Perbedaan SKDI 2012 Dan 2019
Perbedaan SKDI 2012 Dan 2019
Perbedaan SKDI 2012 Dan 2019
Trauma
57 Hematom epidural 2
58 Hematom subdural 2
59 Trauma Medula Spinalis 2
Nyeri
60 Reffered pain 3A
61 Nyeri neuropatik 3A
Penyakit Neuromuskular dan Neuropati
62 Sindrom Horner 2
63 Carpal tunnel syndrome 3A
64 Tarsal tunnel syndrome 3A
65 Neuropati 3A
66 Peroneal palsy 3A
67 Guillain Barre syndrome 3B
68 Miastenia gravis 3B
69 Polimiositis 1
70 Neurofibromatosis (Von Recklaing Hausen disease) 2
Gangguan Neurobehaviour
71 Amnesia pascatrauma 3A
72 Afasia 2
73 Mild Cognitive Impairment (MCI) 2
3 Adiksi/ketergantungan Narkoba 3A
32 Retardasi mental 3A
51 Nightmare 2
52 Sleep walking 2
Penyakit Psikiatri
SKDI 2019
No Daftar Penyakit Tingkat Kemampuan
Gangguan Mental Organik
Demensia dengan gejala tambahan waham, halusinasi, depre
1 3A
dan gejala campuran lain
2 Delirium bukan akibat alkohol dan zat 3B
Gangguan mental lainnya akibat kerusakan dan disfungsi
3 otak 2
dan penyakit fisik
Gangguan Mental dan Perilaku akibat akibat Penggunaan zat Psikoaktif
4 Gangguan mental dan perilaku akibat penggunaan alkohol 2
5 Gangguan mental dan perilaku akibat penggunaan opioida 2
Gangguan mental dan perilaku akibat penggunaan sedativa
6 atau 2
hipnotika
Gangguan mental dan perilaku akibat penggunaan
7 stimulansia 2
lain termasuk kafein
Gangguan mental dan perilaku akibat penggunaan
8 2
tembakau
Kondisi klinis pada gangguan mental dan perilaku akibat penggunaan zat
psikoaktif
9 Intoksikasi akut 2
10 Penggunaan yang merugikan 2
11 Keadaan putus zat 2
12 Keadaan putus zat dengan delirium 2
13 Gangguan psikotik 2
Psikotik (Skizofrenia, Gangguan Waham menetap, Psikotik Akut dan Skizoafektif)
14 Gangguan psikotik akut dan sementara 4
15 Gangguan skizoafektif 3A
16 Skizofrenia tanpa penyulit 4
17 Skizofrenia dengan penyulit (EPS) 4
18 Skizofrenia dengan penyerta (komorbiditas) 3A
Gangguan Afektif
19 Gangguan afektif bipolar 3A
20 Gangguan depresi ringan-sedang 4
21 Gangguan depresi berat, gangguan dengan ciri psikotik 3A
22 Gangguan depresi – treatment resistant 2
Gangguan Neurotik, Gangguan berhubungan dengan Stres, dan Gangguan
Somatoform
23 Gangguan anxietas fobik 2
24 Gangguan panik 3A
25 Gangguan anxietas menyeluruh 3A
26 Gangguan campuran anxietas dan depresif 3A
27 Gangguan obsesif-kompulsif 2
28 Gangguan stres pasca trauma 3B
29 Gangguan penyesuaian 4
30 Gangguan somatoform 2
Sindrom perilaku yang berhubungan dengan gangguan
31 fisiologis 3A
dan faktor fisik
Gangguan jiwa dan perilaku yang berhubungan dengan
32 masa 3A
nifas YTK
Gangguan Kepribadian dan Perilaku
33 Gangguan kepribadian khas 2
34 Gangguan identitas jenis kelamin 1
35 Gangguan preferensi seksual 1
Gangguan Emosional dan Perilaku
Retardasi Mental (gaduh gelisahnya termasuk masalah gawa
36 2
darurat)
37 Gangguan perkembangan khas berbicara dan berbahasa 1
38 Gangguan perkembangan belajar khas 1
39 Gangguan perkembangan motorik khas 1
40 Gangguan perkembangan khas campuran 1
41 Gangguan perkembangan pervasif 2
42 Gangguan hiperkinetik 2
43 Gangguan tingkah laku 2
Gangguan emosional dengan onset khas pada masa
44 1
kanak
Kelainan dan Disfungsi Seksual
Disfungsi seksual bukan disebabkan oleh gangguan atau
45 1
penyakit organik
Gangguan Tidur
46 Gangguan tidur nonorganik 2
Gawat Darurat Psikiatri
Gaduh gelisah organik (delirium, demensia, penggunaan
47 3B
zat psikoaktif)
Gaduh gelisah non-organik (psikosis, gangguan mood,
48 cemas, 4
reaksi stres akut, gangguan disosiatif, RM)
49 Percobaan bunuh diri 3B
Emergensi karena Efek Samping Obat
50 Distonia akut dan parkinsonisme 4
51 Sindrom Neuroleptik Maligna (SNM) 3B
SKDI 2012
1 Mata merah
2 Mata gatal
3 Mata berair
4 Mata kering
5 Mata nyeri
6 Mata lelah
7 Kotoran mata
8 Penglihatan kabur
9 Penglihatan ganda
10 Penglihatan silau
11 Gangguan lapangan pandang
12 Buta
13 Bintitan di kelopak mata
14 Kelilipan (benda asing di mata)
15 Masalah akibat penggunaan lensa kontak
16 Mata juling
17 Mata terlihat seperti mata kucing/ orang-orangan mata terlihat putih
18 Telinga nyeri/sakit
19 Keluar cairan dari liang telinga
20 Telinga gatal
21 Telinga berdenging
22 Telinga terasa penuh
23 Tuli (gangguan fungsi pendengaran)
24 Benjolan di telinga
25 Daun telinga merah
26 Benda asing di dalam liang telinga
27 Telinga gatal
28 Gangguan penciuman
Ta
SKDI 2012
No Daftar Penyakit
MATA
Akomodasi dan Refraksi
1 Hipermetropia ringan
2 Miopia ringan
3 Astigmatisme ringan
4 Presbiopia
5 Anisometropia pada dewasa
6 Anisometropia pada anak
7 Ambliopia
8 Diplopia binokuler
9 Buta senja
10 Skotoma
11 Hemianopia, bitemporal, and homonymous
12 Gangguan lapang pandang
Kelopak Mata
13 Blefaritis
14 Hordeolum
15 Chalazion
16 Laserasi kelopak mata
17 Entropion
18 Trikiasis
19 Lagoftalmus
20 Epikantus
21 Ptosis
22 Retraksi kelopak mata
23 Xanthelasma
Aparatus Lakrimalis
24 Dakrioadenitis
25 Dakriosistitis
26 Dakriostenosis
27 Laserasi duktus lakrimal
Konjungtiva
28 Benda asing di konjungtiva
29 Konjungtivitis
30 Pterigium
31 Perdarahan subkonjungtiva
32 Mata kering
Sklera
33 Skleritis
34 Episkleritis
Kornea
35 Erosi
36 Benda asing di kornea
37 Luka bakar kornea
38 Keratitis
39 Kerato-konjungtivitis sicca
40 Edema kornea
41 Keratokonus
42 Xerophtalmia
Anterior Chamber
43 Hifema
44 Hipopion
Lensa
47 Katarak
48 Afakia kongenital
49 Dislokasi lensa
Cairan Vitreous
50 Perdarahan vitreous
Bola Mata
51 Endoftalmitis
52 Mikroftalmos
Retina
53 Ablasio retina
54 Perdarahan retina, oklusi pembuluh darah retina
55 Degenerasi makula karena usia
56 Retinopati (diabetik, hipertensi, prematur)
57 Korioretinitis
SKDI 2012
No Keterampilan
Penglihatan
1 Penilaian penglihatan bayi, anak, dan dewasa
Refraksi
2 Penilaian refraksi, subjektif
3 Penilaian refraksi, objektif (refractometry keratometer)
Lapang Pandang
4 Lapang pandang, Donders confrontation test
5 Lapang pandang, Amsler panes
Penilaian Eksternal
6 Inspeksi kelopak mata
7 Inspeksi kelopak mata dengan eversi kelopak atas
8 Inspeksi bulu mata
9 Inspeksi konjungtiva, termasuk forniks
