faktor fisik yang dianggap perlu bagi
pelaksanaan kerja perkantoran dengan biaya yang layak.
Sedangkan tata ruang kantor menurut Littlefield, Frank M.
Rachel and Donald L. Caruth, adalah susunan perlengkapan atau
peralatan dalam lantai yang luas.
Tata ruang kantor dapat pula didefinisikan sebagai penempatan
alat-alat dan mesin-mesin serta pengaturan tempat kerja bagi para
pegawai sehingga diperoleh efisiensi.2

2. Manfaat Tata Ruang Kantor


Menurut Drs. Moekijat, manfaat tata ruang kantor adalah
sebagai berikut:
a) Menciptakan ruang kantor yang nyaman dan efisiensi dalam
bekerja
b) Penggunaan ruang lantai yang maksimal
c) Mempermudah pengawasan
d) Menumbuhkan rasa saling percaya
e) Penggunaan perlengkapan dan mesin kantor jadi lebih maksimal
f) Alur pekerjaan jadi lebih lancar
g) Menciptakan rasa senang dan semangat bagi karyawan3

2
Unknown, “Makalah Tata Ruang Kantor”
(http://rianamuslikhah.blogspot.com/2015/01/makalah-tata-ruang-kantor.html ,diakses pada
21 Oktober 2021, 12:25)

3
3. Tujuan Tata Ruang Kantor

Dalam menyusun ruang untuk kerja perkantoran , ada beberapa


tujuan yang perlu dicapai.Tujuan itu merupakan syarat syarat yang
hendaknya dipenuhi dalam setiap tat ruang kantor yangbaik. Tujuan
itu antara lain:
3.1. Pekerjaan dikantor itu dalam proses pelaksanaannya dapat
menempuh jarak yang sependek munkin
3.2. Rangkaian aktifitas tata usaha dapat mengalir secara lancer.
3.3. Segenap ruang dipergunakan secara efiisien untuk keperluan
pekerjaan.
3.4. Kesehatan dan kepuasan bekerja para pegawai dapat terpelihara.
3.5. Pengawasan terhadap bekerjaan dapat berlangsung secara
memuaskan.
3.6. Susunan tempat kerja dapat dipergunakan untuk berbagai
pekerjaan dan mudah diubah sewaktu-waktu diperlukan.4

B. Asas-Asas Tata Ruang Kantor

Dalam menata tata ruang kantor diperlukan beberapa asas supaya


penataan bisa dilakukan dengan baik.
Asas tersebut akan menjadi pedoman untuk menata ruang kantor.
Menurut Richard Muther asas-asas dalam tata ruang kantor adalah sebagai
berikut:

1. Asas-asas Terpendek

Asas jarak terpendek adalah penyusunan perlengkapan atau alat


dan perabotan yang menunjang pekerjaan yang tidak berjauhan.
Apalagi untuk berbagai pekerjaan yang saling berhubungan, terutama
dalam menyusun tempat kerja dan penempatan berbagai alat yang
dibutuhkan. Asas ini dapat memungkinkan proses penyelesaian
pekerjaan bisa dilaksanakan dengan singkat atau dengan waktu efektif.

3
Aldy Razor, “Tata Ruang Kantor: Pengertia, Tujuan, Manfaat, dan Gambar”
(https://www.hidupcu.com/2021/03/tata-ruang-kantor.html ,diakses pada 21 Oktober 2021,
13:00)
4
Amrul Mudama, “Tata Ruang Kantor”
(https://www.academia.edu/36826357/TATA_RUANG_KANTOR_Amrollah1 ,diakses pada 21
Oktober 2021, 13:50)

4
2. Asas Rangkaian Kerja

Menurut asas ini, tata ruang yang baik adalah yang menempatkan
para karyawan dan alat-alat berdasarkan rangkaian yang sejalan dengan
urutan penyelesaian suatu pekerjaan. Asas ini adalah kelengkapan dari
asas mengenai jarak terpendek.
Asas rangkaian kerja juga adalah kesinambungan dari asas jarak
terpendek, karena tata letak dari suatu ruang yang baik yaitu yang dapat
memudahkan karyawan menjangkau alat pekerjaan yang diperlukan.
Sehingga pekerjaan bisa dilakukan secara efisien dan efektif.

