08-FKD-01. Pelatihan Pengawas Jaminan Produk Halal

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 9

SILABUS PELATIHAN

NAMA : PELATIHAN PENGELOLA PRODUK HALAL


KODE : S.K.D. 01
KOMPETENSI : Menerapkan kebijakan tentang produk halal

KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/


TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI
IJT-1
A. KELOMPOK DASAR
1. Pembangunan Bidang Agama 3 Memahami peran 1.1. Menjelaskan tugas 1. Tugas dan Fungsi 1. Moderasi Beragama
pemerintah dalam Kementerian Agama Kementerian Agama Kemeterian Agama
pelayanan umat 1.2. Menjelaskan fungsi 2. Moderasi Beragama (Kementerian Agama)
beragama Kementerian Agama 3. Intoleransi dan 2. Bunga Rampai
1.3. Membedakan konsep Radikalisme Penanggulangan Terorisme
moderasi, intoleran di Indonesia (Suhardi Alius,
dan radikalisme Gramedia)
dalam konteks
kerukunan umat
beragama
1.4. Memberikan contoh
moderasi beragama
dalam kehidupan
masyarakat
2. Nilai-Nilai Dasar SDM 3 Memahami konsep 2.1 Mendeskripsikan nilai- 1. Revolusi Mental: 1. Revolusi Pancasila (Yudi
Kementerian Agama revolusi mental, konsep nilai revolusi mental 2. Wawasan Latif, Mizan)
ikhlas beramal, lima nilai dalam kehidupan Kebangsaan 2. Pemantapan Wawasan
budaya kerja, dan kode 2.2 Menjelaskan 3. Konsep Ikhlas Kebangsaan dalam
etik pegawai Kementerian wawasan kebangsaan Beramal Persatuan Bangsa.
Agama 2.3 Menjelaskan konsep 4. Lima Nilai Budaya (Kementerian Koordinator
ikhlas beramal Kerja Bidang politik, Hukum, dan
2.4 Memberikan contoh 5. Kode Etik Pegawai Keamanan RI)

NO. DOKUMEN NO. REVISI


PT-PM-FKD-01 01
KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI
lima nilai budaya kerja Kementerian Agama 3. Buku saku Nilai-nilai Budaya
di tempat kerja Kerja Kementerian Agama
2.5 Menjelaskan kode etik (Kementerian Agama RI)
pegawai Kementerian
Agama
3. Sistem Pelatihan dan 3 Memahami urgensi 3.1 Menjelaskan urgensi 1. Urgensi Pelatihan 1. Perlan No. 10 Tahun 2018
Pengembangan SDM pelatihan dalam pelatihan dalam dalam 2. SK Kaban Tentang Petunjuk
Kementerian Agama pengembangan pengembangan Pengembangan Teknis Penyelenggaraan
kompetensi, diversifikasi kompetensi pegawai Kompetensi Pelatihan
penyelenggaraan dan 3.2 Memberikan contoh 2. Diversifikasi/jenis-
penjaminan mutu jenis-jenis jenis
pelatihan tenaga teknis penyelenggaraan Penyelenggaraan
pendidikan dan pelatihan Pelatihan
keagamaan 3.3 Mendeskripsikan 3. Penjaminan dan
konsep penjaminan Peningkatan Mutu
dan peningkatan mutu Pelatihan Tenaga
pelatihan tenaga Teknis Pendidikan
teknis pendidikan dan dan Keagamaan
keagamaan
Jumlah A 9
B. KELOMPOK INTI
1 Peraturan 6 Menganalisis peraturan 1.1. Menjekaskan Peraturan Perundang Undang-Undang (UU) No 33
PerundangUndangan Produk perundang-undangan pengertian perturan undangan Produk Halal a. Tahun 2014 tentang Jaminan
Halal produk halal Perundang-undangan Pengertian Peraturan Produk Halal. 
Produk Halal Perundangundangan
1.2. Menunjukan Produk Halal
Peraturan perundang- b. Urgensi Peraturan
undangan produk Perundang-undangan
Halal Produk Halal rtia
1.3. Menjelaskan urgensi c. Perkembangan
peraturan produk Peraturan