10 Inspeksi sklera
11 Inspeksi orifisium duktus lakrimalis
12 Palpasi limfonodus pre-aurikular
Posisi Mata
13 Penilaian posisi dengan corneal reflex images
14 Penilaian posisi dengan cover uncover test
15 Pemeriksaan gerakan bola mata
16 Penilaian penglihatan binokular
Pupil
17 Inspeksi pupil
18 Penilaian pupil dengan reaksi langsung terhadap cahaya dan konvergensi
Media
19 Inspeksi media refraksi dengan transilluminasi (pen light)
20 Inspeksi kornea
21 Inspeksi kornea dengan fluoresensi
22 Tes sensivitas kornea
23 Inspeksi bilik mata depan
24 Inspeksi iris
25 Inspeksi lensa
26 Pemeriksaan dengan slit-lamp
Fundus
27 Fundoscopy untuk melihat fundus reflex
28 Fundoscopy untuk melihat pembuluh darah, papil, makula
Tekanan Intraokular
29 Tekanan intraokular, estimasi dengan palpasi
30 Tekanan intraokular, pengukuran dengan indentasi tonometer (Schi枚tz)
31 Tekanan intraokular, pengukuran dengan aplanasi tonometer atau non-contact-tonometer
Pemeriksaan Oftamologi Lainnya
32 Penentuan refraksi setelah sikloplegia (skiascopy)
33 Pemeriksaan lensa kontak fundus, misalnya gonioscopy
34 Pengukuran produksi air mata
35 Pengukuran eksoftalmos (Hertel)
36 Pembilasan melalui saluran lakrimalis (Anel)
37 Pemeriksaan orthoptic
38 Perimetri
39 Pemeriksaan lensa kontak dengan komplikasi
40 Tes penglihatan warna (dengan buku Ishihara 12 plate)
41 Elektroretinografi
42 Electro-oculography
43 Visual evoked potentials (VEP/VER)
44 Fluorescein angiography (FAG)
45 Echographic examination: ultrasonography (USG)
Indra Pendengaran dan Keseimbangan
46 Inspeksi aurikula, posisi telinga, dan mastoid
47 Pemeriksaan meatus auditorius externus dengan otoskop
48 Pemeriksaan membran timpani dengan otoskop
49 Menggunakan cermin kepala
50 Menggunakan lampu kepala
51 Tes pendengaran, pemeriksaan garpu tala (Weber, Rinne, Schwabach)
52 Tes pendengaran, tes berbisik
53 Intepretasi hasil Audiometri - tone & speech audiometry
54 Pemeriksaan pendengaran pada anak-anak
55 Otoscopy pneumatic (Siegle)
56 Melakukan dan menginterpretasikan timpanometri
57 Pemeriksaan vestibular
58 Tes Ewing
Indra Penciuman
59 Inspeksi bentuk hidung dan lubang hidung
60 Penilaian obstruksi hidung
61 Uji penciuman
62 Rinoskopi anterior
63 Transluminasi sinus frontalis & maksila
64 Nasofaringoskopi
65 USG sinus
66 Radiologi sinus
67 Interpretasi radiologi sinus
Indra Pengecap
68 Penilaian pengecapan
KETERAMPILAN TERAPEUTIK MATA
Peresepan kacamata pada kelainan refraksi ringan (sampai dengan 5D tanpa silindris)
69
untuk mencapai visus 6/6
Peresepan kacamata baca pada penderita dengan visus jauh normal atau dapat dikoreksi
70
menjadi 6/6
71 Pemberian obat tetes mata
72 Aplikasi salep mata
73 Flood ocular tissue
74 Eversi kelopak atas dengan kapas lidi (swab) untuk membersihkan benda asing
75 To apply eyes dressing
SKDI 2019
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
Aparatus Lakrimalis
3A 23
3A 24
2 25
2
Konjungtiva
4A 28
4A 29
3A 30
4A 31
4A 32
33
34
35
36
37
Sklera
3A 38
4A 39
Kornea
2 40
2 41
2 42
3A 43
2 44
2 45
2 46
3A 47
48
49
50
51
Lensa
2 60
2 61
2 62
63
64
65
Vitreus
1 66
67
2
2
2
3A
3A
3A
2
4A
4A
3A
3A
3A
3A
3A
3A
3A
2
1
3A
4A
4A
3A
3B
2
4A
4A
4A
4A
3A
3A
3A
2
2
3A
4A
4A
1
2
2
2
3A
3A
Tingkat
No
Keterampilan
4A 1
2
4A
2 3
4
4A 5
4A 6
7
4A
4A 8
4A 9
4A 10
4A 11
4A 12
4A 13
14
4A
4A 15
4A 16
4A 17
18
4A
4A 19
20
4A
4A 21
3 22
4A 23
4A
4A 24
4A 25
3 26
27
4A 28
4A
29
4A 30
4A
1 31
32
1 33
1
2 34
2 35
2 36
2 37
2 38
3 39
4A 40
1 41
1 42
1 43
1 44
1 45
46
4A 47
4A
4A 48
4A 49
4A 50
4A
4A 51
3 52
4A 53
2 54
2 55
2 56
2 57
58
4A 59
4A 60
4A 61
4A 62
4
2 63
1 64
2 65
3 66
67
4A 68
69
4A 70
4A 71
4A
4A 72
3
3
4A 73
3 74
4A 75
4A 76
4A 77
3
1 78
2 79
1 80
1 81
1 82
1 83
1 84
1 85
1 86
87
2 88
4A 89
4A 90
4A 91
4A 92
2 93
1
2 94
4A 95
4A 96
2 97
1 98
2 99
2 100
101
102
103
104
105
106
107
ndra
SKDI 2019
Mata merah
Mata gatal
Mata berair
Mata kering
Mata nyeri
Mata lelah
Kotoran mata banyak
Penglihatan kabur
Penglihatan ganda
Penglihatan silau
Gangguan lapangan pandang
Buta
Buta warna
Bintit/benjolan di kelopak mata
Kelilipan (benda asing di mata)
Masalah akibat penggunaan lensa kontak
Mata juling
Mata terlihat seperti mata kucing/ orang-orangan mata terlihat putih
Mata terlihat menonjol
Cedera pada bola mata
Cedera pada jaringan sekitar mata
Trauma/luka di mata
Mata terasa berpasir/mengganjal
Telinga nyeri/sakit
Keluar cairan dari liang telinga
Telinga gatal
Telinga berdenging
Telinga terasa penuh
Tuli (gangguan fungsi pendengaran)
Benjolan di telinga
Daun telinga merah
Benda asing di dalam liang telinga
Telinga gatal
Trauma/luka di telinga
Gangguan pembauan
SKDI 2019
Tingkat
Daftar Penyakit
Kemampuan
MATA
ainan Refraksi
Miopia ringan 4
Hipermetropia ringan 4
Astigmatisme ringan 4
Anisometropia dewasa 3A
Anisometropia anak 2
Presbiopia 4
Ambliopia 2
opak Mata
Trauma kelopak mata (kontusio, abrasi, avulsi, laserasi, ruptur) 3A
Blefaritis 4
Herpes simpleks virus/zoster palpebra 3A
Hordeolum 4
Kalazion 3
Kelainan kongenital palpebra (epiblefaron, koloboma) 2
Hemangioma, port-wine stain 2
Xantelasma, nevus, papilloma, milia, keratoakantoma 2
Keganasan kelopak (karsinoma sel basal, karsinoma sel skuamosa, melanoma
2
maligna, tumor metastatik
Ptosis 3A
Lagoftalmus 3A
Epikantus 3A
Kelainan tepi kelopak (ektropion, entropion) 3A
Trikiasis 4
Retraksi kelopak mata 3A
aratus Lakrimalis
Laserasi duktus lakrimal 3A
Dakriosistitis 3A
Obstruksi duktus nasolakrimal 3A
njungtiva
Benda asing di konjungtiva 4
Laserasi konjungtiva 3B
Perdarahan subkonjungtiva 4
Kemosis, folikel, papila, flikten 2
Konjungtivitis 4
Oftalmia neonatorum 3B
Pinguekula 2
Pterigium 3A
Mata kering 4
Tumor konjungtiva 2
era
Episkleritis 4
Skleritis 3A
rnea
Trauma kornea (abrasi, erosi) 3B
Luka bakar kimia dan termal 3B
Benda asing di kornea 3B
Perforasi/ruptur 3B
Keratitis (bakteri, virus, fungus, parasit) 3A
Ulkus kornea (bakteri, virus, fungus, parasit) 3B
Kerato-konjungtivitis sika 3A
Edema kornea 3A
Xeroftalmia 3A
Masalah kornea terkait lensa-kontak 3B