3. Asas Penggunaan Segenap Ruangan

Asas penggunaan segenap ruangan adalah asas yang dipakai untuk


menata ruang kantor dengan memakai ruang kantor yang ada, termasuk
penggunaan ruangan secara vertical ke atas dan juga ke bawah. Asas ini
memakai pemaksimalan ruangan. Asas ini sangatlah baik dipakai untuk
ruang kerja yang kecil tapi membutuhkan tempat penyimpanan barang
yang cukup luas. Jadi dalam asas ini tidak terdapat ruangan yang
dibiarkan kosong atau tidak terpakai.

4. Asas Perubahan Susunan Tempat Kerja

Berdasarkan asas ini, tata ruang yang baik adalah tata ruang yang
bisa diubah atau disusun kembali dengan mudah, dan tidak memerlukan
biaya yang besar. Perubahan tata letak kantor ini dilakukan untuk
membuat suasana baru dalam suatu kantor. Asas ini pun hanya
memperhatikan besar kecil dan berat ringan dari perabotan ruang kerja
yang dipakai.

5. Asas Integrasi Kegiatan (Terintegrasi)

Tata ruang dan peralatan harus mengintegrasikan kegiatan antar


dan inter bagian yang ada di dalam organisasi. Sehingga akan saling
berkaitan atau terintegrasi secara harmonis. Pengintegrasian ini
sangatlah penting dilakukan supaya proses penyelesaian pekerjaan bisa
berjalan dengan baik dan sesuai dengan tujuan.
Asas integrasi kegiatan ini sangat berhubungan dengan asas
kesatuan fungsi dan juga asas hubungan individual dalam berbagai asas
pengorganisasian kantor. Adanya kerjasama ini disebabkan karena asas
hubungan individual dan kesatuan fungsi.

5
6. Asas Keamanan dan Kepuasan Kerja Bagi Pegawai

Dalam penataan ruang kantor, penerapan dari asas keamanan dan


juga kepuasan kerja sangat perlu untuk dilaksanakan. Berdasarkan asas
ini, tata ruang dan peralatan kantor harus bisa membuat karyawan bisa
bekerja secara nyaman, aman, dan puas. Sehingga tujuan dari
organisasi/perusahaan bisa tercapai dengan baik dan maksimal. Apabila
asas ini tidak diaplikasikan, mustahil pekerjaan kantor bisa
dilaksanakan dengan baik.5

5
Mastah Binsis, “Tata Ruang Kantor” (https://mastahbisnis.com/tata-ruang-kantor/ ,diakses
pada 21 Oktober 2021, 14:00)

6
C. Bentuk-Bentuk Tata Ruang Kantor

Bentuk-Bentuk Tata Ruang Perkantoran-Didalam setiap perkantoran


memiliki perbedaan tata ruang yang cukup mencolok, biasanya sistem tata
ruang perkantoran menyesuaikan dengan ruang yang tersedia, dibawah ini
terdapat beberapa bentuk-bentuk ruang perkantoran yang bisa menjadi
inspirasi tata kelola ruang perkantoran di kantor anda :

a) Tata Ruang Kantor yang Tertutup

Penggunaan tata ruang perkantoran jenis ini memiliki keuntungan


yang cukup banyak diantaranya :
1. Mental dan moral pekerja tetap terjaga.
2. Lebih mudah menjaga pekerjaan yang bersifat rahasia.
3. Mengurangi gangguan atau noise dari lingkungan kerja
disekitarnya.
4. Masing-masing pekerja akan lebih fokus mengerjakan
pekerjaannya tanpa gangguan dari luar.