NO. DOKUMEN NO. REVISI


PT-PM-FKD-01 01
KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI
halal Perundangundangan
1.4. Menunjukan contoh- Produk Halal
contoh kasus manfaat
produk halal
1.5. Menjelaskan
perkembangan
peraturan Perundang-
undangan produk
halal
1.6. Menganalisis
pelaksanaan
perundangan-
undangan produk
halal
2 Produk Halal Menurut 6 Memahami Konsep 2.1. Menjelaskan Produk Produk Halal Menurut Halal dan Haram dalam Islam, Dr
Syariat Islam Produk Halal menurut Halal Menurut Syariat Syariat Islam Yusuf Qardawi, Pustaka Iman
Syariat Islam Islam a. Konsep Dasar Jaminan Produk Halal di
2.2. Menunjukan Dalil- Produk Halal Indonesia, Urgensi Sertifikasi dan
Dalil Produk halal Menurut Syariat Lebelisasi, Farid Wajdi
dalam Syariat Islam
Islam
2.3. Menjelaskan
perlindungan b. Urgensi Produk
konsumen dalam Halal Menurut
produk halal Syariat Islam
2.4. Menjelaskan urgensi
produk Halal menurut
Syariat Islam
2.5. Menunjukan contoh-
contoh produk halal
dan produk tidak halal
3 Pembinaan dan 6 Mampu melaksankan 3.1. Menjelaskan 1. Pembinaan dan Jaminan Produk Halal di
Pengawasan Produk Halal pembinaan dan pengertian Pengawasan Indonesia, Urgensi Sertifikasi dan

NO. DOKUMEN NO. REVISI


PT-PM-FKD-01 01
KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI
pengawasan produk Halal pembinaan dan Produk Halal Lebelisasi, Farid Wajdi
pengawasan a. Dasar Hukum
3.2. Menjelaskan Dasar Pembinaan dan
Hukum pembinaan Pengawasan
dan Pengawasan Produk Halal
Produk Halal
b. Pembinaan
3.3. Menjelaskan
pembinaan dan Produk Halal:
pengawasan oleh 2. Pembinaan oleh
Pemerintah pemerintah
3.4. Menjelaskan 3. Pembinaan oleh
pembinaan dan MUI
pengawasan oleh 4. Pengawasan
MUI Produk Halal
3.5. Menjelaskan a. Pengawasan
pengawasan oleh oleh Auditor
auditor b. Pengawasan
oleh
Pemerintah
4 Prosedur, Penetapan Fatwa 6 Memahami prosedur dan 4.1. Menjelaskan Prosedur Penetapan Jaminan Produk Halal di
Halal penetapan fatwa halal pengertian fatwa halal Fatwa Halal Indonesia, Urgensi Sertifikasi dan
4.2. Menunjukan contoh- a. Prosedur Akademis Lebelisasi, Farid Wajdi
contoh fatwa halal Penetapan Fatwa
dan implementasinya Halal b. Prosedur
4.3. Menjelaskan fatwa Administrasi
halal melalui prosedur Penetapan Fatwa
akademis Halal
4.4. Menjelaskan fatwa
halal melalui
administrasi
5 Registrasi Sertifikasi dan Label 8 Mempu melakukan 5.1. Menjelaskan Registrasi, Sertifikasi dan Jaminan Produk Halal di

NO. DOKUMEN NO. REVISI


PT-PM-FKD-01 01
KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI
Halal registrasi sertifikasi dan pengertian registrasi Label Halal Indonesia, Urgensi Sertifikasi dan
lebel halal halal a. Pengertian Registrasi, Lebelisasi, Farid Wajdi
5.2. Menjelaskan Sertifikasi dan Label
pengertian Sertifikasi Halal
halal b. Lembaga Rigestrasi,
5.3. Menjelaskan Sertifikasi dan Label
pengertian Lebel halal Halal
5.4. Menunjukan lembaga c. Prosedur dan Tata
registrasi, sertifikasi Cara Memperoleh
dan lebel halal dan Registrasi, Sertifikasi
tupoksinya dan Label Halal
5.5. Menjelaskan cara
memperoleh
Registrasi halal
5.6. Menjelaskan cara
memperoleh
Sertifikasi halal
5.7. Menjelaskan cara
memperoleh Lebel
halal
5.8. Mensimulasikan
pelaksanaan
registrasi, sertifikasi
dan label halal
6 Sistem Jaminan Halal 8 Memahami sistem 6.1. Menunjukan lembaga Sistem Jamnan Halal Jaminan Produk Halal di
jaminan Halal yang berwenang a. Lembaga Berwenang Indonesia, Urgensi Sertifikasi dan
dalam penetapan Penetapan Halal Lebelisasi, Farid Wajdi
halal b. Struktur Oranisasi
6.2. Menjelaskan struktur Dalam Penetapan Halal dan Haram dalam Islam,
organisasi dalam Fatwa Halal Ummul Qura, Muhammad Bin
penetapan fatwa halal c. Peran MUI Dalam Salih Al-Utsamain
6.3. Menjelaskan tupoksi Penetapan Jaminan