Keratokonus, keratoglobus 2
Megalokornea, mikrokornea 1
ik Mata Depan
Hifema 3A
Hipopion 3A
Uveitis anterior 2
nsa
Leukokoria 2
Katarak kongenital 2
Katarak senilis 3A
Afakia 3A
Pseudofakia 2
Dislokasi lensa 3A
reus
Perdarahan vitreus 2
Endoftalmitis 3B
bita
Trauma tumpul dan tajam 3B
Selulitis (preseptal dan orbital) 2
Tiroid oftalmopati (retraksi kelopak mata) 3A
Mikroftalmos, kelainan kraniofasial 2
Tumor jinak (kista dermoid, neuroblastoma, meningioma) 1
Tumor ganas (rabdomiosarkoma, leukemia, metastasis) 1
Atrofi bulbi (ptisis bulbi) 2
dudukan bola mata dan otot ekstraokular
Strabismus horizontal, vertikal 2
Nistagmus (kongenital, didapat, fisiologik) 1
Paralisis saraf kranial III, IV, VI 2
Miastenia gravis 2
sepsi Visual
Diplopia monokular 2
Diplopia binokular 3A
Skotoma 2
Gangguan lapang pandang (hemianopia, glaucomatous changes) 2
Cortical visual impairment 1
tem Indera
SKDI 2019
Tingkat
Keterampilan
Keterampilan
Penglihatan
Penilaian ketajaman penglihatan 4
Penilaian penglihatan, bayi dan anak 3B
Refraksi
Penilaian refraksi, subjektif 4
Penilaian refraksi, objektif (refractometry keratometer) 2
Lapang Pandang
Lapang pandang (confrontation test) 4
Lapang pandang, Amsler grid 3
Penilaian Eksternal
Inspeksi kelopak mata 4
Inspeksi kelopak mata dengan eversi kelopak diatas 4
Inspeksi bulu mata 4
Inspeksi konjungtiva, termasuk forniks 4
Inspeksi sclera 4
Inspeksi orifisium duktus lakrimalis 4
Palpasi limfonodus pre-aurikuler 4
Posisi Mata
Penilaian posisi dengan corneal reflex images (Hirschberg test) 4
Penilaian posisi dengan cover uncover test 4
Pemeriksaan gerakan bola mata 4
Penilaian penglihatan binocular 2
Pupil
Inspeksi pupil 4
Penilaian pupil dengan reaksi langsung terhadap cahaya dan konvergensi 4
Media
Inspeksi segmen anterior dengan transiluminasi (pen light) 4
Inspeksi kornea 4
Inspeksi kornea dengan fluoresensi 3
Keterampilan
Tes sensivitas kornea 4
Inspeksi bilik mata depan 4
Inspeksi iris 4
Inspeksi lensa 4
Pemeriksaan dengan slit-lamp 2
Fundus
Fundoscopy untuk melihat fundus reflex 4
Fundoscopy untuk melihat pembuluh darah, papil, macula 4
Tekanan Intraokuler
Tekanan intra okular, estimasi dengan palpasi 4
Tekanan intra okular, pengukuran dengan indentasi tonometer (Schiötz) 4
Tekanan intra okular, pengukuran dengan Tekanan intra okular, pengukuran dengan
2
aplanasi tonometer atau non-contact_x005f_x0002_tonometer
Pemeriksaan Oftamologi Lainnya
Penentuan refraksi setelah sikloplegia (skiascopy) 1
Pemeriksaan lensa kontak fundus, mis.gonioscopy 1
Pengukuran produksi air mata 2
Pengukuran exophthalmos (Hertel) 2
Pembilasan melalui saluran lakrimalis (Anel) 2
Pemeriksaan orthoptic 2
Perimetri 2
Pemeriksaan lensa kontak dengan komplikasi 3
Tes penglihatan warna (dengan buku Ishihara 12 plate) 4
Elektroretinografi 1
Electro-oculography 1
Visual evoked potentials (VEP/ VER) 1
Fluorescein angiography (FAG) 1
Echographic examination: ultrasonography (USG) 1
Indra Pendengaran dan Keseimbangan
Inspeksi aurikular dan melihat meatus auditorius externus dengan otoskop 4
Pemeriksaan membran timpani dengan otoskop 4
Menggunakan lampu kepala 4
Keterampilan
Tes pendengaran, pemeriksaan garpu tala (Weber, Rinne, Schwabach) 4
Tes pendengaran, tes berbisik 4
Intepretasi hasil Audiometri – tone & speech audiometry 3
Pemeriksaan pendengaran pada anak-anak 4
Otoscopy pneumatic (Siegle) 2
Memeriksa dan menginterpretasi hasil timpanometri 2
Pemeriksaan vestibular sederhana 4
Tes Ewing 2
Palpasi zygoma 3
Palpasi maksila 3
Palpasi nasal 3
Palpasi mandibula 3
Indra Penghidu
Inspeksi bentuk hidung dan lubang hidung 4
Penilaian obstruksi hidung 4
Pemeriksaan Kuantitatif Penghidu 2
Rinoskopi anterior 4
Transluminasi sinus frontalis & maksila 4
Nasofaringoskopi 2
CT scan sinus 1
Radiologi sinus 2
SKDI 2012
1 Bersin-bersin
2 Pilek (ingusan)
3 Mmisan
4 Hidung tersumbat
5 Hidung berbau
6 Benda asing dalam hidung
7 Suara sengau
8 Nyeri menelan
9 Suara serak
10 Suara hilang
11 Tersedak
12 Benda asing dalam kerongkongan
13 Batuk (kering, berdahak, darah)
14 Sakit/nyeri dada
15 Berdebar-debar
16 Sesak napas atau napas pendek
17 Napas berbunyi
18 Sumbatan jalan napas
19 Kebiruan
Tabel
SKDI 2012
Tingkat
No. Daftar Penyakit Kemampuan
1 Influenza 4A
2 Pertusis 4A
3 (Acute) Respiratory Distress Syndrome (ARDS) 3B
4 SARS 3B
5 Flu burung 3B
Laring dan Faring
6 Faringitis 4A
7 Tonsilitis 4A
8 Laringitis 4A
9 Hipertrofi adenoid 2
10 Abses peritonsilar 3A
11 Pseudo-croop acute epiglotitis 3A
12 Difteria (THT) 3B
13 Karsinoma laring 2
14 Karsinoma nasofaring 2
Trakea
15 Trakeitis 2
16 Aspirasi 3B
17 Benda Asing 2
Paru
18 Asma bronkial 4A
19 Status asmatikus (asma akut berat) 3B
20 Bronkitis akut 4A
21 Bronkiolitis akut 3B
22 Bronkiektasis 3A
23 Displasia bronkopulmonar 1
24 Karsinoma paru 2
25 Pneumonia, bronkopneumonia 4A
26 Pneumonia aspirasi 3B
27 TB paru tanpa komplikasi 4A
28 TB dengan HIV 3A
29 MDR TB 2
30 Pneumothoraks ventill 3A
31 Pneumothoraks 3A
32 Efusi pleura 2
Emboli paru
40 1
41 Kistik Fibrosis 1
42 Haematothoraks 3B
43 Tumor Mediastinum 2
44 Pnemokoniasis 2
45 Penyakit paru intersisial 1
46 Obstructive Sleep Apnea (OSA) 1
SKDI 2012
Tingkat
No. Keterampilan Keterampilan
Pemeriksaan Fisik
1 Inspeksi Leher 4A
2 Palpasi kelenjar ludah (submandibular, parotid) 4A
3 Palpasi nodus limfatikus brakialis 4A
4 Palpasi kelenjar tiroid 4A
5 Rhinoskopi posterior 3
6 Laringoskopi, indirek 2
7 Laringoskopi, direk 2
8 Usap tenggorokan (throat swab) 4A
9 Oesophagoscopy 2
10 Penilaian respirasi 4A
11 Inspeksi dada 4A
12 Palpasi dada 4A
13 Perkusi dada 4A
14 Auskultasi dada 4A
Pemeriksaan diagnostik
Persiapan, pemeriksaan sputum dan interpretasinya
15 (Gram dan Ziehl Nielssen) 4A
16 Pengambilan cairan pleura 3
17 Uji fungsi paru / spirometri dasar 4A
18 Uji provokasi bronkus 2
29 Terapi inhalasi/nebulisasi 4A
30 Terapi oksigen 4A
31 Edukasi berhenti merokok 4A
Tabel 5. Daftar Masalah Kesehatan Sistem Respirasi dan Kardiovaskular
SKDI 2019
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
No.