Sedangkan untuk kekurangan dari penggunaan tata kelola


perkantoran dengan jenis ini adalah :
1. Sulitnya melakukan pengawasan karena ruang yang tertutup.
2. Kurangnya cahaya matahari yang masuk akibat ruang tertutup
sehingga suasana udara kurang mengalir dengan lancar.
3. Perubahan layout ruang akan sulit dilakukan.
4. Untuk menambah anggota baru dalam sebuah divisi yang
menggunakan ruang jenis ini akan sulit menambah komposisi
peralatan kerja yang sudah padat.

Akan tetapi sesungguhnya penggunaan ruang kerja jenis ini bisa


dipadupadankan dengan jenis lain apabila kita mempunyai ruang kerja
yang luas.

7
b) Tata Ruang Kantor yang Terbuka

Dalam ruangan jenis ini ruang bekerja tidak dipisah-pisahkan atau


tidak menggunakan penyekat, jadi semua pekerja diletakan diruang
yang sama tanpa penyekat sehingga semua yang bekerja akan mudah
diamati dari satu sudut pandang.
Keuntungan dari menggunakan tata ruang jenis ini adalah :
1. Kemudahan dalam mengawasi proses kerja yang sedang
berlangsung.
2. Mampu memberikan akses antar setiap karyawan menjadi lebih
terbuka sehingga akan mudah menjalin kekompakan goup.
3. Arus komunikasi akan berjalan dengan mudah dan cepat.
4. Jika ingin merubah design layout akan mudah di lakukan.
5. penambahan ruang kerja baru harus disesuaikan dengan ruang yang
tersisa.

Sedangkan kerugian penggunaan tata ruang jenis ini adalah :


1. Karyawan akan kesulitan berekpresi karena terus diawasi.
2. Pekerjaan rahasia akan sulit dilakukan karena terbukanya informasi
secara mudah dan cepat.
3. Lingkuang yang tidak mudah dikontrol baik dari segi kebisingan
suara maupun visualisasi yang sangat banyak.
4. Sulitnya berkonsentrasi dalam pekerjaan akibat ramainya suasana
sehingga mengurangi efektivitas kerja.
5. dan lain lain.

c) Tata Ruang Kantor Semi Tertutup

Ruangan kantor jenis ini biasanya menggunakan sekat setinggi 1,5


meter atau disesuaikan dengan kebutuhan. Dengan menggunakan sekat
maka privasi dalam pekerjaan akan mudah tercapai sehingga pekerjaan
yang dilakukan bisa lebih tenang dan konsentrasi yang maksimal.
Akan tetapi pada kenyataannya tata ruang perkantoran memang
harus disesuaikan dengan kondisi dan lingkungan kantor itu sendiri
sehingga pada penerapannya akan memaksimalkan semua aset yang ada
agar perusahaan bisa berjalan sesuai dengan tujuan dari perusahaan itu
sendiri.6

6
Arsipmu.com , “Bentuk-bentuk Tata Ruang Kantor” (https://www.arsipmu.com/bentuk-bentuk-
tata-ruang-perkantoran/ ,diakses pada 21 Oktober 2021, 16:00)

8
D. Faktor-Faktor yang Berpengaruh Dalam Penataan Ruang Kantor

Dalam merancang dan menyusun tata ruang kantor, perlu pula


diperhatikan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi penataan ruang
kantor yakni:

1. Perencanaan Cahaya
Cahaya penerangan yang cukup memungkinkan pegawai bekerja lebih
cepat dan lebih sedikit membuat kesalahan akibat penerangan yang
buruk. Kurangnya sinar yang mencukupi bagi pegawai akan
menimbulkan ketegangan otot dan kelelahan mata, serta membuat
kemungkinan kesalahan kerja semakin tinggi sehingga produktivitas
kerja ikut menurun.