NO. DOKUMEN NO. REVISI


PT-PM-FKD-01 01
KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI
dari struktur Halal
organisasi dalam d. Prosedur
penetapan fatwa halal Perpanjangan
6.4. Menjelaskan peran Labelisasi Halal
MUI dalam penetapan
jaminan hala
6.5. Menjelaskan prosedur
perpanjangan
labelisasi halal
6.6. Mensimulasikan
prosedur
perpanjangan
labelisasi halal
7 Kebijakan BPOM tentang Cara 6 Menunjukan cara 7.1. Menjelaskan strategi Kebijakan BPOM tentang Halal dan Haram dalam Islam,
Produksi Makanan yang Baik produksi makanan yang dan cara produksi Cara Produksi Makanan Ummul Qura, Muhammad Bin
(CPMB) baik (CPMB) dalam makanan yang baik Yang Baik (CPMB). Salih Al-Utsamain
kebijakan BPOM dalam kebijakan a. Mensosialisasikan
BPOM Strategi dan Cara Jaminan Produk Halal di
7.2. Menjelskan cara Produksi Makanan Indonesia, Urgensi Sertifikasi dan
mensosialisasikan Yang Baik Lebelisasi, Farid Wajdi
strategi dan cara b. Rambu-rambu
produksi makanan Penyusunan Standar
yang baik dalam Pelayanan Minimal
kebijakan BPOM (SPM) tentang Cara
7.3. Menjelaskan Produksi Makanan
Pelayanan Minimal Yang Baik.
(SPM) produksi
makanan halal
7.4. Menunjukan rambu-
rambu penyusunan
standar pelayanan
minimal (SPM)

NO. DOKUMEN NO. REVISI


PT-PM-FKD-01 01
KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI
produksi makanan
halal
Jumlah B 34
C. KELOMPOK PENUNJANG
1. Overview 1 Memahami target dan 1.1 Menyebutkan 1. Target Output
cara mencapai kompetensi yang Pelatihan
kompetensi pelatihan harus dicapai pasca 2. Tata Tertib Pelatihan
pelatihan 3. Hak dan Kewajiban
1.2 Menyebutkan tata Peserta Pelatihan
tertib 4. Tahapan-tahapan
1.3 Menyebutkan hak dan Kegiatan Pelatihan
kewajiban peserta 5. Poses Penilaian dan
1.4 Menguraikan langkah- Kelulusan atau
langkah pencapaian Ketuntasan Pelatihan
target kompetensi
pelatihan
1.5 Menjelaskan proses
penilaian dan
kelulusan peserta
2. Building Learning Commitment 3 Memahami cara a. Menjelaskan konsep 1. Konsep diri Building Learning Commitment
mengenali diri sendiri dan diri 2. Experiential Learning (Jakarta: LAN-RI.2003)
orang lain b. Menjelaskan Cycle
experiential learning 3. Komitmen belajar
cycle
c. Menyusun komitmen
belajar
3. Rencana Tindak Lanjut 1 Menyusun rancangan 1.1 Menjelaskan langkah Rencana Tindak Lanjut 1. Pedoman Penyelenggaraan
program yang akan penyusunan rencana Pelatihan Pusdiklat Tenaga
dilaksanakan pasca tindak lanjut Teknis Pendidikan dan
pelatihan 1.2 Menyusun rencana Kegamaan
kegiatan-kegiatan 2. Kurikulum Pelatihan

NO. DOKUMEN NO. REVISI


PT-PM-FKD-01 01
KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI
yang akan Pusdiklat Tenaga Teknis
dilaksanakan pasca Pendidikan dan Kegamaan
pelatihan
4. Evaluasi Program 1 Mengevaluasi program 4.1 Melaksanakan Evaluasi Program 1. Pedoman Penyelenggaraan
pelatihan penilaian kepada Pelatihan Pusdiklat Tenaga
peserta Teknis Pendidikan dan
4.2 Melaksanakan Kegamaan
penilaian kepada 2. Kurikulum Pelatihan
panitia Pusdiklat Tenaga Teknis
4.3 Melaksanakan Pendidikan dan Kegamaan
penilaian kepada
widyaiswara
5. Ujian 1 - - - -
Ujian 1
Total IJT-1 50
OJT
1 1. In House Training ke 15 Menerapkan 1. Menyusun langkah Pengawasan produk halal 1. In House Training ke BPOM
BPOM (Badan Pengawas pengetahuan tentang pengawasan produk (Badan Pengawas Obat dan
Obat dan Makanan) pengawasan produk halal halal Makanan)
2. In House Training ke 2. Mengodentifikasi 2. In House Training ke
Produksi makanan yang problematika dalam Produksi makanan yang
telah bersetifikat pengawasan produk telah bersetifikat
halal
2 Presentasi Hasil 15 Menyusun Hasil untuk Presentasi Hasil dan Presentasi
dipresentasikan RTL
Total OJT 30
IJT-2
1 Bimbingan Persiapan 5 - - - -

NO. DOKUMEN NO. REVISI


PT-PM-FKD-01 01
KOMPETENSI MATERI POKOK/ SUB DAFTAR PUSTAKA/
TAHAP NO MATA PELATIHAN JP INDIKATOR
MATA PELATIHAN MATERI POKOK REFERENSI
Presentasi
2 Presentasi 5 - - - -
Total IJT-2 10
Total In-On-In 100

Jakarta, Februari 2020


Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis
Pendidikan dan Keagamaan

Mahsusi

NO. DOKUMEN NO. REVISI


PT-PM-FKD-01 01

Anda mungkin juga menyukai