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
stem Respirasi dan Kardiovaskular
SKDI 2019
Bersin-bersin
Pilek (ingusan)
Mmisan
Hidung tersumbat
Hidung berbau
Benda asing dalam hidung
Suara sengau
Nyeri menelan
Suara serak
Suara hilang
Tersedak
Batuk (kering, berdahak, darah, batuk lebih dari 2 minggu)
sakit dada/nyeri dada - dibedakan nyeri/sakit dada saat bernapas dengan nyeri dada kiri/angina
nyeri/angina pada ulu hati dan punggung
Berdebar-debar atau dada bergetar, denyut jantung tak beraturan
Cepat lelah
Sesak napas/ napas pendek (dsypnoe d'effort)
Napas berbunyi (mengi, ngorok)
Sumbatan jalan napas (termasuk benda asing)
Trauma tajam thoraks
Nyeri tungkai saat aktivitas dan/atau saat istirahat (klauddikasio)
Rasa dingin di tungkai/kaki
Bayi sulit menyusu
Tekanan darah tinggi
Rasa dingin di tungkai/kaki
SKDI 2019
Daftar Penyakit
Influenza
Pertusis
(Acute) Respiratory Distress Syndrome (ARDS)
SARS
Flu burung
Difteria
Laring dan Faring
Faringitis Akut
Faringitis kronik
Tonsilitis Akut
Tonsilitis kronik
Laringitis akut
Laringitis kronik
Hipertrofi adenoid
Abses peritonsillar
Sindroma Croup
Karsinoma Laring
Karsinoma nasofaring
Trakea
Trakeitis
Aspirasi
Benda asing di trakea
Paru
Asma bronkial/ asma akut
Status asmatikus (asma akut berat)
Bronkitis akut
Bronkitis kronis
Bronkiolitis akut
Bronkiektasis dan bronkiektasis terinfeksi
Displasia bronkopulmonar
Karsinoma paru
Pneumonia, bronkopneumonia
Pneumonia aspirasi
Pneumonia komunitas
Pnemokoniasis
Hospital acquired pneumonia (HAP)/
Ventilator associated pneumonia
Penyakit paru intersisial
TB paru tanpa komplikasi
TB paru dengan komplikasi
TB laten (Latent Tuberculosis Infection)
TB dengan HIV
Multi Drug Resistant (MDR) TB
Rujuk balik MDR TB
Catatan: terbatas pada tatalaksana di
Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama
TB ekstraparu
Pneumothoraks
Hematothoraks
Emboli paru
Efusi pleura
Efusi pleura massif
Emfisema paru
Emfisema subkutan
Empiema thoraks
Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) stabil
PPOK eksaserbasi akut
Atelektasis
Edema paru
Infark paru
Abses paru
Kistik fibrosis
Sindrom vena cava superior
Tumor paru
Tumor mediastinum
Obstructive Sleep Apnea (OSA)
Gawat napas (respiratory distress)
Gagal napas (respiratory failure)
Sindrom Hipoventilasi Obesitas
Fraktur costa
Flail chest
Kontusio paru
Mikosis paru
Aspirasi benda asing
Interstitial lung diseases
Pneumokoniosis
SDKI 2019
Keterampilan
Pemeriksaan Fisik
Inspeksi Leher
Palpasi kelenjar ludah (submandibular, parotid)
Palpasi nodus limfatikus brakialis
Palpasi kelenjar tiroid
Rhinoskopi posterior
Laringoskopi, indirek
Laringoskopi, direk
Oesophagoscopy
Penilaian respirasi (frekuensi napas dan tipe distress napas)
Inspeksi thoraks
Palpasi thoraks
Perkusi thoraks
Auskultasi thoraks
Pemeriksaan orofaring
Palpasi kelenjar getah bening
Keterampilan
Permintaan dan interpretasi pemeriksaan X- ray thoraks
Biopsi jarum halus kelenjar getah bening
Biopsi pleura
PET scan paru
Polisomnografi
Keterampilan Terapeutik
Trakeostomi
Krikotiroidektomi
Pemeliharaan stoma pada pasien dengan trakeostomi
Dekompresi jarum pada pneumothoraks
Pemasangan, perawatan dan pelepasan WSD
Ventilasi tekanan postifi pada bayi baru lahir
Punksi pleura
Terapi inhalasi/nebulisasi
Terapi oksigen
Mini WSD
Insisi multipel pada emfisema subkutan
Rehabilitasi Paru
Edukasi berhenti merokok
Non-Invasive Ventilator (NIV)
Tatalaksana hemoptisis
Keterangan :
Tingkat
Kemampuan
4
4
3B
3B
3B
3B
4
3A
4
3A
4
3A
2
3A
3B
2
2
2
3B
3B
4
3B
4
3B
4
3B
1
3A
4
3B
4
2
3B
1
4
3A
4
3A
3A
4
3B
4
3B
2
3A
3B
3B
3A
3A
3B
3B
3A
3B
1
3B
1
3B
3A
2
2
4
3B
2
4
3B
3A
3A
3A
2
3A
Tingkat
Keterampilan
4
4
4
4
3
4
3
2
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
2
4
1
2
2
4
4
4
Tingkat
Keterampilan
4
4
2
1
2
3
3
4
4
3
4
4
4
4
4
4
4
4
2
3B
TABEL. 1 DAFTAR MASALAH
SKDI 2019
1 Bersin - bersin 1
2 Pilek ( Ingusan) 2
3 Mimisan 3
4 Hidung Tersumbat 4
5 Hidung Berbau 5
6 benda Asing dalam Hidung 6
7 Suara Sengau 7
8 Nyeri Menelan 8
9 Suara serak 9
10 Suara Hilang 10
11 Tersedak 11
12 Batuk ( Kering, berdahak, darah, batuk lebih dari 2 minggu) 12
13 Sakit dada/ nyeri dada - diedakan nyeri / sakit dada saat bernafas 13
dengan nyeri dada kiri / angina
14 Nyeri/ angina pada ulu hati dan punggung 14
15 15
Berdebar - debar atau dada bergetar, denyut jantung tak beraturan
16 Cepat Lelah 16
17 sesak napas / napas pendek ( dyspnoe d'effort) 17
18 Nafas Berbunyi (mengi, ngorok) 18
19 Sumbatan jalan nafas (termasul benda asing) 19
20 Trauma tajam thorax
21
Nyeri tungkai saat aktivitas dan atau saat istirahat (Klauddikasio)
22 Rasa dingin di tungkai / kaki
23 Bayi Sulit menyusu
24 Tekanan darah tinggi
25 Rasa dingin di tungkai / kaki
17 Kardiomiopati 2 17
18 Kor pulmonale akut 3B 18
19 Kor pulmonale kronik 3A 19
Gangguan Aorta dan Arteri 20
20 Hipertensi esensial 4A 21
21 Hipertensi sekunder 3A 22
22 Hipertensi pulmoner 1 23
23 Penyakit Raynaud 2 24
24 Trombosis arteri 2 25
25 Koarktasio aorta 1 26
26 Penyakit Buerger's (Thromboangitis Obliterans) 2 27
27 Emboli arteri 1 28
28 Aterosklerosis 1 29
29 Subclavian steal syndrome 1 30
30 Aneurisma Aota 1 31
31 Aneurisma diseksi 1 32
32 Klaudikasio 2 33
33 Penyakit jantung reumatik 2 34
TABEL KETERAMPILAN
Tingkat
No Keterampilan 2012 Keterampilan No
13 Tes Parthes 3 13
14 Test Homan (Homan's sign) 3 Pemeriksaan Fisik Diag
15 Uji postur untuk insufiensi arteri 3 14
16 Tes Hiperemia reaktif untuk insufiensi arteri 3 15
17 Test ankle-brachial index (ABI) 3 16
18 Exercies ECG Testing 2 17
Pemeriksaan Diagnosis 18
Elektrokardiografi (EKG) : Pemasangan dan interpretasi hasil EKG
19 4A 19
sederhana (VES, AMI, VT, AF)
20 Ekokardiografi 2 20
21 Fonokardiografi 2 21
22 USG Doppler 2 22
24 Resusitasi cairan 4A 24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
Resusitasi
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
SISTEM KARDIOVASKULAR
SKDI 2012
kardiovaskuler
Tingkat
Daftar Penyakit 2019 Kemampuan
Gangguan dan kelainan
Kelainan pada Jantung
Jantung congenital (Ventrikular Septal
Defect, Atrial Septal Defect, Patent ductus