2. Perencanaan Warna
Sejalan dengan cahaya, warna menjadi faktor penting untuk membuat
pegawai menjadi nyaman, bekerja lebih produktif jika warna yang
mendominasi suatu ruangan adalah warna yang mempengaruhi
perasaan seperti, biru, ungu, hijau tua, putih biasanya menimbulkan
kesan tenang.

3. Perencanaan Udara
Pekerjaan kantor lebih pada bersifat pikiran, maka dari itu hendaknya
suatu ruangan mendapat suplai udara yang teratur, usahakan agar
udara yang mengalir adalah udara yang bersih dan sejuk, sehingga
keyamanan akan tercipta yang pada akhirnya akan meningkatkan
produktivitas bekerja pegawai.

4. Penataan Suara
Suara gaduh dapat menyebabkan tidak efisiennya pekerjaan kantor.
Karena akan mengganggu konsentrasi orang yang berada di dalamnya.
Dengan demikian suatu ruangan dituntuk agar terbebas dari suara
yang mengganggu, baik suara dari luar maupun dari dalam kantor itu
sendiri.7

7
Khurotul Ain, “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tata Ruang Kantor”
(http://khurotulainblog.blogspot.com/2017/05/faktor-faktor-yang-mempengaruhi-tata.html
,diakses 17:00)

9
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam melaksanakan tata usaha, suatu faktor penting yang turut


menentukan kelancarannya ialah penyusunan tempat kerja dan alat
perlengkapan kantor dengan sebaik-baiknya. Menurut The Liang Gie,
penyusunan alat-alat kantor pada letak yang tepat serta pengaturan tempat
kerja yang menimbulkan kepuasan bekerja bagi para pegawai disebut tata
ruang perkantoran.
Manfaat tata ruang kantor adalah; Menciptakan ruang kantor yang
nyaman dan efisiensi dalam bekerja, Penggunaan ruang lantai yang
maksimal, Mempermudah pengawasan, Menumbuhkan rasa saling percaya,
Penggunaan perlengkapan dan mesin kantor jadi lebih maksimal
Alur pekerjaan jadi lebih lancar, Menciptakan rasa senang dan
semangat bagi karyawan.
Dalam menata tata ruang kantor diperlukan beberapa asas supaya
penataan bisa dilakukan dengan baik. Asas tersebut akan menjadi pedoman
untuk menata ruang kantor.
Bentuk-Bentuk Tata Ruang Perkantoran-Didalam setiap perkantoran
memiliki perbedaan tata ruang yang cukup mencolok, biasanya sistem tata
ruang perkantoran menyesuaikan dengan ruang yang tersedia.
Dalam merancang dan menyusun tata ruang kantor, perlu pula
diperhatikan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi penataan ruang
kantor; perencanaan cahaya, warna, udara,dan penataan suara.

B. Saran

Dalam pembuatan makalah ini apabila terdapat beberapa kesalahan


dalam cara penulisan baik penempatan kalimat maupun pembahasan,
penulis meminta maaf dan sekiranya pembaca dapat memperbaiki kesalahan
dalam pembuatan makalah. Dan kami berharap semoga makalah ini bisa
menambah pengetahuan para pembaca.

10
DAFTAR PUSTAKA

http://rianamuslikhah.blogspot.com/2015/01/makalah-tata-ruang-kantor.html

http://dianhandy.blogspot.com/2018/10/makalah-tata-ruang-kantor.html

https://www.hidupcu.com/2021/03/tata-ruang-kantor.html
https://www.academia.edu/36826357/TATA_RUANG_KANTOR_Amrolla
h1
https://mastahbisnis.com/tata-ruang-kantor/
https://www.arsipmu.com/bentuk-bentuk-tata-ruang-perkantoran/
http://khurotulainblog.blogspot.com/2017/05/faktor-faktor-yang-
mempengaruhi-tata.html

11

Anda mungkin juga menyukai