Arteriosus, Terralogy of Fallot 2
Radang pada dinding jantung (Endokarditis,
Miokarditis, Perikarditis) 2
Syok (septik,hipovolemik, kardiogenik,
neurogenik) 3B
Angina Pektoris 3B
Angina Pektoris pada anak 2
Infark miokard 3B
Infark miokard pada anak 2
Gagal jantung akut 3B
AN
Tingkat
Keterampilan 2019 Keterampilan
Anamnesis
Melakukan anamnesis dengan bahasa
yang
mudah dipahami oleh pasien dan
keluarga/pengasuhnya terkait 4
keluhan
utama sesuai daftar masalah
kardiovaskular
Mendapatkan data tentang faktor
risiko
penyakit kardiovaskular yang ada 4
pada diri
pasien
Pemeriksaan Fisik
Inspeksi dada 4
Palpasi denyut apeks jantung 4
Palpasi arteri karotis 4
Perkusi ukuran jantung 4
Auskultasi jantung 4
Pengukuran tekanan darah 4
Pengukuran tekanan vena jugularis (JV 4
Palpasi denyut arteri ekstremitas 4
Penilaian denyut kapiler 4
Penilaian pengisian ulang kapiler 4
(capillary refill)
Deteksi bruits 4
Pemeriksaan Fisik Diagnosis
Tes (Brodie) Trendelenburg 4
Tes Carvallo (Carvallo’s sign) 4
Tes Perthes 3
Test Homan (Homan’s sign) 3
Uji postur untuk insufisiensi arteri 3
Tes hiperemia reaktif untuk 3
insufisiensi arteri
Test ankle-brachial index (ABI) 3
Penilaian edema 4
Penilaian perubahan warna kulit 4
tungkai
Pemeriksaan Diagnostik
Holter Monitor 2
Resusitasi
Heparinisasi 4
Sidik Perfusi Jantung 1
Defibrilasi (manual dan otomatik) 4
Kardioversi 4
Operasi jantung 1
Defibrilasi 4
Valsava Test 4
Massage Karotis 4
Penggunaan AED 4
SKDI 2019
1 Mata kuning
2 Mulut kering
3 Mulut berbau
4 Sakit gigi
5 Gusi bengkak
6 Sariawan
7 Bibir pecah-pecah
8 Bibir sumbing
9 Sulit menelan
10 Benda asing dalam kerongkongan
11 Cegukan
12 Banyak sendawa
13 Nyeri perut (mules, melilit)
14 Nyeri ulu hati
15 Perut kram
16 Perut kembung
17 Perut berbunyi
18 Benjolan di daerah perut
19 Muntah (termasuk hijau dan darah)
20 Muntah menyemprot
21 Sulit/ tidak bisa buang air besar
22 Tidak bisa menahan buang air besar
23 Diare
24 Tinja berlendir dan berdarah
25 Tinja berwarna hitam
26 Feses seperti dempul
27 Gatal daerah anus
28 Nyeri daerah anus
29 Benjolan / kutil di anus
30 Keluar cacing dari mulut, hidung dan dubur
Pemeriksaan Fisik
1 Inpeksi bibir dan kavitas oral 4A
2 Inspeksi tonsil 4A
3 Penilaian pergerakan otot-otot hipoglosus 4A
4 inspeksi abdomen 4A
7 Palpasi hernia 4A
15 Palpasi sacrum 4A
16 Inspeksi sarung tangan pascacolok-dubu 4A
17 Persiapan dan pemeriksaan tinja 4A
Pemeriksaan Diagnosis
18 pemasangan pipa nasogastrik (NGT) 4A
19 Endoskopi 2
20 Nasogastric suction 4A
21 Mengganti kantong pada kolostom 4A
22 Enema 4A
23 Anal swab 4A
24 Identifikasi parasit 4A
25 Pemeriksaan feses (termasuk darah samar, protozoa,parasit,cacing) 4A
26 Endoskopi lambung 2
27 Proktoskopi 2
28 Biopsi hepar 1
ABEL KETERAMPILAN
Pemeriksaan Fisik
1 Inspeksi bibir dan kavitas oral 4
2 Inspeksi tonsil 4
3 Penilaian pergerakan otot-otot hipoglosus 4
4 Inspeksi abdomen 4
5
Inspeksi lipat paha/ inguinal pd saat tekanan 4
abdomen meningkat
6
Palpasi abdomen (dinding perut, kolon,hepar, lien, 4
aorta, rigiditas dinding perut)
7 Palpasi hernia 4
8
Pemeriksaan nyeri tekan dan nyeri lepas (Blumberg 4
test)
9 Pemeriksaan Psoas sign 4
10 Pemeriksaan Obturator sign 4
11 Perkusi (pekak hati dan area Traube) 4
12 Pemeriksaan pekak beralih (shifting dullness) 4
13 Pemeriksaan undulasi (fluid thrill) 4
14
Pemeriksaan colok dubur (digital rectal 4
examination)
15 Palpasi sacrum 4
16 Inspeksi sarung tangan pasca colok dubur 4
17 Persiapan dan pemeriksaan tinja 4
18 Rovsing sign 4
Pemeriksaan Diagnostik
19 Pemasangan pipa nasogastrik (NGT) 4
20 Endoskopi 2
21 Nasogastric suction 4
22 Mengganti kantong pada kolostomi 4
23 Enema 4
24 Biopsi hepar 1
25 Pengambilan cairan asites 3
26
Permintaan dan interpretasi pemeriksaan x-ray 4
abdomen
27 Pemasangan oral gatric tube pada neonatus 4
28 Interpretasi colon in loop 2
29
Interpretasi esofagografi, OMD, barium 2
followthrough
30 Percutaneus Transhepatic Biliary Drainage (PTBD) 1
31 MRI abdomen 1
32 CT scan abdomen 1
33 USG abdomen 2
34 USG FAST 3
35 PET scan abdomen 1
36 Anuskopi 4
37 Anal swab 4
38 Identifikasi parasite 4
45
Evaluasi Doppler untuk pulsasi pedis (evaluasi cito 1
acute limb ischaemia)
Keterangan :
1 Nyeri pinggang 1
6 BAK mengejan 6
10 Kencing bercabang 10
20
21
Tingkat
No Daftar Penyakit Kemampu No
an
1 Infeksi saluran kemih 4A 1
2 Glomerulonefritis akut 3A 2
3 Glomerulonefritis kronik 3A 3
4 Gonore 4A 4
5 Karsinoma sel renal 2 5
6 Tumor Wilms 2 6
7 Acute kidney injury 2 7
8 Penyakit ginjal kronik 2 8
9 Sindrom nefrotik 2 9
10 Kolik renal 3A 10
11 Batu saluran kemih (vesika urinaria, ureter, uretra ) tanpa kolik 3A 11
12 Ginjal polikistik simtomatik 2 12
13 Ginjal tapal kuda 1 13
14 Pielonefritis tanpa komplikasi 4A
30 Ruptur ginjal 3B 28
31 Karsinoma uroterial 2 29
32 Seminoma testis 1 30
33 Teratoma testis 1 31
34 Hiperplasia prostat jinak 2 32
35 Karsinoma prostat 2 33
36 Striktura uretra 2 34
37 Priapismus 3B 35
38 Chancroid 3A 36
37
38
39
40
41
42
43
SKDI 2012
Tingkat
No Keterampilan Ketera No
mpilan
Pemeri
Pemeriksaan Fisik ksaan
Fisik
1 Pemeriksaan bimanual ginjal 4A 1
2 Pemeriksaan nyeri ketok ginjal 4A 2
3 Perkusi kandung kemih 4A 3
4 Palpasi prostat 4A 4
5 Refleks bulbokavernosus 3 5
6
Prosed
ur
Prosedur Diagnostik
Diagno
stik
6 Swab uretra 4A 7
Persiapan dan pemeriksaan sedimen urine (menyiapkan slide
7
dan uji mikroskopis urine)
4A 8
8 Uroflowmetry 1 9
9 Micturating cystigraphy 1 10
10 Pemeriksaan urodinamik 1 11
11 Metode dip slide (kultur urine) 3 12
12 Permintaan pemeriksaan BNO IVP 4A 13
13 Interpretasi BNO-IVP 3 14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
Ketera
mpilan
Keterampilan Terapeutik
Terape
utik
14 Pemasangan kateter uretra 4A 25
15 Clean intermitten chateterization (Neurogenic bladder) 3 26
16 Sirkumsisi 4A 27
17 Pungsi suprapubik 3 28
18 Dialisis ginjal 2 29
SKDI 2019
Gangguan frekuensi berkemih (Sering buang air kecil,
sedikit buang air kecil, tidak bisa buang air kecil)
Sedikit Kencing
Tidak bisa menahan berkemih
Nyeri saat berkemih
Anyang-anyangan
Kencing berpasir/batu.
Tingkat
Daftar Penyakit Kemampu
an
Infeksi saluran kemih 4
Glomerulonefritis akut 3A
Glomerulonefritis kronik 3A
Karsinoma sel renal 2
Tumor Wilms 2
Acute kidney injury 3A
Penyakit ginjal kronik 3A
Sindroma nefrotik 3A
Kolik renal 3B
Batu saluran kemih (vesika urinaria, ureter, uretra)
3B
tanpa kolik
Ginjal polikistik simtomatik 2
Ginjal tapal kuda 1
Pielonefritis tanpa komplikasi 4
Ruptur ginjal 3B
Karsinoma uroterial 2
Seminoma 1
Teratoma testis 1
Hiperplasia prostat jinak 3A
Karsinoma prostat 2
Striktura uretra 2
Priapismus 3B
Gonore 4
Chancroid 4
Orchitis 3A
Uretritis gonore tanpa komplikasi 4
Uretritis gonore dengan komplikasi epididimitis 3A
Uretritis non-gonore tanpa komplikasi 4
Uretritis non-gonore dengan komplikasi epididimitis 3A
SKDI 2019
Tingkat
Keterampilan Ketera
mpilan
Keterangan
Daftar Masalah Bertambah
Perubahan Standar Kompetensi
SKDI 2012 ADA, 2019 TIDAK ADA
Keterangan
NO SKDI 2012 NO
1 ASI tidak keluar/kurang 1
3 Puting terluka 3
4 Payudara mengencang 4
13 Persalinan prematur 13
14 Ketuban pecah dini 14
19 Keputihan 19
Daftar Penyakit Sistem Reproduksi SKDI 2012 Daftar Penyakit Sistem Reproduksi 2019
Tingkat
No Daftar Penyakit Kemampu No
an
Infeksi Infeksi
1 Sifilis 3A 1
2 Toksoplasmosis 2 2
Sindrom duh (discharge) genital (gonore dan
3 non gonore)
4A 3
4 Infeksi virus Herpes tipe 2 2 4
5 Infeksi saluran kemih bagian bawah 4A 5
6 Vulvitis 4A 6
7 Kondiloma akuminatum 3A 7
8 Vaginitis 4A 8
9 Vaginosis bakterialis 4A 9
10 Servisitis 3A 10
11 Salpingitis 4A 11
12 Abses tubo-ovarium 3B 12
13 Penyakit radang panggul 3A Gangguan pada Kehamilan
Kehamilan 13
14 Kehamilan normal 4A 14
Gangguan pada Kehamilan 15
15 Infeksi intra-uteri : korioamnionitis 3A 16
16 Infeksi pada kehamilan: TORCH, hepatitis B, m 3B 17
17 Aborsi mengancam 3B 18
18 Aborsi spontan inkomplit 3B 19
19 Aborsi spontan komplit 4A 20
20 Hiperemesis Gravidarum 3B 21
21 Inkompatibilitas darah 2 22
22 Mola hidatidosa 2 23
23 Hipertensi pada kehamilan 2 24
24 Preeklampsia 3B 25
25 Eklampsia 3B 26
26 Diabetes gestasional 2 27
27 Kehamilan posterm 2 28
28 Insufisiensi plasenta 2 29
29 Plasenta previa 2 30
30 Vasa Previa 2 31
31 Abrupsio plasenta 2 32
32 Inkompeten serviks 2 33
33 Polihidramnion 2 34
34 Kelainan letak janin setelah 36 minggu 2 35
35 Kehamilan ganda 2 36
36 Janin tumbuh lambat 3A 37
37 Kelainan janin 2 38
38 Diproporsi kepala panggul 2 39
39 Anemia defisiensi besi pada kehamilan 4A Persalinan dan Nifas
Persalinan dan Nifas 40
40 Intra-Uterine Fetal Death (IUFD) 2 41
41 Persalinan preterm 3A 42
42 Ruptur uteri 2 43
43 Bayi post matur 3A 44
44 Ketuban pecah dini (KPD) 3A 45
45 Distosia 3B 46
46 Malpresentasi 2 47
47 Partus lama 3B 48
48 Prolaps tali pusat 3B 49
49 Hipoksia janin 3B 50
50 Ruptur serviks 3B 51
51 Ruptur perineum tingkat 1-2 4A 52
52 Ruptur perineum tingkat 3-4 3B 53
53 Retensi plasenta 3B 54
54 Inversio uterus 3B 55
55 Perdarahan post partum 3B 56
56 Tromboemboli 2 57
57 Endometritis 3B 58
58 Inkontinensia urine 2 59
59 Inkontinensia feses 2 60
60 Trombosis vena dalam 2 Kelainan Organ Genital
61 Tromboflebitis 2 61
62 Subinvolusio uterus 3B 62
Kelainan Organ Genital 63
63 Kista dan abses kelenjar bartolini 3A 64
64 Abses folikel rambut atau kelenjar sebasea 4A 65
65 Malformasi kongenital 1 66
66 Kistokel 1 67
67 Rektokel 1 68
68 Corpus alienum vaginae 3A 69
69 Kista gartner 3A 70
70 Fistula (vesiko-vaginal, uretero-vagina, rektov 2 71
71 Kista nabotian 3A 72
72 Polip serviks 3A 73
73 Malformasi kongenital uterus 1 74
74 Prolaps uterus, sistokel, rektokel 3A 75
75 Hematokolpos 2 76
76 Endometriosis 2 Tumor dan Keganasan pada Organ Genital
77 Hiperplasia endometrium 1 77
78 Menopause, perimenopausal syndrome 2 78
79 Polikistik ovarium 1 79
80 Kehamilan ektopik 2 80
Tumor dan Keganasan pada Organ Genital 81
81 Karsinoma serviks 2 82
82 Karsinoma endometrium 1 83
83 Karsinoma ovarium 1 84
84 Teratoma ovarium (kista dermoid) 2 Payudara
85 Kista ovarium 2 85
86 Torsi dan ruptur kista 3B 86
87 Kariokarsinoma Adenomiosis, mioma 1 87
88 Malpresentasi 2 88
Payudara 89
89 Inflamasi, abses 2 90
90 Mastitis 4A 91
91 Cracked nipple 4A 92
92 Inverted nipple 4A 93
93 Fibrokista 2 94
94 Fibroadenoma mammae (FAM) 2 Masalah Reproduksi Pria
95 Tumor Filoides 1 95
96 Karsinoma payudara 2 96
97 Penyakit paget 1 97
98 Ginekomastia 2 98
Masalah Reproduksi Pria
99 Infertilitas 3A
100 Gangguan ereksi 2
101 Gangguan ejakulasi 2
Daftar Keterampilan Klinis SKDI 2012 Daftar Keterampilan Klinis SKDI 2019
Tingkat
No Keterampilan Keterampi No
lan
Sistem Reproduksi Pria SISTEM REPRODUKSI PRIA
1 Inspeksi penis 4A 1
50 Amniosentesis 2 48
51 Chorionic villus sampling 2 49
Proses Melahirkan Normal 50
59 Episiotomi 4A 57
60 Resusitasi bayi baru lahir 4A 58
61 Menilai skor Apgar 4A 59
62 Pemeriksaan fisik bayi baru lahir 4A 60
Postpartum: pemeriksaan tinggi fundus,
63 plasenta: lepas/tersisa 4A 61
Memperkirakan/mengukur kehilangan darah
64 sesudah melahirkan 4A 62
65 Menjahit luka episiotomi serta laserasi derajat 1 dan
4A 2 63
66 Menjahit luka episiotomi serta laserasi derajat 3 3 64
67 Menjahit luka episiotomi derajat 4 2 65
68 Insiasi menyusui dini (IMD) 4A 66
69 Induksi kimiawi persalinan 3 67
70 Menolong persalinan dengan presentasi 3
bokong (breech presentation) 68
71 Pengambilan darah fetus 2 69
72 Operasi Caesar (Caesarean section) 2 70
73 Pengambilan plasenta secara manual 3 71
74 Ekstraksi vakum rendah 3 72
75 Pertolongan distosia bahu 3 73
76 Kompresi bimanual (eksterna, interna, aorta) 4A 74
Perawatan Masa Nifas 75
77 Menilai lochia 4A 76
88
89
90
91
92
93
94
95
96
atan Sistem Reproduksi
Tingkat
Daftar Penyakit Kemampu
an
Toxoplasmosis 3A
Sindrom discar genital (gonore dan non gonore) 4
Inflamasi, abses 2
Breast engorgement/ galaktokel 4
Pubertas terlambat 2
Mastitis 4
Cracked nipple 4
Inverted nipple 4
Fibroadenoma mammae (FAM) 2
Karsinoma payudara 2
Ginekomastia 2
Hipomastia 2
Infertilitas 3A
Gangguan ereksi 3A
Gangguan ejakulasi 3A
Gigantomastia 2
an Klinis SKDI 2019
Tingkat
Keterampilan Keterampi
lan
Kolposkopi 2
Kuretase 2
Laparoskopi diagnostic 1
Pemeriksaan organ genitalia interna 4
USG abdomen 3
USG vaginal organ genitalia interna 1
n untuk Fertilitas
Histero salpingografi 1
Inseminasi artifisial 1
Penilaian hasil pemeriksaan semen 3
Kurva temperatur basal, instruksi, penilaian hasil 4
Konseling kontrasepsi 4
Kontrasepsi injeksi 4
Insersi & ekstraksi IUD 4
Laparoskopi, sterilisasi 2
Insersi & ekstraksi implant 4
Penanganan awal komplikasi KB (IUD, pil, suntik, implan) 4
Menilai lochia 4
Palpasi posisi fundus 4
Stabilisasi perdarahan post partum 3B
Stabilisasi kasus eklampsi 3B
Payudara: inspeksi, manajemen laktasi, massage 4
Mengajarkan vulva hygiene 4
Perawatan bayi prematur stabil (>1800 gram usia gestasi >34 minggu)
dengan perawatan metode kanguru 4
Konseling kontrasepsi/ KB pasca persalinan 4
Perawatan luka episiotomi 4
Perawatan luka operasi Caesar 4
Perawatan rutin bayi baru lahir 4
Stabilisasi bayi pra rujukan 4
Konseling menyusui (10 langkah menyusui) 4
Perawatan tali pusat bayi 4
Melanjutkan terapi dan pemantauan hipotiroid kongenital 4
Keterangan
Daftar masalah bertambah
Tabel 9. Daftar Masalah Kesehatan Sistem Endokrin, Metabolisme, dan Nutrisi
SKDI 2012
Masalah Kesehatan Individu
Sistem Endokrin, Metabolisme dan Nutrisi
1 Nafsu makan hilang
2 Gangguang gizi (gizi buruk, kurang berlebih)
3 Berat bayi lahir rendah
4 Kelelahan
5 Penurunan berat badan drastis/mendadak
6 Tremor
7 Gangguan pertumbuhan
8 Benjolan di leher
9 Berkeringat banyak
10 Polifagi, polidipsi, poliuria
No Daftar penyakit
Kelenjar Endokrin
1 Diabetes melitus tipe 1
2 Diabetes melitus tipe 2
3 Diabetes meltus tipe lain (intoleransi glukosa akibat penyakit lain atau obat-obatan)
4 Ketoasidosis diabetikum nonketot
5 Hiperglikemi hiperosmolar
6 Hipogikemia ringan
7 Hipoglikemia berat
8 Diabetes insipidus
9 Akromegali, gigantisme
10 Defisiensi hormon pertumbuhan
11 Hiperparatiroid
12 Hipoparatiroid
13 Hipertiroid
14 Tirotoksikosis
15 Hipotiroid
16 Goiter
17 Tiroiditis
18 Cushing's disease
19 Krisis adrenal
20 Addison's disease
21 Pubertas prekoks
22 Hipogonadisme
23 Prolaktinemia
24 Adenoma tiroid
25 Karsinoma tiroid
Gizi dan metabolisme
26 Malnutrisi energi-protein
27 Defisiensi vitamin
28 Defisiensi mineral
29 Dislipidemia
30 Porfiria
31 Hiperurisemia
32 Obesitas
33 Sindrom metabolik
Tabel 35. Keterampilan Klinis Sistem Endokrin, MetabolisTabel 35. Keterampilan Klinis Sistem Endokrin, Metabolisme dan Nutr
No. Keterampilan
1 Penilaian status gizi (termasuk pemerksaanantropometri)
2 Penilaian kelenjar tiroid: hipertiroid dan hipotiroid
3 Pengaturan diet
4 Penatalaksanaan diabetes melitus tanpa komplikasi
5 Pemberian insulin pada diabetes melitus tanpa komplikasi
6 Pemeriksaan gula darah (dengan Point of Care Test [POCTI)
7 Pemeriksaan glukosa urine (Benedict)
8 Anamnesis dan konseling kasus gangguanmetabolisme dan endokin
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
7
8
9
10
11
12
13
14
SKDI 2019
Sistem Endokrin, Metabolisme dan Nutrisi
Nafsu makan hilang/ turun/ berlebihan
Gangguan gizi (gizi buruk, kurang, berlebih)
Berat bayi lahir rendah
Cepat lelah
Penurunan berat badan drastis/ mendadak
Gangguan pertumbuhan
Benjolan di leher
Berkeringat banyak atau sedikit
Mata menonjol (Exopthalmus)
Badan dan tangan gemetar
Sering lapar dan atau sering haus
Buang air kecil banyak dan sering
Daftar Penyakit
Endocrine Glands
Diabetes melitus tipe 1 tanpa komplikasi
Diabetes melitus tipe 1 pada anak
Diabetes melitus tipe 2
Diabetes melitus tipe 2 pada anak
Diabetes melitus tipe lain(intoleransi glukosa akibat penyakit lain atau obat-obatan)
Abses diabetik
Gangren diabetik
Ketoasidosis diabetikum
Hiperglikemi hiperosmolar non ketotik
Hipoglikemia ringan
Hipoglikemia berat
Diabetes insipidus
Akromegali, gigantisme
Defisiensi hormon pertumbuhan
Gangguan elektrolit dengan penyebab endokrin (neonatal hipokalsemia, neonatal hiponatremia)
Hiperparatiroid
Hipoparatiroid
Hipertiroid
Hipertiroid pada anak
Rujuk balik Hipertiroid
Tirotoksikosis
Hipotiroid
Hipotiroid pada bayi / anak
Goiter
Goiter pada anak
Rujuk balik Goiter
Tiroiditis
Cushing's disease
Cushing's disease pada anak
Krisis adrenal
Daftar Penyakit
Addison's disease
Pubertas prekoks
Hipogonadisme
Prolaktinemia
Adenoma tiroid
Karsinoma tiroid
Gizi dan Metabolisme
Malnutrisi energi-protein
Defisiensi vitamin
Defisiensi mineral
Dislipidemia
Dislipidemia pada anak
Porfiria
Hiperurisemia
Hiperurisemia pada anak
Obesitas
Obesitas pada anak
Sindrom metabolik
Stunting (perawakan pendek)
Keterampilan
Anamnesis
Anamnesis dietary history (dietary recal)
Pemeriksaan Fisik
Palpasi kelenjar tiroid
Penilaian status gizi (termasuk pemeriksaan antropometri)
Pemeriksaan gula darah (dengan Point of Care Test/ POCT)
Pemeriksaan glukosa urin (Benedict)
Pengaturan diet peroral pada kasus tanpa komplikasi
Keterampilan Terapeutik
Pemberian insulin pada DM Tipe 2 tanpa komplikasi
Penatalaksanaan DM Tipe 2 tanpa komplikasi
Penatalaksanaan DM Tipe 2 anak tanpa komplikasi
Konseling kasus metabolism dan endokrin
Pemberian makanan pada bayi dan anak
Pemeriksaan gula darah sewaktu kapiler pada neonatus
Pemeriksaan Sidik Kelenjar Tiroid
Pemeriksaan Uji Tangkap Tiroid
Keterangan :
Tingkat Kemampuan
4
2
4
2
3A
3A
3A
3B
3B
4
3B
2
2
2
2
2
2
3A
2
4
3B
3A
2
3A
2
4
3A
3B
2
3B
Tingkat Kemampuan
1
2
2
1
2
2
4
4
4
4
2
1
4
2
4
3A
4
4
Tingkat Keterampilan
4
4
4
4
4
4
4
1
4
4
4
1
1
Tabel 10. Daftar Masalah Kesehatan Sistem Hematologi
SKDI 2012
Sistem hematologi dan imunologi
1 Masalah imunisasi (termasuk kejadian ikutan Pascaimunisasi (KIPI))
2 Pendarahan spontan
3 Pucat
4 Gatal-gatal (alergi makanan, alergi kontak, dan lain-lain)
5 Becak merah di kulit
No. Keterampilan
1 Palpasi kelenjar limfe
2 Persiapan dan pemeriksaan hitung jenis leukosit
3 Pemeriksaan darah nutin (Hb, Ht, Leukosit, Trombosit)
4 Pemeriksaan profil pembekuan (bleeding time, clotting time)
5 Pemeriksaan Laju endap darah/kecepatan endap darah (LEDIKED)
6 Permintaan pemeriksaan hematologi berdasarkan indikasi
7 Permintaan pemeriksaan imunologi berdasarkan indikasi
8 Skin test sebelum pemberiaan obat injeksi
9 Pemeriksaan golongan darah dan inkompatibilitas
10 Anamnesis dan konseling anemia defisiensi besi, thalasemia, dan HIV
11 Penentuan indikasi dan jenis transfusi
SKDI 2019
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Daftar Penyakit
Anemia aplastik
Anemia defisiensi besi
Anemia makrositik
Anemia hemolitik
Anemia megaloblastik
Hemoglobinopati
Polisitemia
Gangguan pembekuan darah (trombositopenia, hemofilia, Von Willebrand's disease)
Disseminates Intravascular Coagulation (DIC)
Agranulositosis
Inkompatibilitas golongan darah
Timoma
Kelenjar Limfe dan Darah
Limfoma non-Hodgkin's, Hodgkin's
Leukemia akut, kronik
Mieloma multiple
Limfadenopati
Limfadenitis
Bakterenmia
Demam dengue, DHF
Dengue shock syndrome
Malaria
Leishmaniasis dan tripanosomiasis
Toksoplasmosis
Toksoplasmosis pada anak
Leptospirosis (tanpa komplikasi)
Leptospirosis pada anak
Sepsis
Thalasemia
Immune Trombositopenia Purpura
Hemofilia
Von Willebrand Disease
Penyakit Autoimun
Lupus eritematosus sistemik
Lupus eritematosus sistemik pada anak
Lupus eritematosus sistemik ringan dan remisi (rujuk balik)
Poliarteritis nodosa
Polimialgia reumatik
Polimiositis
Reaksi anafilaktik
Demam reumatik
Artritis reumatoid
Artritis reumatoid rujuk balik
Juvenile idiopathic arthritis
Henoch-schoenlein purpura
Eritemamultiformis
Imunodefisiensi
Spondilitis ankilosa
Skleroderma
Miositis
Vaskulitis
Artritis psoriatik
Artritis autoimun lainnya
Keterampilan
Anamnesis
Palpasi kelenjar limfe
Pemeriksaan Penunjang
Persiapan dan pemeriksaan morfologi sel darah
Pemeriksaan darah lengkap/ rutin (Hb, Ht, Leukosit, Trombosit)
Pemeriksaan profil pembekuan (bleeding time, clotting time)
Laju endap darah/kecepatan endap darah (LED/KED)
Pemerintaan pemeriksaan hematologi lengkap berdasarkan indikasi
Permintaan pemeriksaan imunologi berdasarkan indikasi
Skin test sebelum pemberian obat injeksi
Pemeriksaan golongan darah dan inkompatibilitas
Interpretasi hasil uji inkompatibilitas
Keterampilan Terapeutik
Penanganan awal reaksi transfuse
Konseling anemia defisiensi besi, thalasemia, dan HIV
Penentuan indikasi dan jenis transfuse
Transfusi darah pada anak dan neonatus
Imunisasi/ vaksinasi
Bone Marrow Puncture
Keterangan :
Tingkat Kemampuan
2
4
3A
3A
3A
2
2
2
2
2
2
1
2
1
3A
3A
3B
4
3B
4
2
3A
2
4
2
3B
3A
3A
3A
1
3A
2
4
1
1
1
4
3A
3A
4
2
2
2
2
2
2
1
1
3A
2
Tingkat Keterampilan
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
2
DAFTAR MASALAH SISTEM MUSKULOSKELETAL
SKDI 2012
1 Patah Tulang
2 Terkilir
3 Gangguan Jalan
4 Terlambat Dapat Berjalan
5 gangguan Sendi (Nyeri, Kaku, bengkak, kelainan bentuk)
6 Gerakan Terbatas
7 Nyeri Punggung
8 Bengkak Pada Kaki dan Tangan
9 Varises
10 Gangguan Otot, Nyeri otot, Kaku otot, otot mengecil
SISTEM MUSKULOSKELETAL
SKDI 2019
1 Artritis 3A
2 Osteoartritis 3A
3 Artritis gout akut 3A
4 Artritis gout kronis 3A
5 Artritis Septik 3A
6 Artritis lainnya 3A
7 Fraktur terbuka, tertutup 3A
8 Fraktur clavicula 3A
9 Fraktur Patologis 3A
10 Fraktur Mandibula 3A
11 Fraktuyr maxilla 3A
12 Fraktur tulang wajah lain 3A
13 Fraktur dan dislokasi tulang belakang 3A
14 Dislokasi pada sendi extremitas 3A
15 Osteogenesis imperfekta 3A
16 Ricketsia, osteomalasia 3A
17 Osteoporosis 3A
18 Akondroplasia 3A
19 Displasia Fibrosa 3A
20 Hemifacial/Craniofacial microsomia 3A
21 Tenosinovitis supuratif 3A
22 Tumor tulang primer, sekunder 3A
23 Osteosarkoma 3A
24 Sarcoma ewing 3A
25 Kista ganglion 3A
26 Trauma sendi 3A
27 kelainan bentuk tulang belakang (scoliosis, kiposis, lordosis) 3A
28 Spondilitis, Spondilodisitis 3A
29 Spondilitis TB 3A
30 Teratoma sacrokoksigeal 3A
31 Spondilolistesis 3A
32 Spondilolisis 3A
33 Lesi pada ligamentosa panggul 3A
34 Displasia panggul 3A
35 Nekrosis caput Femoris 3A
36 Tendinitis acilles/bursitis 3A
37 Ruptur tendon acilles 3A
38 Lesi meniskus,medial, dan lateral 3A
39 Instabilitas sendi tumit 3A
40 malformasi kongenital ( genovarum, genovalgum, club foot, pes planus 3A
41 claw foot, drop foot 3A
42 claw hand, drop hand 3A
43 Syndactyly an polydaktyly 3A
44 Osteomielitis 3A
45 Rhapdomiosarcoma 3A
46 Ulkus pada tungkai 3A
47 Leiomioma,leimioasarcoma, liposarcoma 3A
48 Lipoma 3A
49 Fibmatosis,fibroma,fibromasarcoma 3A
50 Ulkus decubitus 3A
51 Sprain (Ancle and muscle 3A
52 Ruptur ligamen lutut 3A
PEMERIKSAAN TAMBAHAN
9 Pemeriksaan dermografisme 4A
10 Penyiapan dan penilaian sediaan kalium hidroksida 4A
11 Penyiapan dan penilaian sediaan metilen biru 4A
12 Penyiapan dan penilaian sediaan Gram 4A
13 Biopsi plong (punch biopsy) 2
14 Uji tempel (patch test) 2
15 Uji tusuk (prick test) 2
16 Pemeriksaan dengan sinar UVA (lampu Wood) 4A
TERAPEUTIK
17 Pemilihan obat topikal 4A
18 Insisi dan drainase abses 4A
19 Eksisi tumor jinak kulit 4A
20 Ekstraksi komedo 4A
21 Perawatan luka 4A
22 Kompres 4A
23 Bebat kompresi pada vena varikosum 4A
24 Rozerplasty kuku 4A
PENCEGAHAN
25 Pencarian kontak (case finding) 4A
ALAH SISTEM INTEGUMEN
SKDI 2019
1 Kulit gatal Keterangan :
2 perubahan warna kulit (bercak putih, merah, hitam, kuning)
3 Kulit bersisik (termasuk kulit kepala)
4 Kutil
5 Benjolan pada kulit
6 kulit merah dan nyeri
7 kulit kering
8 kulit berminyak
9 ruam kulit (termasuk bintik, bentol)
10 Luka bakar
11 luka (lecet, tusuk, sayat)
12 luka yang tidak sembuh sembuh
13 jerawat
14 lepuh selain karna luka bakar
15 mati rasa
16 bintil berair dikulit
17 rambut rontok
18 kebotakan
19 kelainan pada kuku (perubahan warna, bentuk kuku)
20 perdarahan dibawah kuku
21 gangguan berkeringat (termasuk bau badan)
22 Kulit berkerut, menipis
23 kantung mata
24 tahi lalat berubah sifat (bertambah besar, berubah warna, nyeri, berambut)
25 luka pada kelamin
7. 4
Palpasi kulit (termasuk rangsang sensoris)
8. 4
Deskripsi lesi kulit dengan perubahan primer dan sekunder, seperti ukuran, distribusi,
9. Pemeriksaan rambut dan skalp (inspeksi, pull test) 4
Pemeriksaan Tambahan
10. Pemeriksaan laboratorium : ZN, KOH, Giemsa, Gram 4
11. Punch biopsy 2
12. Patch test 2
13. Prick test 2
14. Pemeriksaan dan interpretasi hasil pemeriksaan sensibilitas saraf tepi 4
15. Pemeriksaan motorik dan sensorik pada kasus MH 4
16. Pemeriksaan tambahan pada kelainan kasus tertentu (misalnya Kobner, tetesan lilin, da 4
Ketrampilan Terapeutik
17. Desinfeksi 4
18. Insisi dan drainase abses 4
19. Insisi dan drainase bursa/ganglio 3
20. Eksisi tumor jinak (lipoma kecil/single, kista ateroma) 4
21. Verucca vulgaris, cryotherapy (bedah beku) 2
22. Jerawat dan terapi komedo 4
23. Perawatan luka akut sederhana 4
24. Perawatan luka akut sederhana kompleks 3
25. Perawatan luka kronis 3
26. Varicose veins, compressive sclerotherapy 2
27. Varicose veins, compressive bandage therapy 2
28. Phototherapy 1
29. Bedah estetik 1
Pencegahan
30. Contact tracer penyakit menular kulit dan kelamin 4
31. Melatih pemeriksaan kulit sendiri (SAKURI) penanda keganasan kulit 4
Keterangan :